NovelToon NovelToon
Mendadak Nikah Dengan Mantan Calon Kakak Ipar

Mendadak Nikah Dengan Mantan Calon Kakak Ipar

Status: tamat
Genre:Tamat / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu / Pihak Ketiga / Terpaksa Menikahi Suami Cacat
Popularitas:144k
Nilai: 5
Nama Author: Santi Suki

Cinta Arumi dan Ryan ditentang oleh Mami Rosalina karena perbedaan status.

Kejadian tidak terduga ketika Arumi menabrak Reyhan yang merupakan kakak dari Ryan. Arumi diminta untuk bertanggung jawab karena Reyhan mengalami kebutaan akibat dari kecelakaan itu.

Tahu Arumi adalah mantan kekasih Ryan, Reyhan memintanya untuk menjadi istri dan mengurus segala keperluannya.

Bagaimana perasaan Arumi ketika tahu laki-laki yang dinikahinya adalah kakak dari Ryan, orang yang sangat dia cintai?

Apa yang akan terjadi kepada mereka ketika tinggal serumah?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Santi Suki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29. Cerai?

Bab 29

Kalau sudah tiada baru terasa, betapa berartinya orang itu dalam hidup kita. Itulah yang dirasakan oleh Reyhan saat ini. Baru dua hari ditinggal pergi oleh Arumi, hidupnya benar-benar kacau. Dia tahu kesalahannya sangat besar kepada sang istri. Terbukti wanita itu hilang bak ditelan bumi dan dia tidak bisa mendapatkan sedikit pun informasi dengannya. Hal ini menunjukan kalau Arumi sudah tidak mau lagi berurusan dengannya.

"Den Reyhan, ada tamu," panggil Bi Nina dari balik pintu.

Seharian ini Reyhan mengurung diri di kamar. Penampilan sangat kusut dan berantakan. Sejak kemarin sore dia belum mandi dan tidak makan. Jika ada yang melihatnya akan disangka pengungsi korban bencana alam.

"Siapa, Bi?" tanya Reyhan.

"E ... itu, orang tuanya Non Arumi," jawab Bi Nina.

Mendengar mertuanya datang, Reyhan menyangka Arumi juga ikut bersama mereka. Dengan semangat dia berlari keluar kamar.

"Arumi!" teriak Reyhan memanggil istrinya.

Mata Reyhan mengedar mencari keberadaan sang istri. Namun, yang ada hanya Pak Agung dan Bu Seruni di sana.

"Ayah, Bunda, mana Arumi?" tanya Reyhan.

Melihat penampilan menantunya yang kacau seperti itu membuat Pak Agung dan Bu Seruni merasa kasihan. Biasanya Reyhan selalu terlihat rapi, bersih, dan tampan. Akan tetapi, kali ini sangat jauh berbeda.

"Kedatangan kami ke sini untuk membicarakan masalah kalian," kata Pak Agung.

Reyhan terlihat ingin bicara, tetapi mendadak suaranya tidak bisa keluar. Seperti tersangkut di tenggorokan. Dia pun duduk di sofa tunggal dekat sofa panjang yang duduki oleh kedua mertuanya.

"Ada tamu."

Belum juga Pak Agung bicara, datang Papi Rendra di susul oleh Ryan hanya berselang beberapa saat. Mereka saling menatap.

Hubungan Ryan dengan kedua orang tua Arumi sudah sangat dekat dari lama. Mereka bahkan sudah menganggap calon mertua dan menantu jika ditanya sama orang lain. Namun, semenjak Arumi menikah dengan Reyhan, Ryan jadi tidak pernah lagi main ke rumah mereka.

"Ryan," panggil Bu Seruni.

"Apa kabar, Bun?" Ryan meraih tangan Bu Seruni untuk bersalaman, kemudian lanjut ke Pak Agung.

"Alhamdulillah, baik," balas wanita paruh baya itu sambil tersenyum tipis.

Reyhan merasa cemburu melihat kedekatan Ryan dengan kedua mertuanya. Seharusnya hanya dia saja yang merupakan laki-laki menantu dekat seperti itu dengan mereka.

"Tumben, sore-sore datang bertamu. Arumi mana?" tanya Papi Rendra setelah duduk di sofa yang berhadapan dengan kedua besannya.

