Menceritakan kisah cinta laura saat masih masa masa remaja,pahit manisnya cinta saat masa remaja
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ndo'Uus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 9
Seperti biasanya pagi pagi sekali Nando sudah berada di depan rumah Naura.Sebenarnya Nando masih sedikit kecewa kepada Naura karna dia lebih memilih pulang dengan Devan.
Tetapi Nando gak akan sanggup bila harus jauh dari Naura walaupun hatinya sakit dia sanggup menahannya.Sebegitu besarnya rasa sayang Nado kepada Naura namun Naura tidak menyadari perasaan Nando.
Ibu menghampiri Nando. "Loh nak Nando sudah di sini toh..? " kata Ibu Naura.
Nando turun dari motor." Iya bu Mau jemput Naura .Nauranya mana ya bu..? " sambil menyalami tangan Ibu Naura.
"Nauranya bangun kesiangan jadi dia baru selesai mandi. Ayo tunggu di dalam saja.."Pinta Ibu Naura.
" Gak usah bu aku disini saja.. "
Ibu Naura menarik tangan Nando "Loh ayo masuk ,kita sarapan sekalian pasti Nak Nando belum sarapan.. "
Nando tak sanggup menolak ajakan ibunya.Di dalam rumah ada ayah Naura yang sedang duduk bersiap untuk sarapan. Melihat Nando ayah Naura mengajak untuk saparan bersama.
Naura membuka pintu kamar. "Loh kamu sudah di sini. Maaf aku lama ya. "ucap Naura
"Ini ni anak perawan bangunnya siang siang. "ledek ayah Naura.
memukul ayah pelan. "Bapak......Naura jadi malu. !!!kan baru kali ini Naura bangun kesiangan.. "
Ayah dan Ibu Naura tertawa melihat anak gadisnya itu. Nando merasa hangat berada di tengah tengah keluarga Naura. Dia tidak pernah merasakan kehangatan keluarganya.Walaupun hanya sarapan bersama .Orang tuanya semua sibuk dengan pekerjaan mereka.
Bahkan saat kelulusan Waktu SMP orang tuanya tidak bisa hadir. Pembantu Nando lah yang mewakili mereka.Tetapi Nando tidak pernah membenci kedua orang tuanya sebab mereka melakukan itu juga untuknya.
Setiap hari kedua orang tuanya selalu sibuk keluar kota dan pulang saat tengah malam besok pagi sekali sudah pergi lagi.Nando hanya di manjakan dengan kemewahan. Tetapi Nando enggan memperlihatkan semua itu ke teman temanya dia tidak ingin mereka mendekatinya hanya karena dia kaya.
Sedari kecil Nando di asuh oleh mbok inah pembantunya .Nando sudah menganggap mereka seperti keluarganya sendiri. Dengan didikan mbok inah Nando tumbuh menjadi anak yang penyayang dan juga sabar.Untunglah mbok inah berhasil mendidiknya menjadi anak yang baik dan sayang kepada kedua orang tuanya.
"Ya sudah cepat sarapan nanti kesiangan " pinta ibu Naura .
Naura menarik kursi. "Iya bu tapi dikit aja ya. Nanti terlambat.. "
Ibu Naura mengelus rambutnya "Iya yang penting sarapan.. "
"Ayo nak nando jangan sungkan ya. Besok besok sarapan di sini lagi ya...?
"gak usah bu gak apa apa saya bisa sarapan di sekolah. Terkadang ada si mbok yang masakin di rumah .Cuma malas makan soalnya di rumah cuma sendiri.. " Ungkap Nando.
"dari itu sarapan disini bersama kami. Lagian nak Nando kan setiap hari jemputin Naura. Ini wujud ucapan trimakasih ibu. Berkat nak Nando bapak Naura gak pernah terlambat lagi masuk kerja di pabrik.
" Ibu gak bisa kasih apa apa sama nak Nando..Bapak Naura hanya buruh pabrik. "Ucap ibu sedih.
"Ibu gak usah mikirin itu.Lagian kami juga searah kok bu. Saya juga senang di jalan jadi ada teman ngobrol dari pada sendirian sepi dan ngantuk.. "
"Tolong jagain anak ibu ya Nak... "Pintanya.
"Iya bu pasti saya jagain Naura ibu tenang saja.. "
"memangnya aku bayi sampe perlu di jagain. "Timpal Naura.
"Udah ayo nanti telat...! Tarik Naura.
Tak lupa Nando memasangkan helem Naura. Dari kejauhan ke dua orang tua Naura memperhatikannya. Mereka merasa tenang Nando bersamanya.
