NovelToon NovelToon
KAISAR PENGUASA BENUA BIRU

KAISAR PENGUASA BENUA BIRU

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Cinta setelah menikah / Menantu Pria/matrilokal
Popularitas:215.1k
Nilai: 4.9
Nama Author: Mr. Lim's

Sebagai seorang kultivator keabadian ia bersikap sombong karena berpikir tidak ada yang mengalahkannya, ia berpikir jika hidup dan mati seseorang bisa ia tentukan dengan mudah.

Dewa kehidupan dan Dewa kematian dibuat murka olehnya, lalu keduanya bekerjasama menghukum kultivator keabadian yang sombong itu dengan mengalami seratus kali reinkarnasi dengan jiwa yang sama. Selama ia bereinkarnasi, ingatan kehidupan satu dengan yang lainnya tidak terhapus, setiap kali ia mengalami kehidupan yang baru maka bayangan kehidupan sebelumnya akan membayangi.

Hingga ia lelah dan merasa frustasi dengan penderitaan kehidupan yang ia alami, setiap kali ia dihidupkan akan menimpa kesialan yang berakhir dengan kematian menyedihkan.

Setelah ia menyesal karena pernah meremehkan kehidupan dan melewati 99 kali reinkarnasi, barulah seorang Dewa Kehampaan muncul dan memberikan kesempatan kehidupan yang normal di reinkarnasi terakhirnya.

Mampukah Liu Feng berubah dan bisa berarti bagi kehidupan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr. Lim's, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Reaksi Fang Yin

Setelah berkata seperti itu Patriark Fang Dongcheng segera menatap ke arah cucu perempuannya itu, ada segudang harapan yang terpancar di wajahnya.

"Nona Fang Yin sangat cantik, siapapun laki-laki yang melihatnya pasti akan jatuh cinta" jawab Liu Feng dengan jujur.

Mendengar perkataan dari Liu Feng wajah Fang Yin terlihat tidak suka, seolah-olah ada lapisan es yang menutupinya.

Sementara Patriark Fang Dongcheng mengangguk puas dan bangga atas penilaian dari lelaki yang akan menjadi cucu menantunya tersebut.

"Baguslah kalau begitu, sepertinya kita akan melaksanakan upacara pernikahan dengan segera" ucap Patriark Fang Dongcheng kemudian.

"Kakek, sepertinya ada yang salah. Tolong pertimbangkan kembali.." tiba-tiba suara Fang Yin terdengar membuat beberapa orang tersenyum canggung.

"Apa masalahnya? Bukankah seharusnya itu baik-baik saja?" tanya Patriark Fang Dongcheng sambil mengerutkan keningnya.

"Aku dan dirinya baru pertama kali berjumpa, bukankah ini terlalu awal untuk membahas masalah pernikahan?" tanya Fang Yin berusaha memperjuangkan isi hatinya.

Menyadari ada penolakan dari calon istrinya, Liu Feng tersenyum canggung lalu berkata.

"Itu benar, kami baru pertamakali bertemu. Sebaiknya kami berteman terlebih dahulu untuk lebih saling mengenal"

"Hmm..."

Setelah Liu Feng selesai berbicara suara Fang Yin berdehem, ekspresinya terlihat semakin dingin memandang penuh permusuhan ke arah Liu Feng.

Fang Yin adalah gadis terbaik di Klan Fang, di usianya yang masih tergolong muda ia sudah berada di ranah pendekar kaisar. Ia juga sudah terbiasa menolak para tuan muda yang datang untuk mendekatinya, mereka semua adalah ahli beladiri yang selama ini memiliki prestasi di keluarganya masing-masing.

"Sebelumnya aku pernah mendengar tentang keberadaan keluarga Liu di Kota Xi'an, salah satu keturunannya juga bernama Liu Feng dan sudah ditunangkan dengan seorang wanita dari keluarga Shiao. Bukankah margamu adalah Liu?" tanya Fang Yin secara langsung kepada Liu Feng.