Pak Agung dan Bu Seruni saling melirik sejenak, lalu melihat ke arah Reyhan. Mereka yakin kalau sang menantu belum memberi tahu keluargannya permasalahan mereka.

"Kedatangan kami ke sini untuk memutuskan hubungan pernikahan Reyhan dengan Arumi. Kami berharap Reyhan mengucapkan ikrar talak untuk Arumi," jawab Pak Agung dengan hati yang terluka karena teringat bagaimana sakit dan sedihnya Arumi atas perbuatan Reyhan.

"Apa?" Bukan hanya Reyhan yang terkejut, Papi Rendra dan Ryan juga tidak kalah shock mendengar ucapan pak Agung.

Papi Rendra dan Ryan menoleh ke arah Reyhan. Mereka ingin tahu apa yang sudah terjadi sampai Arumi meminta cerai darinya.

"Tidak!" teriak Reyhan. "Aku tidak mau menceraikan Arumi. Selamanya dia akan tetap menjadi istriku! Aku sudah mendaftarkan permohonan isbat pernikahan ke pengadilan agama agar bisa segera disahkan secara agama."

"Bukannya kamu tidak mau mendaftarkan pernikahan kalian agar kamu bisa sewaktu-waktu mudah menceraikan Arumi? Tidak perlu ribet harus mengurus perceraian ke pengadilan agama dan melakukan sidang yang melelahkan?" Pak Agung menatap heran kepada sang menantu.

"Aku sudah mendaftarkannya tadi pagi ke pengadilan agama. Jikapun saat ini Arumi pergi dari rumah ini, aku ridho. Karena dia membutuhkan tempat yang lebih tenang. Tapi, suatu hari nanti aku akan bawa kembali Arumi pulang ke rumah ini, jika marahnya sudah reda," jelas Reyhan.

Semua orang yang ada di sana diam terkesima dengan ucapan Reyhan. Papi Renda mengira Reyhan sudah dari lama mengurus dokumen pernikahannya dengan Arumi. Makanya dia sering menanyakan kapan akan dilangsungkan pesta pernikahan.

Berbeda dengan Ryan yang baru tahu kalau pernikahan Kakak dan mantan kekasihnya baru secara agama, sebelum sah secara negara. Dia sungguh merasa jadi orang bodoh dan tidak dianggap karena tidak tahu apa-apa dengan orang-orang yang tinggal serumah dengannya.

"Tapi, Arumi sudah tidak ingin lagi bertemu dengan kamu, Rey. Makanya dia minta kamu untuk menjatuhkan talak," ujar Pak Agung.

"Kenapa Arumi ingin bercerai?" tanya Papi Rendra penasaran.

Kedua orang tua Arumi menunggu Reyhan bicara. Karena mereka juga ingin mendengar secara langsung dari mulut sang menantu.

"Ini salah aku, Pi. Aku sudah menyakiti perasaan Arumi. Aku sudah membohongi dirinya," jawab Reyhan.

"Emangnya apa yang sudah kamu lakukan sampai menyakiti Arumi?" tanya Papi Rendra, "apa kamu selingkuh?"

Reyhan yang tadinya tampak layu dan lemas, begitu mendengar ucapan ayahnya langsung berubah ekspresi wajahnya menjadi garang. Dalam hidupnya kata "selingkuh" adalah hal terlarang dan tidak akan pernah dilakukan olehnya.

"Enak saja. Aku bukan Papi yang suka selingkuh!" bentak Reyhan marah.

"Tapi, perbuatan kamu dan penilaian kamu kepada Arumi seperti hanya menjadikannya boneka untuk kepuasan dirimu," ujar Bu Seruni.

Otak ketiga laki-laki dari dua generasi itu berpikir beda-beda. Papi Renda berpikir kalau Reyhan kasar dalam memperlakukan Arumi dalam urusan ranjang. Sementara Ryan, berpikir kalau kakaknya hanya menjadikan Arumi sebagai alat untuk memuaskan napsu birahiinya dan berbuat seenaknya. 

Reyhan merasa tidak pernah menjadikan Arumi hanya sebagai pelampiasan naffsunya. Karena terkadang Arumi yang suka menggoda duluan. Tentu saja dia dengan senang hati memberikan kepuasan dan kesenangan untuk istrinya. Selama melakukan kegiatan urusan ranjang, mereka sama-sama mendapatkan kepuasan.

