Seorang istri yang di sakiti oleh suaminya yang memiliki selingkuhan nya yang berkedok sahabat, Fira menikah dengan Ferdi karena di jodoh kan oleh orang tua Ferdi yang merasa berhutang budi pada Fira dan mereka juga sangat menyukai Fira walau fisik Fira yang gemuk.
tapi tidak dengan Ferdi yang sangan membenci fira, hingga kerap kali Fira mendapatkan siksaan batin dan fisik dari Ferdi.
karena tidak tahan Fira pergi dari rumah tapi sangat di sayang kan ia meninggal karena terjatuh.
Sedangkan di posisi lain seorang gadis pianis terkenal meninggal karena di bunuh oleh sang adik atas suruhan orang tuanya sendiri karena mereka menginginkan uang asuransi kematian Gadis itu yang sangat bedar.
ingin tau kelanjutan cerita mereka dan bagaimana nasib mereka berdua?, ayo ikuti kelanjutan ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 19 kehamilan Susan
Di kediaman Ferdi
"Mas kamu sudah pulang?" tanya Sudan pada Ferdi yang baru datang.
"Hemmm" jawab Ferdi singkat
"Mas aku punya kabar bagus untuk mas" ucap Susan menghentikan langkah Ferdi lalu menoleh kearah Susan
"Apa jika bukan hal penting tidak usah di beritahu aku lelah" ucap Ferdi
"Ini penting mas, mas aku hamil" ucap Susan dengan senyumnya
"Apa... Katakan sekali lagi?" ucap Ferdi
"Iya mas aku sekarang sedang hamil anak kita, kamu akan jadi ayah" ucap Susan
Mendengar itu hati Ferdi sangat bahagia, karena dia sangat menginginkan seorang anak lalu berlari mendekati Susan lalu memeluknya.
"Beneran kamu hamil, iya dan ini buktinya aku juga sudah USG tadi"jawab susan lalu memberikan hasil USG nya
Ferdi dengan cepat melihat itu dan ia sangat bahagia,
"Terima kasih sudah memberi kabar bahagia ini, baik lah mulai sekarang kita akan cari art untuk membantu kerja di rumah kamu jangan capek capek, istirahat jaga anak kita" ucap Ferdi
"Iya mas, aku akan hati hati" jawab Susan dan tersenyum licik di balik Ferdi.
Setelah itu mereka pun masuk kekamar mereka untuk istirahat.
Sedangkan di posisi lain saat ini Di rumah Sinta
"Sayang bagaimana tadi apa yang terjadi saat kalian bertemu tuan Tomas?" tanya mommy Salma tidak sabaran
"Mommy tau semua berjalan lancar bahkan kak Brianna dan Alana di minta bergabung di serikat musik dan dan akan mengikuti ajang bergengsi di Eropa, kak Brianna akan berkolaborasi dengan Alana di sana nanti" jelas Sinta
"Benarkah, wah ini luar biasa... Mereka benar benar menakjubkan" jawab mommy Salma.
"Iya baru kali ini Tomas mau meminta orang untuk bergabung biasanya walau orang itu memohon dia tidak akan mau menerimanya, karena dia tidak mau memasukkan dengan jalur bantuan tapi kali ini berbeda kedua ibu dan anak itu memang luar biasa" ucap Daddy Dhani
Sedangkan kakak Sinta yang dari tadi disana hanya diam, lalu bertanya karena penasaran.
"Kalian sedang membicarakan siapa sih, sepertinya kalian sangat menyukai nya?" tanya Daffa
"Dia putri angkat Tante Puput dan Tante Nia, sebenarnya dia Adik angkat Tino. Dia sangat berbakat dalam memainkan piano bersama putrinya hingga viral di mana mana dan membuat ketua atau pemilik serikat musik menyukainya dan meminta bergabung" Jelas mommy Salma
"Jadi Tino memiliki adik angkat yang sudah memiliki anak" ucap Daffa
"Iya tapi sebenarnya itu- ucapan mommy terpotong karena suara hp milik Dafa
"Maaf mommy sebentar ada telpon penting" ucap Daffa lalu pergi dari sana untuk menerima telpon
"Tu anak gak pernah gak sibuk bagaimana mau dapat mantu mommy" ucap mommy sebal
Daffa sendiri sekarang sedang menerima telpon dari seseorang.
📞Daffa : "Halo, ada kabar apa"
📞Penelpon : "Tuan kami mendapatkan petunjuk jika waktu itu nyonya pergi dan hampir bunuh diri lalu di tolong oleh seseorang, dan kami masih mencari orang tersebut"
📞Daffa : "Apa bunuh diri... Lalu apa dia baik baik saja?"
