NovelToon NovelToon
11 (Peringatan)

11 (Peringatan)

Status: tamat
Genre:Action / Tamat / Balas Dendam / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Tasya_putt

Peraturan sekolah yang membuat semua siswa-siswi sekolah merasa takut jika melanggar 1 kesalahan saja. Dimana jika terjadi kesalahan akan terjadinya sesuatu yang membuat dirinya tidak bisa melihat Bumi lagi.

Angka Lahir 11 menjadi tidak tenang karena Hidupnya akan menjadi giliran selanjutnya jika melanggar atau melakukan kesalahan tersebut.

Permainan itu perlahan hancur ketika Datangnya Seorang wanita dari luar negara yang berperan sebagai Siswa Pertukaran Pelajar. Dan mulai mencari cara untuk menggagalkan Permainan tersebut bahkan ingin sekali menghancurkannya.


Real Hasil Karya Author sendiri, Jangan lupa dukung Aku ya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tasya_putt, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertukaran pelajar

Duduk di Sofa empuk dengan tubuh yang tegak dan mimik wajah yang lembut dan sopan, sedang menghadap Guru wali kelas di hadapannya.

" Apakah kamu tertarik dengan pertukaran ini? " Dengan wajah yang sedikit serius " Begini Yesha dari 2.850 siswa hanya terpilih 3 siswa terbaik, termasuk Kamu adalah salah satu siswa terbaik yang terpilih dalam pertukaran pelajar ini "Guru itu menjelaskan agar Yesha menyetujui Permintaan dari pihak sekolahnya.

" Apakah masih ada waktu?  Setidaknya 3 hari"

" Baiklah sepertinya kamu perlu mempertimbangkan keputusan ini, ibu akan memberikan waktu 3 hari setidaknya sebelum 3 hari kamu sudah mengambil keputusan penuh " Tersenyum tipis

" Baik bu " Menundukkan kepalanya sedikit, mengerti apa yang gurunya katakan

****

Memijat kecil kedua sisi dahinya dengan jari tangan kirinya, sebelah tangan kanannya sibuk mengaduk-ngaduk nasi goreng miliknya dengan wajah penuh pikiran.

" 3 hari? Bahkan Orangtuaku belum tahu soal ini " Lirihnya

Tiba-tiba ada yang menepuk bahu kirinya seketika Yesha menoleh ke Arahnya.

" iss Manda " Dengan wajah bete

" Idih kenapa lo? Tumben masang wajah bete kayak gitu... Mana itu nasi goreng cuman di aduk doang kagak dimakan " Celetuk Manda sahabat Yesha

" Diem, gue lagi banyak pikiran " Meletakkan sendoknya

" Masalah Pertukaran pelajar? "

" Hm "

" Orangtua lo setuju soal ini? Lo juga tahu kan pertukaran pelajar ini hanya diberi waktu 1 tahun belajar disana, sisanya lo juga bakal balik lagi kesini " Menyeret nasi goreng milik Yesha lalu memasukkan sesendok nasi goreng ke dalam mulutnya.

" Lo kira masalah ini sepele? Gue pergi ke caffe dekat rumah pun Ortu gue selalu nelpon gue suruh pulang kerumah. Derita punya Ortu Posesif gini nih "

" Tapi kalo soal pendidikan pasti Ortu lo setuju deh, gimana gak bangga coba Ortu lo, dari ribuan siswa hanya 3 orang siswa yang terpilih dan itu termasuk elo " Mencoba memberikkan masukkan pada sahabatnya agar tidak terlalu stress.

" Iya juga sih, tapi ini Negeri Orang. Bahkan gue belum pernah keluar Negeri. Saking Posesifnya Ortu gue " Menampilkan mimik wajah murung

" Tatap mata gue Sha (Yesha menatap wajah Manda dengan wajah murungnya), Sekarang setelah pulang sekolah lo langsung kasih tahu soal ini. Saat Ortu lo kasih jawaban ke elo, baru dengan terpaksa lo harus ikuti saran dari Ortu lo. Masalahnya ini Pendidikan, gak ada waktu lagi buat mengulang kesempatan emas ini " Menepuk kecil kedua bahu Yesha.

" Oke, Thankyou " Menganggukkan kepalanya sedikit

" Sahabatku yang paling manis " Mencubit gemas pipi kanan Yesha

****

" Yesha pulang " Teriaknya dengan melangkahkan kakinya menuju rumah

" Yesha " Panggil Sang Ayah yang sedang duduk di sofa tamu

Seketika panggilan itu membuat Yesha menoleh ke arahnya, segera untuk melangkahkan kakinya mendekat dengan ayahnya.

"Iya Ayah" lirihnya berdiri menghadap sang Ayah

" Duduklah, ada yang ingin Ayah bicarakan padamu " Menepuk kecil sofa tamu disampingnya.

Dengan cepat Yesha duduk di sebelah Ayahnya tanpa menatap wajahnya.

" Tadi Ayah dapat panggilan dari  pihak sekolah, katanya kamu termasuk dalam pertukaran pelajar? " Menatap lembut wajah Anaknya

" Iya Ayah, kesempatan ini hanya sekali. dan gak akan bisa terulang kembali "

" Tatap Ayah sayang "

Yesha langsung menatap wajah Ayahnya yang selalu menyayangi dirinya ini.

