NovelToon NovelToon
My Boss Is My Husband

My Boss Is My Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cintamanis / CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:14.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nurhayati 11

Nesya menolong seorang pria asing, tetapi dia meninggalkan pria itu setelah pria itu sudah di rawat dengan baik.

Sekian lama mereka berpisah di pertemukan kembali di tempat kerja

Apakah Mereka akan bersama akan berpisah.

Cinta tulus dari pria tersebut apakah bisa meluluhkan hati Nesya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurhayati 11, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 14

Menjelang pagi Nesya dan Sandra tidak bisa tidur dengan nyenyak, Mereka menjaga Eca secara bergantian.

Entah mengapa malam ini Eca begitu rewel, membuat kedunya yang menjaga sampai kewalahan.

Dan mereka hanya memejamkan matanya hanya satu jam, setelah itu bangun lagi. Hinga menjelang pagi itu sebabnya mereka sangat mengantuk.

Dan pada saat ini pukul 03.40 pagi

"San,Bisa mita cuti lagi gak sih. ngantuk banget sumpah." keluh Nesya masih memejamkan matanya, rasa ngantuk sangat menyerangnya.

"Nes kamu sudah cuti kemarin, Bu Dinar pasti marah jika minta cuti lagi . kalo aku si oke oke aja." Jawab Sandra sambil memegang dot Eca Sambil miring. Dia juga mampak sangat mengantuk, tetapi ini giliran dirinya yang menjaga Eca.

"hah," Nesya merasa lemas mendengar ucapan Sandra.

Azan subuh telah berkumandang, Nesya bangun lebih dulu. Karena Sandra masih memejam kan matanya, dia tau Sandra baru saja tertidur lagi usai membuatkan susu untuk Eca.

Nesya keluar kamar menuju kamar mandi dengan sangat malas. Setelah selesai Nesya kembali ke kamar Sandra menunaikan sholat subuh terlebih dahulu sebelum pulang.

Sehabis subuh Nesya pamit pulang kepada orang tua Sandra, dengan mengendong si kecil Eca.

"Paman Bibi, aku pamit pulang ya. Maaf sudah merepoktakan kalian."Ujar Nesya usai keluar dari kamar Sandra.

Di susul Sandra yang juga ikut keluar dari kamarnya. Dengan wajah kusutnya karena dia baru saja bangun.

"Ya, Gak pa pa nak. Bibi senang rumah jadi tidak sepi. San kamu antar merek sampai rumah."

"Ya Nak, hati hati." Jawab Pak Handi

Bu Ida bunda Sandra juga mengetahui jika Nesya tidak bisa berdekatan dengan lawan jenis.

"Aku bisa pulang sendiri Bi, kasian dia membantuku menjaga Eca tadi malam." Tolak Nesya halus.

"Biarkan aku yang mengantarmu Nak, takut terjadi sesuatu."Ujar Bu Ida khawatir.

"Gak usah bibi, merepotkanmu." Nesya tidak enak hati Bunda Sandra mau mengatarkan dirinya pulang.

Tok tok tok

Sebelum mereka berdua keluar ada seseorang yang mengetuk pintu

"Asalamuaikum, Bu Ida. Ini Aku Hamidah apa Nesya dan Eca sudah bangun? Tanya Bi Hamidah dari luar

Bu Ida lekas membuka pintu setelah tau siapa tamu pagi pagi.

"Kebetulan, nak Nes mau pulang Dah. Ini aku akan mengantar mereka " Ujar Ida bersandar di daun pintu.

Terlihat Bu Hamidah baru pulang dari mushola karana beliau masih menggunakan mukena.

"Maaf ya, sudah merepotkan mu.Terima kasih sudah membantu putriku menjaga Eca " Ujar Hamidah tak enak hati.

"Sudah lah Dah, kita ini sudah seperti saudara. Sudah sepantasnya kita saling membantu."

Hamidah mengulum senyum kemudian meraka pamit pulang.

