Aruna Neisa Bachtiar seorang gadis cantik dan ceria berusia 22 tahun. ia memiliki kehidupan yang nyaris sempurna dan memiliki pacar yang sangat dia cintai.
Berbanding terbalik dengan Abyan fahrizal, lelaki sederhana berusia 25 tahun yang sedang berjuang menghidupi keluarga nya pasca ditinggal oleh sang ayah.
Pada suatu hari bagaikan tersambar petir, tepat di hari kelulusan, aruna mendapat kabar yang sangat mengejutkan. kabar itu datang dari sang ayah yang memutuskan untuk menjodohkan putri semata wayangnya itu dengan seorang lelaki yang 180 derajat berbanding terbalik dengan kriteria lelaki idaman nya aruna.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? akankah aruna menerima nya?
atau mungkin hal ini akan mengubah kehidupan aruna secara drastis?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vanaaut, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Noah 1
...****************...
Runa membuka matanya perlahan, kepala nya masih terasa sedikit pusing. Ia bangun dan duduk di tempat tidur sejenak lalu beranjak ingin menuju kamar mandi.
"Aghh.. sakit" Keluh Runa saat ingin turun dari tempat tidur.
Ia merasakan perih di area vag*na nya dan pinggang nya yang terasa pegal-pegal. Runa mencoba mengingat ingat hal apa yang telah terjadi padanya semalam. Pasal nya baju yang dikenakan oleh nya saat ini bukan baju terakhir kali saat ia party semalam.
Sekarang Runa hanya memakai dress tidur polos se paha tanpa dalaman apapun. Ia tahu telah terjadi suatu hal pada nya semalam.
"Byan!...Apa yang telah aku lakukan semalam dengan nya? Aghhh Runa, kamu bodoh sekali kalo udah mabok! Dasar!"
Runa terlihat begitu kesal dengan kelakuan nya nyeleneh nya semalam, ia mengacak acak rambut nya dengan raut wajah yang campur aduk. kesal, marah, khawatir dan juga sedih.
tentu saja ia khawatir dan sedih, selama 22 tahun ia menjaga keperawanan nya bahkan dengan banyak sekali godaan terutama saat berpacaran dengan Noah namun ia masih bisa selamat dari itu.
Dan sekarang?! apa yang telah terjadi! justru orang pertama yang telah membobol nya adalah lelaki yang sangat ia benci, yaitu Byan.
Memikirkan hal itu, Runa tidak bisa membendung air matanya lagi hingga membuat nya menangis dengan nasib nya sekarang.
Bagaimana bisa, ia sudah mengatur kontrak pernikahan dengan Byan, setelah 6 bulan menikah mereka akan bercerai. namun apa yang terjadi saat itu itu diluar dari kehendak nya.
Runa sadari, semua ini tidak sepenuhnya salah Byan. Coba saja jika ia tidak terpengaruh alkohol semalam pasti semua ini tidak akan terjadi!
"Hiks...hiks...hiks.. Runa kenapa kamu sebodoh ini ha?!"
Tangis Runa pecah memenuhi ruang kamar hingga hampir setengah jam ia tidak merubah posisi nya dari tadi. Ia benar-benar menyesal telah melakukan hal ini pada lelaki yang tidak ia cintai.
Runa pun beranjak menuju kamar mandi, ia berjalan sedikit demi sedikit dengan tubuh nya yang seperti habis kerja rodi.
Saat ia melepas pakaian nya dan bercermin, begitu kaget nya dia dengan beberapa bekas love bite di sekitar leher dan dada nya.
"BYAAAAN!!!"
Teriak Runa dati kamar mandi saking kesal nya dengan bekas karya Byan yang terukir di tubuh nya.
Runa bergegas untuk membersihkan sekujur tubuh nya fan menggosok semua tubuh nya tanpa tertinggal sedikit pun. ia mencoba menghilangkan bekas cu*angan itu namun tentu saja tidak bisa. apalagi menempel dikulit Runa yang putih bersih tentu saja sangat jelas terlihat.
Setelah membersihkan diri nya, Runa pun bergegas menuju ke store milik nya seperti biasa ada beberapa hal yang harus ia kontrol.
Kali ini Runa memutuskan memakai syal di leher nya untuk menutupi bercak merah itu, dikarenakan baju nya dengan kerah panjang ternyata masih di tempat laundry.
Runa mengendarai mobil nya menuju Store. kondisi store sangat lah penuh dengan pelanggan dan para karyawan tengah sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing. Runa langsung saja menuju ruangan nya melakukan pekerjaan nya seperti biasa.
