NovelToon NovelToon
Takdir Cinta Yang Salah

Takdir Cinta Yang Salah

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / One Night Stand / Selingkuh / Pelakor / Dijodohkan Orang Tua / Kontras Takdir
Popularitas:20.9k
Nilai: 5
Nama Author: Lucky One

Keidupan normal Karina gadis 17 tahun yang baru saja putus cinta seketika berubah, Dengan kedatangan Dion yang merupakan artis terkenal, Yang secara tidak terduga datang kedalam kehidupan Karina, Dion yang telah mempunyai kekasih harus terlibat pernikahan yang terpaksa di lakukan dengan Karina, siapakah yang akan Dion pilih?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lucky One, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rumah Nenek

Karina dan Dion pun masuk kembali ke dalam mobil "Udah belom gantinya" Karina menutup matanya, karena Dion sedang mengganti celananya "Rinlo serius ngasih gue rok?" tanya Dion kesal karena Dion di berikan rok oleh Karina.

"Ya gimana lagi, gue cuman bawa rok, nanti kalau ketemu toko baju di jalan beli aja" jawab Karina kesal karena Dion banyak protes "burung gue kedinginan Karina" ucap Dion polos, "burung apa?" tanya Karina bingung. "Burung ini" Dion menunjuk burung yang ada di bawahnya "Dionnn Mesum" Karina berteriak memukul Dion dengan tasnya "aduh Rin, kan cuman becanda, sakit nih aset gue di pukul" Dion mengeluh.

Dion dan Karina pun melanjutkan perjalanannya, Karina memberikan makanan yang tadi di belinya "nih" Karina menyodorkan makanannya "gimana gue makannya, kan lagi nyetir, ya lo suapin gue lah" tegur Dion yang tengah fokus dengan jalanan malam hari yang gelap "yaudah nih" Karina terpaksa menyuapi Dion yang tengah menyetir  "ga ikhlas banget nyuapinnya" sindir Dion

***

Di sisi lain mamah Sindy tengah berkelintaran seharian di depan pintu utama rumah dengan ponsel di tangannya yang berusaha menghubungi Karina dan dion yang tidak ada kabar sampai malam hari

"Aduh Karina sama Dion kemana sih, kok belum pulang" mamah Sindy terlihat gelisah menunggu kabar dar anak dan menantunya tersebut menunggu anak dan menantunya pulang. "bu sudah malam, sebaiknya tunggu di dalam aja" ujar seorang pembantu kepada mamah Sindy yang  sudah terlalu lama berada di luar rumah.

Karina dan Dion pun akhirnya sampai di kampung dari keluarga ayahnya Karina "yang ini bukan rumahnya?" tanya Dion melihat Karina yang juga kebingungan "sumpah gue juga lupa, soalnya terakhir kali kesini pas gue kecil" jawab Karina berusaha mengingat. "yaudah, tanya warga aja" saran Dion.Seorang petani myang berjalan ke arah Dion "ini artis ya?" petani tersebut mengenali Dion, karena sinetron Dion memang tengah naik daun dan di ketahui masyarakat luas "iya pak" Dion tersenyum ramah "boleh minta foto ga?" tanya petani tersebut "boleh boleh" jawab Dion.

"Cekrek" petani itu mengambil foto bersama Dion dengan ponselnya "makasih ya, kamu ganteng banget" puji petani tersebut "pak saya boleh tanya gak, kalau rumah keluarga bapak Ramlan di sebelah mana ya?" inisiatif Dion bertanya "Ramlan? Ramlan yang anaknya si nenek tua gila itu?" tanya bapak petani tersebut "nenk tua gila?" Karina kebingungan "jalan aja lurus, nanti ada pertigaan di depan, belok kanan, ada rumah cat kuning, itu rumahnya si Ramlan" petani tersebut mengarahkan alamat bapak Ramlan.

"Yaudah pak terima kasih, atas informasinya" jawab Dion, Dion dan karina melanjutkan perjalannya menuju rumah keluarga ayahnya Karina "ini kayaknya rumahnya, cat kuning". Karina memcoba mengetuk pintunya ragu, karena melihat keadaan rumah yang tidak terurus "tok, tok, tok" Karina mengetuk pintu "ceklek" keluar seseorang dari dalam rumah, seorang wanita paruh baya dengan pakaian yang sangat berantakan "apa ini nenek?" Karina yang tidak mengenali neneknya, karena terakhir kali bertemu neneknya, ketika ibu dan ayahnya masih bersama.

"Kamu siapa?' tanya nenek tersebut kepada Karina "saya anaknya ibu Mira, apa ibu ada disini?" tanya Karina "orang itu, kemarin nyari si Ramlan dan anaknya, udah saya kasih tau kalo si Ramlan itu udah jual anaknya si Desi, eh dia malah nangis nangis" jawab nenek tersebut sambil tertawa. "kamu juga anaknya si Mira hati hati, nanti kamu juga di telantarin sama si Mira itu" ujar nenek itu kepada Karina sambi tertawa "Rin, kita pergi aja dari sini" Dion menarik tangan Karina, karena melihat Karina yang mulai terdiam tidak bisa mencerna ucapan nenek itu.

Kini Karina dan Dion berada dalam mobil, Karina terlihat melamun memikirkan sesuatu "Rin lo gapapa" tanya Dion mengkhawatirkan Karina "gatau gue bingung, gue ga ngerti, siapa Desi, buat apa ibu cari anak yang namanya Desi?" Karina penasaran dengan apa yang di ucapkan nenek tadi.