Mendengar hal ini ekspresi wajah Liu Feng berubah, namun ia berusaha tetap tenang karena tidak mungkin juga ia menutupi identitasnya di Kota Xi'an.

"Benar, saya berasal dari keluarga Liu. Pemuda dengan nama yang sama juga itu adalah saya, pemuda yang pernah bertunangan dengan wanita yang bernama Shiao Ling" ucap Liu Feng tanpa ragu sedikitpun.

Saat mendengar pengakuan Liu Feng, mata Fang Yin menatap ke arahnya dengan tatapan penuh kehinaan. Kakeknya hari ini berencana untuk menikahkan dirinya dengan sosok pemuda yang berada jauh di bawah kualifikasinya, hal ini membuat Fang Yin merasa diremehkan.

Memperhatikan sikap kedua orang yang masih muda tersebut, Patriark Fang Dongcheng menarik napas dalam-dalam. Ia tidak mengira jika cucunya tidak dapat menyembunyikan sifat permusuhan dan malah berkata sesuatu hal yang membuat Liu Feng merasa tersinggung.

"Yin'er, apa yang kau katakan sungguh tidak sopan" Patriark Fang Dongcheng berkata dengan nada marah.

Sementara itu, Fang Yongzhen selaku ayah Fang Yin tampak memerah menahan malu karena kelakuan putrinya.

"Nak, tolong jangan diambil hati apa yang dikatakan oleh Yin'er" ucap Fang Yongzhen dengan rasa serba salah.

"Tenang saja, tidak masalah" ucap Liu Feng sambil melambaikan tangannya.

"Memang seperti itu adanya, seseorang yang menjadi suamiku seharusnya adalah orang yang kuat dan memiliki jati diri yang bisa diandalkan. Bukan lelaki lemah yang berasal dari keluarga yang tidak memiliki latar belakang" Fang Yin berkata dengan nada mencibir ke arah Liu Feng.

"Yin'er, diam kamu..!" bentak Patriark Fang Dongcheng sambil menggebrak meja makan.

Seluruh anggota keluarga lainnya terdiam, bahkan Fang Yongzhen merasa sangat bersalah pada saat ini dan menatap ke arah Liu Feng dengan ekspresi penuh penyesalan.

"Nona Fang, mengapa anda begitu kasar dan tidak bisa menahan diri? Boleh saja kamu berkeberatan atas hubungan pernikahan kita. Namun jika bukan karena guruku, aku sudah menghabisi seseorang yang berani menghina keluarga ku" ucap Liu Feng dengan senyum dingin di wajahnya.

"Yin'er cepatlah meminta maaf pada Liu Feng, setelah itu kau harus menjalani hukuman keluarga karena telah berbuat yang tidak selayaknya" ucap Patriark Fang Dongcheng dengan nada kesal.

Sebagai pemimpin keluarga, Fang Dongcheng jelas merasa jengkel dengan sikap putrinya tersebut. Ia kecewa dengan sikap Fang Yin yang berani menolak keputusan leluhur, jika dibiarkan maka keluarga Fang yang ia pimpin akan menerima kutukan dan diliputi kesialan. Memikirkan hal ini wajah Patriark Fang Dongcheng tampak menggelap, aura kemarahannya dengan cepat merembes dari tubuhnya.

Semua orang tampak tertekan dengan aura yang hanya muncul beberapa detik saja sebelum Patriark menyadari dan buru-buru menariknya, hanya Liu Feng yang tampak tenang dari awal hingga akhir.

"Kakek.. Maafkan aku" Fang Yin menyadari kemarahan pemimpin keluarga Fang itu.

Dengan wajah menunduk ia menahan kembali seluruh kegalauan dan kegelisahannya terhadap Liu Feng yang akan menjadi suaminya itu.

"Pernikahan ini sudah ditentukan, siapapun tidak bisa menolaknya" ucap Patriark Fang Dongcheng dengan tegas.

