Akibat sering di manfaatkan oleh wanita yang dekat dengan nya hanya karena materi membuat seorang pria pewaris tunggal dari kerajaan bisnis milik orang tua nya harus pura-pura menjadi pria biasa yang bekerja sebagai Bodyguard agar bisa menemukan wanita yang benar-benar tulus pada nya.dan saat menjadi bodyguard sepupu nya sendiri ia malah jatuh cinta dengan gadis SMA bernama Nayara Maheswari yang merupakan sahabat sepupunya sendiri,namun ternyata gadis itu cukup sulit di dekati lantaran baru saja merasakan sakit hati atas penghianatan kekasih nya,apakah Sagara mampu merebut hati Nayara dan menjadi penyembuh luka hati nya??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ria maryati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
perkenalan.
"Kemana sih si Dinda kok belum sampai heran deh molor mulu kalau janjian".celoteh Nadia yang geram karna sahabat nya Dinda belum juga datang padahal hari ini mereka sudah janjian akan pergi nonton bertiga bersama Naya yang juga sahabat nya,ya mereka bertiga sudah sahabatan sejak duduk di bangku SMA.
"Sabar kenapa sih Nad mungkin masih kejebak macet dia kan kemana-mana naik mobil beda sama kita yang ke mana-mana naik motor".ucap Nayara Maheswari gadis yang berusia 18 tahun yang masih duduk di bangku kelas tiga SMA itu memang dari keluarga yang biasa-biasa saja Ayah nya hanya pemilik sebuah bengkel motor yang tidak terlalu besar,sedangkan Bunda nya mempunyai usaha toko kue kecil-kecilan tapi Naya beruntung meski ia terlahir dari keluarga sederhana ke dua orang tua nya sangat menyayangi nya karna Nayara hanya anak mereka satu-satu nya di sekolah Nayara juga beruntung karena mempunyai sahabat baik yang mau berteman dengan nya tanpa memperdulikan status keluarga Nayara padahal banyak anak-anak yang menjauhi Nayara karna Nayara bukan anak orang kaya seperti mereka.
Dinda Dan Nadia adalah sahabat Nayara yang paling baik meskipun mereka dari keluarga kaya tapi tetap mau berteman dengan nya,bahkan orang tua Dunda dan Nadia juga begitu baik pada Nayara.
setelah menunggu cukup lama akhirnya Dinda datang juga,Dinda yang merasa sudah terlambat berlari menuju ke arah ke dua teman nya.
"sory ya aku telat,tadi ada Drama sedikit biasalah Mama sama Papa gimana kalau aku mau keluar harus di ceramihin dulu".ujar Dinda sambil bernafas ngos-ngosan.
"ck kenapa ngak jadi ustad sama ustadzah aja sih Mama sama Papa kamu itu,kita udah dari tadi nungguin sampe jamuran ini".jawab Nadia mengerucutkan bibir nya
"Ya kalau udah jamuran tinggal di buang lah".timpal Nayara sambil berlalu pergi dengan Dinda
"enak saja di buang orang cantik gini kok,tungguin kenapa malah di tinggal sih".teriak Nadia
"kalau di ladeni debat nya ngak kelar-kelar nanti".kekeh Dinda sambil tertawa di ikuti oleh Nayara yang juga ikut tertawa.
Sekitar hampir dua jam nonton film mereka memutuskan untuk mencari makan.
"habis ini kalian mau kemana lagi?tanya Dinda saat mereka tengah menunggu pesanan mereka datang
"pulang lah kalau aku,soal nya takut kemaleman entar Ayah sama Bunda khawatir".jawab Nayara
"kamu Nad?Dinda beralih bertanya pada Nadia
"penggen jalan-jalan sama gebetan gitu tapi apa lah daya ngak ada cowok ngak ngajak jadi ya pulang aja nonton drakor".
"ujung-ujung nya juga balik drakoran di kamar padahal ini malem minggu loh tapi kita cuma gini-gini aja,ngak bisa keluar sama cowok".timpal Dinda meratapi nasib jomblo nya
"iya,jangan kan kita yang jomblo Nayara aja punya cowok tapi ngak pernah jalan sama Romy tiap malem minggu".ucap Nadia
"ngapain pacaran bukan berarti harus keluar berdua dan apa-apa berdua kan?sahut Nayara
Nayara memang punya kekasih bernama Romy tapi Nayara jarang pergi berdua mereka cukup bertemu di sekolah karna memang Romy juga satu sekolahan dengan nya hanya beda kelas saja,sebenar nya Romy sering mengajak Nayara jalan berdua atau keluar malam tapi Nayara selalu menolak dengan alasan tidak di bolehkan oleh orang tua nya.
