NovelToon NovelToon
Janda Perawan

Janda Perawan

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta pada Pandangan Pertama / Wanita Karir / Romansa
Popularitas:115.1k
Nilai: 5
Nama Author: reindranovita Ristiana

Melati harus menjadi janda, sepeluh menit setelah ijab qabulnya.
Di saat yang bersamaan berita kecelakaan yang menimpa kakak nya menjadi salah satu penyebab diri nya harus kehilangan sosok ayah di dalam hidupnya.
Menjadi janda setelah ijab serta kehilangan ayah dan kakak serta kakak iparnya.
Bersama Ibu dan keponakannya
Melati pun memilih hijrah ke Ibu Kota untuk melanjutkan hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon reindranovita Ristiana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 25 Kabar Kehamilan

Waktu berlalu bulan pun berganti .

Tak terasa pernikahan Ander dan Melati pun sudah memasuki usia setengah tahun .

Pagi itu ketika hendak bangun tidur untuk menunaikan sholat Subuh .

Tiba tiba Melati merasakan kepalanya pusing serta perut mual yang begitu hebat .

Ander yang masih terlelap seketika terbangun ketika mendengar suara dari dalam kamar mandi .

Hooeeekk ....

Hooeekk ....

Hooeeekkk ....

Melati merasakan perutnya begitu mual serta rasa pusing yang begitu hebat .

"Ay ,kamu tidak apa apa ?"tanya Ander dengan raut wajah cemas ,ketika membuka pintu kamar mandi dan mendapati sang istri sedang muntah muntah di depan wastafel .

Melati hanya menggelengkan kepala tanpa menoleh .

Rasa mual itu kembali menderanya .

hooeekkk...

Hooeekkk....

Ander pun lalu memijit pelan tengkuk Melati .

"Apa yang di rasa ?"tanya nya di sela sela pijatan .

"Pusing ".

"Mual juga ".sahut Melati dengan wajah pucat .

"Aku buatkan teh hangat ya "ucap Ander ketika melihat Melati sudah lebih baikan .

Melati pun hanya mengangguk ,mengelap sudut bibirnya dengan tissue ,lalu melangkah keluar kamar mandi dengan di rangkul oleh Ander .

.

.

.

.

.

"Mau buat apa An ?"tanya bu Fatma ketika di dapur dan mendapati sang menantu terlihat kebingungan membedakan antara toples gula dan toples garam .

"Teh hangat bu ,Melati sedari tadi muntah muntah "beritahu Ander .

membuat bu Fatma pun melangkah menghampirinya .

"Melati muntah muntah ?"tanya nya memastikan .

Ander hanya menganggukkan kepala .

"Ya ALLAH apakah , ?".

"Ya sudah biar Ibu yang bikinkan teh hangatnya kamu pergilah ke apotik atau minimarket terdekat ".

"Belilah alat test kehamilan beberapa buah ,Ibu menduga bisa saja Melati sedang mengalami gejala kehamilan "ucap Bu Fatma dengan senyum yang tak henti terkembang .

"Maksud Ibu ,?"tanya Ander dengan nada tak percaya .

"Insha ALLAH ".

"Berdoa saja "sahut bu Fatma mengurai senyum .

"Cepat sana !"titah bu Fatma .

Ander pun bergegas menuju ke minimarket terdekat .

Beruntung ada minimarket yang sudah buka sebelum jam tujuh pagi .

Membeli beberapa merk alat test kehamilan .

Ander pun kemudian bergegas pulang setelah barang yang di beli sudah di dapatkan .

Senyumnya pun tak henti hentinya berkembang ,saat membayangkan hadirnya janin dalam perut sang istri .

.

.

.

.

.

Melati baru saja melakukan test kehamilan dini sesuai dengan apa yang di beritahukan oleh sang Ibu .

Senyumnya pun perlahan merekah saat mendapati dua garis biru di alat penunjuk kehamilan yang baru saja ia gunakan tersebut .

"Alhamdulillah ,ya ALLAH "ucapnya mengucap syukur dalam hati .

Sementara di luar pintu kamar mandi .

Ander yang tidak sabar menunggu hasil test tersebut ,berjalan mondar mandir dengan gelisah .

Bu Fatma sedang memandikan Adelia sebab batita tersebut sudah bangun dari tidurnya .

Ceklek

Ander segera menoleh kearah pintu kamar mandi ,begitu terdengar suara pintu terbuka .

"Bagaimana Ay ?"tanyanya melangkah mendekat menghampiri Melati .

Bukannya menjawab Melati justru memberikan alat test pack di tangannya ke Ander .

Tiga alat test pack sekaligus ,sebab Melati menggunakan tiga alat test pack untuk meyakinkan dirinya sendiri ,bahwa hasilnya adalah positif .

"Masha ALLAH , ini bener yank ?"ujar tanya Ander dengan binar tak percaya saat mendapati ketiga alat test pack di tangannya kesemuanya menunjukkan garis dua .

Melati hanya tersenyum dan menganggukkan kepala masih merasa tidak percaya bahwa dia sedang hamil sekarang .

Ander pun segera memeluk tubuh Melati dan mendaratkan kecupan bertubi tubi di wajah sang istri .

"Alhamdulillah, ya ALLAH "ucap Ander penuh syukur .

"Terimakasih ya , Ay ".

"Sudah pokoknya mulai dari sekarang , kamu tidak boleh banyak gerak , tidak boleh kecapekan dan harus banyak istirahat ".

