"Path to Immortality" adalah sebuah cerita tentang Ling Chen, seorang pemuda biasa yang takdirnya terikat dengan sistem kultivasi kuno yang misterius. Dengan bantuan sistem, Ling Chen memulai perjalanan kultivasinya untuk mencapai keabadian.
***
Tingkatan kultivasi untuk saat ini :
• Qi Refining : tingkat 1-9
• Foundation Establishment : tingkat 1-9
• Core Formation : tingkat 1-9
• Golden Core : tingkat 1-9
• Nascent Soul : tingkat 1-9
• Spirit Severing : lapisan pertama - kelima
• Dao Seeking : lapisan pertama - kelima
• Saint : langit kesatu - ketiga
• Mahayana : langit kesatu - ketiga
• Half Step Immortal : ....
~~~~
Karya pertama saya, kalau berkenan silahkan berikan kritik dan saran
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ndraaa_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 10
Dari kejauhan, Fang Yue merinding ketakutan melihat Ling Chen membunuh sekelompok orang itu dengan brutal.
Tubuhnya tidak berhenti bergidik di dekat pohon dengan darah yang tidak berhenti mengalir dari kaki serta tangannya.
"A- Apakah dia masih pria yang sama dengan orang yang menolongku." Fang Yue berkata dalam hati sambil menahan rasa mual dari mulutnya.
Meskipun dirinya adalah seorang kultivator, Fang Yue tumbuh di lingkungan yang sangat tenang dimana dia belum memiliki pengalaman yang mengharuskannya untuk membunuh orang lain untuk bertahan hidup.
Sekarang, dengan kondisi dimana kedua kakinya yang patah karena serangan sekelompok pembunuh tadi. Fang Yue kehilangan harapan untuk melarikan diri sekaligus mendapatkan herbal yang dapat menyembuhkan ayahnya.
Awalnya, ia pergi ke pegunungan iblis untuk mencari sebuah herbal yang hanya tumbuh sekali selama dua ratus tahun.
Herbal yang ia cari tidak lain adalah rumput roh. Alasan kenapa Fang Yue membutuhkan herbal itu adalah karena kondisi yang terjadi pada ayahnya saat ini. Beberapa hari yang lalu, Ayahnya terkena sebuah penyakit yang membuat tubuhnya secara perlahan kehilangan vitalitasnya.
Bahkan dengan bantuan tabib terbaik dan juga berbagai pil tingkat tinggi di keluarga Fang, kesehatan ayahnya sama sekali tidak megalami peningkatan. Setelah menghabiskan waktu seharian untuk mencari informasi, dia akhirnya mendapatkan sebuah informasi penting dari Paviliun Bulan.
Dari informasi yang Fang Yue dapatkan, herbal yang dapat membantu menyembuhkan penyakit ayahnya saat ini adalah rumput roh hanya dapat di temukan di pegunungan iblis. Salah satu tempat terlarang di Kerajaan Beizhang.
Rumput Roh adalah herbal yang sangat langka yang sangat sulit di temukan di seluruh kerjaan Beizhang, bahkan ada rumor yang mengatakan bahwa herbal itu dapat menyembuhkan kembali seseorang yang sekarat.
Setelah mendapatkan informasi itu, Fang Yue segera bersiap meninggalkan Keluarga Fang untuk mencari rumput roh di pegunungan iblis. Dia juga mendapatkan perintah dari pamannya untuk membawa beberapa kultivator tingkat tinggi untuk menemaninya.
Sayangnya, Fang Yue menolak saran itu karena akan menimbulkan kecurigaan dari keluarga lain. Meskipun hubungan Keluarga Fang dengan berbagai kekuatan besar terlihat baik-baik saja di luarnya, tetapi mereka semua saling menunjukkan taring satu sama lain secara diam-diam.
Dia juga menyamar menjadi seorang laki-laki untuk menghindari serangan dari keluarga lain selama perjalanan.
Tidak seperti yang Fang Yue perkirakan, identitasya terekpos dengan cepat seolah-olah ada seseorang yang membocorkannya. Di tengah perjalanan menuju pegunungan iblis, dia di sergap oleh sekelompok orang yang memiliki keterampilan yang sangat hebat dan kejam.
Meskipun Fang Yue sedikit unggul karena artefak serta senjata yang dibawanya, tetapi kerja sama kelompok itu jauh lebih hebat dari apa yang ia kira. Setelah pertarungan yang tidak sebentar, Fang Yue menderita kerugian dan menderita cedera yang sangat parah. Dia bisa saja kehilangan nyawanya pada saat itu jika bukan karena artefak yang di berikan oleh ayahnya.
Seolah takdir sedang tidak berpihak kepadanya, Fang Yue di serang oleh harimau besi yang memiliki pertahanan yang sangat kuat. Dengan cedera serta Qi yang terkuras habis, tidak ada kesempatan bagi Fang Yue untuk melarikan diri. s
Beruntung pada saat itu dia di selamatkan oleh Ling Chen yang muncul secara tiba-tiba. Kesan pertama Fang Yue pada Ling Chen adalah orang yang sangat baik tidak seperti banyak kultivator yang ia temui di ibukota kerajaan.
Tapi melihat penampilan Ling Chen sekarang, kesan Fang Yue terhadapnya berubah 180 derajat. Pria di depannya tidak hanya memiliki aura serta niat membunuh yang mengerikan, dia juga tidak terlihat seperti seorang manusia.
"Apakah aku akan mati disini ..." Fang Yue tertawa getir ketika melihat Ling Chen berjalan kearahnya dengan pedang bersimbah darah.
