NovelToon NovelToon
Mencari Ibu

Mencari Ibu

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Mafia / Persaingan Mafia
Popularitas:5.2k
Nilai: 5
Nama Author: Dee_K

Niat ingin mencari ibunya yang sudah pergi meninggalkannya sejak kecil, justru membuat Yona harus terjebak ke dalam kehidupan seorang mafia yang sangat misterius. Yang akhirnya membuat keduanya jatuh cinta. Namun hubungan mereka penuh liku dan berpengaruh besar pada proses pencarian ibu Yona.

Akankah cinta mereka berdua tetap bertahan setelah ibu Yona ditemukan? Atau harus berakhir demi Yona bisa berkumpul lagi dengan Sang Ibu?

Simak terus kelanjutan kisahnya.. jangan lupa follow akun ig author @dee_k9191

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dee_K, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

31. Masa Lalu

Danita mengerjapkan matanya beberapa kali setelah mendengar pernyataan suaminya. Sedikit tidak percaya kalau suaminya akan mempertemukan dirinya dengan putri kandungnya, Yona.

“Maafkan aku, Sayang! Besok kita akan terbang ke Indonesia. Aku akan menyuruh orang untuk mempersiapkan semuanya,” imbuh Baron.

Danita menangis bahagia. Kemudian merentangkan tangannya, meminta dipeluk oleh suaminya. Sungguh ia sangat senang. Meskipun ia belum tahu bagaimana reaksi Yona saat bertemu dengannya. Terlebih sang mantan suami. Karena pria itu mungkin saja masih menyimpan sakit hati padanya, karena masa lalu mereka.

***

Pagi ini keadaan Yona sudah membaik. Meskipun harus dirawat beberapa hari di rumah sakit sampai keadaannya benar-benar pulih. Jarvis pun tak sedetik pun meninggalkan ruangan rawat putrinya. Pria itu merasa sangat bersalah atas kejadian yang menimpa putrinya. Karena dikuasai emosi, Jarvis sampai lupa diri dan seolah menghukum putrinya sendiri.

Sedangkan untuk hubungan Yona dengan Finn, untuk saat ini Jarvis tidak melarang pria itu menemui putrinya. Demi kesehatan Yona juga. Namun jika nanti Yona sudah membaik, sebagai seorang ayah, ia akan bicara baik-baik dengan Yona mengenai hubungan apa yang sudah mereka jalani.

“Kamu butuh sesuatu, Sayang?” tanya Jarvis saat ia selesai melakukan panggilan dengan asistennya. Sedangkan Yona bangun beberapa menit yang lalu.

“Tidak, Ayah.” Yona bergumam lirih.

Tak berselang lama seorang perawat masuk untuk mengecek kondisi Yona. Seperti mengukur tekanan dara, suhu badan, dan keluhan lainnya.

“Ayah tidak pergi ke kantor?” tanya Yona setelah perawat selesai memeriksanya.

“Tidak. Ayah bisa bekerja dari rumah sakit. Maafkan atas perlakuan Ayah sama kamu, Sayang!” ucap Jarvis.

“Ayah jangan bicara seperti itu! Ini memang kesalahanku. Aku yang tidak tahu terima kasih atas apa yang sudah Ayah berikan padaku selama ini,” ucap Yona dengan mata berkaca-kaca.

“Harusnya aku tidak berusaha mencari ibu kalau tahu hasilnya sangat mengecewakan, dan membuatku sangat sakit,” imbuh Yona.

Jarvis mengerutkan keningnya. Apa itu artinya Yona saat di USA sudah berhasil bertemu dengan ibunya. Padahal setahunya sangat sulit menemukan wanita itu. Terlebih ia tahu kalau mantan istrinya itu menikah dengan kekasihnya, seseorang yang memiliki pengaruh besar di dunia gelap.

“Apa yang sudah dia lakukan padamu?” tanya Jarvis dengan hati-hati.

