Serpihan Luka Rosana

Geram sekali rasa nya hati Rosana karena malah di katai wanita jalang oleh Angel, sedangkan dia saja tidak pernah menggatal pada Andri sehingga pantas di sebut dengan sebutan kotor itu. Angel menatap Rosana dengan tatapan yang sangat hina, seolah Rosana ini adalah binatang yang sangat menjijikan sekali sedang terpana di dalam kolam.

Namun Angel tidak pernah menduga bahwa dia bukan melawan gadis sembarangan, bila dengan Andri mungkin saja Rosana kalah tenaga sehingga ia kalah mau melawan, dan juga Rosana sudah lama tidak pernah latihan karate lagi sehingga gerakan nya lumayan kaku. tapi kalau cuma sekelas Angel saja, akan ia hadapi dengan mudah dan gampang.

Rosana secepat kilat naik kembali kedaratan setelah tadi di ceburkan oleh Angel secara diam diam dari belakang, dengan tubuh berlumuran dengan air dan juga sampah kotor. Rosana menarik rambut Angel yang baru di tata dari salon, rasa nya puas sekali bula sudah bisa membalas pada wanita ini.

"Aaah lepaskan aku! apa yang kau lakukan ini?" pekik Angel berusaha berontak, namun leher nya di kunci lengan Rosana.

"Jangan pernah bicara sembarangan tentang ku lagi, aku tidak pernah jalang pada suami mu! dia yang memperkosa ku, BANGSAT." geram Rosana sangat kesal pada wanita manja dan juga sangat lebay.

Byuuuur.

Tubuh Angel gantian masuk kedalam kolam yang penuh daun kering itu, mana Rosana juga memasukan nya dengan gaya di banting sehingga pinggang Angel terasa pedas akibat beradu dengan air yang bisa menjadi sangat tajam bila kita tidak tau trik nya saat mau masuk kedalam untuk berenang atau untuk apa pun.

"Tidak perlu kau takut suami mu mau ku rebut! sebaik nya kau yang menjaga dia agar tidak menjadi lelaki murahan." sentak Rosana.

"Kau! berani kau cari masalah dengan ku, akan ku adukan kau dengan Mama." ancam Angel yang merasa punya dukungan dari mertua nya dan yakin akan di bela.

"Silahkan saja kau mengadu, aku tidak pernah takut dengan wanita setan semacam mu!" Rosana malah balik menantang.

"TOLOOOOONG!" Angel berteriak keras sehingga mengundang perhatian pelayan lain.

"Nona muda!" pelayan kaget melihat Angel di dalam kolam kotor.

"Bantu aku naik!" pekik Angel yang sudah di kuasai emosi besar pada Rosana yang cuma menatap nya sinis.

"Kenapa kau diam saja, bantu Nona muda naik!" Lilis membentak Rosana.

"Kau saja bila mau, tidak perlu menyuruh ku segala!" tukas Rosana tak mau kalah karena merasa benar.

"A-apa?!" Lilis kaget mendengar jawaban dari Rosana barusan karena sangat menyala sekali dia pada majikan nya ini.

Angel akhir nya di naikan keatas dengan kondisi tubuh yang basah kuyup, wanita ini menjerit jerit karena merasa jijik dengan tubuh nya sendiri karena memang Angel tipe wanita manja dan juga lebay. apa lagi merasa ada dukungan dan juga di cintai oleh Andri, maka semakin meraja lela saja tingkah nya.

"Awas kau, Rosana! kau pikir setelah ini aku akan diam saja?" Angel menunjuk wajah Rosana.

"Anjing seperti mu tak akan tinggal diam." jawab Rosana pula.

"APA?!" Angel kaget karena di samakan dengan anjing sekarang.

"Silahkan adukan pada siapa pun, aku tidak takut!" Rosana malah menantang karena harga diri nya di pertaruhkan di sini.

