NovelToon NovelToon
My Hubby, My Sugar Daddy

My Hubby, My Sugar Daddy

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Cinta Paksa / Slice of Life / Rebirth For Love / Kekasih misterius
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: JackRow

Oswald Steinwech, pria misterius yang selalu menjadi buronan aparat kepolisian karena kasus-kasus pembunuhan brutal yang di tuduhkan terhadap dirinya, membuat Oswald harus berpindah-pindah tempat tinggal!

Beberapa bisnis ilegal yang ia kelola bahkan terancam tumbang karena pengkhianatan dari rekan kerja juga sahabat dekat, pria berwajah pucat itu bahkan tak lagi mampu mempercayai orang-orang yang semula menjadi kaki tangan baginya!

Menghilang sementara waktu merupakan cara terbaik bagi Oswald untuk bisa kembali menata kehidupannya yang selalu berantakan! hingga akhirnya seorang gadis muncul dalam kehidupan Oswald!

Keceriaan serta ketegaran dari diri Reyna dalam menapaki alur kehidupan seorang diri justru membuat Oswald mengubah pandangan perihal kehidupan yang ia lalui! Reyna yang awalnya tampak menyebalkan di mata Oswald, kini justru menjadi gadis istimewa yang mampu mendobrak kebekuan hati Oswald,

Akankah Oswald menemukan kedamaian hidup bersama Reyna????

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon JackRow, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Steak Tenderloin,

Melangkah keluar dari Fuoka Resto! raut wajah Frederick nampak kebingungan, ia kembali memasukkan wallet dalam saku sembari mengayunkan kaki menghampiri Reyna.

"Bisa kita pergi sekarang??" raut wajah berbinar dari Reyna seketika membuat sang pria mengangguk sembari menorehkan senyum.

"Tentu!" Frederick tanpa ragu menyambar pergelangan tangan Reyna saat gadis itu melangkah dan mendahului dirinya.

Ada apa dengannya?? kenapa ia jadi lebih sering menautkan lengan seperti ini padaku? apa mungkin itu karena perasaan bersalah yang menghantui pikirannya?

Reyna menundukkan kepala, ia tersenyum tipis dan menikmati paduan tapak langkah antara dirinya juga Frederick.

"Terima kasih Frederick! aku sungguh bahagia, perutku sungguh terasa penuh hari ini!! menu hidangan steak tenderloin di Fuoka restoran itu, sungguh tak tertandingi oleh restoran manapun! aaaaaghh!! diriku jadi merindukan ayah!" senyum Reyna nampak memudar di akhir kalimat.

Tapi siapa orang itu? apa Reyna sungguh telah memiliki kekasih? apa dia benar-benar telah melepaskan perasaannya padaku?

Frederick tertegun, ia menghentikan langkah serta melayangkan tatapan yang cukup dalam pada paras cantik Reyna, pria itu juga hanya mampu memandangi gerak bibir Reyna tanpa memahami kalimat apa yang tengah terlontar dari lisan sang gadis.

"Frederick??"

👤'Ada seseorang yang telah membayar semua hidangan yang Anda pesan, Tuan! beliau meminta supaya saya menyampaikan kalimat 'salam kenal dari kekasih sahabat mu!' mungkin beliau ingin memberikan kejutan pada gadis yang duduk bersama Anda!'

Kekasih Reyna??? tapi siapa??

"Hey!!! apa yang terjadi padamu Frederick??"

"Ee-iya?? aku-,"

"Apa harga steak nya terlampau mahal??" Reyna menyatukan alis tatkala melihat ekspresi kebingungan dari wajah sang sahabat.

Bagaimana aku mengatakannya??

"Mmmmm-, Reyna! aku ...,"

"Kau kenapa??"

Lisan Frederick lagi-lagi terasa kaku, ia justru semakin kebingungan atas pemikiran aneh yang kini memenuhi benaknya!

"Rey-, apa kau telah memiliki seseorang yang istimewa saat ini? maksud ku, apa kau sedang berkencan dengan orang lain?"

"A-apa??"

"Siapa pria itu Rey??"

