NovelToon NovelToon
Ibu Sambung Untuk Anakku

Ibu Sambung Untuk Anakku

Status: sedang berlangsung
Genre:Ibu Pengganti
Popularitas:838.1k
Nilai: 4.9
Nama Author: SHy

Menikah lagi bukanlah hal yang diinginkan Albert untuk saat ini. Namun apa daya, ia tak bisa menolak keinginan putri kecilnya yang terus meminta sosok ibu untuk dirinya.

Kanya, Albert terpaksa menawarkan sebuah pernikahan pada Kanya atas permintaan Lala yang menginginkan Kanya menjadi ibu sambungnya.

"Menikahlah denganku untuk Lala. Tapi jangan pernah berharap setelah menikah nanti aku bisa mencintaimu, karena cintaku sudah habis untuk mendiang istriku."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14 - Bersikap Yang Baik!

Kanya mengerutkan dahi setelah mendengarkan pertanyaan Albert. Dia bertanya dalam hati memangnya apa salahnya menyapa Albert dengan sebutan Bapak?

"Apa yang salah. Memang seperti itu kan seharusnya?"

Albert yang tak mendapatkan jawaban dari Kanya pun kemudian berkata. "Panggil saya Kak seperti biasanya."

Tak ingin berdebat, Kanya mengangguk saja. Dia pun segera duduk di atas kursi yang berhadapan dengan Albert setelah diminta oleh pria itu.

"Jadi bagaimana, apa kamu mau menerima tawaran dari saya?" Tanya Albert langsung pada intinya. Seharusnya tanpa ia bertanya sekalipun, Albert sudah tahu jawabannya. Kanya pasti menerimanya. Terbukti wanita itu saat ini datang ke perusahaannya seperti apa yang ia katakan tadi malam jika mau menerima tawaran darinya.

Kanya mengangguk. "Aku menerimanya, Kak." Balas Kanya.

"Bagus. Kalau benar kamu sudah bersedia, maka mulai besok kamu sudah bisa bekerja di sini. Dan untuk hari ini, kamu bisa menyerahkan surat lamaran kerja yang kamu bawa pada asisten saya."

Kanya menganggukkan kepalanya. Dia pun mengulurkan tangan pada Albert untuk mengucapkan kata terima kasih.

"Terima kasih. Semoga saya bisa bekerja dengan baik di sini dan tidak mengecewakan Bapak." Kata Kanya. Dia kembali berkata formal karena sudah diterima bekerja.

Albert tak menyahut. Walau Kanya tidak salah memanggilnya dengan sebutan bapak, tapi tetap saja dia merasa tidak terima bila dipanggil bapak. Albert merasa sudah seperti bapak Kanya saja.

"Apa ini yang dirasakan David dulu saat dipanggil bapak oleh Embun?" Tanya Albert dalam hati. Dia jadi teringat bagaimana kesalnya David saat itu dipanggil bapak oleh Embun saat mereka mengadakan sosialisasi di kampus Embun.

Setelah mengucapkan kata terima kasih pada Albert dan menyerahkan surat lamaran kerja pada asisten Albert, Kanya akhirnya pergi meninggalkan perusahaan.

"Ternyata Kak Albert bisa bersikap baik juga kepadaku. Kupikir dia akan kembali bersikap ketus saat kami bertemu hanya berdua." Gumam Kanya. Menurut Kanya, perubahan sikap Albert saat ini sangatlah jauh lebih baik dibandingkan sikapnya dulu yang selalu ketus dan seperti orang yang tidak menyukai dirinya.

"Semoga saja sikapkan akan selalu seperti itu di saat aku bekerja di perusahannya." Harap Kanya. Tidak dapat ia bayangkan bagaimana nantinya bila Albert masih saja bersikap ketus dan dingin kepada dirinya.

**

Informasi jika Kanya telah menerima tawaran pekerjaan dari Albert akhirnya sampai di telinga David. Entah dari mana pria itu bisa mengetahuinya, yang penting saat ini David sudah langsung menghubungi Albert untuk memberikan beberapa petuah pada pria itu.

"Kamu harus ingat pesanku ini, Al. Jangan bersikap dingin dan ketus lagi sama dia. Anggap dia sebagai adik seperti kamu menganggap istriku. Jika nantinya kamu ketahuan masih bersikap buruk kepadanya dan diketahui oleh istriku, maka bersiap-siaplah kamu mendapat amukan dari istriku!" Kata David.

Albert mendengus mendengarnya. Kenapa dia seperti mendapatkan amanat setelah menikahi Kanya, bukan mempekerjakannya. "Kamu pikir aku baru menikahinya apa sampai kasih pesan kayak gini?" Ketus Albert.

"Ya, mungkin saja suatu saat nanti kamu akan menikahinya. Jadi lebih baik dari sekarang aja kamu belajar untuk menjadi suami yang baim untuk dia." Balas David.

"Ck. Jangan sembarangan bicara kamu, Dav. Kamu tahu sendiri aku gak mau menikah lagi. Aku menawarkan pekerjaan sama dia juga atas saran dari kamu bukan karena keinginanku sendiri!" Albert mengingatkan sebelum sahabatnya itu berbicara terlalu jauh.

***

Sebelum lanjut ke bab berikutnya, jangan lupa berikan rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️, like, komen dan giftnya dulu teman-teman🤗

Dan jangan lupa follow instagram @shy1210 untuk seputar info karya. Terima kasih kesayangan semua🤗🤗🤗

1
Teh Yen
Albert nyebelin bagus deh harus d gtin kali kali Kanya biar nyaho tuh laki
Mirna Afriani
Luar biasa
Mamahnya Sultan
tinggalin ajja si Albert ..biar Tau rasa nanti anaknya nangis" nyariin
sella surya amanda
lanjut
Kasih Bonda
next thor semangat
Tuti Tyastuti
nah loh al
Bunda Abil
bener Nya sekali" ungkapin isi hatimu,, biar gk seenaknya sendiri kek bicara ama siapa aja..
TIARA
Kapan up Kak?
Sumar Sutinah
emang harus d ksh prlajaran c albert biar g seenak jidatnya, nah gitu kanya.jngn diam aja
Sumar Sutinah
dikiy amat thor
Sumar Sutinah
mengingat orang sdh meninggal shi boleh, tp jngn sampe mengabaikan yg ada d sampingmu sm aj dengan menyakitinya srcara tdk langsung, tdk menghargai pasangan hidup haddh Albert gmn shi 🤔🤔🤔
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
benar Nya..kali2 Albert harus ditegesin..
nuraeinieni
itu karna suamimu terlalu lama menduda jadi kaku,,,,kasi dia ciuman kanya biar albert bisa manis sedikit.
Ry
laki kayak gitu buang aja kelaut cina selatN
Rani Kamila
bneer Kanya gituin tu ci albert
daroe
wah aska nyamperin Albert nih kayanya😄
Bu Kus
bagus Kanya protes aja tu sikap Albert biar gak seenaknya nay
auzi
lnjt lgi dong thor up ya
Hafifah Hafifah
nah bagus tuh sesekali si al emang harus diprotes tentang sikapnya
Itha
iy udah lama nunggu cuma satu bab up,, sungguh terlalu kamu thoor😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!