My First Love Is My Cousin

Reno tidak tau apakah yang dilakukan saat ini sudah benar atau dia hanya akan menambah masalah,tetapi yang pasti dirinya tidak akan membuat sepupu sekaligus pacarnya itu terseret dalam masalah ini.Dia cukup tau bagaimana kegilaannya Anita kalau dia sudah mengclaim seseorang menjadi miliknya.

,"Tapi kak,bagaimana kalau nanti kakak dijebak?apa itu berarti aku harus kehilangan kakak lagi,hiksss... hiksss",tanya Adara.Dia menangis tersedu-sedu,membayangkannya saja sudah sakit apa lagi menjadi kenyataan.

,"husttt.....Kamu kok berfikir seperti itu sih!! Aku akan selalu bersama dengan Asri,saat ini dia belum tau rencanaku jadi dia masih berfikir kalau aku sengaja menyakiti kamu.Tapi yakinlah aku akan kembali dan kamu tetap pemilik hatiku,"ucap Reno mencoba meyakinkan Adara.

,"Jadi apa yang harus aku lakukan saat ini kak,untuk membantu kamu melancarkan rencana yang sudah kakak susun?,"tanya Adara.Dia akan mencoba berusaha memahami posisi pacarnya saat ini

,"Berusahalah menjadi adik sepupu yang baik untukku juga Anita,bisa kan?",tanya Reno.Dia juga tau permintaannya kali ini akan menyakiti Adara begitu dalam tetapi tidak ada cara lain.

,"Apa aku bisa kak?sedangkan baru saja mendengarnya hatiku sudah sangat sakit bagaimana aku bisa menghadapinya langsung kak.Atau kita break dulu deh kak setidaknya aku tidak punya alasan untuk marah ketika kakak lagi bersama dengan kak Anita.",ucap Adara.Terus terang ini tidak mudah baginya.

Reno yang mendengar itupun langsung terkejut mendengar perkataan Adara yang meminta hubungannya harus berhenti dulu.Aku tidak mungkin mengiyakan keinginannya.Susah payah dirinya menentang keluarganya hanya ingin terus bersama Adara,tetapi ini hanya karena perempuan sialan itu Adara sampai meminta break.Tidak akan aku biarkan, Adara cuma milikku tidak untuk yang lain.

",Sayang aku mohon kamu jangan meminta itu,ini hanya sementara.Aku janji akan jaga jarak sama dia,tidak mungkin aku melepaskan kamu hanya karena dia,"ucap Reno.Dia menghampiri pacarnya itu lalu memeluknya.

,"Baiklah kak,aku turuti kemaunnya kakak tapi ingat ya jangan sesekali melewati batas walaupun itu hanya sekedar pelukan,"ujar Adara.

Mereka pun berpelukan,menyalurkan segala rasa yang dirasakan oleh mereka sebelum menghadapi drama yang mungkin ceritanya akan panjang baru terlihat hasilnya.

Mereka pun akhirnya keluar dari kamar itu,dan bergabung dengan yang lainnya.Naura yang melihat sahabatnya sudah keluar pun segera menghampirinya.Dia sungguh mengkhawatirkan keadaan sahabatnya itu.

,"Kamu tidak apa-apakan?kenapa lama banget sih didalam.Kita disini sudah bosan menunggu kamu apalagi itu si nenek lampir yang dari tadi kerjanya marah2 terus,"ucap Adara kesal.

Anita yang mendengar perkataannya Itu bocah,pun seketika melototkan matanya.Bisa-bisanya dia dikatakan nenek lampir.

,"Hei....bocah!! Kenapa kamu mengatai diriku nenek lampir.Di situ mungkin yang nenek lampir,mulut kok asal ngomong saja,"ujar Anita mencoba meredam amarahnya.

,"Siapa juga yang bocah? memangnya bibi tidak punya mata ya!! orang secantik ini kok dibilangi bocah,"timpal Naura.

Adara lalu menutup mulut Naura agar dia tidak lagi membalas perkataannya kak Anita.Dia tau dirinya harus meyakinkan Anita kalau dia dan kak Reno hanya sebatas sepupu.

,"Maafkan teman aku ya kak,dia memang agak rese.Tetapi dia orangnya baik,jadi kakak sama kamu Naura harus berbaikan",ucap Adara mencoba mendamaikan mereka.

