NovelToon NovelToon
Loud But Loved

Loud But Loved

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta / Bad Boy / Idola sekolah
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: Addinia

Alena adalah seorang gadis ceria yang selalu berbicara keras dan mencari cinta di setiap sudut kehidupan. Dia tidak memiliki teman di sekolah karena semua orang menganggapnya berisik. Alena bertekad untuk menemukan cinta sejati, meski sering kali menjadi sasaran cemoohan karena sering terlibat dalam hubungan singkat dengan pacar orang lain.

Kael adalah ketua geng yang dikenal badboy. Tapi siapa sangka pentolan sekolah ini termasuk dari jajaran orang terpintar disekolah. Kael adalah tipe orang yang jarang menunjukkan perasaan, bahkan kepada mereka yang dekat dengannya. Dia selalu berpura-pura tidak peduli dan terlihat tidak tertarik pada masalah orang lain. Namun, dalam hati, Kael sebenarnya sangat melindungi orang yang dia pedulikan, termasuk gadis itu.

Pertemuan tak terduga itu membuatnya penasaran dengan gadis berisik yang hampir dia tabrak itu.

"cewek imut kayak lo, ga cocok marah-marah."

"minggir lo!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Addinia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ciri-ciri cewek suka sama kita

"Alena..."

Alena menoleh, Ghost Riders juga ikut menoleh. Nadine datang dengan baju kodoknya. Dia menatap Alena, tatapannya seolah bertanya ternyata kamu belajar sama mereka?

"Cepet banget lo dateng?" Tanya Alena.

"Iya, Al. Rumahku lumayan deket sama kafe ini." Nadine menunduk takut untuk melihat ke arah Ghost Riders.

Ghost Riders saling bertukar pandang. Luka yang pertama bereaksi, berdiri untuk mengambil kursi tambahan.

"Duduk, din. Nggak usah canggung, kita nggak gigit kok," Luka tertawa kecil melihat ekspresi ketakutan Nadine.

"Muka kalian kayak anak punk!" Alena mendengus, lalu menarik lembut tangan Nadine untuk duduk dikursi yang sudah diambilkan Luka.

Nadine mengambil tempat duduk di samping Alena. Ia menyapukan pandangan ke semua orang, tersenyum manis, membuat suasana sedikit canggung.

Nadine melihat buku dan catatan yang berserakan di meja. "Kalian lagi belajar fisika ya?"

Mereka semua mengangguk.

"Aku ikut ya."

Ghost Riders tertawa bersama.

Bayu yang gemas melihat Nadine pun bersuara, "Kita disini memang mau belajar, Nadine."

"Santai aja, Nad." ucap Kael.

Nadine mengangguk.

Mereka kembali ke posisi masing-masing, mulai melanjutkan sesi belajar. Luka dan Bayu bergantian menjelaskan materi, sementara Ezra menuliskan poin-poin penting di papan kecil.

Nadine melirik ke Kael. "Kael?"

"Iya?"

"Aku masih nggak ngerti soal rumus yang ini. Maksudnya kayak gimana ya?"

Kael mengambil catatan dan pena, mendekatkan kursinya ke arah Nadine untuk menjelaskan lebih rinci. Nadine memperhatikan dengan saksama, terkadang mengangguk sambil bertanya ulang jika ada yang belum ia pahami.

"Rumus ini buat cari kecepatan akhir kalau lo udah tau percepatan dan waktu. Nah, tinggal masukin angkanya aja." jelas Kael, sambil menggambar diagram sederhana.

Nadine mengangguk perlahan. "Oke, aku ngerti. Makasih ya."

"Sama-sama."

Nadine masih melirik ke arah Kael, pria itu menyadari Nadine yang melihatnya dari tadi.

"Ada yang mau di tanya lagi?" Tanya Kael.

Nadine menggeleng pelan, "enggak."

Kael tertawa kecil. "Ada yang bikin lo penasaran? tanya aja apa yang buat lo penasaran."

"Kamu peka juga ya ternyata." ucap Nadine. "Aku cuma penasaran, kalian buka les untuk Alena atau–"

"Belajar bareng." jawab Kael cepat.

"Oh, gitu ya."

Kael mengangguk.

Di sisi lain, Alena melirik sekilas ke arah mereka, tapi dengan cepat kembali fokus ke catatannya. Luka yang memperhatikan reaksi Alena hanya tersenyum kecil, mencoba menahan komentar.

...----------------...

Ghost Riders, Nadine, dan Alena duduk melingkar di salah satu meja besar di kafe. Buku pelajaran fisika sudah tersingkir ke sisi meja, digantikan oleh suasana santai tapi penuh rasa penasaran. Semua mata tertuju pada Alena, yang berdiri di depan mereka dengan tangan di pinggang, siap memberikan "kelas cinta."

"Kelas cinta? Barter? Ini maksudnya apa, El." Nadine terlihat bingung.

Alena menghela napas pelan. "Yap, barter. Mereka ngajarin gue pelajaran sekolah, gue ngajarin mereka soal cinta."

Nadine mengangguk-anggukan kepalanya, walaupun masih terlihat tidak masuk akal di otaknya.

"Karena kalian hari ini udah ngajarin gue fisika, sekarang giliran gue ngajarin kalian sesuatu yang lebih susah daripada persamaan kuadrat."