Walau jujur saja bahwa hati nya pun mulai deg degan bila memang Angel akan mengadu pada suami atau juga pada mertua nya, wanita itu pasti akan membuat cerita dengan dalih bahwa Rosana lah memang yang paling bersalah di sini, sedikit banyak Rosana sudah tau gelagat orang yang seperti itu.

"Habis lah kau!" Lilis menatap Rosana tajam dan segera masuk.

"Hahhh, bahkan pelayan pun ingin banyak tingkah!" gumam Rosana sambil menarik nafas panjang.

"Jangan terlalu takut, nanti minta maaf saja bila Tuan atau Nyonya marah." seorang pelayan yang masih muda mendekati Rosana.

"Aku tak akan pernah minta maaf, karena ini bukan salah ku!" tegas Rosana segera pergi.

Tidak sadar bahwa di jendela kaca yang mahal itu ada sepasang mata tajam menatap nya dengan seringai juga, Vegas kagum melihat pelayan atau juga istri muda adik tiri nya bisa punya keberanian sebesat itu. apa lagi saat tadi Rosana mengeluarkan jurus karate nya, Vegas semakin kagum melihat dia.

"Cukup menarik!" Vegas bergumam sembari meminum wine di tangan nya.

Pria yang terkenal sangat dingin dan juga bergerak di dunia gelap, Vegas menjadi tidak terkendali semenjak dia tau bahwa Ayah nya punya istri lagi dan Nyonya Sandra juga harus meninggal gara gara masalah itu.

"Aku akan tinggal sedikit lebih lama di rumah ini." Vegas berkata pada Lim asisten nya.

"Besok anda harus terbang kekorea, Tuan! sudah ada janji dengan Tuan Park." beritahu Lim.

"Batalkan saja, aku sedang ingin berburu kelinci yang akan berubah jadi srigala." Vegas menyeringai membuat Lim merinding melihat nya barusan.

Lim dalam hati mengeluh karena harus membatalkan pertemuan lagi, padahal proyek dengan mafia korea itu akan menghasilkan lima M uang, namun malah batal karena mah berburu kelinci. Lim hanya bisa menarik nafas berat, sebab dia pun sudah mengenal Tuan nya sejak dulu sekali sehingga paham bagai mana sikap Vegas Fernandes.

Vegas tidak mau memakai nama marga Papa nya karena dia memang sudah memutus hubungan dengan Tuan Wiliam, tujuan nya datang kesini hanya untuk bersenang senang saja dan membuat kekacauan. rasa nya sangat senang melihat wajah khawatir Nyonya Lina saat dia ada di sini, sebab wanita itu takut bila Vegas mengambil posisi Andri sebagai ceo perusahan milik Tuan Wiliam.

"Boleh kah saya bicara?" tawar Lim menatap Tuan nya.

"Kalau mulut mu ku jahit maka kau tak boleh bicara." jawab Vegas memainkan pistol nya.

"Tolong jangan ikut campur urusan mereka, Tuan!" Lim mengingatkan agar tidak jadi masalah.

"Sayang nya aku mau ikut, kelihatan nya seru." Vegas tersenyum iblis membuat Lim merinding disco.

"Wanita itu tak akan bisa apa apa, dia hanya akan menjadi beban saat anda ingin mencapai tujuan." Lim terus saja bicara.

"Kau bahkan lebih beban dari dia, Lim!" sahut Vegas.

"Aku sedang serius, Vegas! sudah banyak kejadian seperti itu, pada akhir nya kau malah jatuh cinta pada wanita itu." Lim naik darah juga lama lama.

Vegas malah tertawa karena Lim sudah menyebut nama dia tanpa embel embel lagi, tanda nya Lim memang sedang serius dan sangat cemas bila Vegas salah langkah bila ingin memperalat Rosana untuk menghancurkan Andri dan juga Bu Lina.

Kencang kan like dan comen nya ya guys, terima kasih atas dukungan kalian.