"Rey, kamu harus memperlakukan wanita dengan lembut. Buat mereka nyaman saat bercinta. Jangan berbuat kasar apalagi melukainya," ujar Papi Rendra dan membuat semua orang mengangakan mulutnya. Karena ucapan laki-laki paruh baya itu jauh berbeda dengan yang ada di dalam pikiran mereka.

"Aku tidak pernah berbuat kasar sama Arumi ketika bercinta. Buktinya dia selalu minta lagi sama aku. Apakah kalian pernah melihat tubuh Arumi terluka atau lebam-lebam?" bantah Reyhan. "Aku cuma kasih kiss mark saja."

"Maaf, kalian sudah salah menafsirkan ucapan saya barusan. Maksud saya tadi, Reyhan sudah menjadikan Arumi sebagai alat balas dendam kepada Adik dan ibu tirinya," jelas Bu Seruni.

Papi Rendra dan Ryan langsung marah mendengar ucapan itu. Mereka tidak menyangka kalau Reyhan sudah mempermainkan pernikahannya. Keduanya tahu bagaimana Arumi bersikap sebagai istri, menantu, dan ipar di rumah ini. Namun, suaminya sendiri malah memperlakukannya seperti itu.

"Pantas saja Arumi minta cerai sama kamu!" ucap Papi Rendra dengan sinis.

"Ceraikan Arumi sekarang juga! Biar aku nikahi dia nanti setelah habis masa iddah-nya. Akan aku buat dia menjadi wanita paling bahagia di dunia ini!" ujar Ryan dengan tatapan tajam.

***

1
🌷💚SITI.R💚🌷
Alhamdulillah..sukses trs ya thoor..dan trs berkarya sama novel² baruy
Yuliana Tunru
Luar biasa
Soraya
makasih karyanya thor 👍
Reni Anjarwani
udah tamat padahal bagus
dewi rofiqoh
Bonchapnya doooooong
Nar Sih
yah..udah end ,ending yg baguss kak dan ahir nya semua bahagia,👍🥰
Star Ir
Setau saya jarang banget org bersekutu sama jin itu pas di kebumikan kaya di sinetron azap yg ada matinya gak bener atau pas keadaan mayat yg gak normal kaya mata melotot sama lidah menjulur itu sih pengalaman saya liat org meninggal yg pas hidupnya sering ke dukun2 gitu.
🤒: bener, Kak. Di sini juga ada yang kejadian seperti itu, keranda terasa berat atau ringan ketika dibawa.
🤒: aku beberapa tahu, mereka sering kesulitan saat sakaratul maut. Ada wanita, dahulunya dia itu seorang ronggeng. Dia berbulan-bulan merasakan kesakitan. orang di sini bilangnya, "nyawa na diganggayong"
total 3 replies
Sugiharti Rusli
semoga di cerita Airlangga dan Malika nanti uda rutin yah uplotnya thor🤭🤭🤭
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
aku sudah baca🥰🥰
Nar Sih
wahhh ...seperti nya mama tiri mu akan pindah alam yg reyhan moga di mudah kan jln nya mami rosalinda
🤒: 😅😅😅😅😅
total 1 replies
Nar Sih
nama si kmbr bagus ali dan aliyah ,moga jdi ank yg soleh soleha ,
dewi rofiqoh
Ada kabar apa ya
🌷💚SITI.R💚🌷
capcus lah boleh di coba
Reni Anjarwani
lanjut
Soraya
ditunggu lagi thor updatenya
Dwi ratna
ya sebenarnya kasihan sm Airlangga jg sm Malika sih menurutku mah,klo beneran suaminya malika ntar selingkuh
Dwi ratna: suka kezel sendiri ya kak dew 😔
Dewi @@@♥️♥️: aku gak berani baca Kalau ceritanya org sudah menikah tp masih menjalin kasih dengan kekasihnya yg dulu,
total 2 replies
Bu Yudi Wahono
otw deh thor
sryharty
mami Ros Ros kayanya meninggoy deh
Elizabeth Zulfa
ditengah kemelut zg trjdi msih ada secerca cahaya dngn kelahiran twins
Elizabeth Zulfa
apa Ryan juga slah satu saksi mata kejadian itu slain bi idah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!