***

Mamah Sindy terlihat berada di sekolah untuk mencari keberadaan Karina dan Dion yang tidak ada kabar "Intan.." panggil mamah Sindy saat melihat Intan yang baru saja datang "Iya tante, kenapa?" intan menghampiri Mamah Sindy. Kamu tau keberadaan Karina dan Dion ga? mereka udah gak pulang dari kemarin" tanya mamah Sindy mengkhawatirkan anak dan menantunya tersebut.

"Engga pulang?" Intan yang juga terkejut "tapi Intan juga gak tau mereka dimana, soalnya Intan ngehubungi mereka juga ga ada yang aktif" jawab Intan. "Aduh mereka dimana ya, bikin khawatir aja" mamah Sindy yang mulai menangis "apa ga coba di cari ke rumah Karina aja tante, siapa tau ada di sana" Intan menyarankan.

"Iya juga ya..."

***

Karina dan Dion melanjutkan perjalanannya untuk mencari bu Mira ke tempat selanjutnya, yaitu rumah nenek dari ibunya "eh iya Rin, kita lupa ngehubungi mamah, pasti dia khawatir banget, coba cepet telpon mumpung ini masih di kota" ujar Dion, Karina mengambil ponselnya, yang baru ia sentuh kembali, setelah semalaman di matikan "yaampun, banyak banget miscall dari mamah" ujar Karina saat melihat notif masuk ke ponselnya. "Yaudah kamu, kabarin mamah dulu" ujar Dion.

Mamah Sindy yang sekarang tengah menuju rumah Karina tiba tiba mendapatkan telpon "Ini Karina nelpon" mamah Sindy langsung mengangkat panggilan dari Karina "sayang kamu sama Dion kemana aja? apa kamu baik baik saja?" tanya mamah Sindy yang panik. "Mamah tenang dulu, aku sama Dion baik baik ajakok, kita sekarang lagi di cianjur" jawab Karina menjelaskan.

"Cianjur?" ngapain kalian ke Cianjur?" mamah Sindy penasaran "kita lagi cari ibu, katanya dia pulang ke Cianjur" Karina memberikan alasan "ngapain ibumu pulang ke Cianjur?" tanya mamah Sindy "kurang tau mah, makanya kita mau nyusulin, soalnya ibu gak bisa di hubungi, emmm yaudah mah segitu dulu ya, batrai hp nya udah mau habis" ujar Karina saat melihat batrai ponselnya.

"Rin coba hubungi ibu, siapa tau di angkat sekarang" saran Dion "oke, aku coba hubungi ibu" Karina mencoba menghubungi ibunya "di angkat" Karina menatap Dion senang karena panggilannya di angkat oleh bu Mira "bu, ibu ada dimana?" Karina langsung bertanya keberadaan ibunya "tenang dulu sayang, ibu bai baik saja, ibu ada di rumah nenek sekarang" jawab ibu Mira "Karina sama Dion lagi nyariin ibu, kita kesana ya bu"ujar Karina mengkhawatirkan ibunya "emang kalian ada dimana sekarang?" tanya bu Mira khwatir dengan keberadaan Dion dan Karina.

"Kita lagi menuju rumah nenek bu" jawab Karina "Kalian mau kesini?" bu Mira merasa senang "yaudah kesini aja, sekalian Dion ibu kenalin ke nenek kamu" jawab bu Mira kegirangan.

****

Karina dan Dion pun sampai di rumah neneknya Karina pada malam hari, Pagi harinya di luar rumah neneknya Karina terlihat banyak wanita paruh baya berkumpul. "Mana nih nenek ida menantunya, katanya menantunya artis terkenal "Tanya salah satu wanita paruh baya" "sabar mantu saya, baru sampai tadi malam, jadi masih tidur " jawab nenek ida menenangkan kumpulan wanita paruh baya yang penasaran dengan menantunya yang artis

Tidak lama kemudian Karina dan Dion keluar dari rumah karena mendengar suara banyak orang "Nih mantu saya, namanya Dion, dia artis terkenal loh, ganteng kan " ucap nenek Ida membanggakan Dion. "Apaan nih nenek ida, bohong ya, ganteng sih, tapi saya ga pernah liat dia di tv " protes salah satu nenek

Dion kaget saat keluar rumah langsung di serbu pada nenek nenek dan ibu ibu "Kalian aja yang kurang update, menantu saya ini terkenal loh" ucap ibu Mira membela Dion. Dion hanya terdiam, karena tidak mengerti dengan situasinya saat ini "udah ayo ibu, ibu kita pulang, ternyata artis kurang terkenal, masih gantengan Anjasmara" ucap salah satu ibu ibu. Para wanita paruh baya tersebut, satu persatu meninggalkan halaman rumah nenek Ida. "Dasar nenek nenek peot, gak tau aja seterkenal apa Dion di kota" omel bu Mira kesal.

"Untung ga ada yang ngenalin gue" batin dion tenang "ayo Karinaa, sama Dion sarapan dulu, ibu udah siapin sarapan !!!

1
Sof Tia
mampir keceritaku yah jangan lupa
Fa🍁
Ceritanya luar biasa
Fa🍁
bener bener patah hati
Fa🍁
lagi putus cinta Bu, kasian anak mu ini pilu
Sakuya Wish
seru banget, gak bosen bacanya
naya
lanjuttttt thor
Essy Kehi🦋
ceritanya menarik
Lucky One: makasih 🙂
total 1 replies
semangat
keen
satu episode nya terlalu sedikit 🥲
Kia Shoji
Smngat..
Heart Attack
seru sih sejauh ini
spiderwomen
dih ricky🤨
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!