'Ring....Ring...'
Ponsel Runa berbunyi ditengah pekerjaan nya yang sedang padat. ia mengangkat telfon itu.
"Halo ada apa?"
"halo Runa, ini Ken.. Noah ingin berbicara dengan mu" Ucap Ken di telfon itu
Sontak Runa begitu kaget mendengar nya, ia begitu bersemangat untuk mendengar suara Noah.
"Runa, ini aku Noah bagaimana kabarmu honey?" Ucap Noah
"Noah! kenapa kamu baru menghubungi ku?! kamu dimana sekarang? aku ingin bertemu!"
ucap Runa dengan nada kesal namun, entah mengapa air mata nya jatuh saat mendengar suara Noah. Ia begitu terharu mendengar suara yang sudah lama ia nantikan.
"Sabar honey, aku akan menceritakan semua nya pada mu, untuk itu apa kamu bisa menemuiku sekarang?" Ucap Noah
"Iyaa tentu saja, kirim alamat mu, aku akan kesana sekarang juga"
Runa langsung bergegas mengemasi barang-barang nya dan segera menuju ketempat dimana Noah berada.
" Mia, aku pergi dulu, kamu tolong handle store ya" Ucap Runa pada karyawan nya.
"Baik bu"
kurang lebih 1 jam Runa mengemudikan mobil nya hingga tiba lah ia disebuah alamat yang Noah berikan padanya. Tempat itu adalah sebuah taman namun terlihat sepi saat ini.
Runa turun dari mobil nya, dan mencoba melihat kesana kemari mencari keberadaan Noah. Hingga mata nya tertuju pada lelaki tingg, berambut blonde.
"Noah!" Ucap Runa memanggil Noah
Runa berjalan mendekati Noah, Noah pun tersenyum lebar melihat Runa dan ia membuka kedua tangannya memberi kode agar Runa segera memeluk nya. Namun, Runa malah memukuli dada Noah yang bidang.
"Kamu jahat! kamu udah nge ghosting aku! sekarang malah bersikap seperti tidak terjadi apa-apa" Ucap Runa dengan kesal sambil menangis dan memukuli Noah.
"Hahah honey, tenangkan dirimu, cup cup..." Ucap Noah pada Runa dan langsung saja memeluk tubuh Runa dan mencium kepala Runa.
Runa pun membalas memeluk Noah kembali, sudah lama ia tidak merasakan ini.
" Honey, duduk dulu ya, biarkan aku bicara"
Ucap Noah lalu menuntun Runa untuk duduk dibangku taman itu, Runa oun mengikuti perintah nya untuk segera duduk. Dengan mata yang berkaca-kaca ia melihat Noah.
"Honey, sebelumnya terimakasih masih mau bertemu dengan ku. I'm Really love you."
"love? aku rasa engga tuh, setelah sebulan lebih kamu ga ngabarin aku dan membiarkan aku begitu saja dengan semua ketidakpastian ini!" Ucap Runa memotong perkataan Noah.
"Husst...dengerin dulu penjelasan aku ya honey" Ucap Noah dengan lembut membujuk Runa yang sedang kesal.
"Aku minta maaf sebesar-besarnya sama kamu udah menghilang tanpa kabar. pertama aku mau mengatakan soal kejadian di party saat terakhir kali kita bertemu, Aku minta maaf saat kamu tengah kehilangan kesadaran, aku sampai tidak bisa mengontrol diriku sendiri. Aku dibutakan oleh rasa ingin memiliki mu seutuh nya honey, oleh sebab itu aku melakukan kesalah dengan mencoba me*iduri mu, namun aku jujur bahwa aku tidak sempat melakukan nya dikarenakan ada seorang pria yang mendobrak pintu hotel tanpa izin dan menghakimi ku sesuka nya. ia langsung menghajarku hingga babak belur tanpa mendengar penjelasan ku terlebih dahulu. lalu ia membawa mu yang dalam keadaan pingsan itu. aku ingin membantumu, namun keadaan ku yang sudah parah tidak bisa melakukan itu"
Ucap Noah dengan klarifikasi nya yang panjang lebar, tentu saja yang dikatan nya itu tidak lah sepenuhnya benar. seseorang pasti akan membela diri mereka sendiri kan. dan mencoba menyalahkan orang lain atas apa yang mereka alami.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Jangan lupa like, share dan coment karya nya vanaaut yaa, suapaya makin semangat buat update tentang Runa dan Byan😍
Have a great day Readers 🥰♥️