“Ibu tidak pernah menginginkanku.” Yona tiba-tiba menangis mengingat ucapan seorang pria yang sangat menyakitkan hatinya kala itu.

“Ibu kamu mengatakan semuanya begitu? Jadi, kalian berdua sudah bertemu?” tanya Jarvis tidak percaya.

“Tidak secara langsung, Ayah! Tapi melalui seseorang yang kemungkinan orang suruhannya. Maafkan aku, Ayah! Harusnya aku bersyukur sudah memiliki Ayah,” Yona terisak.

“Tidak, Sayang! Kamu tidak salah. Ayah juga salah,” ucap Jarvis memeluk putrinya.

Jarvis sangat geram mendengar cerita Yona. Ia yakin orang yang mengatakan hal menyakitkan pada putrinya itu pasti Jendra, suami dari Danita. Setelah itu Jarvis menceritakan suatu kebenaran pada Yona yang selama ini ia tutupi dari putrinya tentang hubungannya dengan mantan istrinya dulu.

“Maafkan Ayah, Yona! Ayah sudah membohongi kamu selama ini,” ucap Jarvis, membuat Yona menatap heran pada sang Ayah.

“Berbohong? soal apa, Ayah?” tanya Yona.

“Ayah akan mengakui dan menceritakan yang sebenarnya dengan jujur. Namun ayah minta, setelah ini jangan pernah membenci Ayah, meskipun nanti kemungkinan kamu akan meninggalkan Ayah,” ucap Jarvis. Yona menggelengkan kepalanya. Ia meyakinkan sang ayah, tidak akan pergi meninggalkan pria yang sudah menjadi cinta pertama seorang anak perempuannya.

“Ayah dan ibumu dulu menikah karena sebuah perjodohan,” ucap Jarvis dengan tatapan kosong.

“Danita adalah wanita yang sangat baik dan berhati lembut. Dia sangat menurut dengan orang tuanya. Termasuk dengan menerima perjodohan dari orang tua kami. Dan hal itulah yang membuat Ayah langsung jatuh cinta pada Danita. Hingga akhirnya pernikahan itu pun terjadi. Ayah mengira Danita juga mencintai Ayah. Karena selama itu, dia selalu berbuat layaknya seorang istri yang patuh dengan suaminya. Sampai akhirnya ada kamu dari hasil pernikahan kami,” Jarvis menjeda sejenak ceritanya.

“Sampai suatu ketika, setelah kamu lahir, Ayah baru mendengar dengan jelas kalau selama menikah dengan Ayah, ibu kamu tidak pernah mencintai Ayah. Danita mau menikah karena tidak mau menyakiti hati orang tuanya. Dan selama kami menikah, rupanya ibu kamu diam-diam masih berhubungan dengan kekasihnya, yang bernama Jendra. Saat itu Ayah sempat nekat menemui Jendra agar menjauhi ibu kamu. Tapi tidak berhasil. Ayah mencoba bersabar agar suatu saat nanti hati ibu kamu bisa berubah dan bisa membalas cinta Ayah. Namun sampai usia kamu lima tahun, Danita tidak bisa melakukannya. Sampai akhirnya Ayah yang mengalah. Ayah menceraikan wanita yang sangat ayah cintai demi pria lain. Asal dengan satu syarat. Kamu ada menjadi hak asuh Ayah sepenuhnya. Dan dia setuju, meskipun saat itu dia sangat keberatan,”

Yona tidak bisa lagi membendung air matanya. Dia memeluk ayahnya untuk menenangkannya. Ayahnya adalah seorang yang sangat kuat, yang rela membiarkan wanita yang dicintainya pergi demi pria lain.

“Apa Ayah masih mencintai ibu sampai sekarang?” tanya Yona masih terisak.

Jarvis mengurai pelukannya, menatap Yona dan mengusap air mata di pipi putrinya itu. “Bagaimana mungkin Ayah masih mencintai wanita lain kalau kamu saja sudah menjadi dunia Ayah?”

