SKY

Sore hari

Saat ini sky sedang mengantar alea pulang ke kediamannya

Selama perjalanan sky tidak henti hentinya mengutarakan kebahagiaan

Bahkan setiap ada anak sekolah yang di lewatinya, sky selalu berteriak "KEKASIH KU NIH"

Sebenarnya alea sangat malu dengan sikap sky yang sungguh menjijikan

Hanya saja alea bisa memakluminya karna hampir semua anak sekolah lain tau bagaimana dirinya

...***...

Sesampainya di kediaman alea

"Setelah ini langsung mandi, makan malam dan istirahat okey?" ~ucap sky sambil menepuk nepuk pelan kepala alea

"Jangan terlalu banyak belajar, karna kamu akan tetap pintar" ~ucap sky, membuat alea memutar bola matanya malas

"ALEA!" ~teriak seseorang dengan lantangnya dari dalam kediamannya, membuat alea terkejut

"Sky, sebaiknya kamu pulang sekarang" ~ucap alea panik

"Kenapa ayah mu berteriak sampai seperti itu?" ~tanya sky sambil memperhatikan ayahnya alea yang ingin menghampirinya

"Sky, please...

Pergi sekarang juga!" ~ucap alea memohon yang di acuhkan oleh sky

"Apa apaan kamu huh?!

Kenapa kamu bolos sekolah bersama troublemaker ini huh?!" ~tanya sang ayah sambil mencengkram kuat lengan tangan alea

"Akh! Sssstttttt..." ~rintih alea

"Om, yang benar saja!

Lihatlah, alea kesakitan" ~ucap sky

"Apa urusannya dengan mu huh?!

Kamu ini tidak ada kerjaan selain menghasut oranglain untuk menjadi tidak benar seperti diri mu huh?!" ~tanya sang ayah alea

"Om boleh menghina saya, tapi jangan kasar terhadap perempuan" ~ucap sky

"Tidak ada urusannya dengan mu!

Sekarang kamu pulang, sebelum saya menghajar mu!" ~ucap sang ayah alea dengan penuh ancaman

"Lepaskan dulu cengkraman anda" ~ucap sky

"CEPAT PERGI DARI RUMAH SAYA!" ~bentak sang ayah alea yang tidak membuat sky gentar

"Sky, please..." ~ucap alea memohon

"Saya tidak akan pergi dari sini sebelum anda melepaskan cengkraman anda dari tangan alea!" ~ucap sky dengan keras kepalanya

"Kamu benar benar menantang saya ternyata" ~ucapnya sambil menatap tajam ke arah sky

"Masuk sekarang!" ~ucap sang ayah alea sambil mendorong alea cukup kuat

Brughhh

Alea pun tersungkur hingga tangan dan dengkulnya berdarah

"Yakkkkkk! Anda benar benar gila!" ~teriak sky dengan penuh amarah sambil menghampiri alea

"Kamu mau apa huh?!" ~tanya sang ayah alea sambil menarik pundak sky secara kasar

"Apa anda tidak melihat jika putri anda tersungkur dan mengalami luka luka?" ~tanya sky sambil menghempaskan tangan sang ayah alea secara kasar

"BUKUN URUSAN MU!

PERGI DARI SINI!

ALEA, MASUK SEKARANG!" ~bentak sang ayah alea

Dengan sekuat tenaga alea berusaha untuk bangun dan berjalan hingga tertatih

"Orangtua biadab!" ~umpat sky tepat di hadapan sang ayah alea

"Ayah mu yang biadab!" ~ucap sang ayah alea

"Ya! Tidak jauh berbeda dengan anda!" ~ucap sky dengan penuh penekanan dan dengan tatapan tajamnya

Tanpa memperdulikan ucapan sky, ayah alea pun langsung masuk ke dalam kediamannya

Sementara sky masih menunggu di depan kediaman alea

Siapa sangka jika tidak lama ayahnya alea masuk, terdengar suara teriakan alea yang begitu memilukan

"Ampun ayah, ampun..." ~teriak alea dengan histeris

"ALEA...!" ~teriak sky khawatir

Setelah mendengar suara sky berteriak, tidak terdengar lagi suara teriakan alea yang memohon ampun

"Fuck! Apa yang telah terjadi dengan mu, alea?