Ronan tertawa kecil. "Lebih rumit dari terori relativitas?"

Alena melirik Ronan, menyilangkan tangannya di dada. "Relativitas mungkin bikin pusing, tapi cinta bikin orang nggak bisa tidur semalaman. Itu jauh lebih rumit."

Alena menoleh ke Nadine yang masih terlihat bingung. "Nadine, lo nggak usah bingung. Karena lo harus belajar tentang ini juga."

Nadine mengangguk. "Oke, Al. Aku siap dengerin."

"Pinter!"

Kael duduk diam, menatap Alena sambil tersenyum kecil. Alena memang berbeda dari yang lain, faktanya itu yang membuatnya semakin tertarik.

"Oke, topik kali ini: Ciri-ciri cewek suka sama kalian." Alena membuka catatannya.

Nadine mengangkat tangannya. "Al, aku kan cewek?"

Alena berdecak sebal, karena kepolosan Nadine. "Iya tau! Ini sama aja!"

"Oke!"

"Oke pertama, ciri-ciri cewek yang suka sama kalian biasanya akan lebih memperhatikan detail kecil tentang kalian. Misalnya, dia tau kalian suka minuman apa, warna favorit kalian, atau kebiasaan kecil kalian."

Ezra mengangguk, pura-pura paham. "Berarti kalo cewek tau gue nggak pernah absen makan bakso, dia suka sama gue?"

Alena melotot. "Bukan itu maksudnya!"

Semua tertawa, kecuali Kael yang tetap memperhatikan Alena dengan serius.

"Oke lanjut kedua, cewek yang suka sama kalian cenderung jadi lebih perhatian. Bukan cuma soal nanya kabar, tapi dia bakal peduli hal-hal kecil tentang kalian. Misalnya, dia inget kalian lagi sibuk ngerjain tugas, terus tiba-tiba dia bawain cemilan atau nanya gimana kabar tugas kalian."

Bayu mengangguk pelan, nada bercanda.

"Jadi kalau misalnya Nadine suka bawain kue buat kita semua, itu tandanya dia suka sama kita semua, gitu?"

Luka melemper pena ke arah Bayu, "itu namanya lo ngode."

Tawa pecah kembali. Nadine terlihat menunduk karena malu.

"Nggak semua kebaikan itu tandanya cinta, Bayu!" ketus Alena.

Bayu menyengir tak berdosa. Kael, yang dari tadi diam, akhirnya membuka mulut.

"Lanjut."

Alena melirik Kael, lalu melanjutkan. "Ketiga, cewek yang suka sama kalian kadang jadi canggung atau grogi waktu kalian ada di deket dia. Tapi nggak semua cewek kayak gitu, ya. Ada juga yang justru jadi lebih banyak ngobrol biar bisa terus deket."

"Berarti cewek yang canggung di deket gue, itu tanda dia suka?" tanya Ronan.

"Maybe. Tapi hati-hati. Bisa juga dia cuma nggak nyaman karena lo terlalu banyak ngomong."

Semua tertawa keras, termasuk Ronan. Kael tetap diam, tapi kali ini ia terlihat sedikit tersenyum.

"Terakhir, cewek yang suka sama kalian bakal nyari alasan buat ngehabisin waktu bareng kalian. Bisa juga nanya hal-hal sepele atau ngajak ngobrol hal random, padahal tujuannya cuma pengen deket."

Kael menyandarkan tubuhnya di kursi, akhirnya berbicara.

"Kalau cewek nggak nunjukin semua tanda itu, artinya dia nggak suka?"

Alena terdiam sesaat, lalu menjawab. "Nggak selalu. Ada cewek yang jago banget nyembunyiin perasaan dia. Makanya, cowok harus peka. Tapi jangan terlalu overthinking juga. Kalau lo mau tau perasaan dia, kadang cara terbaik adalah tanya langsung, biar lo nggak penasaran."

Kael diam. Ia teringat ucapan teman-temannya yang menyuruhnya mencari tau seperti apa perasaan Alena sebenarnya.

'tapi gue, nggak seberani itu, Alena.'

1
Muhammad Rizkan
lanjut thorr
Fatimah Imah
semangat y kkk
Fatimah Imah
ok.q suka m alur cerita anak remaja yg seru dan keren
Addinia Azzahra: terima kasih banyak ya kak 💗✨
total 1 replies
IamEsthe
'sorry' ganti ke font italic atau pakai kata serapan jadi 'sori'
Addinia Azzahra: baik kakkk.. terima kasih yaaa 💗💗
total 1 replies
IamEsthe
Kata 'Menuding' karena bukan awal kalimat jadi 'menuding' dan 'riko' jika dia mengarah pada nama seseorang harusnya diawali huruf kapital. 'Riko'
yanah~
mampir kak 🤗 semangat 💪
Yoona
mampir
🍒⃞⃟🦅♕⃟ Ƙҽƚυα MTᴺᵀ【﷽】
Semangat ya, Jan kayak gua yang malas nulis /Determined/
Addinia Azzahra: hihihi okeeeyyy, kamu juga semangatttt
total 1 replies
🍒⃞⃟🦅♕⃟ Ƙҽƚυα MTᴺᵀ【﷽】
mampir
Yoona
semangat💞💞
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!