NovelToon NovelToon
A True Knight

A True Knight

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Anak Genius / Cinta Seiring Waktu / Epik Petualangan / Akademi Sihir / Perperangan
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Apin Zen

Berlatar didunia sihir dimana menceritakan seorang ksatria kerajaan bernama Leorin Herleys dalam menjalani hidupnya sebagai seorang ksatria sejati.
Kesan cerita ini hanya fantasy saja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Apin Zen, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 22

"Dimana kita ini?"Gordon bertanya tanya dalam dirinya melihat tempat yang sangat asing sekali dia berada.

"Aku juga tidak tahu!"Jawab Teo disampingnya juga kebingungan dengan kejadian aneh beberapa waktu lalu.

"Apa sebaiknya kita cari yang lain saja?"Fray yang baru terbangun dari pingsannya menyarankan mencari keberadaan yang lain.

"Tapi dimana mencari mereka sementara tempat ini sangatlah asing sekali?"Teo merasa pasrah saja tidak bisa kembali lagi dan mengira dia akan terjebak ditempat antah berantah ini.

"Tidak ada salahnya mencoba kan?"Fray meyakinkan mereka agar mencari yang lain sembari menelusuri tempat ini.

"Kau benar sekali Fray!"Gordon mengerti dan dengan semangat akan menelusuri tempat ini bersama mereka.

..."Baiklah kalau begitu!"Tidak ada pilihan lain Teo setuju saja daripada harus berdiam diri saja disekitar sini....

*****

Tempat yang sangat asing bagi mereka berdua terutama tempat yang didominasi oleh pemandangan yang memukau. Banyak berbagai pohon dan tanaman yang indah dan rupa yang berbeda dari pohon umumnya dimana daun daun pohon yang dilihat sangatlah besar sekali.

"Menyeramkan sekali!"Gumam Teo didalam hati pasalnya dia menganggap apa yang dilihatnya seperti dimimpinya saja.

"Tanaman yang berada ditempat ini!"Bisik Gordon yang mampu didengar dua temannya.

"Ada apa dengan tanamannya?"Tanya Teo dengan tubuh gemetar.

"Punya khasiat yang bagus buat eksperimenku!"Teriak Gordon sembari mata berbinarnya akhirnya dia bisa membuat obat ramuan untuk berbagai fungsi.

"Bentuknya juga sangat unik!"Fray menatap berbagai tanaman terutama jamur jamur yang berwarna merah menyala seperti lampu didepan mereka itu.

"Jangan dekati jamur itu bisa jadi dia monster yang menyamar!"Teo yang penakut mencegah Gordon dan Fray yang ingin mengambil jamur itu.

"Mana mungkin kau saja yang banyak melamun!"Gordon bersikeras dia akan mengambil jamur menyala itu untuk pembuatan obatnya.

"Booom!"Tapi sebuah serangan muncul entah dari mana asalnya yang jelas membuat mereka bertiga refleks menghindar dengan selamat.

"Dari mana asal serangannya?"Gordon kesal dia tidak bisa mengambil jamur menyala itu lantaran dihadang oleh serangan kejutan.

"Berani beraninya berurusan dengan penyihir api yang kuat ini!"Teo mencari siapa pelakunya sembari menunjukkan Grimoirenya bersiap menggunakan sihirnya.

"Lihat itu!"Tunjuk Fray dengan pelan kearah sana.

"Mana... ?" Kau rupanya orangnya!"Teo dan Gordon kaget melihat seorang manusia tapi memiliki telinga panjang seperti kelinci dan ekor panjang dibelakangnya dengan paras yang menawan.

"Maaf kalau boleh tahu siapa dirimu?"Fray berkata sopan bertanya padanya.

"Aku Remi dari ras hewan setengah manusia!"Manusia kelinci itu mengenalkan dirinya yang ternyata dia seorang perempuan dari ras hewan setengah manusia.

"Maafkan aku menyerang kalian tadi tapi aku hanya memperingatkan kalian saja agar tidak menyentuh jamur itu!"Jelas Remi pada mereka tentang alasan dia menyerangnya barusan.

"Memangnya kenapa?"Gordon bertanya pada Remi.

"Jamur itu sangat beracun sekali bahkan siapa saja yang memakan jamur yang menyala itu maka akan lumpuh dalam hitungan menit!"Tambah Remi menjelaskan lagi karena dia sendiri adalah penghuni tempat ini jadi sudah tahu yang mana tanaman berbahaya.

"Terima kasih sudah memberitahu kami soal jamur itu!"Fray lega mereka tidak menyentuh jamur menyala itu apabila tidak diberi tahu olehnya.

