NovelToon NovelToon
Aku, Dia, Dan Sahabatku

Aku, Dia, Dan Sahabatku

Status: sedang berlangsung
Genre:SPYxFAMILY / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Wanita Karir
Popularitas:509
Nilai: 5
Nama Author: Selvia Febri

"Aku, Dia, dan Sahabatku" adalah sebuah novel yang mengeksplorasi kompleksitas persahabatan dan cinta di masa remaja, di mana janji dan pengorbanan menjadi taruhannya. Lia Sasha putri, seorang siswi SMA yang ceria, memiliki ikatan persahabatan yang kuat dengan Pandu Prawinata , sahabatnya sejak SMA . Mereka membuat janji untuk bertemu kembali setelah 8 tahun, dengan konsekuensi yang mengejutkan: jika Pandu tidak datang, berarti Pandu sudah meninggal. Namun, seiring berjalannya waktu, hubungan mereka diuji ketika Lia jatuh cinta dengan Angga, seorang laki-laki yang pengertian dan perhatian. Di tengah gejolak cinta segitiga, persahabatan mereka menghadapi ujian yang berat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Selvia Febri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

Angga tiba di depan rumah Lia dengan mobil nya. Lia sudah menunggu di depan rumah. Lia terlihat cantik dengan pakaian casual nya.

"Hai, Lia," sapa Angga dengan senyum yang menawan.

"Hai, Angga," jawab Lia dengan senyum yang menawan.

Angga membuka pintu mobil nya untuk Lia. Lia masuk ke mobil Angga.

"Kita mau ke mana?" tanya Lia dengan nada yang penasaran.

"Ke taman," jawab Angga dengan senyum yang menawan. "Gue mau ngajak lo makan di taman."

Lia menangguk mengerti. Ia merasa bahagia bisa bertemu dengan Angga. Lia ingin menikmati sore hari bersama Angga.

Angga kemudian menjalankan mobil nya. Angga membawa Lia ke taman.

Di taman, Angga dan Lia makan bersama. Mereka menikmati makan siang mereka di taman.

"Lia, gue mau ngomong sama lo," ujar Angga dengan nada yang serius.

Lia terkejut mendengar perkataan Angga. Ia merasa khawatir dengan apa yang akan dikatakan Angga.

"Ngomong apa?" tanya Lia dengan nada yang khawatir.

"Gue suka sama lo," jawab Angga dengan senyum yang menawan. "Gue pengin lo jadi pacar gue."

Lia terkejut mendengar perkataan Angga. Ia tidak menyangka kalau Angga memiliki perasaan pada nya.

Lia terdiam sejenak, merenungkan perkataan Angga. Lia merasa bahagia mendapat perhatian dari Angga. Namun, Lia masih bersekolah. Lia ingin fokus pada sekolah nya.

"Angga, gue nggak mau pacaran dulu," jawab Lia dengan nada yang lembut. "Gue masih sekolah."

Angga terdiam sejenak, merenungkan perkataan Lia. Angga merasa sedikit kecewa. Namun, ia mengerti perasaan Lia.

"Oke, Lia," jawab Angga dengan senyum yang menawan. "Gue ngerti. Gue bakal nunggu sampai lo siap."

Lia menangguk mengerti. Ia merasa lega mendengar perkataan Angga.

"Makasih, Angga," jawab Lia dengan senyum yang menawan.

Mereka kemudian terus menikmati makan siang mereka di taman. Mereka berbincang tentang berbagai hal. Mereka merasa bahagia bisa berjalan-jalan bersama.

Setelah makan, Angga mengajak Lia ke mall. Mereka menikmati waktu mereka di mall. Mereka bermain game, menonton film, dan berbelanja.

"Lia, gue seneng banget bisa jalan-jalan sama lo," ujar Angga dengan senyum yang menawan. "Gue nggak nyangka kita bisa sedekat ini."

"Gue juga, Angga," jawab Lia dengan senyum yang menawan. "Gue seneng bisa dekat sama lo."

Mereka kemudian terus menikmati waktu mereka di mall. Mereka berbincang tentang berbagai hal. Mereka merasa bahagia bisa berjalan-jalan bersama.

Waktu berjalan dengan cepat. Malam hari pun tiba. Angga mengajak Lia pulang.

"Lia, gue antar lo pulang ya," ujar Angga dengan senyum yang menawan.

"Oke, Angga," jawab Lia dengan senyum yang menawan.

Angga kemudian membawa Lia pulang.

Di jalan, Angga menatap Lia dengan senyum yang menawan.

"Lia, gue seneng bisa jalan-jalan sama lo," ujar Angga dengan senyum yang menawan. "Gue nggak nyangka kita bisa sedekat ini."

"Gue juga, Angga," jawab Lia dengan senyum yang menawan. "Gue seneng bisa dekat sama lo."

Angga kemudian menghentikan mobil nya di depan rumah Lia.

"Lia, gue pulang dulu ya," ujar Angga dengan senyum yang menawan.

"Sampai jumpa lagi."jawab Lia dengan senyum yang menawan.

Angga kemudian berpamitan pada Lia. Ia berjalan menuju mobil nya.

Lia menatap punggung Angga yang sedang berjalan menjauhi nya. Ia merasa bahagia bisa bertemu dengan Angga. Lia ingin menikmati sore hari bersama Angga.

Angga kemudian menjalankan mobil nya. Ia berharap bisa bertemu lagi dengan Lia.

Lia berjalan menuju rumah nya. Ia merasa bahagia bisa bertemu dengan Angga.

Saat tiba di rumah, Lia disambut oleh adik nya, Silvi.

"Kak, itu siapa yang nganterin?" tanya Silvi dengan nada yang penasaran.

"Angga," jawab Lia dengan senyum yang menawan.

"Hah? Angga? Kok bareng Angga?" tanya Silvi dengan nada yang penasaran.

"Iya, nih jalan-jalan bareng Angga," jawab Lia dengan senyum yang menawan.

"Kemana aja sih jalan nya? Hayo, cerita!" tanya Silvi dengan nada yang penasaran.

Lia terdiam sejenak, merenungkan perkataan Silvi. Lia merasa ingin menceritakan perjalanan nya bersama Angga. Namun, Lia merasa sedikit malu.

"Nggak tau deh," jawab Lia dengan senyum yang menawan. "Nanti aja cerita nya."

Silvi menangguk mengerti. Ia merasa sedikit penasaran dengan perjalanan Lia bersama Angga.

"Ya udah, sih," jawab Silvi dengan senyum yang menawan. "Gue mau masuk dulu."

Silvi kemudian berjalan menuju rumah.

Lia menatap punggung Silvi yang sedang berjalan menjauhi nya. Ia merasa bahagia bisa bertemu dengan Angga. Lia ingin menikmati sore hari bersama Angga.

1
Bé tít
Bikin penasaran!
Selvia Febri: hehe iy yuk d pantau dan baca terus y
total 1 replies
Shogo Makishima
Kece banget!
Selvia Febri: terimakasih
total 1 replies
Renji Abarai
Gimana nih thor, update-nya kapan dong?
Selvia Febri: sudah di update
untuk bab 24 nya lanjut hari besok ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!