Lilly Anggeraini seorang gadis yatim piayatu yang tinggal bersama paman dan bibi nya. lilly mempunyai seorang sepupu bernama nisa , anak dari paman dan bibi nya. mereka sangat akrab dan juga mereka sudah bersahabat sejak kecil.
lilly juga mempunyai kekasih bermana tama , mereka sudah berpacaran kurang lebih 5 tahun , mereka berancana untuk menuju ke pelaminan , semua persiapan nya pun sudah hampir selesai .
namun pesta pernikahan yang sudah di depan mata pun harus batal , di karenakan lilly memergoki calon suami nya sedang bermadu kasih bersama sepupunya sendiridan ternyata mereka sudah 4 tahun belakangan ini melakukan nya.
Disaat dirinya tengah di landah kesedihan dan sakit hati kerena penghianatan calon suami dan sepupunya , ia harus terpaksa menikah dengan CEO tanpan dan terkenal kejam dan ternyata dia juga ketua kelompok Mafia yang di takuti berbaga negara.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Izza naimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 28
Setelah berhasil melumpuhkan markas macan putih , mereka semua menuju ke markas Tiger Black yang ada di negara j , yang sempat di serang oleh kelompok mafia macan putih
Setelah sampai di markas nya , jonatan di sambut oleh para anak buah nya yang masih ada di markas tersebut
" selamat datang bos" sambut para anak buah Jonatan
" hem" jawab jonatan sambil melangkah ke ruangan nya
Sesampai nya di sana jonatan langsung membersihkan diri , setelah selesai ia duduk di kursi kebesaran nya , ia memejamkan matanya karena merasa lelah
Tok...tok...
" masuk" kata jonatan yang membuka matanya kembali, ia dengan cepet memakai kembali topeng nya, ya selama ini anak buah jonatan mau pun musuh nya tidak tau wajah jonatan
" permisi tuan , saya di utus oleh yuan lucky untuk memeriksa luka anda"kata seorang dokter perempuan yang bisa menangani para anggota nya yang terluka
" tidak perlu" jawab jonatan
" tapi tuan-"
" keluar" pinta jonatan sambil menunjuk pintu keluar
" baik tuan " ujar dokter itu yang langsung keluar dari ruangan jonatan
Jonatan langsung membuka topeng nya saat dokter itu telah keluar dari ruangan nya. Jonatan melihat luka di lengan tangan nya , luka yang cukup dalam , namun ia tidak ingin di sentuh oleh perempuan lain , perlahan jonatan mengobati luka nya sendiri
" andai ada lilly , pasti aku akan menyuruh nya mengobati luka ku" ujar jonatan sambil tersenyum senyum sendiri
" ada yang aneh bos sama luka nya, kenapa senyum senyum begitu?" tanya lucky yang baru masuk ke ruangan jonatan , ia merasa heran dengan jonatan
" kebiasaan , kalau masuk ruangan bos tu ketuk pintu dulu" kesal jonatan yang melihat ke arah lucky sebentar , setelah itu ia membalut perban di lengan nya
" kenapa gak mita di obati sama dokter tadi?" tanya lucky yang melihat jonatan sedang mengobati luka nya
" kau kan tau kalau aku tidak mau di sentuh oleh perempuan " ujar jonatan yang baru menyelesaikan mengobati lukanya
" kata bagas kau sudah mau di pegang sama perempuan , apa lagi sampek dua kali di ajak ngantor" ujar lucky yang langsung duduk di sofa yang ada di ruangan bos nya, ia tau cerita dari bagas kalau bos nya sudah mau berdekatan dengan perempuan
" dia calon istri ku" jawab jonatan sambil tersenyum saat mengingat lilly
" WHAT!!!! really??" tanya lucky yang terkejut , langsung melotot tak percaya , kalau jonatan punya calon istri , padahal dia tau bagai mana jonatan setelah di hiyanati mantan kekasih nya dulu
" ya " jawab singkat jonatan sambil tersenyum
" apa kau sudah percaya lagi dengan wanita?" tanya lucky lagi , yang penasaran
" mungkin kalau dengan yang lain aku tak percaya , entah mengapa kalau dengan dirinya aku langsung percaya begitu saja , dan aku ingin secepat nya menjadikan dia milik ku seutuh nya" tegas jonatan