Meskipun dia telah mengusahakan yang terbaik untuk mencari rumput roh yang dapat membantu mengobati ayahnya, dia tidak menyangka kehidupannya akan berakhir seperti ini.
Dia menutup matanya sambil mendengar suara langkah kaki yang semakin mendekat kearahnya, hanya untuk beberapa saat kemudian suara langkah kaki itu terhenti.
Setelah waktu berlalu cukup lama dan tidak ada apapun yang terjadi, Fang Yue secara perlahan membuka kedua matanya.
Matanya melebar saat melihat tubuh Ling Chen tergeletak dengan pendarahan yang sangat hebat.
"L- Ling Chen!!" Fang Yue berteriak, dia dengan putus asa menyeret tubuhnya yang tidak bisa berdiri mendekat untuk membantu menghentikan pendarahan pada tubuh Ling Chen.
Dia menahan rasa sakit pada kedua kakinya serta betisnya yang tergores akibat bebatuan tajam di tanah.
Ketika dia memeriksa kondisi Ling Chen menggunakan Qi yang tersisa, matanya melebar dan wajahnya memucat melihat cedera Ling Chen yang semakin parah, dunianya terasa berhenti berputar untuk sesaat.
"A- Apa yang harus kulakukan! jika aku tidak segera menolongnya, dia tidak akan bertahan lama." Fang Yue berkata dengan panik sambil memegang tangan Ling Chen yang perlahan terasa dingin.
Dia tidak pernah belajar ilmu pengobatan sama sekali, jadi dia tidak memiliki pengalaman untuk membantu menyembuhkan cedera Ling Chen. Selain itu juga, Qi di dalam dantiannya telah terkuras habis untuk memeriksa kondisi Ling Chen.
Pada saat dimana Fang Yue tidak memiliki harapan, secerah keajabian terjadi.
Di depannya, tubuh Ling Chen yang hampir hancur secara tidak terduga kembali pulih secara perlahan-lahan.
Melihat hal itu, Fang Yue sangat bersyukur hingga dia tidak dapat menahan air matanya keluar.
"Syukurlah..." Dia melepas jubahnya dan menyelimuti tubuh bagian atas Ling Chen agar tidak kedinginan.
Beberapa detik kemudian, Fang Yue yang sebelumnya telah kehilangan banyak darah merasa pandangannya semakin kabur dan kesadarannya melemah.
"Kepalaku..."
Detik berijutnya, Fang Yue yang kehilangan kesadarannya tergeletak tepat di samping Ling Chen. Karena ia telah kehilangan seluruh Qi dalam tubuhnya, artefak yang digunakan olehnya untuk penyamaran juga kehilangan fungsinya.
Wajahnya seketika berubah menjadi sesosok gadis yang sangat cantik, dia terlihat mengenakan kalung dan juga anting yang sangat indah. Sebuah penggambaran dari keindahan.
Dia memiliki wajah yang menawan dengan kulit yang sangat putih, seperti sepotong batu giok putih. Bahkan di kehidupan sebelumnya, dimana banyak wanita yang menggunakan riasan untuk mempercantik wajahnya, Fang Yue memiliki paras yang secara telak melampaui mereka semua.
Wajah naturalnya terlihat layaknya sebuah berlian, berkilau dan juga indah.
Alisnya yang ramping bagaikan bulan sabit yang indah, bulu matanya yang panjang, dan pipinya yang berkilau dan lembut, membuatnya terlihat semakin cantik. Rambutnya pendeknya juga memanjang dan berkilau di bawah sinar matahari.
***
Satu malam berlalu dengan sangat cepat, dengan sistem yang membantunya membuat sebuah pelindung tipis. Tidak ada seekor binatang pun yang menyerang mereka dalam raduis sepuluh meter.
Saat siang hari tiba dan matahari berada pada puncaknya, Ling Chen terbangun saat merasakan suhu yang begitu panas membakar wajahnya.
"Huh? Apa ini sialan!" Ling Chen mengumpat kesal sambil menutup wajahnya menggunakan kain yang menutup tubuhnya.
Selang beberapa detik kemudian, Ling Chen akhirnya menyadari keberadaan seorang gadis yang sangat cantik sedang tertidur di sampingnya.
Dia tersentak kaget dan tertegun untuk waktu yang lama, matanya bahkan tidak berkedip saat melihat tubuh gadis itu yang sangat indah.
Detik berikutnya, Ling Chen mengukir senyum di mulutnya hingga membentuk huruf 'u', tatapan matanya saat melihat gadis itu juga terlihat sangat cabul.
"Ekhem, ini bukan karena aku mesum atau semacamnya. Hanya saja siapa laki-laki di dunia ini yang tidak tergoda oleh pemandangan ini." Ling Chen dengan bangganya berkata.
Tidak aneh jika Ling Chen bereaksi seperti itu, dia pada dasarnya adalah seorang remaja yang baru menginjak usia 17 tahun tanpa pengalaman dengan seorang wanita. Tapi pada akhirnya, Ling Chen menghela nafas sambil membuang pemikiran kotor di kepalanya.
"Apa yang baru saja aku pikirkan."
Dia kemudian merenung sejenak sebelum menggunakan analisa sistem untuk melihat informasi dari gadis itu.
Tak begitu lama setelahnya, ketika panel sistem muncul di depannya, Ling Chen tercenggang melihat informasi yang ada di dalamnya.
"Apa-apaan!!!"
***
Tbc~