Naura,Asri dan fero pun tidak menyangka kalau Adara akan berbicara seperti itu.Karena setau mereka,gadis itu cukup sakit ketika mendengar kalau pacarnya bersama perempuan lain.

Naura mendekat kearah sahabatnya dan langsung memeluknya.

,"Kamu sehatkan?tetapi kenapa bicara kamu seperti itu.Mana ada orang yang terang-terangan membela hama,"ujar Naura yang masih memeluk lalu membolak-balikan badannya Adara.

,"Nau,sudah dong!! Aku pusing nih,kamu mengira aku ini apa?kok enteng banget sih kamu memperlakukan aku seperti itu,"ujar Naura.

Anita yang sudah dari tadi menahan amarahnya tetapi ditahan-tahannya.Tapi kali ini gadis ingusan itu sepertinya menantangnya.

,"Dasar gadis kampungan,maksud kamu berbicara seperti itu apa sih? Kamu sadar tidak,kalau dari tadi kamu menghinaku,"teriak Anita.

Sebelum Adara mendekat ke Anita,dirinya membisikkan sesuatu,agar Naura tidak lepas kendali ketika dirinya memerankan drama yang sudah di iyakan.

,"Aku harap kamu mengikuti semua drama yang akan aku lakukan,"ucap Adara blak-blakan.

Naura yang mendengar perkataannya Adara pun seketika dilanda kebingungan.

,"Maksud kamu apa Adara?Kenapa kamu berbicara seperti itu,"tanya Naura.

Adara berjalan menjauhi sahabatnya itu Tanpa memperdulikan pertanyaan Naura.

,"Maafkan aku dan sahabatku mbak,karena membuatmu tidak nyaman disini,"ucap Adara memulai aktingnya.

,"Hahahaha......ngapain kamu seperti itu gadis kecilnya kakak.Seperti bukan kamu saja de,"ujar Fero menertawakan Adara.

Dughhh.....

,"Aduhhhh.....arghhhhh,"Fero berpura -pura merasakan sakit.

,"Apa sih masalah kamu,main lempar-lempar bantal.Kenapa kamu yang marah,aku kan menertawakan adik kecilku,"ucap Fero kesal.

,"Jaga omongan kamu!! Yang kamu anggap adik kecil itu sepupu aku.Kamu tidak ada hak berbicara ataupun menertawakannya,"ucap Reno.Dia sangat kesal dengan sepupu sahabatnya itu.

,"Ren....aku haus,kita keluar ya,nongkrong di cafe atau dimana gitu,"Anita mencoba mengajak Reno keluar dari apartemen ini yang membuatnya kesal.

,"Kamu sebaiknya pulang dulu ya!! Aku masih ada urusan dengan adik sepupu aku,"ucap Reno tanpa memperdulikan ajakan dari Anita.

,"Maksud kamu apa Reno? Aku mengajak kamu keluar tetapi kamu malah mengusirku,"ucap Anita penuh kekecewaan.

,"kakak Reno.....apa urusannya masih lama tidak,aku capek loh mau digendong sama kakak,"ucap Adara.yang memang saat ini harusnya dia itu bermanja-manja sama kekasihnya.

,"Adik manis.....Sebaiknya kamu pulang.Biarkan aku dan Reno menikmati hari libur ini berdua saja.Iyakan Reno,"tanya Anita.

Adara yang memang punya niatan mau gagalkan kencannya pacarnya itu.seketika berlari kearah Reno dan langsung memeluknya.

,"Kakak beneran mau kelaur minum2,aku ikut ya,"ucap adara sambil bergelayut ditangannya Reno

,"Adik manis,,hari ini Reno sama aku maunya jalan-jalan berdua saja.Kami tidak ada niat mau mengajak kamu,:ucap Anita sudah kesal sama gadis itu.

,"Memangnya kakak mau meninggalkan aku disini ya,,terus kenapa Mbak itu mengatakan aku ini , bocah,"ujar Adara.

,"Maaf Anita,,sepertinya aku tidak bisa mengiyakan ajakan kamu,karena bagiku permintaan adik sepupuku itu penting dari segala hal,"ucap Reno.

Anita lalu terdiam mendengar perkataan Reno yang kelihatannya lebih memilih sepupunya.Jadi saingannya Anita saat ini adalah Adara.

********

berhasilkah Reno menjalankan misinya?????.

Jangan lupa,like,komen, vote dan subcriber.