Menceritakan seorang 3 mermaid cantik, dan juga salah satu nya Maura mermaid Gaul yg punya handphone daripada mermaid lainnya, dia sangat suka dengan cogan manusia.
hingga pada saat itu dia melihat cogan manusia sedang naik jetski di laut, dan dia tertarik dengan salah satu 3 cogan manusia itu.
disitulah pertemuan pertama Maura dengan manusia itu, sampai2 dia ingin menjadi manusia demi cowok ganteng itu.
bagaimana cara Maura agar bisa menjadi manusia?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ichacha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Antara Senang Dan Sakit
Masih Suasana di supermarket, Aina sudah marah apa lagi yg telah Gisya lakukan pada Maura " Udalah Na, gak papa kok pacarnya hanya cemburu saja padaku tapi aku gak papa kok"
" Huh dasar cemburuan, tapi dia gak ngatain kamu kan Ra" sebenernya ada sih sedikit kata2nya yg nyelekit pada nya yg membuat nya sakit hati tapi Aina tidak boleh sampai tau tentang itu karena dia tidak mau ada perdebatan nanti nya
" Gak kok dia cuma cemburu doang" Balas Maura sambil tersenyum pada Aina
Kenapa dia berbohong, baik banget dia, padahal kata2 nya Gisya pasti buat dia sakit banget kan Kelvin Membatin sambil menatap Maura
Selang beberapa saat Kelvin pun mengulurkan tangannya untuk mengajak berkenalan dan Maura pun menerima uluran tangannya Kelvin " Kelvin" "Maura" mereka berdua pun saling tersenyum setelah uluran tangan pun di lepaskan
" Oh aku juga mau beli sesuatu sekarang, kalo gitu-" Belum selesai Kelvin bicara telponnya pun berdering, setelah dia cek ternyata Gisya
Mau apalagi sih Gisya, aku kan lagi ada beli sesuatu di suruh mamah Kelvin menghela nafas lalu melirik ke arah Maura dan Aina
" Gue mau angkat telpon dulu, kalian lanjut aja lagi ya " ucap Kelvin sambil tersenyum lalu dia pun melenggang pergi
Itu pasti Gisya kan pacarnya yg nelpon, udah ketebak dari raut muka nya, kenapa sakit banget ya apa gue harus berhenti aja menyukai nya, jangan ada perasaan lagi untuk nya Maura membatin dalam hati sambil menunduk, dia antara senang dan sakit akhirnya bertemu lagi dengan Cowok yg disukai nya yg bernama Kelvin itu
Sekarang perasaan nya sangat sakit sekali, ingin terus mencintai nya tapi mencintai nya terus juga membuat nya sakit, masa iya dia jatuh cinta sendirian sedangkan cowok yg disukai nya saja mencintai orang lain dan sudah punya pacar pula, rasanya Maura sudah tidak sanggup melanjutkan nya lagi, ingin berhenti tapi kenapa hati ini terus mencintai nya, apakah perasaan ini tidak bisa hilang?
Apalagi setelah di maki oleh pacarnya, Maura sungguh sakit hati.
Aina pun melirik ke arah Maura yg masih menunduk " Lo kenapa Ra"
Maura pun mendongak menoleh ke Aina lalu tersenyum " Gak papa kok, ayo lanjut mau beli bahan apalagi"
"Oh yg ini nih" ucap Aina sambil menunjuk, Maura pun mengikuti Aina yg mau membeli bahan yg lainnya lagi
Ternyata jatuh cinta sendirian itu sakit ya
...----------------...
Pukul 11.20, setelah sudah dari supermarket Maura pun izin ke Aina untuk keluar sebentar, dia hanya ingin jalan' ke danau, setelah sudah izin Maura pun pergi ke Danau dengan jalan kaki karena jarak dari rumah Aina ke danau ternyata dekat jadi tidak bakal nyasar
Tujuan dia ke Danau hanya ingin menenangkan diri karena dia masih sakit hati tidak tau harus apakan perasaan nya ini, mau berhenti juga susah banget, apa dirinya memang sudah cinta banget pada cowok yg bernama Kelvin itu sehingga perasaan nya pun susah untuk berhenti mencintai
Setelah sesampainya di Danau, Maura pun duduk di bebatuan pinggir danau sambil merenungi nasibnya saat ini
Ketika sedang memandang pemandangan Danau yg dia lihat, ada seseorang yg menepuk pundaknya, Maura pun menoleh ke belakang betapa terkejutnya Maura ketika yg dia lihat adalah Rional yg kemarin ketemu di pantai, Kenapa bisa cowok ini ada disini?
