NovelToon NovelToon
Lady Clarisse 2 (TRANSMIGRASI)

Lady Clarisse 2 (TRANSMIGRASI)

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Penyeberangan Dunia Lain / Fantasi Wanita
Popularitas:38.1k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma rain

Rahma seorang mahasiswa semester akhir, terjebak di dalam tubuh pemeran utama di dalam novel dengan ending yang tragis.

tapi nasib baik masih berbaik hati pada nya. wanita modern itu masuk ke tubuh seorang Lady bernama Clarisse Corleone itu sebelum semua malapetaka terjadi beberapa tahun kemudian.

dan itu memberikan Rahma kesempatan untuk mengubah kebodohan Lady Clarisse dan menghindari sumber kematian wanita itu yaitu seorang Grand Duke Alexander Maximilians. dengan cara berhenti menjadi budak cinta pria itu dan berhenti mengejar-ngejar alasan yang membuat wanita itu mati dua kali seperti di dalam novel nya.

tapi mampu kah Rahma mengubah takdir tragis yang di miliki oleh Lady Clarisse?


sequel dari cerita "Lady Clarisse" silahkan di nikmati dan mohon dukungan nya.

disclaimer: cerita ini hanyalah sebuah fantasi dari imajinasi random bawah sadar penulis jadi banyak kejadian di luar nalar.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TRANSMIGRASI XXXI

Bagaimana ini!! Apa yang harus aku lakukan. Kenapa bisa aku bertemu pria ini saat umur Clarisse baru menginjak 17 tahun. Seharusnya pria ini muncul saat Clarisse berusia 21 tahun.

Aku masih belum memeriksa keadaan tubuh penyihir hitam yang juga berada di garis keras pengagum rahasia Clarisse. Aku melihat sekeliling tempat di mana Soren pingsan dan juga ledakan yang terjadi.

Tempat ini sudah seperti terbakar menghitam dan sebagian tumbuhan menghitam juga terdapat pasir hitam yang terbawa angin.

Apa tadi terjadi pertempuran? Tapi dia berkelahi atau bertarung dengan siapa? Aku bahkan tidak melihat jejak monster atau pun manusia di tempat ini.

Apa yang sebenarnya terjadi. Apa sebelum ini kejadian yang ada di hadapan ku pernah terjadi tapi tanpa ada Clarisse.

Argh!!! Sial. Jika begini semua tidak bisa di prediksi. Kedatangan para penyihir hitam dan juga para monster yang menyerang tidak bisa di prediksi kapan mereka akan bergerak!!

Jika begini kejadian yang akan datang mungkin cepat atau lambat akan terjadi. So aku harus cepat menemukan buku kutukan itu dan gulungan mantra terlarang. Semoga saja para penyihir hitam belum menemukan gulungan tersebut.

Aku sungguh berharap itu belum terjadi.

Aku tidak mungkin meninggalkan pria ini di sini dalam keadaan sekarat. Dan Aku juga tidak mungkin membawa pria ini bersama ku. Itu akan menjadi sangat rumit.

"baiklah tuan aku akan menolong mu tapi aku tidak akan membiarkan kau mengetahui siapa aku"

Yah itu lebih baik. aku akan membawa nya ke pinggiran pusat kota yang dekat dengan hutan ini setelah itu aku akan pergi.

itulah rencana ku saat ini. Aku tidak ingin terlibat terlalu jauh dengan para penyihir hitam.

Setelah aku membalikkan tubuh Soren aku mengeluarkan sebuah ramuan obat hasil ciptaan ku. Obat yang sangat manjur untuk segala jenis racun. melihat dari luka di tubuh nya pria ini pingsan karena terkena racun yang ada pada tumbuhan semak di hutan ini.

"baiklah tuan penyihir aku akan menolong mu tapi ini yang terakhir kali nya. Setelah ini aku harap kita tidak akan bertemu lagi dan bahkan jika kelompok mu menyerang kekaisaran maka anggap lah kita ini sebagai musuh". Gumam ku yang kini memasukan ramuan ku ke dalam mulut nya.