"Apa maksudmu Frederick???"

*****

Lebih baik kau mundur Frederick! dirimu tak mungkin bisa menolak keinginan ibumu bukan? kau adalah simbol dari sebuah kepatuhan juga kebanggaan keluarga! aku yakin, dirimu tak akan mampu melindungi gadis bodoh itu!

"Tuan Steinwech!! apa Anda baik-baik saja?"

"Ya, tentu!"

"Apa Anda bersedia untuk menerima kerjasama dengan pihak ACJ group??"

"Aku masih ingin memeriksa beberapa tawaran dari proyek yang mereka ajukan! jadi tinggalkan saja laporan itu di sini! kau bisa pergi!"

"Baik Tuan! saya mengerti!"

Dirimu memang sangat lihai dalam hal bermain licik Jesslyn!! jangan berpikir bahwa aku tak mengetahui apapun! caramu yang mencoba untuk mengelabuhi diriku seperti ini? sungguh murahan sekali!!

Pintu ruangan tertutup sempurna, langkah kaki sang karyawan pun tak lagi terdengar! hal itu membuat Oswald seketika menyandarkan kepala dengan mata terpejam.

Dia pasti telah kembali ke apartemen bukan? mereka tak mungkin menghabiskan waktu bersama seharian!!

"Aaaaaghh!!! Dummy!!!"

*****

'Rasa hati ini cukup tersayat tatkala melihat mu menautkan jemari dengan senyum mengembang pada sosok pria lain di seberang jalan! dan hari ini, cuaca hangat itu berubah menjadi sedingin salju yang menerjang kalbu ku,'

'Bisakah kita bertemu?? aku melihatmu bersama seseorang hari ini di sekitar Fuoka resto, siapa pria itu? aku sungguh cemburu!'

Sebuah pesan yang tertera pada layar ponsel seketika membuat Reyna mengerutkan kening.

"Apa Tuan Oswald mengganti nomor ponsel nya? tapi bahasa yang ia gunakan sungguh berbeda! bukankah kalimat nya ini terlalu puitis?" Reyna bergumam dengan tatapan yang semakin fokus.

"Dummy!!! apa kau sudah kembali??"

Tuan Oswald??? dia kembali lebih awal??

Reyna seketika beranjak dan menghampiri Oswald yang kini tampak sibuk melepas sepatu.

"Tuan, apa Anda-," kalimat Reyna terjeda, ia seketika tertunduk saat Oswald melayangkan tatapan datar ke arahnya.

"Aku membawa steak tenderloin! ku harap kau belum memasak apapun untuk makan malam!"

"Eeeh, saya memang belum masak apapun! tapi-, kenapa Anda-,"

"Jangan banyak bicara dan segera siapkan ini di meja!" Oswald menyodorkan paper bag berwarna hitam dan melangkah berlalu begitu saja.

Kenapa tiba-tiba ia membeli makanan mahal seperti ini? apa dia kembali bermain judi?? berapa gaji seorang OB sekarang? atau mungkin karena itu Oasis company?? jadi gaji disana melambung tinggi?? ku harap aku juga bisa segera mendapat pekerjaan di perusahaan itu! meski hanya sekedar sebagai OB!

"Aaaaaghh!! sepertinya aku harus menanyakan hal ini pada Tuan Oswald! semoga saja diriku benar-benar bisa mendapatkan pekerjaan!"

Reyna terus berceloteh seorang diri sembari meraih pinggan juga peralatan makan lain di atas meja makan tanpa menyadari bahwa Oswald terus memperhatikan dirinya.

Bagaimana bisa diriku merasa damai hanya dengan melihat mu seperti ini, dummy?? kenapa aku sama sekali tak mampu berpikir jernih saat berada di dekat mu?

"Astaga!!! Tuan Oswald!!!"

"Apa?"

"Dimana pakaian Anda??"

"Seragam OB milikku sempat terkena tumpahan kopi saat di kantor! dan kemeja putih yang ku kenakan tadi-, rasanya sungguh sudah lengket!!"

"Maksud saya!!! kenapa Anda bertelanjang dada seperti ini?"