"Ku kira kamu gak bakal dateng jemput aku ?" kata Naura.
Nando men stater moto"Kan aku sudah janji bakalan jemput kamu setiap hari.. "
"Kalo kamu gak ingin gak papa kok aku bisa minta bapak antar aku. "
"Kamu gak dengar kata ibumu. Aku dapat amanah suruh jagain kamu."
"Ayo naik.. " Pintanya.
Naura Naik ke atas motor .."Ya soalnya kemarin kamu kayak marah sama aku. Pergi gitu aja..! "
"Kemarin itu Devan suda bantuin aku. Dia marahin Arabella serta menyuruhnya untuk bilang ke semua orang kalo berita itu gak benar.
"Jadi aku gak bisa nolak ajakannya. Itung itung itu ucapan rasa terima kasihku."
"Kamu dengerin gak sih kok diam aja.. "Naura memukul pundak Nando pelan.
"Iya.....Aku dengerin kok. Tapi kenapa kamu jelasin itu ke aku.? "
"Ya kan aku takut kamu salah faham..! "
Nando tersenyum. "Memangnya kenapa aku salah faham kan aku bukan pacar kamu.. " ledek Nando.
Naura mencubit perut Nando. " ah.... tau ah.... "Naura meraju.
"au.... sakit Nau..? "Nando tersenyum puas.
Sesampai di sekolah Naura dan Nando berjalan beriringan menuju ruang kelas. Hal itu membuat para adik kelas heboh menyoraki mereka.
"Inilah pasangan paling serasi.. " ledek salah seorang siswa.
"Kak cocok banget loh... "
Nando mendekati Naura "Iyakan kami pasangan yang serasi.. "Ungkap Nando.
Naura tersenyum melihat tingkah Nando.Suasana di sekolah kembali menyenangkan.Devan dan Arabella berjalan di belakang memperhatikan mereka .Naura menyadarinya dan menoleh. Terlihat Devan tersenyum kepadanya membuat Arabella bermuka masam.
Tiba waktu istirahat Naura dan kedua sahabatnya pergi ke kantin disana ada Nando dan kawan kawan.
"Kalian mau makan apa aku yang traktir.Ini hadiah karena kalian menang kemarin... "ucap Nando.
" Asikk.... makan gratis lagi kita.. "Ucap lely dan Naura.
Tak lama Arabella dan temannya datang ke kantin .Dia melirik tajam kearah Naura. Naura tidak memperdulikan kedatangan Arabella.
Tak lama bakso pesanan Naura datang. Tiba tiba Arabella muntah muntah mencium aroma bakso. Padahal itu termasuk makanan kesukaannya di kantin.
"Kamu gak papa.. "ucap salah seorang temanya.
"Ayo kita ke UKS aja. " Ajaknya.
"Gak aku gak apa apa. "Kata Arabella. "Aku ke toilet dulu.. "
Arabella muntah muntah membuat Lely dan Riana curiga .Pasalnya Arabella sering memesan bakso di kantin ini lalu kenapa kali ini mencium aroma nya saja membuat Arabella mual.
"Wah... curiga gue... "kata lely.
" Curiga apa an...? "Sahut Riana.
Lely mendekat. " Jangan jangan dia hamidun. Tau sendiri gaya pacaranya bebas banget. "bisik nya.
Naura memukul lely. "Jangan bicara sembarangan nanti jatohnya fitnah loh..!!
" Iya maaf....!! " Ucap lely.
Sebelum pulang sekolah mereka di haruskan berbaris dahulu di lapangan sekolah. Akan Ada penyampaian dari kepala sekolah. siang itu cuaca cukup terik. Semua siswa sudah berkumpul tanpa terkecuali.
Kepala sekolah mengumumkan bahwa sebentar lagi pihak sekolah akan mengadakan wiraswasta ke bogor. Anak anak di suruh untuk mempersiapkan diri. Suara Riuh bahagia terdengar menggema .
Di tengah pengumuman tiba tiba Arabella terjatuh dan pingsan. Seketika suasana menjadi kacau. mereka bergegas mengangkat badan Arabella dan membawanya ke ruang UKS.
Setelah di periksa perawat terkejut dan memanggil kepala sekolah. mendengar pengakuan perawat kepala sekolah segera membubarkan barisan dan menyuruh semua untuk pulang kecuali Devan.
Setelah Arabella sadar kepala sekolah mengatakan untuk memanggil kedua orang tua mereka ke sekolah. Ternyata penyebab Arabella pingsan di sebabkan dia lemas karna sedang mengandung alias hamil.
semangat belajar!!!!!!
sabar ya kak masih proses.