Apa selama ini kamu menyimpan sesuatu?" ~tanya sky sambil memperhatikan kediaman alea

"Aku tidak akan tinggal diam!

Aku akan mencari taunya" ~ucap sky sambil mencengkram kuat kuat kedua tangannya

...***...

Sementara di dalam kediaman alea

"Diam! Jika kamu bersuara, ayah akan memasukan kepala mu ke dalam air!" ~ucap sang ayah sambil menjambak rambut alea hingga kepalanya mendongak ke atas

"Awas saja jika kamu memberi tau apa yang telah ayah lakukan terhadap mu kepada manusia troublemaker itu!

Ayah akan menghukum mu jauh lebih parah dari saat ini!

Mengerti?" ~tanya sang ayah, membuat alea menganggukan kepalanya

"Sekarang ganti pakaian mu dan bekerja!" ~ucap sang ayah sambil mendorong alea secara kasar

Alea hanya bisa menangis dalam diam saat sekujur tubuhnya merasakan sakit yang begitu menyakitkan

Setelah terjatuh dan terluka, alea di siksa oleh ayahnya dengan menggunakan ikat pinggang miliknya

"Ibu..." ~ucap alea dengan lirih sambil memeluk dirinya sendiri

...***...

Di kediaman sky

"Sky! Hentikan diri mu yang seperti setrikaan!

Jangan membuat ibu semakin pusing karna kelakuan mu hari ini!" ~ucap sarah dengan amarahnya

"Ibu, ada yang jauh lebih penting dari masalah ku" ~ucap sky sambil memegang kedua pundak sarah

"Alea ibu, alea!" ~ucap sky

"Kenapa dengan gadis bodoh itu?" ~tanya sarah

"Apa maksud ibu mengatakan jika alea bodoh?" ~tanya sky tak terima

"Tentu saja gadis itu bodoh!

Bodoh karna mau saja dekat dengan mu!" ~ucap sarah tepat di hadapan sky

"Ck! Bu, aku serius" ~ucap sky

"Ada apa?

Kenapa dengan alea?" ~tanya sarah

Sky pun menceritakan apa yang telah terjadi dengan alea

"Astaga! Lalu kenapa kamu tidak menolongnya?" ~tanya sarah

"Bu, ayahnya langsung menutup gerbang kediamannya.

Aku tidak mungkin asal masuk saja" ~ucap sky

"Tidak seperti biasanya kamu memiliki sopan santun" ~ucap sarah mengejek

"Bu, jangan bercanda!

Aku sedang serius" ~ucap sky dengan kesal, membuat sarah terkekeh

"Oke, lalu apa yang ingin kamu lakukan hum?" ~tanya sarah sambil merapihkan rambut sky

"Aku ingin menerobos kediamannya malam ini" ~ucap sky

"Jangan bodoh kamu!" ~ucap sarah

"Jika kamu melakukan itu sama saja kamu menumbalkan alea kepada ayahnya!" ~ucap sarah

"Lalu aku harus bagaimana, bu?" ~tanya sky panik

"Tenanglah!

Pikirkan dengan kepala dingin, jangan panik seperti ini" ~ucap sarah

"Sebaiknya kamu tanyakan saja kepada alea secara perlahan.

Tapi ingat!

Jangan memaksanya jika alea tidak ingin mengatakannya" ~ucap sarah

"Sekarang kamu mandi, lalu kita makan malam.

Jangan terlalu di pikirkan dan jangan gegabah jika kamu tidak ingin terjadi sesuatu dengan alea" ~ucap sarah

"Huh! Baiklah" ~ucap sky pasrah

Saat ini sky benar benar khawatir dengan alea

Pasalnya saat terjatuh, luka yang di alami oleh alea cukup parah

Di tambah jika dirinya mendengar suara teriakan alea yang begitu memilukan

...***...