Kisah ini mengkisah kan kehidupan hermanto seorang pemulung dan dia memiliki 1 orang anak yang bernama rico yang masih kelas 5 sd mereka tinggal di sebuah kota kecil di daerah kota medan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wandi hidayah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kecelakaan hermanto
Sesampainya rico di rumah, rico tidak melihat ke beradaan ayahnya rico khawatir sama ayahnya yang biasanya siang hari udah pulang dari mencari barang bekas dan di lanjutkan sore hari tapi siang ini hermanto belum juga pulang.
" Ayah kemana yah kenapa gak ada di rumah? " tanya rico dalam hati.
Rico langsung mengganti baju sekolah nya rico sangat lapar karna belum makan siang, biasanya ayah nya selalu menyiapkan makan siang untuk nya karna ayah nya belum pulang rico langsung menuju kamar nya untuk belajar, tak berselang lama ada yang memanggil rico dari luar.
" Assalamu'alaikum rico "ujar tetangganya sambil ngos ngosan.
Rico yang mendengar ada yang memanggilnya langsung keluar dari kamar nya.
" Waalaikumsalam om " Jawab rico yang baru keluar dari dalam rumah.
" Co bahaya ayok ikut saya sekarang juga "ujar tetangganya dengan panik.
" Kenapa om? " tanya rico yang penasaran.
" Ayah kamu kecelakaan "jawab tetangganya.
Rico yang mendengar ucapan tetangganya langsung lemas dia langsung terduduk di depan rumah nya sambil menangis.
" Bapak masuk rumah sakit mana om? " Tanyak rico yang sedang menangis
" Rumah sakit bintang sejahtera udah ayok ikut oom sekarang "jawab tetangga nya sambil menarik tangan rico.
Rico yang mendengar nya langsung menutup pintu rumahnya dan menuju rumah sakit bersama tetangga nya.
Rico telah sampai di rumah sakit bersama tetangga nya.
" Ayah di ruangan mana om? " Tanyak rico ke tetangganya.
" Ayah kamu lagi di ruang operasi co "jawab tetangganya.
Rico yang mendengar ucapan tetangganya langsung lemas dan menangis dengan keras, rico langsung berlari menuju ruang operasi ayah nya dan di susul sama tetangganya, sesampainya rico di depan ruang operasi suster keluar dari dalam ruangan.
" Bu gimana ke adaan ayah saya? "tanyak rico kepada suster rumah sakit.
" Tunggu informasi selanjutnya yah " Jawab suster sambil meninggalkan rico dan tetangganya.
Suster langsung pergi meninggal kan rico dan tetangganya.
" Om gimana kejadian nya kenapa bisa ayah saya kecelakaan om? "tanyak rico sambil menangis.
Tetangganya tak kuasa menjawab pertanyaan rico yang sedari tadi menangis, tetangganya hanya diam dan menundukan kepalanya sambil duduk di bangku tunggu.
" Om jawab om kenapa ayah saya bisa kecelakaan!? " tanya rico yang menangis dengan keras.
Tetangganya yang tega dengan pertanyaan rico langsung menjawab nya, tetangganya sangat prihatin sama rico karna rico di tinggal ibunya saat melahirkan nya.
" Jadi gini oom kan lagi lewat tuh gak sengaja liat ayah kamu lagi nyebrang, pas ayah kamu lagi nyebrang ada mobil yang melaju sangat kencang dan menabrak Ayah kamu "jawab tetangganya yang menjelaskan kronologi kejadian.
Rico yang mendengar ucapan tetangganya langsung pingsan di pangkuan tetangga nya, tetangga nya langsung panik karna melihat Rico yang tiba tiba pingsan.
Tak berselang lama rico langsung terbangun dari pingsan nya rico melihat tetangga nya sedang bicara sama dokter yang mengoperasikan ayahnya, rico yang melihat itu langsung menghampiri dokter itu dan menanyakan keadaan ayah nya.
" Dok gimana keadaan ayah saya? "tanyak rico dengan wajah sembam.
Operasi nya berjalan dengan lancar kemungkinan ayah kamu akan bangun 2 samapai 3 hari lagi " Jawab dokter.
Rico yang mendengar ucapan dokter langsung merasa tenang karna operasi ayahnya berjalan dengan lancar, tak berselang lama ayah rico langsung di pindah kan ke dalam ruangan, Rico dan tetangganya langsung menuju ruang administrasi dan menanyakan biaya operasi hermanto.
" Mbak berapa yah biaya operasi pasien atas nama hermanto? "tanyak tetangganya ke petugas administrasi.
