NovelToon NovelToon
Pendekar Pemburu Yang Diburu

Pendekar Pemburu Yang Diburu

Status: tamat
Genre:Romantis / Fantasi / Petualangan / Tamat / Contest
Popularitas:7.9M
Nilai: 4.6
Nama Author: Baryodo Aman

Demi untuk membalaskan dendam kepada orang - orang yang telah menghancurkan kebahagiaannya, sehingga seorang remaja pria berpetualang untuk mencari sebuah sekte yang akan di jadikan tempatnya mendalami ilmu bela diri.

Akhirnya dia bertemu dengan seorang pendekar serta sekte untuk tempatnya bernaung.

Karena kejeniusannya, dia dengan cepat bisa menjadi seorang pendekar yang kuat.

Akhirnya dia mulai memburu setiap murid sekte yang telah menghancurkan desa dan keluarganya serta setiap murid sekte aliran hitam lainnya.

Hal itu pula yang membuat dirinya juga di buru oleh sekte aliran Hitam

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Baryodo Aman, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28. Menaikkan Tingkatan

Akhirnya rombongan mereka melanjutkan kembali perjalanannya.

Karena hanya tersisa dua ekor kuda, sehingga kedua ekor kuda itu hanya di gunakan untuk menarik kereta yang memuat perlengkapan serta perbekalan rombongan itu.

Sebenarnya, kedua kuda itu di peruntukkan untuk Pangeran dan nona Tjia, namun kedua remaja itu memilih berjalan kaki, karena tidak ingin menguras tenaga prajurit serta pengawal yang tersisa.

Mereka berpikir, jika tenaga setiap prajurit dan pengawal telah terkuras karena memikul beban dan ada lagi kelompok orang jahat yang menghadang, akan menyulitkan mereka untuk menghadapinya.

Setelah sudah melakukan perjalanan sejauh 50 kilo meter dari tempat terakhir mereka beristirahat dan matahari sudah berada tepat di atas kepala mereka.

Akhirnya mereka beristirahat lagi untuk makan siang.

Perjalanan mereka untuk bisa tiba di ibu kota kekaisaran masih membutuhkan empat hari lagi untuk melakukan perjalanan dengan berjalan kaki.

Setelah selesai beristirahat makan, mereka lalu melanjutkan lagi perjalanan.

Perjalanan mereka tidak lagi memiliki hambatan atau pun masalah.

Setelah melakukan perjalanan selama empat hari, akhirnya mereka sampai juga di depan gerbang ibu kota Kekaisaran.

Rombongan tersebut mendapatkan pemeriksaan di pintu gerbang ibu kota Kekaisaran.

Setelah itu mereka memasuki wilayah ibu kota Kekaisaran.

Mata Ma Guang serta Duan Jun langsung terbuka lebar karena melihat setiap bangunan megah yang berdiri tegak di sepanjang pinggiran jalan yang mereka lalui.

Setelah tiba di pintu gerbang wilayah istana Kekaisaran, mereka semua kembali lagi di periksa oleh prajurit yang bertugas menjaga pintu gerbang wilayah istana Kekaisaran.

Rombongan itu pun masuk secara terpisah dan di kawal oleh prajurit yang di tugaskan untuk mengantar setiap peserta kompetisi ke ruangan yang telah di tentukan.

Hal itulah yang membuat rombongan mereka terpisah.

Untuk sekte Bambu Kuning sendiri, mendapatkan tempat di salah satu bangunan yang tidak terlalu besar atau pun kecil, sama seperti bangunan yang di tempati oleh nona Tjia.

Hal itu di sebabkan, karena sekte dan keluarga bangsawan mereka adalah sekte dan keluarga bangsawan tingkat menengah.

Sedangkan tempat untuk Pangeran Qi Yuan, terletak di suatu bangunan yang besar dan megah.

Setiap bangunan memiliki tanah lapang yang bisa di pergunakan untuk berlatih.

Ma Guang pun mulai membaca kitab yang telah di berikan oleh gurunya Su Tian.

Sudah dua hari Ma Guang membaca kitab tersebut, namun pria remaja itu belum bisa mengerti isi dari kitab itu.

Ma Guang sudah membaca setengah dari isi kitab itu, namun belum ada gambar gerakan seperti jurus apa pun yang dia temukannya.

" Kitab macam apa ini...??? Kenapa tidak ada gerakan sama sekali di dalam kitab ini...!!!???." Gumam Ma Guang.