"Yin'er, jika kamu masih bersikeras ingin menolaknya maka kamu bisa pergi meninggalkan keluarga Fang" sambung Patriark Fang Dongcheng.

Liu Feng yang menyaksikan semuanya hanya berdiam diri, ia tidak terlalu memikirkan apa yang terjadi pada akhirnya. Baginya asal penolakan bukan datang dari dirinya itu sudah cukup, jika tidak maka ia akan dicap sebagai murid yang tidak berbakti.

Mendengar perkataan tegas dari kakeknya sendiri membuat Fang Yin menggigit bibirnya, ia tahu konsekuensinya jika menolak pernikahan yang sudah direncanakan sejak lama itu. Ia juga sudah menyatakan sikap dengan keras, alih-alih Liu Feng akan marah dan mengakhiri kontrak pernikahan namun hal itu tidak terjadi.

Padahal jika Liu Feng marah dan memutuskan untuk mengakhiri kontrak pernikahannya, maka hubungan mereka pun akan gugur dengan sendirinya dan ia tidak dikatakan melanggar aturan leluhur.

Melihat lagi ke arah Liu Feng, pandangan Fang Yin tampak kesal bercampur putus asa. Dalam benaknya, Liu Feng benar-benar seperti lelaki yang tidak tahu malu.

"Liu Feng, maafkan kami atas peristiwa barusan. Semuanya sudah ditentukan, kuharap kau tidak menolaknya" ucap Patriark Fang Dongcheng dengan serius.

Fang Dongcheng sedikit tertarik dengan ketenangan Liu Feng sebelumnya, dengan kemarahan pendekar suci seperti dirinya seharusnya Liu Feng akan merasa kesusahan. Namun dengan jelas ia melihat jika Liu Feng tidak terpengaruh sama sekali menandakan jika calon cucu menantunya tersebut memiliki rahasia yang sangat dalam.

Selain itu, ia juga yakin jika leluhur keluarga Fang tidak mungkin salah menentukan seseorang yang sudah ditentukan sejak lama itu untuk bergabung ke dalam keluarga Fang. Bahkan dengan keberadaan dirinya itu, diyakini jika Klan Fang akan mencapai kejayaannya.

"Tidak masalah, saya menerimanya" ucap Liu Feng dengan ekspresi santai.

1
Agus Gunarto
sangatlah di sayangkan ngk ad reka adegan kultivasi ganda
Murie Dewa
Kakak author, minta ijin ber iklan ya..
silahkan mampir di Novel pertamaku dengan judul Legenda Pedang Naga Api... terimakasih kakak author
Mr. Lim's: Semoga Sukses
total 1 replies
Zu Ri
Luar biasa
agus yulianto
mantappp
wash
Thor sekedar saran pangilan nya di rubah gitu...
Masa istrinya manggil Liu Feng bukan gege atau Suami gitu padahal kan sudah suami istri 🙏🙏
@ᴛᴇᴘᴀsᴀʟɪʀᴀ ✿◉●•◦
Makjlebz
Iwan Saputra
seru, bikin penasaran
Iwan Saputra
info update berapa lagi thor
TVN CH
Lontian istirahat soanya capek memasuki duniake tiga
Derajat
NEXT... 👍👍👍👍
bandit
mantap up lagi
Anonymous
Xie Shuang
Pelakor .....🤣🤣🤣
Muhammad Rusli
kultivasi ganda
Pinbar Hunter
gasssss
Maz Tama
akhir nya unboxing juga
Lekat Wahyudi
akhirnya lanjut
Muchtar Albantani
hajar feng
Made Arsana
up
Zainal Tyre
jgn di kasih kendor tancap terusssss
saniscara patriawuha.
jhuossss markojoss kojosss pokokeee manggg Lim'ssss.... 💥💥💥💥💥🔥🔥🔥🔥💦💦💦💦💦
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!