NovelToon NovelToon
Meluluhkan Pangeran Dinginku

Meluluhkan Pangeran Dinginku

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Poligami / Dikelilingi wanita cantik / Cinta pada Pandangan Pertama / Kaya Raya / Romansa
Popularitas:5.8k
Nilai: 5
Nama Author: Mardi Raharjo

Rena Agnesia merasa sial saat tertimpa musibah, namun takdir itu mengantarkannya bertemu Jojo Ariando, pangeran tampan yang membuat hatinya meleleh.

Rena menjalin cinta jarak jauh dengan Jojo, seorang pria tampan nan dingin yang dikelilingi banyak wanita karena talentanya dalam pengobatan herbal.

Akankah mereka bersatu setelah konflik yang terus menghalangi cinta mereka? Mampukah Jojo memantapkan pilihan hati ke sosok Rena Agnesia di saat seorang rival berat hadir membayangi?

Saksikan romansa mereka hingga puncak manis yang didamba setiap insan di dunia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mardi Raharjo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

21. Belajar Memasak

"Buk, ibuk", panggil Rena dengan suara manja.

"Hem, ada apa?", tanya bu Sri yang tahu, pasti Rena ada maunya kalau bermanja-manja seperti ini.

"Ini buk, masa pak Raka, ayahnya mas Jojo ngasih syarat seberat ini ke aku", ungkap Rena sembari menunjukkan obrolannya dengan Jojo.

"Uh, mana ibuk bisa lihat? Ambilkan kacamata ibuk dulu", ujar bu Sri setelah melihat layar ponsel Rena.

"Ini bunda ratu", ujar Rena sembari menyerahkan kacamata bu Sri.

"Iya blorong", canda bu Sri, membuat Rena memanyunkan bibir.

Bu Sri membaca dengan seksama syarat yang ditulis Jojo.

"Ya bagus ini. Bagus. Kamu harus bisa memenuhi ini semua", ujar bu Sri malah mendukung, padahal Rena berharap dirinya akan dikasihani.

"Tapi, aku ngga bisa masak buk", keluh Rena.

"Ya belajar lah. Siapa suruh anak gadis ngga bisa masak", ejek bu Sri.

"Iih ibuk, dukung dong putrinya. Masa malah diejek",  protes Rena sembari menghentakkan kakinya

"Halah, lebay!", sahut bu Sri yang kini memposisikan tubuhnya tengkurap.

"Kok lebay sih. Buk, gimana ini?", Rena tak tahu, apa bisa belajar memasak dalam waktu dua bulan saja.

"Sini, pijitin ibu tiap hari. Besok sebelum subuh, kamu harus bangun dan bantu ibu masak biar kamu bisa masak", ujar bu Sri. Sebenarnya bu Sri sudah mengajari Rena masak. Hanya saja gadis itu begitu malas belajar memasak, menganggap dirinya bisa membeli makanan matang saat sudah menikah nanti.

"Kok gitu buk, negoin dong ke ayahnya mas Jojo", Rena sebenarnya tidak yakin bisa memasak dalam tempo dua bulan. Apalagi ayah Jojo memberi standar disebut enak menurut selera mereka.

"Ngapain? Anak gadis ya memang harus bisa masak. Ibu dulu juga belajar masak. Sudah, ngga usah banyak protes. Pijitin gih", perintah bu Sri.

Rena pun mulai memijat punggung dan kaki bu Sri meski memanyunkan bibir. Untung saja dia kapster salon yang biasa memijat. Baru lima belas menit saja, sudah terdengar dengkuran halus dari bu Sri, tanda bahwa pijatannya memang nyaman.

Keesokan pagi, Rena didisiplinkan ulang oleh bu Sri. Ia diharuskan bangun pukul 3 pagi, tak peduli tadi malam tidur jam berapapun.

"Ingat, ini kencur, ketumbar, kemiri, merica, kunci, lengkuas, jahe, kunyit", bu Sri menyebutkan banyak rempah dan rimpang, juga bumbu masak seperti penyedap rasa, gula, garam, dan sebagainya. Bu Sri juga menunjukkan perbedaan berbagai jenis tepung yang biasa digunakan untuk memasak.

"Duh, buk! Sedikit-sedikit dong buk. Pusing nih", protes Rena. Ia sudah pernah diajari saat remaja. Namun, kini ia sudah lupa karena jarang memasak.

"Halah, ngakunya cerdas. Cuma mengingat bumbu masak saja ngeluh", sindir bu Sri.

"Iya lah buk, banyak ini", keluh Rena.

Pagi itu, Rena hanya diajari berbagai jenis bahan dan bumbu. Rasa dan penggunaannya akan diajarkan nanti, bersamaan dengan jenis masakan yang akan dibuat.

Tak terasa, sebulan pun berlalu. Rena kini terbiasa bangun sebelum subuh. Namun keahlian memasaknya masih setengah-setengah. Bahkan membedakan kunci dan kencur, jahe dan lengkuas, juga garam, gula dan penyedap, ia masih sering tertukar.

"Dear, aku sudah bisa masak, tapi masih belum pro", Rena mengirim pesan setelah sarapan pagi itu.

"O", singkat Jojo, sontak membuat Rena kesal.

"Iih, kesel. Dasar ngga peka!", protes Rena yang berharap mendapat ucapan selamat atau pujian lainnya.

Namun, bukannya dijawab, pesan itu hanya dibaca oleh Jojo.

"Dasar egois!", gumam Rena beranjak dan bersiap pergi bekerja.

1
Renyah
jangan lupa, undang aku di pernikahan salsa dan Jojo thor. mau kucabik cabik wajah cantik salsa itu
Renyah: biarin, salahin obsesinya yang keterlaluan
Tabuut: Jangan dong. Nanti ngga cantik lagi dong
total 2 replies
Renyah
#patahatinasional 😭😭
Renyah
salsa nih obsesi banget, wanita ini memaksakan takdir banget
Renyah
hmm si salsa, kesempatan dalam kesempitan
Renyah
dasar sagara licik, dari anak sampe bapaknya
Renyah
duh minta tolong papanya
Renyah
dih pake protes segala, dirimu belum jadi istri sahnya Jojo ya, gausa sok protektif deh salsa
Renyah
dasar Abdul, giliran udah lumpuh lari
Renyah
syok 😩
Renyah
jangan mati Rena, duh nanti salsa jadi menang dong
Renyah
duh mau nikah sama salsa, Rena jangan patah hati ya
Renyah
duh, kualitas sainganmu sangat berat Rena
Renyah
novelnya bagus, banyak ilmu yang bisa kita ambil. hanya saja beberapa kata terkesan berat untuk diolah otak hehe. semangat author 😁
Renyah
pilih Fira aja deh jo, lupain Rena sama salsa wkwk
Tabuut: saran bagus
total 1 replies
Renyah
ada yang sakit hati ditolak Jojo nih, uuuhh
Renyah
uuhh habis menyatakan perasaan, kira kira bakal ada yang berpindah ke lain hati nggak ya. uhuk uhuk..
Renyah
Jojomu telanjang na, siap dimakan salsa
Tabuut: aman kok kak, selimutan
total 1 replies
Renyah
hati hati Rena. Jojomu bisa dipegang pegang salsa
Renyah
jangan sampe setelah ini Jojo jatuh cinta ke salsa.
Renyah: jahat banget!
Tabuut: waduh, namanya hati, mau bagaimana dong?
total 2 replies
Renyah
uuhhh kasian, salsa ditolak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!