"Serta perbanyaklah minum vitamin dan makan yang banyak ,aku tidak ingin kalian berdua kenapa napa "ujar Ander memeluk Melati dari belakang dan mengelus pelan perut sang istri yang masih rata .

Melati pun hanya menganggukkan kepala mendengar semua ucapan suaminya .

"Kita kasih tau ibu ya ,yank "ucap Melati setelah beberapa saat kemudian mereka dalan posisi saling bermesraan .

"Ok, yuk "sambut Ander menggenggam tangan Melati dan menggandengnya keluar kamar .

"Nanti kita periksain ke dokter lalu setelah itu kita ke rumah oma "ujar Melati lagi sambil keduanya melangkah kearah ruang makan .

"Iya, sayang ".

"Apapun keinginan kamu "sahut Ander mengecup pelan tangan Melati yang ada dalam genggamannya .

.

.

.

.

.

"Alhamdulillah ya ALLAH ,"sahut bu Fatma ketika mendengar kabar kehamilan dari Melati .

Adelia kecil juga terlihat antusias dan senang meski belum tau apa yang di bicarakan .

Mereka baru saja selesai menikmati sarapan mereka dan sedang berbincang sambil menikmati secangkir teh masing masing .

"Nanti kami mau ke dokter sekalian mampir ke tempat Oma bu , apa Ibu mau ikut dengan kami ?"ajak dan beritahu Ander .

"Tidak , lain kali saja sampaikan salamku untuk Oma , ".

"Baiklah bu "sahut Ander mengangguk patuh .

"Kalau begitu ,apakah Adelia boleh kami bawa ikut serta bu ?"tanya Melati menatap kearah sang Ibu .

"Oma bilang dia rindu dengan cucu cantik nya."ucap Melati mengusap pelan puncak kepala Adelia.

Bu Fatma pun hanya tersenyum lalu mengangguk .

"Tentu sayang "

"Ajak lah Adelia, dia juga pasti senang bisa bertemu dengan Oma nya."ucap Fatma dengan lembut.

Melati dan Ander pun kemudian berpamitan pada Fatma untuk ke rumah sakit.

Sebelumnya mereka akan mampir ter lebih dahulu ke rumah Oma.

.

.

.

.

.

Oma....

Begitu sampai di rumah Oma, Ander pun segera memanggil Oma nya tanpa mengucap salam terlebih dahulu.

"Sayang, ucap salam dulu jangan teriak teriak begitu."tegur Melati menggelengkan kepala.

"Ada anak kecil sayang, beri contoh yang baik." lanjut Melati memberi nasihat.

Sementara Ander hanya tersenyum sambil menggaruk belakang kepalanya yang tak gatal.

Bersambung

1
Daryati Idar
lanjut thor
Esih Mulyasih
👍🏼👍🏼👍🏼💪😁
devi aryana
Luar biasa
devi aryana
Lumayan
Emy 107
ea bnyak sekali titik" nya🤭🤭
Emy 107
klw di dunia nyata masih ad ngk iya orang sperti itu🤔
Emy 107
astagfiruullaaahhh bru pertama sjh bacanya sedih sekali😥😥😥
muthia: mampir, semoga lancar upnya
total 1 replies
Fitria Hermanti
crtnya terlalu mutar muter jdi pusing orng yang bacanya
Morani Banjarnahor
lanjut thor
Soraya
Inalillahi wainnailaihi roji'un turut berdukacita buat kluarga Melati
Soraya
mampir thor
Osie
diihh gak nyangka aja ander yg pernah tersakiti n jauh dr perempuan diluaran sana ternyata bisa mabuk juga n malah diantar perempuan yg bukan mahromnya..hadeeeh g jls bgt jd laki..puuufft..minta maaf mah gampang tp sadar kagak udah nyakitin hati istri yg nungguin dirmh
Yuli Yuliawati
cerita nya putus2
Erni Nofiyanti
kedua anak gadisnya?
Erni Nofiyanti
istri yg oon,masa mau nyuruh suaminya nganterin.
untung si Clarissa nolak.
Erni Nofiyanti
ini cerita ngacak.bukanya udh mau balik ke kota.
lierrrr
Erni Nofiyanti
ini babnya ketukar y,bukanya lagi di butik.
ko di kmr
Nora♡~
Astagafirullah... setiap Rumahtangga pasti ada dugaan yang menimpah... hish... hish.. Ander nie.. cari penyakit... Semoga tiada perkara yang keterlaluan yang menimpah Rumahtangga Ander❤Melati.... ingat Ander... walaupun kamu dah kaya dan senang bukan kah benda haram yang memabukkan itu Umpama sahabat Setan... tobat2 lah... semoga tiada pelakor yang mengganggu Rumahtangga Melati❤Ander... buat perjanjian pada nya Melati agar dia tidak mengulangi perbuatan tersebut... perlu ingat Ander... kamu ada isteri perlu di jaga hatinya kerana kamu pernah alami sakit nya perpisahan pada orang yang kita cintai dan bagitu juga Maleti pernah di khianati bekas suaminya selepas nikah dan talak hari itu juga... dan kamu pun mengalami hal serupa dikhianati sahabat dan calon tunangan mu gitu.... mohon ya thor jangan pisahkan mereka... lanjut..
Rina ariyanti
Luar biasa
Maesaroh
haduh hadeuh carimasalah aja tuh si ander dlm rumah tangganya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!