NovelToon NovelToon
ISTRI RASA SIMPANAN

ISTRI RASA SIMPANAN

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Balas Dendam
Popularitas:21.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: renita april

Follow IG : renitaria7796
Elena harus menikah muda di usianya yang baru delapan belas tahun. Karena harus memenuhi amanat dari sang ibu, Elena terpaksa menikahi teman sekelasnya Kevin Adhitama.

Tetapi Kevin mencintai teman sekolahnya Amelia putri. Bagaimana kisah pernikahan Kevin dan Elena. Lalu bagaimana nasib dari cinta Elena pada sahabatnya Dean.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon renita april, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 9

Elena mengeluarkan satu butir pil berwarna pink lalu meminumnya. Pil yang di berikan Kevin adalah pil pencegah kehamilan. Elena membuat makan siang untuknya.

Elena makan siang selepas itu dia membersihkan seluruh apartemen. Setelah semua selesai El beranjak pergi mandi.

Ponsel milik El berbunyi, itu adalah bunyi sebuah alarm pengingat. El mengeceknya hari ini sahabatnya Raka berulang tahun.

El tersenyum lalu mengirim sebuah pesan chat untuk Raka.

~ Selamat ulang tahun sahabatku. Doa terbaik menyertaimu, Elena.

Satu balasan pesan masuk dari Raka untuk El.

~ Terima kasih sahabatku, untuk kali ini aku minta hadiah sahabatku kembali. Aku tunggu di cafe A jam 7 malam, Raka.

Satu pesan balasan masuk lagi ke ponsel El.

~ Aku akan terus menunggu kamu El, Raka.

Selama 3 tahun Elena hanya mengirim pesan singkat ucapan selamat ulang tahun untuk Raka maupun Dean. Sungguh aneh persahabatan mereka bertiga. Sejak kejadian lalu mereka tidak saling bicara tapi setiap moment bertambah umur mereka selalu mengucapkan lewat pesan singkat.

El tersenyum membaca pesan singkat dari Raka. Mungkin kali ini dia harus mengabulkan permintaan sahabatnya itu. Sudah 3 tahun El tidak bicara maupun bersenda gurau bersama mereka.

*******

Di kantin sekolah Dean, Kevin Amel dan Natalia heran melihat Raka bermain ponsel sambil senyam-senyum.

"Loe kenapa senyum sendiri. kesambet loe?" tanya Dean.

"loe... gak ingat hari ini?" tanya Raka balik.

Dean merangkul Raka. "Selamat ulang tahun sahabatku," ucap Dean.

"Selamat ulang tahun Raka," ucap Kevin.

Begitu pula dengan Amel dan Natalia mengucapkan selamat ulang tahun untuk Raka.

"Jadi... loe mau ngerayain dimana?" tanya Amel.

"Jam 7 malam di cafe A kalian semua datang yah. Sekalian, gue bakal kenalin kalian pada sahabat gue yang lain," ucap Raka.

Dean tersedak jus yang di minumnya.

"Uhuk... uhukk... loe lagi gak ngehalu, kan?" tanya Dean.

Raka tersenyum. "Yah enggak lah. Datang aja, sekalian kita perbaiki hubungan kita."

"Memangnya, kalian lagi bertengkar sama sahabat kalian itu?" tanya Natalia.

Dean menghela. "Hah... semua ini salahku karna diriku."

Raka menepuk pundak Dean. "Sudahlah, lupakan semua masa lalu. Gue akan buat malam ini kita baikan sama seperti dulu."

*******

Elena mencat rambutnya dengan warna kecoklatan. Warna yang sama dengan warna rambutnya yang dulu. El merias tipis wajahnya, rambut panjang kecoklatannya sudah dia curly. El melepas soflens hitam, kini warna asli matanya sudah kembali. Hijau emerald mata indah warisan dari sang ayah.

El memakai dress hadiah ulang tahunnya setahun yang lalu dari Raka. Saat itu Raka menyelipkan hadiahnya secara diam-diam di dalam tas sekolah El.

El memperhatikan sekali lagi penampilannya di depan cermin.

"Sudah lama sekali, aku tidak berpenampilan seperti ini," guman El.

El memesan taksi online untuk mengantarkannya ke cafe A.

Kevin, Amel, Dean, Raka dan Natalia sudah berada dalam Cafe A.

Mereka belum memesan apapun sebab harus menunggu sahabat Raka yang katanya akan datang.

Sudah 30 menit berlalu tapi sahabat Raka belum juga tiba.

Amel sudah kehausan tapi dia merasa tidak enak untuk memesan minum.

"Raka... jadi datang gak sih sahabat loe itu. Gue haus nih mau pesen minum." ~ Amel.

"Sabar Mel... mungkin bentar lagi datang." ~ Kevin.

"Ini... sudah setengah jam berlalu tapi tuh orang belum datang." ~ Natalia.

Raka menatap pintu masuk cafe berharap El akan datang. Dean yang melihat raut wajah kecewa Raka menepuk pundak sahabatnya.

"Sudahlah Ka... dia tidak akan datang!" ~ Dean

Raka mengangguk. "Baiklah, kita pesan saja sekarang!"

Para mata pengunjung beralih menatap pintu masuk cafe. Mereka berkasak kusuk memuji kecantikan wanita yang baru saja masuk ke dalam cafe.

"Itu artis yah, cantik banget," ujar Natalia.

