Menikah lagi bukanlah hal yang diinginkan Albert untuk saat ini. Namun apa daya, ia tak bisa menolak keinginan putri kecilnya yang terus meminta sosok ibu untuk dirinya.
Kanya, Albert terpaksa menawarkan sebuah pernikahan pada Kanya atas permintaan Lala yang menginginkan Kanya menjadi ibu sambungnya.
"Menikahlah denganku untuk Lala. Tapi jangan pernah berharap setelah menikah nanti aku bisa mencintaimu, karena cintaku sudah habis untuk mendiang istriku."
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 30 - Merindukan Tante Kanya
Tanpa bertanya atau mengabari Kanya lebih dulu, Albert memutuskan untuk langsung membawa Lala menuju kediaman Kanya. Untung saja saat itu dia pernah ikut bersama David dan Embun mengantarkan Kanya pulang sehingga tidak membutuhkan waktu lama bagi Albert menemukan alamat rumah Kanya.
"Tante Kanya ada di rumah, Pah?" Tanya Lala saat mobil yang dikemudikan oleh Albert telah tiba di depan rumah Kanya.
"Sepertinya ada. Ayo sekarang kita turun." Balas Albert.
Lala mengiyakannya. Dengan semangat empat lima, Lala turun dari mobil Albert dan berlari ke arah pintu rumah Kanya yang nampak terbuka.
"Assalamualaikum..." Albert mengucapkan salam dengan suara yang terdengar cukup keras.
Dari dalam rumah, Mama Kamila yang mendengar suara panggilan Albert bergegas keluar dari dalam rumah. Saat sudah berada di depan rumah, Mama Kamila tersenyum menatap dua sosok yang terlihat cukup asing di matanya.
"Maaf, anda siapa dan mencari siapa?" Tanya Mama Kamila ramah pada Albert.
"Saya Albert. Atasan Kanya di kantor sekaligus sahabat dari David. Kedatangan saya ke sini untuk mencari Kanya, Tante."
Mama Kamila terkesiap. Tidak menyangka jika atasan putrinya akan datang berkunjung ke kediamannya. "Oh, seperti itu. Kanyanya lagi tidur di kamarnya. Kalau begitu ayo masuk dulu. Biar Tante panggilin Kanya."
Albert merasa tak enak hati karena mengganggu tidur Kanya. Namun karena tidak punya pilihan lain agar bisa bertemu dengan Kanya, Albert akhirnya mengiyakannya dan masuk ke dalam rumah.
"Kanya, ayo bangun. Ada Albert tuh sama anaknya di bawah!" Mama Kamila yang sudah berada di dalam kamar Kanya nampak berusaha membangunkan Kanya yang sedang tertidur. Karena Kanya kelelahan setelah pulang dari rumah Embun, membuat Kanya begitu lelap tertidur dan sangat sulit untuk dibangunkan.
Tidur Kanya akhirnya terganggu setelah beberapa kali Mama Kamila berusaha membangunkan dirinya. "Mamah, ada apa. Kenapa bangunin Kanya?" Tanyanya sambil mengusap kedua kelopak matanya yang masih terasa berat akibat mengantuk.
"Itu ada Albert dan putrinya di bawah. Katanya dia ke sini mau cari kamu."
"Apa?!" Rasa kantuk yang Kanya rasakan lenyap seketika berganti dengan rasa terkejut mendengar perkataan Mama Kamila. "Kak Albert ada di bawah? Sama Lala?"
Mama Kamila mengangguk. "Ayo cepat turun ke bawah. Gak enak loh mereka udah nungguin kamu dari tadi."
Kanya tidak memikirkan apa pun saat ini selain menemui Albert dan Lala di lantai bawah. Tanpa memperdulikan bentuk wajahnya sehabis bangun tidur, Kanya langsung saja turun dari ranjang dan keluar dari dalam kamar menuju lantai bawah.
"Tante Kanya!" Senyuman di wajah Lala terkembang saat melihat Kanya turun dari lantai atas. Wajah Lala yang tadinya murung pun berganti dengan keceriaan dalam sekejap.
Kanya tersenyum menatap Lala yang nampak senang melihat kedatangannya. Di saat Lala menunjukkan wajah bahagia melihat wajah Kanya, Albert justru sebaliknya. Pria itu memasang wajah datar seperti biasanya.
"Lala, kenapa datang ke sini gak kasih tahu Tante dulu?" Tanya Kanya sambil mengusap kepala Lala yang kini sedang menatap wajahnya dengan tersenyum.
"Karena Lala sangat rindu sama Tante Kanya." Balas Lala seadanya.
Kanya tersenyum saja. Kemudian pandangannya beralih pada Albert yang nampak masih menunjukkan ekspresi datarnya.
"Pak Albert." Sapa Kanya formal. Karena kesadarannya belum utuh seratus persen, membuat Kanya lupa dengan panggilannya pada Albert saat berada di luar perusahaan.
"Kak, panggil saya Kak!" Kata Albert pelan sambil menjabat tangan Kanya yang kini terulur kepada dirinya.
***
Sebelum lanjut ke bab berikutnya, jangan lupa berikan rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️, like, komen dan giftnya dulu teman-teman🤗
Dan jangan lupa follow instagram @shy1210 untuk seputar info karya. Terima kasih kesayangan semua🤗🤗