NovelToon NovelToon
istri ke 2 Ustad

istri ke 2 Ustad

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami
Popularitas:12.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ayna Amalia

Mega, gadis cantik berusia 19 tahun yang super duper manja dan suka sekali memakai pakaian yang cukup terbuka tiba tiba dinikahkan dengan seorang Ustad mesum yang tiba tiba masuk ke dalam kamar kamar mandi nya. Ya,ini sungguh tidak masuk akal bagi Megaa, tapi dia pun tidak bisa mengelak karena kedua orang tua nya yang memaksa nya untuk menikahi pria itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayna Amalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23

"Kenapa nggak bilang dari awal kalau kamu udah bersih dan nggak langsung mandi wajib?"Raffa kembali mengulang pertanyaan nya sambil menatap mata Mega penuh kepastian.

"Nggak ada alasan khusus mas cuma mager keramas aja, dingin soalnya." Jawab Mega tanpa persaan bersalah pada Ragfa.

"Mager?"Raffa nggak habis pikir dengan sikap Mega yang tidak memikirkan dirinya sama sekali selama ini dia menahan hasratnya untuk menyentuh kegadisan sang istri karena istrinya tengah datang bulan dan itu sangat sulit baginya untung menanggung rasa sesak yang terus menggerogoti mr.p nya itu.

"Hu um biasanya juga gitu mas ini mending lewat nya cuma satu hari, kemaren kemaren bisa nyampe tiga atau empat hari. "Ucap Megа menjelaskan kebiasaan buruk dirinya pada Raffa.

"Tiga atau empat hari?Trus sholat nya ditinggal gitu aja yang?" Raffa semakin gak menyangka dengan jawaban yang diberikan oleh Mega.

"Kalau belum mandi wajibkan gak boleh sholat dulu, hehe. "Mega menyunggingkan senyum nya pada Raffa.

"Besok besok jangan diulangi lagi ya yang, sekarang kamu sudah punya suami.Nggak bisa seenak jidad lagi kali ngelakuin sesuatu"Ucap Raffa menasehati Mecca dengan serius.

"Mm."

"Yang tulus jawab nya!"

"lya,mas."

"Kembaliin hair dyer nya."

Mega meminta kembali hair dyer yang ada ditangan Raffa.

"Sini mas bantu ngeringin." Ucap Raffa yang mengembalikan posisi kursi Mega lurus ke arah cermin dan kembali menyalakan hair dyer dan membantu Mega mengeringkan rambut kepala bagian belakang nya Mega pun menurut saja pada perkataan Raffa.

"Sudah siap!"Kata Raffa yang langsung mematikan hair dyer tersebut dan mencopotnya colokannya dari sumber listrik.

"Belum selesai mas!"Ucap Mega yang masih duduk di kursinya.

"Tapi ini udah kering, sayang." Raffa menyentuh rambut istrinya kemudian.

"Belum disisir rambutnya." Mega mengerucutkan bibir nya manja melihat hal itu Raffa menggeleng sambil menyunggingkan senyum nya ia pun kemudian mengambil sisir yang biasa digunakan Mega lalu menyisir dengan lembut rambut istri kecilnya itu.

"Rambut nya mau di iket atau dilepas, yang?"Tanya Raffa yang sudah menyisir rapi rambut Mega.

"Dilepas saja mas."Raffa pun menyudahi kegiatan salon menyalon nya itu kemudian dia kembali memutar kursi Mega dan menghentikan nya ketika Mega tepat berhadapan dengan nya.

"Sayang!"Raffa menatap lekat manik mata Mega Lalu menarik tangan wanita itu dan menggenggamnya erat.

"Ya,mas?"Megaa menatap kembali pria yang tengah menatap diri nya kini.

"Mau coba pake hijab nggak?" Mendengar Raffa mengatakan hal itu, membuat detak jantung Megа terasa memburu dan terasa menusuk.

"Mas, kita berangkat sekarang aja ya, Dian katanya tadi sudah mau jalan mas. "Mega tiba tiba berdiri dan menarik tangan nya dari genggaman Raffa lalu meninggalkan Raffa yang tengah mematung dihadapan kursi yang diduduki nya tadi.

"Sayang, Mas sebenarnya gak rela membiarkan kamu berada jauh dari mas. "Mega terkejut yang mendapati tubuhnya dipeluk Raffa begitu erat dari belakang namun dia tidak begitu mengerti kenapa pria itu begitu takut berjauhan dengan nya. Jika yang ditakutkan pria itu adalah diri nya akan mendapatkan laki laki lain diluar sana, itu tidak akan terjadi.Karena sejauh yang dia lihat, suaminya lah orang yang paling tampan yang pernah dia lihat dan kagumi di dunia nyata Selama ini dia hanya mengagumi dan mengidam idamkan cowok-cowok dari idol kpop atau aktor-aktor drama korea yang pernah ditontonnya.

