NovelToon NovelToon
Cinta Tersembunyi Sang CEO

Cinta Tersembunyi Sang CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Duniahiburan / CEO / Pengasuh / Pelakor jahat
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Jeprism4n Laia

Seorang Presdir Perusahaan dikota Medan, dia pergi meninggalkan perusahaannya selama beberapa tahun lamanya, dia memilih untuk
mengasingkan diri disebuah Kuil.

Setelah beberapa tahun dia kembali dengan perubahan yang yang sangat besar, dia mampu menjadi Dokter Tradisional dan mampu seni bela diri.

Semoga para pembaca bisa terhibur dengan cerita ini. Terimakasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jeprism4n Laia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 10. Obat Pembangkit Jiwa

“Asal dia sudah mati, maka seluruh warisan keluarga Deli Sitanggang akan menjadi milikku seutuhnya, sedangkan anak sialan itu akan kuhempaskan dia dijalanan” Gumamnya dalam hati sambil nyingir kuda.

Lili adalah wanita rakus akan kekayaan, sehingga dia rela menjadi istri kedua dikeluarga Alex sitanggang, dan melahirkan seorang anak perempuan yaitu Mirna Sitanggang.

Sejak 2 tahun yang lalu, ketika Alex menjadi orang rumahan dan sakit-sakitan, Lili memilih untuk pisah kamar karena dia tidak mau mengurus orang yang sakit-sakitan.

Alex hanya bisa menerima apa kenyataan yang terjadi, dia tidak bisa melakukan apapun sekarang ini, karena dia takut anak pertamanya mendapatkan masalah, sehingga dia harus mengikuti arus saja sampai dia mendapatkan penjaga Geona yang dapat dia percaya dan menjaganya sampai akhir hayat.

“tok tok tok” Suara Ketukan pintu terdengar ketika sang pelayan sudah sampai didepan pintu kamar Alex.

Melihat tidak ada sahutan dari dalam kamar, pelayan kembali mengetuk untuk yang kedua kalinya, namun belum ada juga sahutan sama sekali, yang membuat sang pelayan mengerutkan keningnya, pertanda dia merasakan sesuatu yang tidak baik.

Sang pelayan merasa heran dan merasa keadaan sang majikan sedang tidak baik-baik saja, karena tidaklah biasanya sang tuan tidak menyahut ketika pintu kamarnya diketuk.

Sang pelayan langsung bergerak kembali kemeja maka, dia memberitahukan keadaan tuannya yang tidak menyahutnya sama sekali.

“Maaf nyonya, Tuan besar tidak menyahut ketika saya mengetuk pintu” ucap pelayan dengan perasaan yang tidak enak.

“Heem, ya sudah kalau tidak ada jawaban, mungkin tuan lagi tidur nyenyak jadi tidak usah diganggu” sahut Lili dengan seringai tipis terpancar dari sudut bibirnya.

“baik nyonya” ucap pelayan itu dengan perasaan campur aduk, dia hanya bisa menggelengkan kepalanya dan berlalu pergi dari tempat itu.

Di Dapur dengan perasaan yang tidak baik, sang pelayan tadi hanya bisa meremas-remas jari-jarinya, dan dengan wajah yang sangat terasa cemas, yang membuat pelayan yang lain ikut memperhatikannya.

“Bi Tina! Kenapa wajahmu kelihatan seperti sedang terjadi sesuatu?” ucap bi Yuru dengan penuh selidik.

“Em, Em, Tuan besar bi” Ucapnya terbata-bata.

“Tuan besar kenapa bi? Bi Tina harus beritahu kalau sudah terjadi sesuati, kalau tidak! bi Tina nanti bisa menyesal” Saran Bi Yuru dengan perasaan yang ikutan tidak tenang melihat ekspresi bi Tina.

“Tuan Besar tidak menyahut, ketika saya ketuk pintu kamarnya” Beritahu Bi Tina menjelaskan.

“emang sudah berapa kali bi Tina mengetuknya?” ucap Bi Saras dengan perasaan tidak tenang.

“Saya sudah mengetuk sebanyak 2 kali namun sama saja, tidak ada jawaban dari dalam kamar” Kata bi Tina menjelaskan.

“Apa sudah memberitahukan nyonya Lili” tanya bi Yuru dengan penasaran.

“Sudah bi, namun dia tidak mau peduli, katanya biarin saja dia begitu” Ujar bi Tina dengan suara kecil, dia takut nyonya besarnya mendengar setiap perkataan mereka.

“Sudah! Gak usah dikasitau nyonya Lili, lebih baik kita kasitau nona Geona saja” Sahut Bi Saras ditengah perbincangan mereka.

“Iya benar! Lebih saya mencari nona Geona” Ujar Bi Tina dengan wajah sumringahnya, dan langsung OTW mencari Geona dikamarnya.

Kembali diMeja Makan, Lili merasa senang sekali karena mendapatkan kabar dari Bi Tina barusan.