Untung aku menyegel kekuatan ku. Jika tidak mungkin pria ini bertambah sakit karena efek dari kekuatan ku yang bertolak belakang dengan kekuatan milik nya.

Aku sudah mempelajari cara nya menyegel kekuatan ku. Karena aku tidak ingin ketua dari penyihir hitam mendeteksi kekuatan yang ku miliki dan menemukan kan ku. Itu bisa sangat berbahaya.

Jadi selama 7 bulan ini aku tidak hanya berdiam diri. Aku belajar dengan giat dan juga melatih kemampuan ku. Walaupun belum sempurna tapi aku cukup mampu mengendalikan kekuatan milik Clarisse ini.

Baiklah aku akan mengangkat tubuh pria ini ke atas kuda ku. Dan membawa nya keluar dari hutan ini. Walaupun sangat merepotkan tapi aku tetap akan membatu nya.

Hingga aku sampai di pinggiran pusat kota yang tidak terlalu ramai dan cenderung sepi. Aku memasukkan pria ini ke dalam sebuah gubuk reyot yang tidak berpenghuni.

Membaringkan tubuh nya dan membuka baju pria ini. Tenang saja aku tidak akan macam macam. Aku hanya akan melihat seperti apa luka yang dia dapat tadi.

Luka yang ada pada pria ini terlihat cukup serius dan aku rasa bukan cuma racun, terdapat sebuah lebam yang membiru di dada nya.

Aku tidak tau pertarungan seperti apa yang dia hadapi beberapa saat lalu. Tapi yang pasti pria ini sekarat.

Aku akan menyelamatkan nya sebisa ku. Tapi untuk lebam biru di dada nya obat yang ku berikan pada pria ini tidak akan bisa mengobati nya. Karena ini bukan lah sebuah racun.

Aku akan mencoba cara lain, cara yang sedikit ekstrim dan semoga cara ini berhasil.

Aku membuka sarung tangan ku, merapalkan sebuah mantra untuk membuka segel kekuatan ku dan meletakan kedua tangan ku ke dada pria ini.

Aku akan menyembuhkan nya dengan kekuatan sihir yang ku miliki. Dengan perlahan aku memfokuskan kekuatan ku ke arah telapak tangan ku. Aku hanya akan menggunakan nya sedikit.

Namun saat kekuatan sihir ku masuk ke dalam tubuh Soren. Tubuh pria ini menggelepar seperti kesakitan. aku tau reaksi tubuh penyihir hitam yang berdekatan dengan seorang pengendali keseimbangan akan merasa kesakitan yang amat luar biasa. Namun kali ini aku hanya menggunakan sedikit kekuatan ku. Agar dia selamat. Ini satu-satunya cara yang bisa ku pikirkan.

Hanya beberapa detik saja aku melakukan hal ini dan menyegel kembali kekuatan ku. Tubuh Soren sudah berhenti bereaksi kesakitan. Dan kini lebam biru di dada nya sudah hilang.

Hah!! Ternyata sihir yang ku miliki bisa menyembuhkan juga. Kenapa tak pernah terpikirkan oleh ku. Dan juga Clarisse tidak pernah mengatakan nya pada ku. Atau jangan-jangan dia tidak tau cara melakukan nya.

Aku kembali melihat ke arah wajah Soren. Ternyata pria ini termasuk katagori pria tampan. Di dunia yang menjadi tempat tinggal Clarisse semua pria hampir rata-rata Meraka memiliki wajah yang tampan.

saat aku melihat wajah pria ini tiba-tiba membuka matanya perlahan.

"siapa.. Kau???" ucap penyihir hitam ini dengan nada yang lemah.

Aku yang terkejut seketika reflek memukul kepala Soren hingga dia kembali pingsan. Aku panik!

Aku tidak bisa membiarkan Soren mengetahui siapa aku dan melihat wajah ku. Saat ini aku tidak ingin pria ini mengenali ku. Bahkan bertemu dengan ku.