Raffa tetap melingkarkan kedua tangan nya dipinggang ramping sang istri, dengan dagunya yang ditopang di bahu Mega ketakutannya melepas Megaa dari sisinya semakin besar, lantaran sang istri yang suka pakai pakaian terbuka baik di rumah maupun ketika bepergian ke luar.

"Bukannya kita tinggal di kota yang sama, mas? Kenapa harus takut. Lagian kalau hari libur mas bisa ngajak aku main atau ketemuan di luar "Mecca berusaha menenangkan pikiran Raffa sambil menggenggam jemari Raffa yang berada di perutnya.

"Kamu harus janji sama mas, gak boleh nakal selama disana." Raffa membalikkan tubuh Mega, dan kini mereka saling berhadapan dan menatap satu sama lain.

"lya,mas.Janji!"Mega memeluk tubuh pria itu dan dibalas pelukan yang sama oleh Raffa menciumi puncak kepala Mega mesra dan mengelus lembut kepala sang istri.

"Mas, kita sarapan di jalan aja yuk.Bosan di rumah terus. "Pinta Mega manja sambil mengalungkan kedua lengan nya di leher Raffa.

"Di rumah aja ya sarapan nya, kasian itu mbak Murti udah siapin sarapan pagi-pagi sekali."Kata Raffa yang menolak ajakan Mega.

"Maass."Rengek Mega memelas sembari memeluk lengan kekar Raffa.

"Sayang, kalau mbak nya nggak masak mas mau mau aja makan di luar tapi ini mbak nya udah telanjur bikin sarapan buat kita mubazir kalau ditinggal."Raffa berusaha memberikan pengertian pada Mega.

Mega nggak merespon sedikitpun perkataan Raffa, ia menunduk dan menyenderkan kepalanya di pangkal lengan sang suami.

"Jangan ngambek dong, sayang. Makan siang kan bisa di luar nanti, sebelum masuk asrama."Raffa mencoba menghibur istri nya.

"Hu um."Mega mengangguk setuju.

"Senyum dulu dong!"Mega pun memaksakan senyum nya pada Raffa.

"Naah, gitu dong!"Ucap Mega yang menjepit hidung sang istri dengan gemes nya.

"Mas pengen makan kamu boleh gak?"Ucap Raffa saking gemes nya pada Mega ia merasa ingin memakan melahap gadis itu saat ini juga.

"Kalo mas makan aku, terus yang makan masakan mbak siapa dong?"Mega membalas Raffa dengan perkataan yang sempat diucapkan Raffa pada nya tadi.

"Pintar banget kalau mengulti orang ini bocah."Ucap Raffa memeluk Mega dan mencium pipi Mega dengan setengah menggigitnya manja.

"Maas, nanti makeup nya hilang! Kaan basah jadi nyaa.Maass..." Mega merengek seperti anak kecil.

"Aduh, maaf sayang. Mas gak tau kalo itu berpengaruh kesitu. "Ucap Raffa sambil membersihkan sedikit bekas saliva nya di wajah sang istri.

"Jangan kuat kuat mas, nanti hilang semua. "Mega menepis tangan suami nya dan kembali ke meja rias untuk menambal nya kembali dengan bedak.

**

"Sayang, maaf ya. Tadi mas gak mikir sampai kesana. "Ucap Raffa yang kini sedang berada di meja makan bareng Mega.

"lya, mas.Sekarang udah gakpapa kok."Jawab Mega yang kini rasa kesalnya sudah mereda.

"Makan yang banyak, biar tambah berisi badan nya. "Ucap Raffa yang kemudian menambahkan satu telor ceplok ke piring Mega.

"Mas ngatain aku kurus ya?" Tanya Mega mengerucutkan bibirnya karena kesal badan bagus begini disuruh nambah berat badan kan ada saja ya ini, si ustad.

"Nggak, sayang Mas gak ngatain kamu kurus Kamu cantik, langsing, pinggang ramping, pantatnya padat, payudar*nya kenceng semua hal dari kamu mas suka Kamu sangat seksi dimata mas. "Gombal Raffa yang membuat Mecca tak bisa berkata apa apa lagi hatinya sangat tersanjung mendengar pujian dari suami nya itu.

"Terus, kenapa mas nyuruh aku makan yang banyak, coba?"Tanya Megaa pura pura kesal dengan Raffa.