Akhirnya Ma Guang merebahkan tubuhnya dan mulai memikirkan semua kata - kata yang dia baca dari dalam kitab itu.

" Aku tau sekarang...!!!." Ucap Ma Guang sambil bangkit dari posisinya.

" Ternyata kitab ini adalah petunjuk untuk menembus setiap tahap pendekar tingkat awal sampai ke tahap pendekar tingkat tinggi." Ucap Ma Guang kepada dirinya sendiri.

" Dari awal setiap kata - katanya adalah hal - hal yang sudah pernah aku lalui dalam berlatih bersama guru Su Tian." Gumam Ma Guang dengan wajah yang gembira.

Berarti ini adalah teknik dimana aku harus melakukan pembentukan otot pendekar dengan menggunakan tenaga dalam yang ada di dalam tubuh Ku.

Pembentukan otot tubuh pendekar biasanya harus di lakukan dengan mengkonsumsi tumbuh - tumbuhan yang berkhasiat atau sebuah pil yang sudah di racik oleh seorang alkemis untuk pembentukan otot tubuh pendekar.

Tetapi teknik yang ada di dalam kitab yang Ma Guang miliki, hanya dengan menggunakan tenaga dalam saja.

" Mengapa guru tidak membaca serta mempelajari dengan baik kitab ini...!!!???." Gumam Ma Guang.

Akhirnya Ma Guang mulai melakukan meditasi dan memusatkan perubahan bentuk tenaga dalamnya kearah tubuhnya.

Hal itu awalnya hanyalah seperti menjadikan perubahan bentuk tenaga dalam untuk menjadi perisai bagi tubuh bagian luar, namun teknik selanjutnya adalah, harus mengontrol tenaga dalam yang sudah menjadi perisai itu untuk di tambarakkan dengan tenaga dalam yang masih berada di dalam dantian.

Jadi tenaga dalam yang akan di keluarkan, harus setara dengan tenaga dalam yang tersisa, agar tidak membuat keselamatan sang pengguna teknik tersebut akan mengalami kelumpuhan atau yang lebih buruk lagi bisa terbunuh.

Teknik itu seperti memadatkan otot - otot yang ada di tubuh sang pengguna serta mengeluarkan hal - hal yang tidak bermanfaat bagi pembentukan otot tubuh pendekar.

Ma Guang melakukan hal itu sampai pagi menjelang baru dapat menyelesaikan pembentukan otot tubuh pendekarnya.

Wajah Ma Guang langsung berseri - seri karena telah berhasil melakukan teknik itu dengan hasil yang sesuai harapannya serta dalam waktu yang singkat.

" Kalau sampai ada yang mengetahui kitab ini, bisa - bisa diri Ku akan menjadi buruan setiap pendekar yang menginginkannya." Gumam Ma Guang.

Ma Guang langsung menyimpan kembali kitab tersebut.

Ma Guang lalu beranjak dari tempatnya dan menuju ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang sudah mengeluarkan bau yang tak sedap.

Setelah selesai membersihkan tubuhnya serta mengganti pakaiannya, Ma Guang langsung sarapan dan kembali bermeditasi untuk mengembalikan energinya yang telah terkuras.

Kompetisi masih tersisa tiga hari lagi untuk di adakan, hal itu tidak di sia - siakan bagi setiap peserta yang sudah tiba terlebih dahulu.

Rombongan dari sekte Bunga Persik pun baru tiba dan langsung di arahkan ke tempat yang sudah di tentukan.

Selain makan dan mandi, Ma Guang tidak pernah sekali pun keluar dari kamarnya. Pendekar muda itu terus melakukan peningkatan tingkatan pendekar ahli agar bisa cepat mencapai puncaknya.

Saat tinggal sehari lagi di mulainya kompetisi, Ma Guang sudah mencapai puncak pendekar ahli dan bersiap untuk melangkah ke tahap pendekar raja.

Hal itu tidak di ketahui oleh orang lain, bahkan oleh ketiga orang yang selalu bersamanya.

Di tempat lain.

Di pekarangan belakang sebuah bangunan yang megah, terlihat seorang gadis cantik sedang melakukan latihannya.

Tanpa di sadarinya, ada seorang pria yang berumur 19 tahun sedang menatapnya.

Pria muda itu adalah murid jenius dari sekte Harimau Putih, namanya adalah Zheng Biao.