"Hey!!! jangan terus mengoceh!! tak ada satupun t-shirt di lemari kamar ku! apa kau membuangnya?"

Astaga!!! aku lupa membawa masuk pakaian milik Tuan Oswald yang telah ku setrika tadi pagi karena buru-buru pergi, aaagghh!! kenapa jadi seperti ini!

"I-itu?? maaf!! maafkan aku Tuan!!"

Ada apa dengannya?? kenapa malah minta maaf lalu kabur seperti ini?

Oswald menjulurkan kepala mengikuti kemana arah langkah kaki Reyna,

"Dasar gadis aneh!!"

"Pakailah pakaian ini terlebih dahulu Tuan! maaf karena saya lupa menempatkan pakaian Anda di lemari kamar!"

Suara lembut dengan raut wajah sendu yang tertampil dari wajah Reyna seketika membuat Oswald kembali beralih pandang.

"Ada apa denganmu?"

"Saya tahu saya ceroboh! saya sungguh minta maaf!"

"Jadi kau lalai melakukan pekerjaan rumah karena buru-buru pergi untuk menemui pria itu?" Oswald berucap ketus dengan wajah datar.

"S-saya, saya sungguh minta maaf!" Reyna kian tertunduk sembari meremas t-shirt putih dalam genggaman.

"Bagaimana jika aku tak memaafkan mu?"

"Saya-, akan pergi dari sini jika memang Tuan menginginkan hal itu ...,"

Aku sungguh benci mendengar perkataan itu dari lisan mungil mu ini, dummy!?

Oswald menarik kasar lengan Reyna dan membuat gadis itu tersentak duduk dalam pangkuannya.

"Apa kau sengaja membuat ku kesal supaya kau bisa kabur dariku??"

"A-apa??"

Apa maksudnya? kenapa aku harus kabur, diriku bukanlah seorang kriminal bukan?

"Jangan mengumpat dalam hati!! aku tahu betul siapa dirimu, dummy!"

"Saya sama sekali tak mengumpat! saya hanya -, mmmmmpphhh!!!!"

"T-tuan!!"

"Jadilah milikku!! apapun yang terjadi!!"

Jemari Oswald yang kian mengerat lagi-lagi membuat Reyna tak mampu memberontak, tubuh Oswald yang jauh lebih besar membuat pergerakan gadis itu terkunci dan mau tak mau ia harus menerima perlakuan Oswald yang kini menyulut permainan lidah.

"Mmmmmpphhh -, T-tuan!! tolong hentikan!!" telapak tangan Reyna seketika tergerak dan memukul-mukul dada Oswald yang tak kunjung menghentikan aktivitas pada bibirnya.

"Why?? don't you like it??" Oswald terkekeh, pria itu akhirnya sedikit merenggangkan pelukan sembari memperhatikan wajah sang gadis.

Kenapa dia menatapku seperti ini! sungguh menyebalkan sekali!! bisa-bisanya dia sama sekali tak menampakkan penyesalan setelah memaksa ku untuk melakukan ciuman konyol seperti ini!!

Reyna mengusap area bibir mungilnya, ia juga memejamkan mata dan menunduk semakin dalam.

"Kenapa harus malu? bukankah ini sudah yang ke sekian kalinya kita melakukan gulat lidah??"

"Tuan tolong berhentilah!! aku sungguh malu!!"

Reyna yang merengek sembari menutup wajah dengan kedua telapak tangan seketika membuat Oswald kembali tersenyum lebar.

"Mmmuuucchhh!!! apa kau ingin tetap berada dalam dalam pangkuan ku seperti ini??"

Astaga!!!

Reyna pun terperanjat dan akhirnya berdiri di samping tubuh Oswald dengan menyodorkan telapak tangan.

"Lekas kenakan pakaian ini, Tuan!!"

"Kali ini, apa kau tak akan memasangkan nya kembali untuk ku? wahai Nyonya Oswald?!"

"Sudah saya katakan!!! jangan memberikan panggilan yang bukan-bukan!!!"

1
miilieaa
tahan -tahan ya Oswald 🫣🫣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!