Yona kembali memeluk ayahnya dengan erat. Sungguh ucapan ayahnya sangat mengharukan dan berhasil membuatnya semakin yakin kalau Jarvis lebih dari seorang ayah, melainkan ibu juga.

“Pesan Ayah hanya satu. Jika suatu saat nanti kamu memiliki kesempatan untuk bertemu dengan ibumu, jangan pernah membencinya! Bagaimana pun juga, dia wanita yang sudah mengandung kamu selama sembilan bulan. Jangan campur adukkan masalah Ayah dengannya di masa lalu, karena sejatinya seorang ibu tidak pernah membenci anak kandungnya sendiri. Mungkin orang itu mengatakan hal itu pada kamu karena dia sangat mencintai istrinya dan takut kehilangan wanita itu,” ujar Jarvis panjang lebar.

Yona masih menangis sesenggukan. Dia tidak memberi tanggapan apapun mengenai kalimat terakhir ayahnya. Karena Yona masih sangat kecewa saat mengingat ucapan pria itu, yang tak lain adalah Jendra.

Suasana pun sudah berangsur menghangat setelah Yona sempat menangis sesenggukan dalam pelukan ayahnya. Kini saatnya Yona makan, setelah itu minum obat. Namun saat Jarvis hendak menyuapi putrinya, tiba-tiba ada seseorang yang datang. Yona sangat terkejut.

“Selamat pagi, Om!!” sapa Finn dengan sopan.

Jarvis tidak menimpali. Membuat Yona ketar-ketir. Khawatir ayahnya akan memberikan hadiah pada Finn lagi seperti waktu itu. Apalagi saat melihat ayahnya meletakkan kembali piringnya di atas meja. Dan jangan lupa dengan tatapan menyeramkan dari ayahnya itu.

“Makanlah! Dan jangan lupa minum obat. Ayah ada urusan sebentar,” ucap Jarvis kemudian keluar dari ruangan itu.

Yona melihat ayahnya keluar dari ruang perawatannya dengan melewati Finn begitu saja. Ada kelegaan di hatinya, namun juga penasaran akan sesuatu yang mungkin tidak ia ketahui.

“Bagaimana keadaan kamu?”

.

.

.

*Happy Reading!!

1
~°•●Dee_K●•°~
Authornya dilema🥹🥹
Cahyani Sutopo
lhaaa,, beneran tamat nih
Ana
berharap ada bonchapt 🥺😢🤧
Ana
semoga masih disini ya kak 🥺 aku menunggu
Ana
beneran End 😢
Cahyani Sutopo
nahh kan benar finn,, bbetapa hancurnya yona saat tau ternyata yang menculiknya dan menyiksa ibunya adalah kekasih nya
Ana
😭😭😭😭😭
Ana
ternyata benar finn🥺
Ana
ga mungkin itu finn kan, tapi kenapa aku berpikir begitu ya
Ana
ck
Ana
duh jadi nebak nebak jadi nya 🙈
Ana
apa mungkin itu finn🤔tapi masa sih
Cahyani Sutopo
fix ini mah anak buahnya finn yang nyulik karna dendam ama jendra,, padahal kayaknya ini cuma salah faham deh, bukan jendra yang bunuh ayahnya finn tp orang lain cuma jendra yang jadi kambing hitamnya, jadi finn dendam nya ama jendra,,, hadeuhh gimana nanti setelah finn tau kalo ynag di culik anak buahnya itu yona dan ibunya yaa,,,
Cahyani Sutopo
jangan2 yang nyulik yona sama ibunya anak buahnya finn
Ana
tuh kan, duh mereka diculik, mungkin kah ini ulah rafel
Ana
duh jangan bilang itu bukan orang orang suruhan jendra 🥺
Ana
waduh kemana ya
Ana
jangan terlalu lama jauh dari yona finn🥺 kamu ga tau kalau rafel sudah bertindak
Ana
ck sepertinya sengaja nih rafel
Ana
yona ga dengerin ayahnya 🙈🙈
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!