Affair With Suami Sahabatku

Hay gaes maaf ya kalau selama bulan ramadhan updatenya ga banyak...Buat yang sudah baca minta tolong jangan lupa like dan komen ya..Terimakasih semua buat yang sudah membaca..Maaf masih banyak kekurangan karena author masih belum pinter banget menulis..semangatin author terus ya biar semangat updatenya.

Sepertinya kamu memang suka buah.Ucap maya.

Miya mengangguk,Ini bisa membantuku lebih konsentrasi dan lebih bagus untuk tubuh dibandingkan dengan cemilan.

Maya tertawa ku pikir karena kamu menjaga tubuh langsingmu demi karir modelmu itu miya.

Aku dulu juga suka soda dan makanan-makanan manis.Tapi itu membuat berat badanku bertambah dan lihat perutku seperti ini? Ucap miya memegang perut sedikit buncit karena udh satu bulan lebih

tidak olahraga malah makan yang manis.

Tanpa dia duga maya mencubit perutnya,ini masih normal.Aku kadang ingin menjadi langsing sepertimu atau orang lain.

Menjadi orang lain? Jangan miya.

Jadilah seperti dirimu sendiri.Sangat banyak orang yang menyukai bentuk tubuh seperti miya.Ucap maya.

Sahabatnya itu tampak menatapnya cukup lama.Miya mengernyitkan dahi,lalu maya berpaling dan melakukan tugasnya untuk mencuci piring.

Katakan jika kamu butuh bantuan.

Baiklah tapi cukup kamu duduk disitu maka sudah banyak membantuku.Ucap maya.

Miya mengernyitkan kening.Kenapa?

Agar ada yang bisa ku ajak bicara.Maya tersenyum tipis lalu berbalik.

Miya merasakan jikan maya memang kesepian.Makannya wanita itu sering mengadakan pesta dirumahnya.Tidak untuk pamer atau gila pesta.Tapi dia memang ingin berbicara dengan orang lain atau sekedar melihat rumahnya tidak sepi.

Apa bisa kamu tidak pulang ke indonesia dan menetap disini? Tetapi tinggal dirumahku saja?tanya maya.

Miya menoleh,hah bagaimanapun aku akan pulang dua atau tiga bulan lagi.Kontrakku hanya hingga saat itu.

Maya berbalik menatapnya sedih."Saat kamu pulang pasti tidak akan bisa kesini lagi".Apa aku pernah melakukan kesalahan?

Miya menatap sahabatnya itu lama,Bibir dan tangannya bergetar.Walaupun dia tau jika maya berselingkuh dibelakang wisnu tidak seharusnya dia membalas perlakuan maya dengan berselingkuh bersama suaminya.

Lihat saja bagimana tatapan peduli maya kepadanya.Dia benar-benar menghancurkan persahabatan bertahun-tahun mereka hanya dengan beberapa bulan.

Jika tentang hubunganku dengan wisnu aku minta maaf.Andai aku bisa menceritakannya kepadamu.Tapi tidak maya biar aku saja yang mengetahuinya.

Miya menghela nafas pelan.Punggung maya tampak sangat rapuh dan sahabatnya itu sangat butuh tempat untuk bersandar.Andai wisnu lebih perhatian kepada maya,mereka pasti akan baik-baik saja.

Maya hanya butuh orang untuk menemaninya bukan untuk tinggal disatu rumah yang sama.Miya menggelengkan kepalanya pelan,mengusir pikiran aneh yang bisa saja salah.Dia hanya membayangkan mungkin maya memeliki alasan lain yang benar-benar tidak pernah dia duga.

Mereka di dapur selama dua jam.Miya benar-benar menemani maya,mereka bahkan mengupas buah bersama untuk dimakan sat berbicara.Miya dan maya benar-benar menikmati waktunya.

Setelah itu wisnu datang untuk memindahkan miya ke kursi roda kembali dan membawanya masuk kembali ke dalam kamar.Miya bingun kenapa wisnu tidak kunjung bicara padahal mereka sudah berada di dalam kamar dan pintu juga sudah tertutup.

Ada apa denganmu? Tanya miya.

Wisnu langsung menatapnya,tidak hanya sedang banyak pikiran.

Miya langsung mengangguk,baiklah,Terimakasih karena sudah membawaku masuk.

Wisnu langsung meninggalkan kamarnya,Hal yang terus membuat miya bertanya-tanya lagi karena sama sekali tidak mencium keningnya.

Sudahlah,mungkin memang sedang banyak pikiran.Gumam miya.

Miya mencari posisi nyaman untuk tertidur dan akhirnya bisa mengantuk setelah berkali-kali berganti posisi.

Apa miya sudah tertidur?tanya maya.

Wisnu menoleh,Aku tidak tahu karena aku langsung keluar dari kamarnya setelah mengantarnya kembali ke kamarnya.

Apa kamu sedang marah denganku wisnu?karena aku mabuk semalam?

Aku sedang lelah may,lebih baik istirahat sebelum dapat telfon dari rumah sakit.Aku sedang tidak ingin membahasnya sekarang.Aku juga tidak bisa melarangmu kan untuk tidak minum?

Wisnu merebahkan badannya di kasur dan langsung menghadap berlawanan dengan maya.

Maaf karena aku merepotkanmu.Aku sedang banyak pikiran jadi setelah selesai operasi kemaren malam aku pergi ke club dan tidak sengaja aku mabuk.Tapi baiklah kalau kamu tidak ingin membahasnya sekarang.Aku juga akan istirahat karena malam ini ada operasi.

Di dalam hati wisnu bertanya-tanya,Apakah aku salah dengan maya karena mendiamkannya?Apa yang harus kulakukan sekarang?sungguh aku tidak bisa melakukan hubungan seperti ini terus.Maafkan aku maya tetapi ini semua bermula karena kamu duluan yang memulai.gumam wisnu.