“Hahaha.. semoga saja si tua bangka itu sudah pergi kealam lain, sebelum ada yang menolongnya” Gumamnya dalam hati, sambil tersenyum bangga.

Tiba-tiba terdengar suara langkah kaki dari arah kamar lain “Kenapa Bunda tersenyum sendiri?” Ujar Mirna dengan penuh tanya, sambil dia duduk didepan sang bunda.

“huuss, baiknya kau diam saja! Karna sebentar lagi Ayahmu yang sakit-sakitan itu, akan pergi kedunia lain, karena bi Tina sudah mengetuk pintu kamarnya, namun tidak ada sahutan sama sekali dari dalam” Ucapnya menjelaskan situasi didalam kamar Alex Sitanggang.

Mendengar penjelasan dari Sang Bunda, sontak saja Mirna menjadi kegirangan dengan membuka lebar-lebar matanya seperti layar lebar sinetron.

“Apakah yang bunda katakan beneran?? Aku jadi senang loh bund, kalau Ayah sudah Keok, tinggal anak sialan itu yang kita singkirkan” Ujar Mirna dengan wajah binarnya.

“Sudah! Sudah! Lebih baik kita sekarang pura-pura tidak tau, dan kalau anak sialan itu nanti datang barulah kita bereaksi” Ucap Lili dengan penuh kehati-hatian.

Ditempat lain, dirumah Farel Laia. Dia sedang duduk bersilah diatas kasur, dengan memfokuskan kosentrasinya kearah tahap pemenuhan Energi Qi, sehingga dia bisa melewati masa pembentukan dasar ilmu bela diri.

Farel dikelilingi oleh kabut putih cerah bagaikan awan yang terlihat disiang hari, dan ditelapak tangannya muncul beberapa butir obat. “Ini adalah Obat Penyembuh segala penyakit, namanya Obat Pembangkit Jiwa” suara terdengar lirih ditelinganya, namun tidak ada siapa-siapa disekitarnya.

Setelah beberapa menit, dia telah selesai melakukan pemenuhan energi Qinya, sehingga dia marasa segar kembali dan tubuhnya mendapatkan keringanan yang lebih tinggi dari sebelumnya.

“Sepertinya energi Qi pembentukan dasar ilmu bela diri sudah kulewati, saya sekarang ditahap awal pembentukan tubuh baru” Ujarnya dalam hati, sambil dia menggerak-gerakan tangannya.

Farel menghirup udara segar yang membuatnya terasa nyaman saat ini, kemudian dia langsung melesat kekamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah keluar dari kamar mandi, dia telah bersiap diri, namun tiba-tiba dia teringat janji akan pergi kerumah Alex.

“Oh iya, hari ini saya harus kerumah Tuan Alex untuk mengobatinya dan membuatnya sembuh Total” ujarnya sambil dia mencari Kartu Identitas Alex Sitanggang.

Setelah dia mendapatkan Kartu Identitas Alex, Farel langsung melenggang pergi kerumah Alex yang bagaikan istana di Film Misteri.

Farel memesan Taxi Online untuk menuju kerumah Alex Sitanggang, Farel tidak menggunakan Mobil perusahaannya, karena dia masih belum mau memberitahukan Identitasnya ke Publik, karena ada beberapa masalah yang masih harus dia cari tahu kebenaranya.

Kembali di Mansion Alex Sitanggang, Bi Tina mengetuk Pintu Kamar Geona, untung Geona masih belum keluar untuk menyalurkan Hobinya sebagai Fotografer Alam.

“Tok Tok Tok” Suara Ketukan pintu.

“Ia Masuk” Sahut Geona dari dalam kamarnya, ketika dia mendengar ada suara ketukan pintu dari luar.

“Kenapa Bi? Apakah Ayah sudah bangun” tanya Geona kepada Bi Tina, dengan kedua tangannya masih memegang tempat alas make upnya.

“Itu dia nona, saya sudah beberapa kali mengetuk pintu kamar Tuan Besar, namun tidak ada sahutan sama sekali” Jelas Bi Tina memberitahu.

“Bruuk” Suara Make Up Geona langsung jatuh kelantai, ketika dia mendengar penjelasan bi Tina.

“apa Bi??” Suaranya nyaring.

“Iya Nona” Jawab bi Tina dengan suara gemetar.

1
Ahmad Zaenuri
Luar biasa
bang Emon: makasih ya
total 1 replies
Tiary91 gaho
tetap semangat ya thor
Was pray
kl tiara ditilik dari sifatnya yg kurang hati2 dan matre pasti jln keluar yg dipilih dari permasalahan perusahaan suaminya. mencari laki2 kaya yg mau dijodohkan dengan chika. alias menjual chika untuk mencari harta.
bang Emon: iya benar..
makasih ya
total 1 replies
Was pray
ibunya chika tipe orang yg gampang terperdaya dan ditipu kayaknya
Was pray
lanjut thor ...👍👍
Was pray
dokter damian terlalu banyak komentar sebelum melihat hasil dari pengobatan farel
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!