NovelToon NovelToon
CEO Itu AYAH ANAKKU

CEO Itu AYAH ANAKKU

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil / Anak Genius / Menikah Karena Anak
Popularitas:20.9k
Nilai: 5
Nama Author: Mama Mia

karena kesalahan semalam , Anggun yang di nebak oleh kakak tirinya , lalu tidur dalam satu kamar dengan seorang pria. membuat Anggun harus menjadi seorang singgel Mom . akan tetapi Anggun berusaha menutupi identitas putranya , karena takut , jika pria yang telah tidur dengan nya , yang dia tahu bahwa pria itu adalah seorang CEO yang dingin dan kejam itu akan membuat keluarganya dalam masalah .
akan tetapi ternyata CEO itu juga sedang mencari nya .
bagaimana kelanjutan kisah Anggun .
apakah dia bisa menghadapi kekejaman CEO itu

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama Mia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

14

 Tania merasa sangat geram dengan apa yang diucapkan oleh Tuan Ben, akan tetapi dia sama sekali tidak punya keberanian untuk membela diri . wajahnya memerah karena malu kedua tangannya terkepal menahan amarah itu . dia datang ke ruangan ini untuk mendapatkan perhatian dari Tuan Ben. tetapi apa yang dia dapat justru hinaan.

" sial kau Anggun. karena kehadiran mu , membuat Tuan Ben sama sekali tak melihat diriku !" geramnya dalam hati .

"Daddy.. apa kau akan membawaku jalan jalan?!" Arthur merengek manja sambil memperlihatkan mata puppy eyes nya.

"Apa kau ingin jalan jalan?!" Tuan Ben bertanya sambil mensejajarkan tinggi badannya dengan Arthur .

"Iya Daddy!" ucap Arthur sambil melompat dan bertepuk tangan satu kali . "Aku baru berapa hari di kota ini . dan belum tahu suasana kota?!" ucap nya dengan mata berbinar penuh harap .

"jika seperti ini dia benar-benar seperti anak kecil!" gumam Mr Ben dalam hati , sambil meneliti setiap.inci wajah bocah di hadapan nya.

"Arthur jangan lancang ! kenapa memanggil Tuan Ben dengan sebutan seperti itu?! apa Mommy mu tidak pernah mengajarimu sopan santun?!" teriak Tania . ucapan Arthur terdengar sangat lancang dan itu bisa jadi kesempatan bagi Tania untuk menjatuhkan nama Anggun.

"Ta...!" baru saja Anggun hendak menyela. dia tak rela ada yang memarahi putranya. meskipun putranya mungkin memang salah . Arthur hanyalah seorang anak kecil tidak sepantasnya Tania berbicara seperti itu

"Apa hak Anda ikut campur??!!" Benyamin mendahului memotong ucapan Tania.

"Aku !! Benyamin Jordan yang menyuruhnya untuk memanggilku Daddy. apa telingamu terasa panas mendengar nya??! apa itu merugikan mu?!" Benyamin tidak suka ada yang membentak anak kecil yang sudah dia klaim sebagai putranya.

"Ma maaf Tuan..!" Arthur menatap Benyamin dengan mata berkaca-kaca, dan bahkan sambil menjewer dua ujung telinganya.

"Maaf Arthur lancang, tapi bukan Mommy yang tidak mengajar ku sopan santun. tapi .!"

"Tidak son , tidak perlu minta maaf. Daddy suka kok!" jawab Ben tidak tega melihat Arthur menangis menyalahkan diri sendiri.

Benyamin berdiri lalu menatap tajam ke arah Tania . Lancang sekali Anda menyela kesenangan ku!!" hardik Ben . Tania berdiri dengan tubuh bergetar. berita tentang kekejaman Tuan Ben bukanlah isapan jempol.

"Ma. maaf Tuan, bukan seperti itu! maksud saya Anda adalah Tuan Ben yang terhormat, bangsawan sejati. lalu mana pantas dua memanggil Anda seperti itu. itu sangat tidak sopan. sedang kan dia hanya..!!"

"Hanya apa??!" Tania yang masih ngeyel pun terdiam seketika mendengar teriakan Tuan Ben.