"Semakin padat, semakin mas suka megang nya. "Ucap Raffa nakal sambil melihat ke dada sang istri.

"Dasar mesum!"Megaa menutup dada nya dengan kedua tangan nya.

***

"Apa kata suami mu Nak? Bisa datang kata nya?"Tanya umi Fatimah pada menantu nya ayla.

"Insya Allah, umi. Nanti malam mas Raffa katanya udah jalan dari sana umi Dan Insya Allah besok mas Raffa bisa hadir, umi. "Jawab ayla yang datang dari dapur membawakan teh panas untuk Fatimah dan diri nya.

"Sekarang lagi musim penghujan, semoga saja mas mu selamat selama perjalanan ay." Kata Fatimah yang sedikit khawatir dengan anak sulung nya itu.

"Aamiin allahumma aamiin.lya, umi semoga saja Allah memberikan perlindungannya pada mas Raffa." Ucap ayla yang sebenarnya

menahan sesak didadanya ia sangat merindukan suami nya itu setelah akad, mereka bersama hanya satu hari satu malam saja.

Sebelum nya Raffa pamit pada ayla hanya sekedar ingin bertamu ke rumah Mega tapi pada kenyataan nya, Raffa malah menikahi gadis pada hari itu juga sejak saat itu hingga kini satu minggu sudah Raffa meninggalkan ayla di rumah orang tuanya beruntung ada umi Fatimah yang selalu memberikan pencerahan sekaligus menjadi teman bagi ayla ketika sudah pulang mengajar dari pesantren.

"Umi, ay ke kamar dulu umi mau siap-siap pergi ngajar. "Ucap ayla pamit pada Fatimah dan langsung menuju kamarnya setelah mendapatkan anggukan dari Fatimah.

"Kasihan sekali kamu Nak!" Gumam Fatimah dalam hati air mata nya seketika jatuh mengingat ayla yang harus berbagi suami nya dengan orang lain. Namun, ia juga tidak bisa berbuat apa-apa Semua yang terjadi juga atas kuasa sang pencipta.

"Umi, kenapa nangis?"Ucap Raffi yang ketika berada didepan Fatimah dia tak sengaja melihat karena hendak berangkat mengajar ke pesantren milik Abi nya, kyai Ahmad.

"Nggak ada apa-apa kok Nak. Umi cuma kangen sama mas mu saja sudah satu minggu mas mu tidak pulang ke rumah. "Kata Umi Fatimah yang tak sepenuhnya berbohong.

"Kata mas Raffa, Insya Allah nanti malam sudah pulang ke rumah kok umi, Umi jangan sedih lagi ya." Ucap Raffi menenangkan uminya dengan memeluk wanita paruh baya itu.

"Umi, Raffi berangkat dulu mi ."Pamit Raffi ketika sang ibunda sudah terlihat baik baik saja ia pun yang langsung mencium punggung tangan sang ibunda.

"lya, Nak semoga barokah ilmu yang diajarkan. "Ucap umi Fatimah sambil mengelus lembut kepala putra nya itu.

"Assalamu'alaikum umi."

"Wa'alaikumussalam, Nak."

Raffi adalah putra bungsu dari kyai Ahmad dan Umi Fatimah.

Yang secara otomatis dia adalah adik dari ustad Raffa. Wajah nya juga tidak kalah ganteng dengan saudara kandung nya itu Di pesantren selain ustad Raffa, dia juga menjadi incaran para santriwati dan juga para ustazah yang masih jomblo dengan badan yang ramping dan tinggi serta kulit yang putih, sebenarnya dia cocok untuk jadi idol.

1
yunita
lnjuttt....buat mega tahu kalau raffa sdh nikah
yunita
lnjutt....
Eli Safriani
g sabar nunggu reaksi mega jika tau mega istri ke2
Fitri Yani
gimana reaksi Mega klo tau ternyata dia istri ke dua,, GX sabar nunggu part berikutnya
Rangga Peppo: sama pasti sedih bgt
total 1 replies
Rika Amelia
iya blm,tungguin lanjutan nya ya👍🖤
Rangga Peppo
jadi si meca nya blm tau ya thorr klau dia istri ke 2 ya
Eha Trpdmr
masa cuma segini
Eha Trpdmr
mna lanjutan nya belum selesai ini
Rangga Peppo
lanjut thorr
sri rahayu rahayu
Luar biasa
Rangga Peppo
lanjut thorr semangat seperti kmrn doang thorr up nya sampai 5 part
Rangga Peppo
lanjut thorr
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!