Kevin, Amel, Dean dan Raka menoleh ke pintu masuk cafe. Raka beranjak berdiri saat melihat gadis cantik di pintu masuk cafe.

Dean takjub melihat gadis cantik itu adalah sahabatnya Elena.

Raka beranjak menghampiri Elena. "El... akhirnya kamu datang."

Raka memeluk erat Elena. "El... kamu kembali sahabatku. Kamu cantik sama seperti dulu."

Elena tersenyum membalas pelukan Raka. "Maaf... selama ini sudah menjauhi kamu Raka."

Raka menutup bibir Elena dengan telunjuk. "Shuttt... sudah lupakan itu."

Raka membawa Elena ke meja yang sudah ada Dean, Kevin beserta Amel.

Elena menghentikan langkah kakinya saat melihat Dean dan terlebih lagi ada Kevin dan Amel.

Elena menatap Raka tajam. "Apa ini Raka?"

Raka paham akan tatapan El. "El... aku yang mengundang mereka."

El gusar akan perbuatan Raka yang mengundang mereka. El kira Raka akan menghabiskan waktu bersamanya, maka dari itu dia merubah kembali penampilannya seperti semula.

"Aku kira, kamu hanya ingin merayakan hari jadi kamu bersamaku," ujar Elena kesal.

"El... mereka juga temanku," ujar Raka memelas.

"Aku pergi, rayakan saja ulang tahunmu bersama mereka," ujar El marah.

Elena melepaskan pegangan tangan Raka beranjak untuk pergi. Elena berhenti saat ada seseorang yang memeluk dirinya dari belakang. Elena berontak tapi pelukan itu begitu kuat.

"Please El... aku akan pergi dari sini jika kamu tidak ingin melihatku. Tinggal lah demi Raka, sedari tadi Raka menunggu kedatanganmu," ujar Dean.

Dean melepas pelukanya dan pergi meninggalkan Raka dan El.

"Dean," panggil El.

"Tetaplah disini Dean, kita rayakan bersama ultah Raka," ujar Elena.

Dean menghentikan langkahnya saat mendengar Elena memanggil dirinya. Dean berbalik menoleh pada El dan Raka.

Dean tersenyum mengangguk, El dan Raka menghampiri Dean. Mereka berpelukan bersama.

Para pengunjung cafe memperhatikan drama mereka bertiga termasuk Kevin, Amel dan Natalia yang masih belum mengenali Elena. Selepas berpelukan mereka tertawa karna menjadi pusat perhatian.

"Kita duduk yuk," ucap Raka.

Elena duduk di tengah di apit Dean dan juga Raka. Di hadapannya tepat Kevin duduk bersama Amel dan disamping ada Natalia.

Kening Kevin berkerut saat melihat penampilan Elena. Dia merasa familiar akan wajah itu. Bukan hanya Kevin tapi Amel dan Natalia juga terus menatap Elena.

Raka dan Dean tersenyum melihat temannya heran akan wanita cantik yang duduk di antara mereka.

"Dia Elena sahabat kami," ujar Raka.

Kevin tersentak. "Elena?"

"Elena mana nih... bukan Elena yang cupu itu, kan?" tanya Natalia.

"Pasti bukan lah, gak mungkin Elena itu, jauh banget malah. Ini cantik kayak bule nah Elena itu, cupu," ujar Amel.

Dean merasa ingin marah akan kata-kata dari Amel.

Kevin menatap warna mata El yang berwarna emerald.

Kevin mendelik kenapa dirinya bisa lupa.

Elena juga punya mata warna emerald. Saat aku tidur dengannya warna matanya tidak hitam, batin Kevin.

"Elena... kau?"

Tbc

Dukung Author dengan vote, like dan juga koment.

1
Novano Asih
ayo kita sorakin Davin....syukurin 😃😃
Novano Asih
gantengan Ruri😃😃
Novano Asih
berarti biang masalahnya itu Emily yg ngaku"hamil anknya Arden
Novano Asih
kita lihat reaksi Davin bagaimana biar nyahok sekalian
Novano Asih
Kok Davin gitu y kelakuannya Aretha juga mau"aja
Novano Asih
kok anknya pada nggak nambah y😀😀kalau Dafin sama Aretha nanti Arden sama Kayla jd bisa besanan semua😂😂
Novano Asih
😃😃😃😃
Novano Asih
Doni sama Dika seneng,Kevin dan Elena puyeng 😂😂😂
Novano Asih
🤣🤣🤣🤣ayo lgsg gercep
Novano Asih
lha kok lgsg nyelup si Dean
Novano Asih
Lgsg nyosor aja Dean😀😀
Novano Asih
berapa tahun kemudian trs ketemu lagi😃😃😃
Novano Asih
syukurin Lo wis tggl wae biar nyahok Kevin
Novano Asih
Oo ternyata bukan ditabrak Kevin berarti yg membunuh Derrel Andra ,dalangnya Andra semua
Novano Asih
pesan dari Andra udah tua juga 😡
Novano Asih
apa mungkin yg menabrak Derel Kevin??
Novano Asih
masih penuh dengan misteri jadi penasaran dengan masa lalunya Kevin
Novano Asih
salut sama Raka yg mau mengerti keadaan Elena ,tidak seperti Kevin yg hanya nuruti nafsu aja
Novano Asih
kurang ajar si Kevin masa baru 18 th udah kayak biasa melakukan hubungan suami istri
Indah Budi
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!