Dikhianati demi kata bakti dan keturunan setelah apa yang sudah Alena dan Aris lalui selama lebih dari sepuluh tahun membuat Alena jatuh terpuruk tapi Alena mencoba bertahan setelah Aris berjanji akan berlaku adil dan akan bisa seperti dulu lagi.
Tak cukup sampai disitu sikap istri kedua Aris yang mulai menampakan wajah aslinya membuat Alena semakin pesimis jika rumah tangganya bisa terselamatkan.
Dan saat Alena ingin berjuang kenyataan pahit pun harus Alena telan dimana dirinya mengidap alzheimer yang menambah ujian yang harus Alena lewati.
Akan kah Alena bisa kembali bahagia bersama Aris atau malah Alena akan menyerah dan memilih mundur dari pernikahan yang coba iya pertahankan sekuat tenaga.
Ikuti kisah Alena yang mencoba berjuang dan bertahan demi cinta dan pernikahan suami yang sangat iya cintai dan apakah perjuangan Alena akan berbuah manis atau hanya akan memberi luka yang mendalam di hati Alena ?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R-kha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Berkelit
Aris tak percaya wanita yang iya kenal lemah lembut dan begitu penyayang bisa berkata hal seperti itu, tapi Aris mencoba memahami apa yang saat ini sedang Alena rasakan yang jika saja posisinya di balik mungkin Aris akan bertindak lebih dari yang Alena lakukan.
" sayang, apa kamu sadar dengan apa yang kamu minta ? " tanya Aris yang merasa kecewa karena Alena meminta hal yang mustahil iya kabulkan dimana dirinya harus memilih antara Alena dan Erika.
" kenapa ? Apa mas sudah mencintai wanita itu hingga mas berat untuk menceraikannya ?" tanya Alena kecewa karena sudah bisa menebak apa yang Aris pilih di antara dirinya dan Erika.
" bukan seperti itu sayang " ucap Aris yang malah merasa Alena salah paham dengan apa yang ingin iya sampaikan.
" mas yakin Erika juga tak tau jika selama pernikahan kami, dia menjadi istri kedua mas" ucap Aris berharap dengan mengatakan itu bisa membuat Alena luluh dan tak menyalahkan Erika secara langsung.
" benarkah ? Apa mas yakin jika Erika sepolos itu hingga dia tak tau jika dirinya jadi istri kedua selama tiga tahun ini ?" ucap Alena yang sangat yakin jika Erika tak sepolos yang Aris pikirkan.
" lebih baik mas pikirkan, Alena beri mas waktu tiga hari " ucap Alena yang tak ingin menekan Aris terlalu keras hingga membuat Aris pergi dari sisinya.
" tapi jika mas memilih Alena, Alena ingin mas menceraikan Erika tepat di hadapan Alena karena Alena tak ingin di bohongi untuk kedua kalinya " ucap Alena yang kini sudah bangkit dari duduknya dan memilih meninggalkan kamar yang iya dan Aris rancang dan siapkan untuk anak mereka kelak.
" tunggu, berapa bulan usia kandunganmu sayang ?" tanya Aris yang ingin mengambil keputusan terbaik dalam hidupnya hingga tak pernah ada kata menyesal setelah mengambil keputusan besar dalam hidupnya.
" tiga bulan " ucap Alena sambil melanjutkan langkahnya meninggalkan Aris yang malah tak percaya dengan apa yang Alena katakan.
" tunggu, kenapa kamu baru memberitahu mas sekarang jika kamu sedang hamil ? Apa kamu sengaja merahasiakan kehamilan kamu dari mas ?" tuduh Aris yang membuat Alena tersenyum masam mendengar kecurigaan yang tersirat dari kalimat pertanyaan Aris.
" andai Alena tau tentang kehamilan Alena sejak awal mungkin mas tak akan membawa wanita itu ke kota ini dan selamanya pernikahan kedua mas tak akan pernah terbongkar " ucap Alena sambil terus melanjutkan langkahnya.
Deg
Mendengar kalimat terakhir yang Alena ucapkan membuat Aris yakin jika Alena dan Erika sudah berbicara hingga Alena bahkan tau jika Erika baru saja pindah satu bulan ini.
Aris pun bangkit dari duduknya untuk berpamitan pada Alena untuk memastikan jika dugaannya memang benar.
" sayang mas pergi sebentar ya " ucap Aris saat melihat Alena yang baru saja keluar dari kamarnya yang entah ingin kemana.
" pergi lah mas, pergi kemana pun yang bisa membuat kamu nyaman " ucap Alena yang malah membuat Aris terpaku karena tak ingin sebelum dirinya mengambil keputusan dirinya malah sudah kehilangan Alena untuk selamanya.
" sayang, mas hanya ingin meluruskan sesuatu dengan Erika " ucap Aris jujur.