" Kau ingin menyetujuinya? " Menunggu jawaban Yesha

" Iya Ayah "

" Ayah pun menyetujuinya sayang (seketika bibir Yesha sedikit mengembang mendengar kalimat yang diucapkan sang Ayah) jangan perdulikan Ayah dan ibumu, prioritaskan pendidikanmu. Ayah pun selalu mendukung keputusan terbaikmu " Tersenyum dengan mengelus pucuk rambut Yesha

" Terimakasih Ayah, tapi.... Ibu? "

" Soal itu gampang, Ayah akan bicara dengan ibumu "

" Oke Ayah " Tersenyum menatap wajah Ayahnya

Makan malam sudah tersedia di meja makan, semua anggota keluarga Yesha berkumpul di meja makan, untuk menyantap makanannya.

Seketika hening hanya dentingan piring dan sendok yang saling bertabrakan hingga menimbulkan suara.

Hingga Ayah Yesha membukakan suara memecahkan keheningan di meja makan.

" Nita, Yesha dan aku setuju dengan pertukaran pelajar ini" Mendengar kalimat yang diucapkan sang suami, Nita berhenti mengunyah makanannya di dalam mulut, lalu wajahnya langsung menoleh kearah suaminya di sebelah dirinya.

" Apa maksudmu? " Ingin mendengar sekali lagi yang terucap di dalam mulut suaminya, takut ia salah dengar.

" Yesha dan aku menyetujui pertukaran pelajar itu,biarkanlah Yesha hidup mandiri disana. Dia butuh hidup yang normal seperti teman yang lainnya. "

" Maksudmu Aku selalu mengekang Yesha begitu? Bahkan aku memberi waktu dirinya untuk main dengan Teman-temannya, bahkan sekolah, acara diluar sekolah. Aku selalu mengizinkannya. " Ucapnya dengan sedikit emosi

" Jika seperti itu, biarkan anak kita pergi ke Korea untuk mengikuti pertukaran pelajar itu. Hanya 1 tahun saja. Yesha akan kembali lagi ke indonesia. "

" Aku tidak mengizinkannya " Jawabnya dengan ketus

Tiba-tiba diantara percekcokan antara suami dan istri ini, Rico memotong pembicaraan mereka.

" Ibu ingin Yesha seperti diriku? "

" Apa yang kamu katakan Rico? " Membuat dirinya semakin naik pitam

" Hanya dengan ucapanmu aku tidak jadi pergi sekolah diluar negeri hanya demi menemani dirimu di indonesia. Alhasil... aku hanya kuliah biasa disini, padahal aku sudah bermimpi akan kuliah di Jepang. Tapi ibu... Hanya keegoisanmu aku hanya menjadi mahasiswa biasa di negeri sendiri " Tatapan Rico yang memerah membuat Sang Ayah menyela kata-kata Rico

" Cukup Rico, kau membuat hati Ibumu terluka "

" Bagaimana pendapat ayah soal diriku? apa aku salah? Sekarang Yesha mempunyai mimpi sama seperti diriku. Aku tidak akan membiarkan adikku merasakan hal yang sama seperti yang aku alami. Jadi ibu harus berusaha melepaskan sementara anakmu ini, demi pendidikannya " Beranjak dari Kursi tidak melanjutkan makan malamnya karena dari situasi seperti ini membuatnya tidak berselera.

" Rico, habiskan makananmu " Teriak sang Ayah

Apakah ini salahnya? Apakah demi kebaikan keluarga ini Yesha harus mengalah dengan ibunya?

Kesempatan ini tidak akan datang 2 kali, baru kali ini Yesha mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan sementara ke Negeri orang.

Dari 3 orang hanya 1 orang yang tidak setuju dengan pertukaran pelajar ini, apalagi ini adalah orang yang selalu mengurus dirinya hingga dewasa.

" Bu, Yesha Mohon... Tolong izinkan Yesha kesana. Hanya 1 tahun Yesha belajar disana. Jika ibu merindukan Yesha atau khawatir dengan Yesha, ibu bisa menghubungi Yesha. Ini adalah impian Yesha "Menundukkan Kepalanya agar mereka berdua tidak melihat Yesha meneteskan air matanya.

Mimik muka sang ibu terlihat bingung antara dirinya harus egois atau mengalah. Tatapan mata sang ibu melihat Yesha menunduk karena ucapan kasarnya, membuat situasi ini menjadi kacau balau.

Teringat hanya demi keegoisan dirinya sendiri, mengorbankan Rico yang tidak jadi menempuh pendidikan Perguruan Tinggi di Jepang, jika kalian tahu Rico mendapatkan Beasiswa dari Jepang, hanya saja dengan penolakan tegas dari sang ibu. Rico mengalah dan melanjutkan Perguruan Tingginya di Indonesia.

1
anggita
ooh, sudah lama banget yah sekolahnya😑.
anggita
dukung like👍+ hadiah tonton iklan☝. semoga lancar jaya novelnya 👏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!