NovelToon NovelToon
Suamiku Kuli Bangunan Tajir

Suamiku Kuli Bangunan Tajir

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Identitas Tersembunyi / Wanita Karir / Teman lama bertemu kembali
Popularitas:122.7k
Nilai: 5
Nama Author: Harsie Alive

Nibiru tidak menyangka akan diputuskan pacarnya setelah berjanji akan menikahinya. Padahal hubungan mereka sudah berjalan selama lima tahun, tetapi dengan mudahnya pria itu mengakhirinya.
Kalut akan sakit hati, Nibiru ditantang oleh seorang kuli bangunan tampan yang mempunyai identitas misterius untuk menikah dengannya. Berawal dari tantangan, berakhir di pelaminan, kisah cinta Nibiru dan Bumi dimulai saat ini.
Apakah pernikahan karena taruhan ini akan berjalan mulus ataukan justru berubah jadi petaka untuk keduanya ? Nantikan kisah Nibiru dan Bumi, dua planet yang seiras dan sama, memiliki makna yang sama sebagai tempat hidup manusia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Harsie Alive, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Caviar Dibalas Ngamar

Nibiru menatap lekat kepergian mereka, ada kesan yang spesial di mata gadis itu. Tapi sekali lagi, dia merasa wajah Bumi ini sangat familiar, tapi dia tak bisa ingat dengan jelas.

Samar-samar dia melihat sosok teman satu SMP nya dulu, lebih tepatnya kakak kelas yang beda dua tingkat dengannya.

Dulu ada bocah SMP yang gemuknya luar biasa, bahkan sampai dikatai gorilla oleh orang-orang dan diejek habis-habisan oleh guru dan siswa. Badannya tinggi dan besar, rambutnya keriting dan wajahnya selalu memerah setiap kena panas matahari.

Sosok Bumi entah kenapa mengingatkan Nibiru dengan kakak kelasnya yang pernah dia tolong itu.

"Day, kakak kamu itu emang sejak dulu badannya begitu?" Tanya Nibiru.

" Wihh kenapa nih tanya tanya si kulkas dua belas pintu? Tertarik ya?" Goda Daisy sambil tertawa geli.

" Bukan, cuma familiar aja sama wajahnya, kaya pernah lihat gitu," ujarnya.

"Yakin pernah lihat? Soalnya dulu bang Bumi sosoknya beda jauh sama yang sekarang, dulu bang Bumi tuh kurus kerempeng setelah dua onta kegatelan itu cere, sekarang berat badannya udah balik ideal," ujar Daisy.

"Memangnya kenapa Ni? Tumben kamu penasaran sama orang? Biasnya kan kamu cuma penasaran sama sekrup, tang, baut, paku dan teman-temannya, bahkan sampai kamu ajak ngomong pulak!" Celetuk Daisy.

" Cuma merasa familiar aja, tapi kayaknya gak mungkin deh, soalnya mereka memang beda banget, dan lagi orang yang ku maksud itu udah lama gak kelihatan, kalau orang bilang sih dia meninggal karena komplikasi," ujar Nibiru.

Daisy menatapnya lekat, tetapi sorot matanya menunjukkan keterkejutan yang menyimpan sebuah rahasia.

" Memang siapa Nib? Ingat namanya?" tanyanya mencoba mencari tahu.

"Kalau gak salah, dulu dia sering dipanggil Arya, dia badannya gede alias gemuk tapi tinggi banget, rambutnya keriting dan bola matanya hijau tua, terus dia sering di-bully di sekolah, Dia kakak kelasku, waktu itu aku baru masuk sekolah dan lihat sendiri gimana orang-orang mengejeknya," ujarnya.

"Suatu hari aku lihat dia kayak serangan panik gitu, terus aku bantu, setelah hari itu kami berteman dan sering makan bareng kalau lagi istirahat, tapi saat semester dua, aku dengar dia pindah dan gak ada kabar, sekalinya ada, kabar bilang kalau dia meninggal setelah orangtuanya cerai," jelas Nibiru.

Daisy terdiam membisu sambil membingkai wajah Nibiru dalam tatapannya yang setenang hutan tak berpenghuni.

" Kamu SMP di mana ?" Tanya Daisy.

"SMP Yayasan Sekala Day," jawabnya.

Semakin terkejutlah Daisy, tapi sebisa mungkin dia menahan mulut nya untuk tak mengulas lebih dalam.

"Ohhh.... Mungkin perasaan kamu aja Nib, Abang gak pernah gemuk tuh apalagi setelah papa dan Mama cerai," ujarnya sambil tersenyum tapi jelas dia menyimpan sebuah rahasia.

" Mungkin aja," balas Nibiru mengiyakan.

Daisy membingkai wajah cantik dan polos itu, lalu segurat senyum yang sangat tipis tergambar di wajahnya.

"Aku bersyukur ternyata gadis itu adalah kamu Nibiru, gadis yang sudah membuat Abang bertahan semasa remajanya," lirih Daisy dalam hatinya.

"Maaf Nib, aku belum bisa bongkar semuanya sama kamu, sampai Abang benar-benar yakin untuk melakukannya, aku gak bisa hancurin rencana Abang," batinnya sambil tersenyum dengan hati yang terenyuh.

"Nib, aku bersyukur banget ketemu sama kamu, senang banget tahu gak aku berteman sama kamu," ucap Daisy.

