NovelToon NovelToon
Kamu Berhak Terluka

Kamu Berhak Terluka

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen Angst / Teen School/College / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Keluarga / Bullying dan Balas Dendam / Enemy to Lovers
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Bibilena

Gilsa tak percaya ada orang yang tulus menjalin hubungan dengannya, dan Altheo terlalu sederhana untuk mengerti kerunyaman hidup Gilsa. Meski berjalan di takdir yang sama, Gilsa dan Altheo tak bisa mengerti perasaan satu sama lain.

Sebuah benang merah menarik mereka dalam hubungan yang manis. Disaat semuanya terlanjur indah, tiba-tiba takdir bergerak kearah berlawanan, menghancurkan hubungan mereka, menguak suatu fakta di balik penderitaan keduanya.

Seandainya Gilsa tak pernah mengenal Altheo, akankah semuanya menjadi lebih baik?

Sebuah kisah klise cinta remaja SMA yang dipenuhi alur dramatis.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bibilena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Flashback

Gilsa dibelikan ponsel baru oleh ayahnya. Entah apa yang terjadi dengan ponselnya yang lama juga ponsel Prima, tapi tak ada pengembalian dari pihak Kevin kemarin saat sidang. Karena hal ini Gilsa tak bisa menghubungi Prima selama berhari-hari. Setelah hari itu Gilsa tak diizinkan masuk sekolah oleh Ayahnya selama hampir seminggu, yaitu total lima hari penuh. Tak hanya itu dia juga tak boleh keluar rumah, dan mendapatkan pembelajaran lewat daring dari para guru yang mengajar meskipun dia tak masuk.

Ayahnya masih sama. Menyuruhnya kembali mementingkan nilai sementara dia sibuk bekerja sampai tak pulang-pulang.

Gilsa tahu tak akan ada perubahan khusus setelah hari itu.

Hari ini dia mulai masuk sekolah kembali, dengan membawa ponsel baru yang hambar itu. Karena sudah lima hari tak masuk luka di kening, pundak dan lengannya juga sudah sembuh, sehingga tak ada lagi harus memakai obat merah atau kain kasa.

Gilsa seperti membasuh diri untuk memulai kehidupan baru hari ini.

Sayangnya, suasana di sekolah terasa berbeda dari yang Gilsa pikirkan.

Entah bagaimana bisa semua orang menatap dirinya dengan terang-terangan, padahal Gilsa termasuk murid yang tak terlalu bergaul. Dia hanya dekat dengan Prima selama ini. Sehingga ketika masuk kelas gadis itu langsung menghampiri temannya, tanpa duduk, tapi pemandangan yang Gilsa lihat hanya Prima yang terus menidurkan diri di atas meja.

Seberapa keras dan sering pun dia panggil, Prima tak menjawabnya.

"Prima, kamu kenapa sih?!"

"Gilsa." Murid yang bahkan tak pernah bertatapan dengan Gilsa, mengajaknya bicara dan dengan takut-takut menarik lengannya untuk menjauh dari meja mereka.

"Ada apa?"

"Mending kita keluar dulu."

•••

"Benar kamu ditindas sama Prima selama ini?"

Gilsa sontak mengernyit saat pertanyaan itu langsung terlontar padanya ketika mereka keluar kelas. Kenapa tiba-tiba Prima digosipkan membully dirinya? Apa hanya karena mereka dipanggil ke ruang kepala sekolah untuk sidang lalu dia tak masuk sekolah berhari-hari setelah hari itu?

"Coba kamu jelaskan dengan lebih rinci."

"Lho, kan kamu yang membeberkan semuanya pada kami. Makanya aku penasaran benar tidaknya. Aku kasihan lho sama kamu."

Gilsa kembali heran. "Aku? Kapan?"

"Bukan kamu, gitu?" Temannya itu terlihat heran. Dia kemudian meraih ponsel di saku roknya untuk kemudian dia nyalakan, tak lama benda itu disodorkan pada Gilsa.

Gilsa membeku. Layar ponsel itu memperlihatkan sebuah grup chat. Tertera sebuah judul yang menyebutkan nama Prima, lalu ada pesan dengan gambar gadis itu dari nomor-nomor berbeda.

Prima lacur sekolah, begitulah nama grup itu.

Pesan yang mereka kirim adalah gambar Prima persis di hari Gilsa menjemputnya dari Mills Studio. Rambutnya berantakan, juga lipstik yang luntur hingga ke pipi. Ada sebuah tangan yang memegang wajah gadis itu untuk diarahkan ke kamera. Pesan semua orang memiliki gambar yang sama, tapi takarir yang diberikan di setiap gambar berbeda-beda, yang pasti semuanya berisi hinaan.

"Kenapa bisa ada grup seperti ini?!" Gilsa menatap teman sekelasnya dengan marah.

"Grup ini kamu buat sehari setelah kamu tidak masuk sekolah, hampir seluruh murid di sekolah masuk dan melihat postingannya. Kalian semha mengirim gambar-gambar itu di hari yang sama lalu tidak pernah berinteraksi lagi."

"Apa? Aku?" Gilsa mengulir hingga ke bagian teratas chat, dan benar semua pesan ini dikirim dalam satu waktu. Tidak ada keterangan di tanggal berikutnya.