Jenius muda dari sekte Harimau Putih itu seakan sedang memperhatikan setiap gerakan yang di lakukan oleh Xia Jiao.

Namun bukan gerakan setiap jurus - jurus Xia Jiao yang dia perhatikan, akan tetapi kecantikan serta keindahan tubuh gadis itu yang dia perhatikan.

" Siapa gadis itu, sungguh terlihat seperti seorang dewi yang turun dari langit." Gumam Jenius muda itu sambil menatap kearah Xia Jiao.

" Hei...siapa kamu...??? Mengapa mengintip murid sekte kami yang sedang berlatih...???." Teriak salah satu murid dari sekte Bunga Persik.

" Aaahhh...Eeeemmm...maaf...maaf... aku tidak sengaja lewat dan melihatnya sedang berlatih." Ucap Zheng Biao tergagap.

Xia Jiao pun langsung menghentikan latihannya dan menatap ke arah suara tersebut.

" Ada apa kakak Qiang Yue...???." Tanya Xia Jiao.

" Ada pria yang sedang mengintip dirimu yang sedang berlatih." Ucap kakak seperguruannya.

" Maaf nona...aku tidak sengaja melihatnya, aku berada di bangunan sebelah, diri Ku berasal dari sekte Harimau Putih dan nama Ku adalah Zheng Biao." Ucap pria itu sambil memberi hormat kepada kedua gadis tersebut.

" Oh, ternyata kamu murid jenius dari sekte Harimau Putih yah...!!!??? Perkenalkan nama Ku adalah Qiang Yue." Ucap seorang gadis yang awalnya memarahi Zheng Biao.

" Maafkan karena aku sudah terlanjur memarahi Mu." Ucapnya lagi sambil menebarkan senyum termanisnya.

Melihat hal itu, Xia Jiao langsung berjalan masuk meninggalkan mereka berdua.

Mata Zheng Biao langsung mengikuti arah Xia Jiao berjalan dari belakang.

" Nona Qiang, bolehkah aku bertanya...???." Ucap Zheng Biao.

" Silakan...apa yang akan pendekar Zheng tanyakan...!!!???." Ucap gadis itu lagi.

" Siapa nama nona yang tadi itu...???." Tanya Zheng Biao.

" Oh, namanya Xia Jiao." Jawab gadis itu.

" Terima kasih nona...kalau begitu aku mohon undur diri." Ucap pria itu sambil membalikkan badannya dan langsung berjalan.

" Sial...dia sama sekali tidak memperhatikan Ku, malahan hanya menanyakan nama dari adik Xia." Gerutu gadis itu.

" Aku harus lebih mengenal gadis itu lebih dekat lagi." Gumam Zheng Biao sambil tersenyum sendiri.

" Hei...Zheng Biao...kenapa kamu seperti sedang kerasukan...???." Tanya seorang pemuda kepada Zheng Biao.

" Maksudnya...???." Tanya Zheng Biao heran kepada pemuda itu.

" Iya...kamu tadi itu lagi senyum - senyum sendiri. Ada hal apa yang membuat kamu seperti itu...???." Tanya pemuda itu lagi.

" Sudahlah, jangan terlalu sibuk dengan urusan orang lain...urus saja urusanMu sendiri." Ucap Zheng Biao sambil tersenyum dan berjalan meninggalkan pemuda itu.

~Bersambung~

1
Imam Sutoto Suro
semangat Thor lanjut seruuu
Imam Sutoto Suro
top markotop story lanjut
Imam Sutoto Suro
lanjutkan gan seruuu
Imam Sutoto Suro
top deh gan lanjut
Imam Sutoto Suro
lanjutkan gan seruuu
Imam Sutoto Suro
lanjut seruuu
Imam Sutoto Suro
top markotop story lanjut
Imam Sutoto Suro
semangat Thor lanjut seruuu
Imam Sutoto Suro
semangat Thor lanjut
Imam Sutoto Suro
good luck Thor lanjut
Imam Sutoto Suro
dahsyat banget
Imam Sutoto Suro
buset dah keren
Imam Sutoto Suro
lanjutkan gan seruuu
Imam Sutoto Suro
lanjutkan
Imam Sutoto Suro
woow keren banget gan lanjut
Imam Sutoto Suro
woow amazing story
Imam Sutoto Suro
dahsyat banget gan lanjut
Imam Sutoto Suro
joos lanjut
Imam Sutoto Suro
mantap gan lanjut
Imam Sutoto Suro
lanjutkan gan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!