"Huaaa.. Mommy... maafkan Arthur Mommy..! karena Arthur nakal , bibi Tania jadi bisa memarahi Mommy...!" Arthur menangis meraung sambil berlari menubruk ibunya.

"Tidak sayang, Arthur tidak nakal, dan bibi tania tidak akan bisa lagi memarahi mommy mulai saat ini. Jadi.. sudah!! Arthur tenang ya?!" anggun mencoba menenangkan Arthur dengan membawa tubuh bocah itu ke dalam pelukannya.

"Dengar nona TANIA . mulai sekarang Arthur adalah kesayangan ku. jadi siapapun yang berbuat atau bahkan hanya bicara buruk padanya , aku menganggap orang itu bersinggungan dengan ku!!" peringatan Tuan Ben pada Tania .

"Tapi Tuan..!" Tania menghentikan ucapannya. sorot tajam mata Tuan Ben membuatnya merasa ngeri. Tania melirik kearah Arthur , dan Arthur pun sedang melihat ke arahnya sambil menunjukkan jempol yang menghadap ke bawah di belakang punggung Mommynya.

Tania yang sempat melihat itu merasa geram , tapi dia tak bisa berbuat apa apa. "Kurang ajar, ternyata anak kecil ini sangat licik, aku harus berhati-hati dengan nya!" ucap Tania dalam hati .

Dan interaksi keduanya itu yang meskipun sangat singkat ternyata tak luput dari penglihatan Benyamin.

"Ya Tuhan, aku mengkhawatirkan orang yang salah, Apakah saat ini aku sedang dimanfaatkan oleh seorang anak kecil? Ha ha ha !"

benyamin .menertawakan dirinya sendiri, yang telah termakan air mata buaya si anak kecil, yang naasnya anak kecil itu berasal dari benih yang dia tebar tanpa sengaja dulu

"ternyata aku tak bisa begitu saja meremehkannya. dia benar benar mewarisi darah klan Jordan! Bagus son , Daddy bangga padamu!!" batin Benyamin.

tampaknya di antara Ketiga orang dewasa yang berada di dalam ruangan itu, hanya Anggun lah satu-satunya yang tidak mengenali sifat putranya. dalam sepengetahuannya Arthur putranya adalah seorang anak kecil yang masih polos yang belum tahu apapun tentang seluk beluk dunia.

"Apa Anda paham., nona Tania ??!" Ben kembali beralih menatap saudara tiri anggun itu .

"iya, Tuan! maaf !" Tania menunduk dalam dengan tangan terkepal . lalu undur diri dari sana. "Aku tidak akan diam apalagi berhenti, Anggun! tunggulah kehancuranmu!!" ancam Tania dalam hati, sebelum menutup pintu lalu pergi.

" jadi Apakah kita akan lanjut jalan-jalan?!" tanya Benyamin terhadap Arthur

"Mommy...!" Arthur mendongakkan wajahnya ke arah anggun dengan mata berkaca-kaca

"Tapi sayang, Mommy tidak bisa hari ini , lain kali saja ya..!" bujuk Anggun. dia sungguh tidak ingin ada interaksi lebih dengan Tuan Ben

"Kamu mencoba menghindari ku rupanya! baiklah mari kita lihat apa usaha putraku kali ini . kalo memang dia tak bisa menaklukkan ibunya maka aku yang akan turun tangan!" ucap Ben dalam hati.

"Huaaa .. Mommy cepat suruh Daddy Arthur pulang , Arthur ingin ada yang ajak jalan jalan!" Raung Arthur. "Suruh Daddy pulang Mommy, tidak usah belikan Arthur mainan, Arthur tidak mau, Arthur cuma mau Daddy, huaaaa...!"

"Daddy pasti pulang nak . kan sudah Mommy bilang kalau Daddy sedang mengumpulkan uang yang banyak?! " Anggun berusaha merayu putranya, biasanya Arthur tidak serewel ini .

"Maaf Tuan , Anda bisa pergi . saya yang akan mengatasi anak saya sendiri !" ucap.Anggun. sungguh dia merasa tidak enak pada tamunya

"Maksud anda? Anda mengusir saya? setelah saya menolong anak Anda?" Ben tidak sedang mengungkit . tapi dia merasa tidak suka karena Anggun berusaha menghindari nya.

