Suatu kesialan bagi Kiela yang terjebak masuk ke dalam komik bergenre boys' love, ia di beri misi untuk membuat dua tokoh utama laki-laki, yaitu Jaxon dan Nathan agar kembali tertarik kepada perempuan.
-
Hanya dengan cara itu, Kiela jadi bisa kembali ke dunia nyata.
|
-
"Bgst bener si Sasa! gara gara dia gue masuk ke komik ini, mana ternyata komik bxb lagi anjg!" kesal Kiela meninju udara.
-
Kiela memang senang membaca komik lewat ipad nya, namun memang hari sial tak ada di kalender!
Karena komik gay itu, Kiela mendapatkan malapetaka, keluarga nya meninggal semua, hanya tersisa diri nya sendiri.
Namun Kiela di beri kesempatan untuk mengulang kembali hidup nya, dari waktu sebelum ia membaca komik bxb itu, tapi dengan syarat, Kiela harus membuat dua tokoh utama itu kembali menyukai perempuan.
_
Apakah Kiela akan berhasil melakukan misi itu?
"bisa di sembuhin ngga sih kalo orang belok gitu? aduhhh gue harus gimana iniii" Kesal Kiela frustasi
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ledolphine, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Nathan kan ga mungkin
"gue pikir lo bakal make dress" celetuk Nathan begitu melihat pakaian yang Kaira kenakan sekarang
"sebenernya di suruh mama gitu si, tapi gue maksa, kalo make dress pilihan mama, gue ngga mau ikut" jujur Kaira
karena Kaira tak pernah memakai dress seperti yang di siapkan oleh Emma untuk putri nya itu
dan melihat bentuk nya pun sudah terbayang oleh Kaira, betapa tak nyaman nya jika ia memakai itu
dan sepertinya...
Kaira yang asli memang biasa nya memakai dress, jadi Nathan berkata seperti itu
"bisa ngancem juga lo" Nathan terkekeh mendengar ucapan Kaira
"ayo bang, kita keluar duluan, gue pengen hirup udara luar sebelum masuk lagi ke mobil" ujar Kaira semangat
Nathan pun mengangguk, dan segera mengambil kunci mobil, karena memang Nathan lah yang memegang kunci itu
mereka pun berjalan sambil mengobrol sampai akhir nya keluar dari hotel
Nathan sesekali terkekeh mendengar celetukan Kaira, adik nya yang sekarang ini...
ternyata mulai menunjukkan sisi lucu nya ya?
karena sejak dulu, meskipun hubungan mereka memang baik, tapi rasanya masih ada sesuatu yang menghalangi mereka, tapi kini....
sepertinya Kaira sudah mulai menghilangkan penghalang itu, gadis itu bersikap seolah olah memang sedang bersama kakak kandung nya
"wahhh sore emang seger tau" ujar Kaira begitu keluar dari gedung
"iya" Nathan setuju dengan ucapan Kaira itu
"........" Nathan terdiam sejenak menatap Kaira yang sibuk memfoto pemandangan di depan nya, gadis itu ternyata suka mengambil foto foto di suatu tempat dengan maksud untuk aesthetic
sesuatu terpikirkan oleh Nathan kini
"wahhh Bang!" ujar Kaira dengan wajah polos dan riang nya mendekat ke Nathan
"........" Nathan terdiam, hanya memperhatikan Kaira yang menghampiri nya
"liat deh, ada cewek cakep banget!" ujar Kaira menunjuk seorang perempuan yang tengah bermain hp dan duduk di halte
"…....." Nathan hanya terdiam menatap ke arah yang Kaira tunjuk
"ya terus?" tanya Nathan pada akhir nya, cowok itu mengernyitkan dahi nya menatap Kaira
"cantik kan?" tanya Kaira dengan riang
"iya" Nathan mengangguk setuju
"......" Kaira terdiam mendapat respon seperti itu
ya....
memang Kaira ingin Nathan menjawab seperti itu sih...
tapi entah kenapa rasa nya ada yang kurang dengan respon Nathan, dan Kaira merasa tak puas dengan itu
"tipe lo bukan bang?" tanya Kaira lagi
"......." Nathan tampak berpikir
"gue juga kurang tau ya tipe gue kek gimana" jujur Nathan
"hm? terus gimana ntar nya bang? lo bakal nikah ngga? ntar ngga punya cewek loh lama lama" ujar Kaira terlihat kecewa entah kenapa
"lo.... kenapa sih Kai?" Nathan mengernyit kan dahi nya, memiringkan kepala nya bingung
"ya... gue mah kalo suka ya suka aja, ngga ada syarat khusus, kenapa kek nya lo takut banget sih gue kaga punya cewek?" lanjut Nathan
'ya... kalo lo jadi gay lagi gue kaga bisa balik ke dunia nyata gue' batin Kaira, gadis itu menghela nafas pasrah, tak bisa menjawab pertanyaan Nathan itu
"gue mau tanya sama lo" Nathan menarik tangan Kaira mendekat
"....??" Kedua alis Kaira terangkat penasaran dengan hal itu
"jujur, gimana ceritanya lo bisa suka sama si Jaxon?" tanya Nathan langsung pada inti nya
"aneh banget lo tiba tiba suka gitu, lagian pas di sekolah juga lo kek yang ngga kenal sama Jaxon malah, ngaduin dia, dia juga kek nya ngga kenal sama lo, kok bisa bisa nya lo suka sama dia?" tanya Nathan benar benar tak paham
"......gue caper ke dia aja bang, nah, karena insiden tadi pagi itu kan, jadi nya dia kenal tuh sama muka gue, jadi seengga nya dia udah kenal sama gue, tinggal gue deketin dia aja pelan pelan" ujar Kaira memang sangat lancar jika berbohong
"gue ngga setuju lo sama dia Kaira, tetep" ujar Nathan serius
"yahhh terus gue sama siapa dongg" kesal Kaira hampir seperti merengek
"ya siapa kek, lo kaga ada suka sama siapapun selain Jaxon?" Nathan menghela nafas, menyugar rambut nya
"......" Kaira tampak mengernyit kan dahi nya
'pokonya gue bisa sih deketin salah satu di antara mereka' batin Kaira dengan yakin
'kalo Jaxon mungkin....' Kaira mengangguk angguk, membuat Nathan kembali mengernyit kan dahi nya heran melihat tingkah Kaira itu
"kalo Nathan kan ga mungkin ya, dia abang tiri gue" gumam Kaira
"......" Kedua alis Nathan terangkat mendengar itu
"hah?" celetuk Nathan, membuat Kaira sontak menoleh
"hah?" tanya Kaira balik
"lo bilang apa tadi?" tanya Nathan
"apa?" tanya Kaira balik
"lo suka sama gue?" tanya Nathan menunjuk diri nya sendiri dengan ekspresi heran
'hah? gue ngomong gitu?' batin Kaira kaget
"ya suka lahh, lo kan abang gue" Kaira terkekeh kemudian
"......." Nathan menghela nafas lega mendengar itu, seperti nya ia sempat salah mengartikan ucapan Kaira sebelum nya
Hp Nathan pun bergetar karena telfon masuk, yang ternyata dari Adrian yang menanyakan dimana keberadaan nya dan Kaira
akhir nya setelah menunggu Adrian dan Emma, mereka berempat pun segera pergi menuju tempat pesta pernikahan anak dari teman Adrian itu