"Setahuku jamur itu tanaman herbal?"Gordon tak percaya apa yang dikatakan Remi setahunya tanaman itu tanaman herbal tapi dia tetap mempercayainya jika jamur itu sangatlah berbahaya sekali.

"Ayolah ikuti aku menuju desa terdekat agar kalian bisa menginap!"Remi menawarkan mereka untuk tinggal didesanya dari pada berkeliaran dihutan.

"Apakah kami merepotkanmu?"Fray ragu juga tak enak merepotkan dia saja.

"Kebetulan sekali aku juga lelah!"Teo mengangguk cepat atas tawaran Remi tanpa pikir panjang asalkan bisa istirahat.

"Tidak masalah, kalau begitu ayo ikuti aku!"Remi tidak merasa kerepotan dan mengajak mereka mengikutinya menuju desa.

"Ternyata dia baik sekali!"Fray mengira ras hewan setengah manusia itu jahat tapi ternyata dia baik menawarkan tempat tinggal untuk mereka.

"Aku juga!"Gordon demikian dia tak menyangka manusia kelinci itu sangat baik pada mereka semua.

*****

"Ada yang mendekat!"Zerx waspada dia merasakan ada energi sihir dari arah depan mereka.

"Trang!"Zerx memanggil tombak petirnya dan menahan serangan dari berbagai arah sekaligus melindungi Misha dari serangan ini.

"Buuzh!"Zerx melemparkan tombaknya seperti anak panah menuju sumber serangan yang berasal.

"Kraak!"

"Braak!"Tombak petir Zerx meleset tepat berada disamping orang yang menyerang mereka hingga pohon langsung tumbang.

"Siapa itu kak?"Misha nampak tak mengenal orang itu pasalnya dia memiliki badan manusia tapi telinga seperti kucing dan memiliki ekor juga.

"Aku tidak tahu!"Zerx menanggapinya juga tak mengenalnya.

"Hampir saja terkena tombak petirmu!"Manusia setengah hewan itu mengambil tombak petir Zerx dan mengembalikan kepadanya.

"Perkenalkan aku Felika!"Manusia setengah hewan alias ras setengah manusia dan hewan itu mengenalkan dirinya pada mereka.

"Aku Zerx dan ini Misha!"Jawab Zerx juga mengenalkan dirinya sambil menyimpan kembali tombak sihirnya diGrimoirenya.

"Jadi begini tadi aku mengira kalian orang jahat makanya aku menyerang tapi ternyata tidak ada aura jahat didalam diri kalian!"Jelas Felika memberitahu mereka juga bisa melihat aura seseorang dari dalam dirinya.

"Tidak masalah!"Misha tidak mempermasalahkannya lagipula mereka berada dikawasan asing tentunya tak luput dari seseorang merasakan ada ancaman.

"Tapi dimana kami berada?"Tanya Zerx serius.

"Kalian berada dihutan peri agung!"Jawab Felika.

"Gimana ini ya?"Zerx bingung apa yang harus dilakukannya sebab hutan ini sangat asing sekali baginya.

"Hutan peri agung?"Sama halnya Misha dia juga bingung apa yang selanjutnya mereka putuskan untuk mencari teman mereka yang lain.

"Begini saja tak jauh dari sini ada desa tempat tinggalku jika kalian mau kalian bisa tinggal didesa itu!"Felika menawarkan mereka tempat tinggal untuk sementara waktu seperti Remi.

"Kami setuju saja tapi bagaimana dengan ras kalian?"Zerx setuju saja tapi dia tak yakin rasnya Felika mau menerima kehadiran orang asing didesa mereka.

"Tenang saja ras kami tidak sejahat itu!"Felika menenangkannya bahwa ras mereka tak sekejam itu.

"Bagaimana denganmu Misha?"Tanya Zerx apakah dia percaya dengan omongan Felika barusan.

"Aku mempercayainya saja!"Misha mengangguk karena mereka tidak ada pilihan lain lagi kalau menelusuri hutan ini pastinya akan tersesat.

"Beritahu kami desa yang kamu maksud!"Zerx memilih mengikuti perkataan Misha setelah tidak ada pilihan lain lagi.

"Silahkan ikut aku pergi kedesa!"Felika berjalan lebih dulu membimbing mereka menuju desa terdekat tempat tinggalnya.

"Ya, kami mengikutimu!"Zerx dan Misha mengikuti arahan Felika berjalan pergi kedesa sesuai petunjuknya.

1
Jiyufano
untuk sementara ini dulu
Jiyufano
lanjutkan
Joko Widodo
Luar biasa
Apin Zen: Thanks bre
total 1 replies
Fana Yuki
lanjut thorr seru²
Fana Yuki
menarik lanjut thorr semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!