"Ah maaf Tuan, bukan seperti itu maksud saya!" Anggun benar-benar di buat pusing .

"Baiklah, lalu katakan pada saya bagaimana caranya Anda mengatasinya. dengan membiarkannya menangis ?"

Arthur menepuk keningnya pelan kenapa hati orang dewasa begitu rumit.

"Sebenarnya Mom!!" ucap Arthur ragu .

"Iya , sayang. ada apa?! tanya Anggun lembut

" Teman teman di sekolah baru membully Arthur, mereka bilang Arthur tidak punya Daddy , huaaa.. ayo suruh Daddy pulang Mom. Arthur tidak mau uang banyak, Arthur mau Daddy.. huaaa. Arthur mau sekolah di jemput Daddy.. huaaaa...!"

"Wanita ini benar benar keras kepala. baiklah son . sekarang Daddy yang akan memainkan peran Daddy !" batin Ben .

"Hei, son!! ayo sini..?!" Ben merentangkan tangannya. dan Arthur pun berlari menghambur ke padanya.

"Bagaimana kalau jalan jalan nya dengan Daddy saja. nanti Daddy juga yang akan mengantarmu pulang!!" seru Ben

"Tidak..!"

"Yeeeah..!"

Anggun berusaha menghalangi , tapi dia kalah dari sang anak . dan juga dia tak bisa, dia merasa tidak tega jika harus memupus raut bahagia di wajah sang anak .

Ben Segera mengangkat Arthur kedalam gendongan nya lalu bersiap untuk keluar.

"Kau tidak ingin ikut?" tanya Ben pada Anggun

"Ah tidak, saya ada banyak pekerjaan!" sebisa mungkin anggun menghindari terlalu sering berdekatan dengan Tuan Ben .

"Apa gunanya orang kepercayaan jika semua tetap harus kamu sendiri yang melakukannya?" Ben menoleh pada Arthur yang ada dalam gendongan nya. "Apa Daddy benar?" Arthur mengangguk.

"Ayolah Mommy , kita tidak pernah berjalan jalan sejak datang di kota ini!" rengek Arthur

1
Elok Oren
semua akan indah pada waktunya 🥰🥰
Elok Oren
mommy nya mau nikah dengan Arthur? 🤔
Elok Oren
gak sabaran memang anak Ben sama anggun ini
Elok Oren
kan tadi udah di ketok pintunya
Mama Khalisah
ceritanya keren.... Good anak sekecil itu pintarnya di atas rata-rata....
Mama Khalisah
/Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse//Curse/ sabar itu indah....
Mama Khalisah
kena mental gk sm ank kecil 😤😤😅
Mama Khalisah
wah, kek ny ini kelihatan dah bucin akut ntar. terus cmburunya mngkin lbih parah dri Dirga... 😅
Mama Khalisah
sudah terima saja dia hadir tiap saat di hadapanmu
Mama Khalisah
semoga acaranya lancar semua thor
Miyatun Nasa: Aamiin.
baru bisa bls.
baru istirahat ini
total 1 replies
Mama Khalisah
lama nya
Mama Khalisah
huuuu kapok kan.. niat nya mau nyingkirkan Anggun, tapi malah dia yg di singkirka. ke bui
Mama Khalisah
😅😅😅😅😅 kena mental ngk tuh
Elok Oren
Semoga lancar acara hajatan nya ya Thor. 😇🙏🏻🤗🥰
Elok Oren
kami aja ngelak, udah jelas2 terbukti salah 😏
Elok Oren
ku kutuk kau Burhan jadi cobek 🤭🤣🤣🤣
Elok Oren
gak takut weeekkkk 🤪🤪🤪
Never Give Up: udah salah malah gk sadar
total 1 replies
Elok Oren
Sabar ya dam jadi bulan2an Arthur 🤭😁
Elok Oren
kena getahnya si Adam 🤭🤣
Elok Oren
hahahaha mulai lagi deh songongnya, tapi aku suka 🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!