" Biaya semuanya nya sudah di tanggung dari keluarga pihak yang menabrak bapak hermanto " Jawab administrasi.
Rico dan tetangganya yang mendengar jawaban administrasi langsung merasa tenang, rico dan tetangganya langsung menuju ke kamar yang di tepati ayahnya, rico yang melihat ayah nya yang masih belum bangun langsung merasa sedih rico hendak menangis tapi air matanya di tahan agar tidak jatuh karna rico berpikir nanti ayahnya merasa sedih jika melihat rico menangis.
Tetangganya yang melihat rico di samping ayahnya langsung menghampiri nya dan menanyakan apakah rico udah makan apa belum karna dia khawatir sama rico pasti belum makan karna ayah nya sedang ke celakaan.
" Rico kamu udah makan? "Tanyak tetangganya sambil melihat ke arah rico.
" Belum om ayah tadi belum pulang pas aku pulang sekolah jadi gak ada makanan di rumah aku gak ada duit beli makanan di luar om " Jawab Rico yang sedang bersedih.
Tetangganya yang mendengar ucapan dari rico merasa iba dengan keadaan nya sekarang.
" Yaudah oom beli makanan yah buat kamu "ujar tetangganya.
" Iyah om makasih yah om nanti kalau aku ada uang aku ganti uang oom " ujar rico.
" Udah gak usah co macam gak kenal aja kamu sama oom, oom ini tetangganya kamu masaan kamu lagi kenak musibah oom gak bantu "ujar tetangganya sambil pergi keluar.
Tetangganya langsung keluar dari rumah sakit dan menuju rumah makan yang ada di depan rumah, rico yang duduk di samping ayah nya memegang tangan ayah nya yang sedang berbaring tak sadar kan diri.
" Ayah bangun dong aku kesepian loh kalau ayah belum bangun juga "ujar rico sambil memegang tangan ayahnya.
Tetangganya udah berada di kamar yang di inap ayah rico, tetangganya mendengar ucapan rico, tetangganya marasa kasian sama rico karna ayah nya baru saja mengalami kecelakaan, rico hanya tinggal berdua saja sama ayahnya tidak ada lagi keluarga yang tersisa kecuali ayahnya.
"rico ini makan baru om belikan untuk kamu, kamu makan yah habiskan jangan sampe ada yang tersisa"ujar tetangganya sambil memberi kan rico nasi bungkus.
" Iyah om makasih yah oom udah belikan aku makanan " Ujar rico.
" Iyah sama sama "jawab tetangganya.
Rico langsung menghabiskan makanan yang di berikan tetangganya itu, selesai nya rico makan rico langsung menuju ke tetangganya yang duduk di luar Kamar.
" Om boleh gak besok oom bawakan baju untuk aku? " tanya rico ke tetangganya.
" Boleh besok pagi oom kemari bawakan baju kamu "ujar tetangganya.
" Makasih yah om, ini om kunci rumahnya " Ujar rico sambil memberikan kunci rumah.
" Iyah sama sama, jadi gimana sekolah kamu rico? "tanyak tetangganya.
" Gak tau aku om aku gak bisa ke sekolah kan sekolah nya jauh dari rumah sakit " Ujar rico.
" Yaudah besok sebelum kamari oom ijinkan sama guru kamu "ujar tetangganya.
Hari mulai malam tepat jam 10 malam tetangganya hendak pulang.
" Co oom pulang dulu yah udah malam besok oom kemari lagi " Ujar tetangganya sambil keluar dari kamar rumah sakit.
" Iyah om hati-hati yah "jawab rico.
Hari mulai pagi tetangganya langsung menuju kerumah rico dan hendak mengambil baju untuk rico setelah mengambil baju, tetangganya langsung menuju ke sekolah rico hendak mengijinkan rico libur sekolah tetangganya sudah sampai di sekolah dan langsung menemui guru rico.
" Assalamu'alaikum bu "ujar tetangganya sambil mengetuk pintu kelas rico.
" Waalaikumsalam pak masuk " Jawab bu guru.
" Jadi gini bu kedatangan saya, saya ingin meminta izin rico untuk libur sekolah bu karna ayanya sedang kecelakaan "ujar tetangganya.
Adit yang mendengar ucapan tetangga rico langsung menghampiri nya.
" Di mana om rumah sakit ayah rico? " Tanyak adit yang menghampiri tetangga rico
" Rumah sakit sejahtera dek ruangan 306 "ujar tetangganya
" Makasih yah om besok aku kesana " Jawab adit.
" Sama sama dek "jawab tetangganya.
Tetangganya langsung menuju kerumah sakit dan mengantarkan pakaian untuk rico gunakan.