" terserah apapun alasan yang ingin mas sampaikan pada Alena, Alena tak perduli karena Alena pun sudah bisa menyimpulkan apa yang mungkin mas pilih " ucap Alena sambil meninggalkan Aris yang diam seribu bahasa saat mendengar apa yang Alena ucapkan.
Aris menghela nafasnya begitu dalam karena tak pernah membayangkan akan ada di posisi dimana tak ada lagi cinta dan kasih sayang yang terpancar di mata Alena ditambah ucapan ketus yang keluar dari mulut Alena membuat Aris semakin tak bisa berkata kata lagi.
" maafkan Alena mas yang sudah berkata kasar seperti itu pada mas " ucap Alena sambil berjalan menuju dapur untuk mengambil sesuatu yang bisa iya makan.
" tapi Alena yakin jika mas ada di posisi ini pasti mas akan mengerti betapa sakitnya hati Alena saat ini " ucap Alena.
Aris memilih untuk melanjutkan langkahnya ke arah tujuan awalnya dimana dirinya akan kembali ke rumah Erika untuk memastikan dugaan jika memang Erina belum tau jika dirinya selama ini memiliki dua istri sekaligus.
Alena hanya bisa mengelus perutnya yang mulai membuncit saat mendengar deru mobil Aris yang baru saja meninggalkan rumahnya.
" kamu harus kuat sayang, meski ayah tak bisa bersama kita lagi tapi ibu akan selalu ada untuk kamu sampai kapan pun " ucap Alena yang memilih kembali masuk ke dalam kamarnya sambil membawa beberapa camilan dan buah buahan untuknya makan malam ini.
Lain hanya dengan Aris yang entah harus bagaimana mencari tau apakah Erika sudah tau yang sebenarnya atau tidak, tapi saat mengingat jika Bu Lastri sudah tau jika Erika iya jadikan istri kedua maka tak menutup kemungkinan jika Erika sudah mengetahui semuanya.
" ayah... kenapa ayah pulang sangat malam" ucap Zahwa sambil menggosok gosok matanya yang sudah sangat mengantuk tapi Zahwa ingin tidur dengan ayah dan bundanya dalam formasi lengkap.
" kenapa ? Apa Zahwa menunggu ayah ?" tanya Aris sambil menggendong Zahwa masuk ke dalam rumah karena Erika dan Zahwa menunggunya di depan rumah.
" iya, Zahwa ingin tidur sama ayahnya seolah Zahwa sedang takut jika seseorang akan mengambil mas dari kami " ucap Erika yang berhasil membuat Aris menatap ke arah Erika dan juga Zahwa.
" sekarang ayah sudah datang, jadi Zahwa bisa tidur dengan tenang malam ini ok " ucap Aris yang mencoba mengusap lembut punggung Zahwa yang saat ini dengan berada dalam gendongan Aris.
" tunggu mas di depan karena ada yang ingin mas bicarakan, penting " ucap Aris baru setelah itu Aris masuk ke dalam kamar Zahwa yang sudah di biasakan tidur terpisah sejak berusia satu tahun setengah.
Erika memilih duduk di ruang keluarga seperti yang Aris minta dan mulai menduga duga apa yang mungkin akan Aris bicarakan dan jawaban apa yang akan Erika berikan nanti.
" apa wanita itu menuntut sesuatu dari mas Aris hingga membuat mas Aris ingin berbicara serius dengan dengan ku malam ini " tanya Erika mulai menebak.
" apa yang kamu katakan pada Alena ? Dan dari mana kamu tau tentang Alena ?" tanya Aris yang berhasil mengagetkan Erika dari lamunannya.
" Alena ? Siapa Alena ? " tanya Erika pura pura.
" kamu yakin tidak mengenal wanita yang bernama Alena ?" tanya Aris.
" oh iya Erika baru ingat, Alena itu wanita yang sudah menyelamatkan Zahwa yang siang tadi hampir terserempet motor, dan sebagai ucapan terima kasih Erika mengajaknya datang ke rumah kita, kenapa apa mas kenal wanita yang bernama Alena ?" tanya Erika penuh sandiwara.
" benarkah tujuan kamu mengajaknya ke rumah ini sebagai bentuk rasa terima kasih atau karena ada alasan lain ?" tanya Aris yang merasa ada yang janggal dari ucapan Erika.
" maksud mas apa ? Apa Erika sejahat itu Dimata mas hingga mas menuduh Erika bersiasat pada wanita yang bahkan baru tadi siang Erika temui ?"
" apa tiga tahun kita bersama tak membuat mas percaya jika Erika tak mungkin memiliki niat buruk pada wanita manapun ? "
" apa yang sudah wanita itu tuduhkan pada Erika ?
✍️✍️✍️ siapa yang mungkin Aris pilih ? Dan apakah Aris bisa melihat kebusukan Dimata Erika ?
Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya
Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya.
Love you moreee 😘😘😘