Aku segera pergi dari tempat ini dan meninggalkan Soren yang terbaring di gubuk ini. Tenang saja aku tidak sejahat itu. Aku sudah membantu nya tadi. Dan sekarang dia hanya pingsan. Tubuh pria itu juga akan segera pulih.

Aku menunggangi kuda ku untuk kembali ke tempat di mana Lula sedang menunggu ku. Memasuki pusat kota dan mengembalikan kuda yang tadi aku sewa dari seorang pria tua.

"lady Clarisse?"

Aku menolehkan kepala ku ke arah seseorang yang memanggil ku.

"ya?" balas ku saat ku lihat seorang gadis bangsawan sedang berdiri di hadapan ku dan melihat ke arah ku. Dengan gaun yang berwarna merah cerah dan bermake-up tebal.

Dan dia tidak sendirian, gadis ini bersama kedua teman nya yang juga terlihat seperti seorang gadis bangsawan.

"oh benarkah ini lady Clarisse? penampilan mu sekarang benar-benar tidak terlihat seperti seorang lady bangsawan".

Oh aku tidak punya waktu untuk meladeni para lady ini yang aku yakin hanya ingin mengolok-olok ku dan bergosip.

"lady Clarisse jika kau berpenampilan seperti ini maka grand Duke Maximilians tidak akan melirik ke arah mu".

"menghilang selama 5 bulan ternya merubah diri mu semakin terlihat buruk ya lady Clarisse. Kau bahkan menolak undangan pesta teh yang kami adakan".

"aku rasa lady Clarisse sudah berputus asa karena selalu di tolak oleh grand Duke. lihat lah selera berpakaian lady Clarisse kini semakin menurun".

"apa lady tidak tau jika Grand Duke Maximilians sedang dekat dengan seorang wanita. Dan mungkin grand Duke mencintai wanita itu".

Dan lihat lah mereka memang ingin memancing amarah ku. Tapi tenang saja aku tidak akan terpancing sama sekali. aku harus segera pergi dari tempat ini. Karena besok adalah hari di mana aku akan pergi meninggalkan kekaisaran ini untuk waktu yang lama.

"terserah kalian saja". Ucap ku dan langsung meninggalkan mereka tanpa banyak basa-basi.

Menanggapi para penggosip dan haters itu hanya akan menguras tenaga.

1
Wisteria
padahal sama" bodoh
Wisteria
aduh neng otak kalo geser radak telmi sekarang hidup abad berapa dan potato serta Chiki abad berapa
Wisteria
sangat di sayangkan kalo cerita ini ujung" nya kembali sama Alex lagi dulu dan sekarang apa bedanya
eli rina
katanya penyihir hitam akan kesakitan jk ktmu clarisse saat kekuatannya dibuka? iki ko ora yo??
Kartika Lina
saking cemburunya Alexander sampe keceplosan 🤭
Kartika Lina
padahal mah iya cemburu tuh 🤭
YuWie
soren ibgat cla dan jafi baik krn ingatan 20x kehidupan yg dijalaninya dg si cla benarkah? 😄
Kartika Lina
bengang??? mungkin maksud nya berang ya thor
Kartika Lina
hahahaha,, bener banget,, takut anaknya ga makan dibekali makanan yang banyak tapi pada akhirnya malah ga ke makan
YuWie
nahh..maju semua alurnya
eli rina
nah mulai seru,,!!
up up up💪💪💪
Aisarah Silma
Luar biasa
YuWie
sdh muncul aja si soren ini ya
YuWie
wis lalinan..selalu salah perhitung kai ini rahmaaaa
YuWie
bukune ma rahma..ojo lali yg di perpus alex dihancurkan duluuu..malah jauh2 mau ke alteri
YuWie
oalahhh ternyata bambang alex yg manggil2 Rahma tho
YuWie
siapo dia.kok tau Rahma
YuWie
katanya mau hancurin 5 buku..kok gak ke perpus nya alex kau rahma
YuWie
alex2..harapanmu zonk darling
YuWie
hutan yg di belakang rumah alex kah ini?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!