Annabella gadis cantik keturunan Belanda dia telah dibesarkan oleh sepasang suami istri yang tidak memiliki anak, sejak usia Annabella 6 tahun dia telah diculik dan dibuang ke tengah hutan oleh sekelompok mafia Jerman, hingga akhirnya Annabella telah ditemukan oleh sepasang suami istri yang tidak memiliki anak dan dibesarkannya oleh mereka hingga Annabella tumbuh menjadi gadis cantik dan memiliki kekuatan yang begitu luar biasa.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kak Desi Astuti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Siapa ketua mereka
Dikediaman Annabella sudah disiapkan acara untuk para tamu kerabat dan sahabat Mikael.
Semua sahabat Mikael hadir dari bermanca negara para tamu dan sahabat Mikael sudah berada dikediaman Annabella. Annabella yang masih berada dalam kamarnya, ia terus menatap cermin yang ada dihadapannya.
"Mammy Daddy mulai saat ini aku berjanji kepada kalian tidak akan ada lagi air mata yang menetes dari kedua mataku, aku akan menjadi Annabella Muller yang kuat tanpa ada kata menyerah, aku akan membalaskan rasa sakit kalian.. Darah harus dibalas dengan darah itu janjiku kepada kalian." Gumam Annabella, tokkk tokkk..
tiba-tiba pintu kamarnya diketuk dari luar.
"Masuk.." "Nona para kerabat dan ketua kelompok klan kita sudah hadir semua dia bawah nona, mereka menunggu anda disana"
Drak membri tahukan Annabella mengenai tamu-tamu yang sudah hadir dikediamannya.
"Baiklah tunggu sebentar aku akan turun menemui mereka," akhirnya Annabellapun turun menuju lantai bawah dengan pakaian serba hitam dan kacamata hitamnya ia terlihat sangat anggun tidak mengurangi kecangikannya.
Pandangan semua orang tertuju pada kecantikan Annabella yang baru mereka ketahui jika Annabella ada putri Mikael yang hilang telah kembali.
Annabella yang dikawal oleh Drak dan beberapa anak buah lainnya yang handal dalam menembak berdiri dibelakang Annabella untuk menjaganya.
Annabella berdiri samping peti jenazah ayahnya yang dimenjadi pusat perhatian semua orang yang hadir disana. Annabella kembali membuka peti tersebut dan menatap jenazah ayahnya untuk yang terakhir kalinya.
Stelah itu Annabella mengahadap para tamu dan kerabat Mikael ayahnya yang berada disana.
Annabella mulai mengambil mikrofon dengan nada yang sangat tenang Annabella mulai berbicra dengan suara paraunya.
Kepada tuan-tuan dan nyonya-nyonya saya ucapkan terima kasih banyak atas kehadiran kalian semua yang sudah menyempatkan waktunya untuk menghadiri pemakaman ayah saya Mikael Muller, saya selaku putri dari Mikael Muller ingin meminta maaf atas kesalahan ayah saya, jika beliau memiliki kesalahan kepada kalian semua, hanya itu yang bisa saya sampaikan terima kasih.
Annabellapun berjalan mengikuti peti jenazah ayahnya menuju pemakaman. Sebagian kerabata dan sahabat Mikael ikut kepemakaman, dan sebgian lagi ada yang pulang kerumah mereka masing-masing. Setelah pemakaman selesai Annabella kembali pulang dan ia langsung masuk kekamarnya. Hari berganti bulan berlalu, selama ini Annabella banyak terdiam dikamrnya ia terus memperhatikan photo kedua orang tuanya. "Sial aku sudah melupakan janjiku kepada mereka.." gumam Annabella dan beranjak dari tempat tidurnya ia bergegas membersihkan dirinya. Lalu ia keluar dan masuk kedalam ruangan kerja yang sudah menjadi miliknya.
"Drak Jeff ikut aku" panggil Annabella pada pengawal setianya, keduanyapun segera mengikuti Annabella masuk kedalam rungan kerjanya.
"Drak Jeff apa diantara kalian sudah mendapatkan titik terang mengenai penyerangan yang menimpa Daddy?"
Dengan cepat Jeff menjawab pertanyaan Annabella. "Sudah nona pihak hacker kita sudah menemukan sebuah logo yang terdapat pada pakian dan senjata mereka, dan logo tersebut digunakan oleh klan Mafia belanda nona."
"Owh oke bagus kalau begitu lalu info apa saja yang sudah kalian dapatkan selain itu?"
"Beberapa anak buah kita sudah berada di Belanda saat ini nona, dan mereka juga sudah menemuka markas musuh-musuh, dan beberapa anak buah kita sedang mengawsi pergerakan lawan nona." "Siapa ketua mereka yang sudah berani membunuh Daddyku.?"
"Ketua Mafia mereka dipinpin oleh Marius nona, dia juga memiliki anak laki-laki yang sedang kuliah diLondon."