" sungguh , aku sangat penasaran dengan perempuan itu , yang bisa menaklukan seorang jonatan yang tidak mau di sentuh oleh perempuan " ujar lucky yang penasaran dengan lilly
" nanti akan aku kenalkan dia , pada kau dan bagas, tapi ingat , jangan sesekali kalian mengganggu nya , dia itu adalah bos kalian juga " ucap jonatan memperingati lucky , karena ia tau kalau bagas dan lucky itu sering main wanita
" ya tergantung dia nya lah , mau apa gak , kalau dia mau ya hayo hayo aja " goda lucky sambil bercanda
" sialan kau , awas saja jika kau berani macam macam pada nya , aku yang akan memberi perhitungan pada mu dan bagas " ancam jonatan yang kesal
" hahaha, posesif sekali kau bang"
" bang , bang emang nya aku abang cilok apa" ujar jonatan makin kesal , ia paling tidak suka di panggil abang
" ya gak lah , mana ada abang cilok seganteng dirimu " goda lucky lagi
" sudah lah , aku tidak butuh pujian dari mu , ayo ikut aku ke penjara , kita bermain main sejenak " ujar jonatan yang kembali menggunakan topeng nya kembali
" dengan senang hati" lucky menyetujui , ia langsung bangkit dari duduk nya
Mereka berjalan keluar dari ruangan jonatan , mereka menuju ke penjara bawah tanah tempat ketua mafia macan putih di sekap
" lepaskan aku, hay kalian lepaskan aku" teriak ketua mafia macan putih dari dalam sel
" son yonki, ketua macan putih , " panggil jonatan yang baru masuk ke ruangan penjara bawah tanah
" keluar semuanya" pinta lucky pada seluruh anak buah nya
" baik bos" jawan anak buah jonatan , yang langsung keluar dari penjara bawah tanah
" dasar biadap , lepaskan aku!!" teriak son yonki
Jonatan langsung melepaskan topeng nya di hadapan son yonki , ya seperti biasa jonatan akan memperlihatkan wajah asli nya kepada tahanan nya hendak ia bunuh
" kau, kau Jonatan Alexsander " son yonki yang terkejut saat melihat wajah asli ketua mafia Tiger black, ya jonatan memang terkenal dengan raja bisnis , jadi jonatan orang yang sangat lah terkenal di kalangan pembisnis
" ya , kau benar sekali , aku Jonatan Alexsander" ujar jonatan sambil tersenyum sinis
" "aku tak menyangka kalau kau seorang ketua mafia " ujar son yonki
" memang nya kenapa kalau bos saya seorang ketua mafia?" tanya lucky yang ikut bicara
" bisnis nya akan hancur seketika kalau rekan bisnis nya mengetahui kebenaran nya" ujar son yonki
" apa kau yakin, orang yang tidak tau aku seorang ketua mafia saja sudah takut , apa lagi tau kebenaran nya" kata jonatan sambil senyum melihat ekspresi son yonki
" bos jangan terlalu banyak bicara pada nya , ayo kita bermain main dengan nya" ujar lucky
" mau apa kalian ?" tanya son yonki dengan wajah ketakutan
" kami hanya ingin bermain main dengan mu" jawab jonatan santai
" lucky , ambil kan pisau ke sayangan mu" pita jonatan pada lucky
" baik bos " jar lucky yang langsung mengambil pisau kesayangan jonatan
" jangan , tolong jangan apa apa kan aku , aku akan menjadi pengikut setia mu, asal jangan bunuh aku" son yonki memohon pada jonatan
" siapa bilang aku mau membunuh mu , aku hanya ingin bermain main dulu dengan mu" ujar jonatan
" ini bos" ujar lucky yang menyerahkan satu pisau kesayangan jonatan
Jonatan langsung mengambil pisau kesayangan nya dari tangan lucky
" saya mohon , tuan jangan apa apa kan saya , akan ku serahkan seluruh kekayaan ku untuk mu , asal kau mau membebaskan aku" mohon son yonki pada jonatan
" kau kira bos ku ke kurangan uang hah!!" bentak lucky pada son yonki
" aku tak butuh uang mu , uang ku sudah banyak , yang aku butuhkan ialah tubuh mu , untuk menjadi mainan ku hahaha" ujar jonatan sambil tertawa dan di ikuti oleh lucky
.
.
.jangan lupa like dan komen nya ya, Terimakasih 🙏🥰