Namun dia menemukan hal mengejutkan lain di bagian atas, ada foto dirinya di pesan pertama. Bukan, ini bukan gambar dimana dirinya dalam keadaan rambut copang-caping dan lipstik dimana-mana. Ini foto dirinya yang memakai seragam sekolah, dengan latar belakang lorong kelas.

Halo semuanya, saya Gilsa Anastia Orlando. Saya adalah siswi yang meraih juara umum pertama kelas 10 semester 1 kemarin. Saya ingin membeberkan perbuatan jahat teman terdekat saya, berinisial PE yang telah membully saya dengan empat orang temannya selama kami berteman.

Gilsa menggenggam ponsel itu dengan erat. Dia? Ini pasti perbuatan orang-orang itu. Jadi mereka menggunakan ponselnya yang kemarin ditinggalkan di tempat itu. Namun ini aneh, kenapa rumornya dibesar-besarkan? Prima, bukankah dia tahu ponselnya dilempar Morgan? Kenapa dia tidak mengklarifikasi semua ini?

Ada pesan-pesan lain yang juga membalas postingan itu.

Wah gila jahat banget.

Manusia itu? Temen deket sendiri padahal, tega banget.

Gilsa? Dia kan anak terpintar di angkatan kelas 10, temanmu itu iri deh makanya dia begitu. Denger-denger kan temen terdeketmu itu cuman peringkat bawah di kelas.

Sudahlah tak usah inisial-inisial, korban juga membeberkan identitas. Pasti temen terdekatnya itu Prima kan? Prima Dertante itu. Aku sekelas dengan mereka.

Gilsa mendapati jantungnya berdetak amat kencang karena amarah yang tertahan. Semua balasan ini direncanakan atau murni anggota grup sebenarnya? Sial, dia tahu Kevin pasti dalang di balik semua ini, tapi kenapa bisa semua ini terjadi? Bukankah masalah mereka sudah selesai hari itu? Ayahnya bilang menuntut mereka dikeluarkan dari sekolah.

Gilsa menggulir kembali layar ponsel. Kali ini dia melihat foto dirinya hari itu, yang dalam keadaan buruk di tangan Morgan. Tentu saja pria itu tak terlihat, ini adalah gambar yang Terre ambil dengan menambahkan coretan lipstik di bibir dan keningnya.

Ini adalah satu-satunya bukti yang bisa saya beberkan mengenai pembullyan yang dia lakukan. Saya sudah tak tahan menahannya. Saya ingin meminta bantuan teman-teman untuk melaporkan hal ini, karena pihak sekolah tidak menggubris laporan saya.

Prima anjing, jahat banget sumpah.

Lihat saja, besok aku akan memberinya pelajaran.

Tidak, tidak usah repot-repot lapor, Gilsa. Sekolah paling hanya akan menskorsing dia atau menberikan hukuman ringan. Aku dapat ini dari seseorang, lihat.

Seseorang mengirim lagi gambar. Kali ini potret Prima yang tadi.

Dia dibuang sama temen-temen pembullynya itu. Katanya sih karena merebut pacar temannya yang lain. Kalian tahu kan, Kak Kevin dari kelas 11-2? Nah dia merayu Kakak itu.

Wah, sinting. Bagus, deh, kita bully saja dia di sini.

"Apa kau admin di sini?" tanya Gilsa. Jelas temannya itu menggeleng. Meski begitu Gilsa tak putus asa, dia berbalik badan, menekan tombol suara lalu mulai berjalan cepat sambil berbicara. Temannya tentu mengejar dia di belakang.

"Hei, Gilsa kemana kau?"

"Halo semuanya saya Gilsa Anastia Orlando, postingan ini palsu. Ponsel saya hilang enam hari yang lalu dan itu diambil oleh Kak Kevin yang tukang fitnah itu sebutkan. Kalian semua bodoh kalau mempercayai gosip ini, Prima adalah teman terbaik saja. Dia adalah teman yang sangat saya sayangi. Jadi berhenti mencari masalah denganku, Kevin Natahalion sialan!"

•••

1
Rasmi
🥲
Rasmi
😭😭😭😭
Rasmi
gilsa gk naik kelas????? 🧐 kok isoo
Rasmi
kencan??? 😌
Rasmi
Critanya mnarik bngt.. ada kisah pertemanan, masalah kluarga jga prcintaan ...ditnggu smpe end thorr 😌☺
Rasmi
nooooo 😭
Rasmi
altheo??
Rasmi
😲
Rasmi
susss😌
Rasmi
typo y yang trakhir thor mau ikutan kaget jdi gk jadi 😭🤣
Bibilena: Ah iya maaf aku baru tahu 😭😭
total 1 replies
Rasmi
jahat bngt bjingan😭
Rasmi
pengalaman bangettt 😵‍💫
Rasmi
bner banget knpa y orng kaya tuh suka caper 😕
Rasmi
wah, seru juga,kyaknya cweknya badass dehh
Gió mùa hạ
Tak terduga.
Bibilena: 😮 terima kasih (?)
total 1 replies
BX_blue
Jalan cerita seru banget!
Bibilena: Terimakasih atas dukungannya^^
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!