📞Penelpon : "Sepertinya baik baik saja walau sempat pingsan, kami mendapat berita dari seorang sopir taksi yang di tumpangi oleh si penolong dan membawa nyonya. Tapi saat alamat rumah itu kami datangi ternyata rumah itu sudah di jual dan sekarang kamu sedang mencari tau alamat barunya"
📞Daffa : "Baiklah cari sampai ketemu, dan apa ada kabar baru dari pria bajingan itu?"
📞penelpon : "Ada tuan istrinya sedang hamil tapi bukan anak pria itu melainkan anak dari seorang pekerja di rumah sakit, dan kami mendapatkan petunjuk jika pria itu sebenarnya mandul"
📞Daffa :" Bagus cari bukti itu lalu kita simpan untuk kado spesial saat istri nya melahirkan, suruh yang lain untuk terus membuat perusahaan nya goyah"
📞Penelpon : "Baik tuan kami laksanakan perintah sekarang juga, jika begitu"
📞Daffa: "Iya akan ku transfer lagi nanti untuk kalian tapi semua harus segera di temukan"
Lalu Dafa mematikan sambungan telponnya,
"Lihat saja kau Ferdi sialan akan ku buat kau menderita melebihi Fira dulu, aku menahan diri dulu karena aku masih harus berobat tapi kali ini aku akan membuat kau menyesal telah menyakiti wanita ku" ucap Daffa marah.
Ya Daffa adalah Aska sang security di rumah Ferdi, dulu ia sengaja menjadi security dirumah itu untuk menjaga Fira, awalnya iya hanya ingin membalas Budi atas kebaikan ayah Fira yang memberikan jantung istrinya yang sudah meninggal saat itu untuk di donorkan padanya yang kebetulan sedang membutuhkan donor jantung yang bermasalah.
Awal pertemuan Daffa dengan ayah Fira adalah saat Daffa membantu Ayah Fira dan berlanjut dan tidak sengaja bertemu lagi saat ayah Fira kecelakaan bersama ibunya disitulah sebelum meninggal kedua nya memberikan bantuan pada Daffa dan meminta Daffa menjaga Fira dari kejauhan.
Sering berinteraksi dengan Fira dan melihat ketulusan hati Fira membuat hati Daffa selalu bergetar saat melihat Fira, dan akhirnya perasaan cinta itu tidak bisa di tepis.
Kejadian Fira menghilang saat itu Daffa sedang menjalani pengobatan terakhir sebelum di nyatakan sembuh total oleh sang dokter.
Dan saat ia kembali sang asisten Santo memberi tau jika Fira telah pergi dan itu membuat Nya dalam penyesalan dan marah pada Ferdi.
Akibat kemarahan nya perusahaan Ferdi di ambang kebangkrutan sekarang,
Dia sudah mencari kemanapun Fira tapi tidak bisa menemukan nya seakan ada yang menutup keberadaan nya.
kembali ke keadaan sekarang,
Setelah menelpon Daffa kembali lagi ke ruang tengah tapi ternyata semua sudah bubar dan akhirnya Daffa kembali lagi kekamarnya.
Keesokan paginya di sebuah rumah terjadi kekacauan Karena kemarahan seorang gadis.
"Dasar tidak ada yang becus, bagaimana bisa ada pianis baru yang akan menjadi saingan ku nanti di ajang pertunjukan nanti, siapa dia berani sekali dia ingin merebut posisiku" ucap gadis itu
"Sabar Araya jangan emosi dulu, kita juga belum tau dia bisa mengalahkan mu atau tidak, aku yakin kau pasti menang" ucap sang asisten dari araya,
Ya dia Araya adik kandung dari Cahaya putri, yang dengan tega membunuh kakanya sendiri hanya karena iri dan dengki serta ingin uang asuransi kematian sang kakak yang memiliki nominal fantastis.
Sekarang ia sudah menjadi seorang pianis walau tidak bisa menandingi kehebatan dari cahaya dan belum bisa masuk ke serikat musik.
"Siapkan mobil aku ingin menemui tuan Jhonny, tidak bisa di biarkan aku tidak mau posisiku nantinya akan di geser oleh orang tidak jelas itu" ucap Araya pada sang asisten
"Tapi akan banyak yang melihat jika kau datang sekarang" ucap sang asisten
"Aku tidak peduli aku akan menghubungi nya dulu untuk bisa bertemu" ucap Araya memaksa
"Baiklah jika begitu kau tunggu disini" jawab sang asisten lalu pergi menyiapkan mobil.
Bersambung
mungkin keluarga Daffa malu bertemu dengan Brianna