"Nanas masih ngatuk?" tanya sang Bunda melihat putrinya menguap terus menurus.

 "Ya, bun. Eca tadi malem menyulitkan ku dengan Sandra. Padahal aku tidak bisa ambil cuti." Keluh Nesya memeluk lengan sang Bunda sambil menutup matanya.

Bu Hamidah kesulitan berjalan lantaran putrinya menempel ke dirinya. Apa lagi dia sedang mengendong si kecil Eca.

"katanya mau berhenti, gak berangkat juga gak pa pa kan. Kirim pesan saja."Ujar Bu Hamidah teringat putrinya mengatakan jika akan berhenti bekerja.

"Tidak semudah apa yang Bunda katakan,,,".

Obrolan mereka berhenti lantaran sudah sampai di rumah.

Bu Hamidah menuju kamarnya merebahkan Eca, yang tertidur begitu lelap.

Setelahnya Bu Hamidah keluar melihat putrinya tertidur di sofa menghampirinya lalu berkata

"Nanas, sudah solat subuh?" tanya sang Bunda sambil mengunjang tubuh putrinya

Panggilan sayang Nesya dari sang Bunda Nanas.

"Dah Bun,"Jawab Nesya masih memejamkan matanya "nanti bangunin aku jam setengah 7 ya." lanjut Nesya berbicara.

"Iya Nas,Tapi pindah kamar ya!" printah sang Bunda

Nando yang tidak bisa tidur karena merindukan sang wanita dia nekad pergi, dia masuk ke kamar Nesya tepat pukul 03.00 pagi

Dan dia tau jika sang wanita tidur di rumah sahabatnya lantas untuk apa dia tetap masuk ke dalam kamar Nesya.

(Entah lah author juga tidak tau)

Nesya yang masih ngantuk lekas melemparkan tubuhnya di ranjang, pandanganya samar samar jadi tak melihat jelas itu seorang beneran atau hanya bayangan saja.

Nando mengeser tubuhnya, Setelah sang wanita sudah berbaring di sampingnya, dia lekas mendekap wanitanya begitu erat sambil mencium dahi sang wanita berulang kaki. Dan menyematakan cincin di jari manis sang wanita.

"Aku mencintaimu sayang."Bisik Nando sambil membelai wajah sang wanita lalu turun ke bibir.

Di titik ini lah Nando tak bisa menahan dirinya dia menempelkan bibirnya ke bibir sang wanita. Kemudian ia melumatnya dengan pelan.

Nesya terganggu tapi dia membiarkan bibirnya di cium oleh seseorang. Karana dia berfikir jika itu hanya lah mimpi.

Detik berikutnya Nesya membuka matanya lebar lebar, Ini bukan mimpi tapi nyata.

Nesya hanya menatap wajah sang pria yang begitu dekat tangannya terulur untuk membelai wajah sang pria.

Nando yang merasakan wajahnya di belai, membuka matanya lalu melepaskan ciumanya.

Sehat sehat untuk kalian 😊😊😊,

Selamat membaca, jangan lupa dukungannya

1
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
Ditunggu update selanjutnya
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
Ditunggu update selanjutnya
Sulistiawati SPd
up lagi thor
Nurhayati: tunggu aja
total 1 replies
Sulistiawati SPd
aku selalu ngu up berikutnya thor
Nurhayati: terima kasih
total 1 replies
Praised93
hem gantung bacanya... kurang panjanh
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya....
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
lho tempat kerjanya pakai kubikel seperti tempat saya kerja nih warna putih dan biru.
Nurhayati: wah bisa pas yah
total 1 replies
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
ditunggu update selanjutnya
Praised93
Terima kasih sudah update
Praised93
Terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
terima kasih sudah update dan ditunggu update selanjutnya
Praised93
ditunggu update selanjutnya, terima kasih
Praised93
terima kasih sudah update
Praised93
Terima kasih sudah update
Praised93
Kok pendek pendek per Bab nya ya....
Nurhayati: nanti di tambah lagi updatenya kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!