Di dalam mobil seorang pria tampan dengan badan atletis sedang merasa bosan karena harus menunggu terlalu lama,dia adalah Sagara Puta Abimanyu atau yang sering di panggil Saga,Saga berumur 28 tahun dan bekerja sebagai seorang bodyguard yang harus selalu mengantarkan anak bos nya kemana saja.
"lama banget sih,dasar cewek kalau sudah ketemu temen-temen nya suka lupa waktu".gerutu Saga,bosan menunggu di dalam mobil Saga pun keluar dan bersandar di depan mobil sambil bersendekap dada.
"heh malam minggu yang lain pada gandengan jalan sama cewek nya,lah aku malah di suruh jadi satpam buat bocil SMA nasib-nasib".protes Saga dalam hati
sedangkan ke tiga gadis itu sudah selesai makan,saat ini mereka berjalan keluar menuju parkiran.
"kalian bawa kendaraan sendiri atau naik taksi?tanya Dinda pada ke dua teman nya
"aku di jemput sama sopir,ngak tabu kalau Naya".Jawab Nadia sambil menunjuk Nayara dengan dagu
"aku naik taksi tadi soalnya malem ngak boleh bawa motor sendirian".
"Ya udah kamu sama aku aja Nay nanti aku anter sampai rumah kamu?Dinda berencana mengantar Nayara karena kasian jika malam-malam harus naik taksi sendirian.
"atau sama aku juga ngak apa-apa Nay".tawar Nadia pada Nayara
"em apa ngak ngrepotin kalian nanti nya?tanya Nayara yang merasa tidak enak jika harus merepotkan ke dua sahabat nya
"Ck kamu kaya sama siapa aja,gimana sama aku atau Nadia ini udah malem jangan naik taksi sendirian".ujar Dinda
"ya udah deh sama kamu aja Din kan kita searah kalau Nadia kan beda arah takut nya malah muter-muter lagi".jawab Nayara
"Ok".jawab Dinda dan Nadia bersamaan
tiba di parkiran mobil jemputan Nadia sudah ada di sana tapi fokus mereka justru tertuju pada seorang pria tampan yang tengah berdiri di deoan mobil milik Dinda.
"siapa orang yang berdiri di deoan mobil kamu Din?Nadia yang selalu kepo pun bertanya pada sahabat nya
"dia bodyguard yang di tugas kan Papa buat jagain aku dan nganter aku ke mana-mana,dia baru tadi mulai bekerja maka nya aku telat karna debat dulu sama Mama Papa karna sebener nya aku ngak mau pake bodyguard segala".
"wah dia ganteng banget,kalau kamu ngak mau biar dia jadi bodyguard aku aja sih Din nanti biar aku bilang ke Papa".ucap Nadia dengan senyum mengembang
"kan kumat kalau lihat cowok ganteng,ingat dia itu udah dewasa umur nya jauh di atas kita".ucap Dinda sambil menoyor kepala Nadia
Nayara hanya geleng-geleng melihat kedua sahabat nya yang selalu berdebat.
"yah tahi gitu aku ngbak nyuruh sopir buat jemput biar ikut kamu saja".jawab Nadia dengan muka agak kecewa
"dasar ngak bisa liat ganteng dikit udah gatel".ceplos Dinda lagi
"udah kapan kita pulang nya ini kalau berdebat mulu".ucap Nayara melerai mereka
"ya udah ayok Nay masuk ke mobil".Dinda pun mengandeng tangan Nayara menuju ke mobil nya dan Saga pun bergegas membuka kan pintu untuk Dinda dan Nayara.
"Tunggu sih Din,apa kamu ngak niat ngenalin ke aku sama dia".ucap Nadia yang mengejar Dinda bahkan ia tak malu mengatakan langsung di depan Saga.
"tuh orang nya udah di depan kamu kenalan sendiri lah".ketus Dinda,dengan senang hati Nadia mengulurkan tangan nya pada Saga
"hay om kenalin aku Nadia temen nya Dinda".ucap Nadia dengan gaya centil nya membuat Dunda dan Nayara memutarbola mata nya malas.
"Saga".ucap Saga singakat tanpa menyambut uluran tangan dari Nadia,sontak saja hal itu membuat tawa Dinda dan Nayara pecah,sedangkan Nadia muka nya udah cemberut karena di tertawakan.
dh lh mungkin ini jln damian dn dinda bersatu
lanjut thor....
lanjut thor....