" Gue Rional, Lo masih inget gue kan, Lo juga ternyata di Danau ya, hehe kita ketemu lagi" ucap Rio terkekeh sambil duduk disebelah Maura
Maura tersenyum canggung, entah kenapa perasaan nya saat ini lebih baik ketika Rional berada disini juga di samping nya
" Lo kenapa bisa kepikiran ke danau ini?" tanya Maura sambil melirik Rio dan Rio pun melirik balik Maura
" Gue emang sering kesini untuk nenangin diri sekarang kesini lagi" balas Rio sambil terkekeh kecil
" Oh gitu, sama donk gue kesini juga buat nenangin diri, pemandangan nya bagus banget " "Emang, itu alasannya gue sering kesini" Rional dan Maura pun saling tertawa, dari musuhan ternyata mereka sekarang bisa seakrab ini, Rional senang bertemu dengan Maura lagi disini ternyata semesta mempertemukan nya lagi dengan Maura dengan begitu sekarang dia bisa berduaan dengan Maura di Danau itu
" Waktu pertama gue ketemu Lo itu di pantai kan ya, kok Lo sekarang bisa disini, katanya Lo orang sana berarti Lo bukan orang Jakarta kan"
Pertanyaan nya Rio membuat Maura bingung menjawab apa pasti kalo di ceritakan juga akan sama responnya seperti Aina di tertawakan, dia jadi malu untuk cerita nya kenapa dia bisa disini
" Cerita nya panjang, kalo gue cerita juga Lo pasti bakalan ketawain gue" " Emang nya cerita nya gimana kok Lo bisa disini" Rio pun menahan senyum
" Huft, gue nyasar di mobil orang terus kebawa kesini" " Nyasar di mobil orang, haha, kok bisa sih, lucu banget sih Lo hahahaha" Rional pun lanjut ketawa
" Tuh kan di ketawain, dah ah gak jadi ceritanya juga" Maura pun mererucutkan bibirnya sambil membuang pandangan nya ke arah sana
" Iya2 maaf, soalnya lucu banget sih Lo , yaudah maaf ya" Ujar Rional sambil puk puk punggung nya Maura dan Maura pun luluh tidak ngambek lagi
" Terus sekarang Lo tinggal dimana?" tanya Rional
" Gue sekarang tinggal di rumah nya Aina, Aina itu sahabat ku sekarang, dia udah bantuin aku selama aku disini, aku kira juga bakal Luntang Lantung doang di jalanan ternyata ada yg mau bantu aku juga, Aina baik banget nyuruh aku tinggal di rumah nya bahkan dia minjemin bajunya buat aku, aku bersyukur ketemu dia, dia sekarang sahabat ku" ucap Maura sambil tersenyum memandang pemandangan Danau
Rional hanya tersenyum mendengar penjelasan nya Maura tapi nama Aina itu seperti tidak asing apa yg dimaksud Maura itu adalah Aina teman kampus nya
" Aina, nama nya kok sama kayak teman kampus ku"
Maura menoleh ke Arah Rio " Iya Aina yg itu, kamu juga kenal kan pasti satu kampus, aku kemarin ikut dia ke kampusnya "
" Oh ya, jadi Aina teman kampus ku, beruntung kamu ketemu dia, dia emang anaknya baik banget syukur lah kamu juga ada tempat tinggal "
" Iyaa, Aina baik banget sekarang kita sahabatan juga" Maura mengulum senyum nya lagi
" Langgeng ya persahabatan nya, setau aku Aina itu emang gak punya temen hehe"
" Iyaa" Maura tersenyum lalu menoleh kesebrang sana
Bunda Ratu?!! Kok bisa disini
" Ayo sembunyi Rio" "Hah kenapa"
Bersambung
di sini kok fotonya gak bisa dikomen yaa🫠🫠
lagian juga mau putus kok