" Ih kok tiba-tiba, kamu Kesambet apa ngomong begitu? Kamu sakit ya? Mau mati kamu? Jangan bikin takut kamu!" Ucap Nibiru yang seketika bergidik ngeri karena ucapan Daisy.

" Ihh kamu ini aneh banget, gue mau bilang makasih, tapi Lo bilang gue aneh dasar peaakk!" Celetuk Daisy.

"Hahahahahha.... Ya maaf, habisnya aneh, gak biasa!" Seloroh Nibiru sambil tertawa terbahak-bahak.

Keduanya lanjut bercengkrama sambil tertawa terbahak-bahak. Dalam hati Daisy dia bahagia melihat sahabatnya itu bisa tertawa meski dia yakin kalau Nibiru memendam rasa sakit dalam hatinya.

Sementara itu, di sisi lain dunia itu, Agus dan Devi tengah makan malam di sebuah restoran super mewah. Mereka terlihat sangat romantis, padahal baru menjalin hubungan.

Jika orang yang melihat tidak kenal, maka mereka mungkin akan berpikir kalau Agus dan Devi sudah menikah, apalagi melihat Devi yang tanpa tahu malunya bergelayut manja di lengan Agus.

Agus sejak tadi sudah menahan sesak di balik sarung segitiga penutup pusaka purba nya yang sudah mengaum ingin menjelajahi lembah.

Tapi dia harus sabar, tentu ada proses untuk mendapatkan tingkat kepuasan maksimum bukan.

Pelayan datang dan menghidangkan makanan terbaik di restoran itu. Dengan mata berbinar-binar bagai mendapatkan harta karun langka, Devi menatap semua hidangan itu, terutama Caviar, salah satu telur paling mahal di muka bumi, sungguh dia yang jarang makan hidangan mahal bisa seberuntung ini!

"Wahhh... Kak ini Caviar ya? Ini mahal banget loh!" Ucap Devi dengan mata berbinar-binar.

"Kamu suka?" Tanya Agus seraya memainkan rambut panjang Devi yang tergerai dengan indahnya.

"Ung!! Suka banget kak!" Seru gadis itu sambil memeluk tangan Agus lagi.

"Ya udah, yuk makan!" Ucap Agus dengan senyuman penuh misteri di wajahnya.

"Terimakasih kak!" Seru Devi dengan penuh semakin.

Keduanya menikmati makan malam yang begitu romantis, belum lagi Agus terlihat sangat perhatian, jelas semuanya berbeda dengan cara dia memperlakukan Nibiru.

"Tapi kak..

Tiba-tiba rubah jahat itu menatap Agus dengan tatapan memelas, wajahnya gemas membuat Agus lemas.

"Ke-kenapa?" Tanya Agus.

Devi menatapnya dengan mata berkaca-kaca dan bibir mengerut," Devi kayaknya gak layak deh buat menikmati semua ini, jelas-jelas Devi cuma karyawan biasa yang gak punya apa-apa, Devi merasa rendah, apalagi... Kak Nibiru pun pasti sering menikmati semua ini," lirihnya dengan tatapan penuh kesedihan.

Tapi percayalah, semua itu hanya akal bulus seorang Devi yang berusaha membuat Agus tidak bisa berpaling darinya sampai selamanya.

"Ehh... Jangan mikir begitu Dev, kamu berbeda dengan perempuan kampungan itu, cuma sama kamu kakak mau memberikan semua ini! Nibiru sama sekali gak cocok, dia itu sok hebat Dev, udah miskin, cuma lulusan SMA, tapi gengsinya setinggi langit!" Hina Agus. Padahal sudah putus, masih saja dia menghina Nibiru yang tidak melakukan kesalahan padanya.

Bibir Devi tersenyum tipis, dalam hati dia bersorak kegirangan karena akhirnya Agus benar-benar telah jatuh sempurna dalam genggamannya.

" Jadi.... Devi lebih baik dong dari kak Nibiru!?" Tanyanya.

"Ya tentu saja, dari segala sisi kamu terbaik sayang!" Goda Agus yang tangannya mulai nakal mengelus-elus pinggul ramping milik Devi.

Devi melirik tangan Agus sambil tersenyum begitu licik, ditariknya tangan Agus dan diarahkannya ke dadanya,"Kak.... Devi pengen main deh sama kakak.... Ini pertama kali sih... Tapi.... Kak Agus juga pasti mau kan!?" Ucapnya sambil tersenyum penuh goda.

Glek!

Ohh sungguh dunia syalalala di mata Agus, hatinya berbunga-bunga dan jantungnya bak lari maraton karena apa yang dia inginkan, apa yang dia fantasikan akan segera tercapai malam ini.

"Ekhmmm... Jujur aja Dev, kakak memang pengen, tapi takut kamu marah," ucapnya tanpa tahu malu.

"Gak usah takut kak, Devi mau kok, kan kak Agus sayang sama Devi!" Ucapnya.

"Tapi ada syaratnya!" Ucap gadis itu.

"Syarat!? Apa syaratnya Dev!?" Tanya Agus penuh antusias. Apapun syaratnya dia akan penuhi, mau uang, harta, berlian semuanya akan dia berikan demi kenikmatan, apalagi Devi kelihatan murahan tentu mempermudah rencana Agus menggali lembah keindahan!

1
Ainisha_Shanti
agus n devi pasangan serasi dari neraka, sama2 jahat dan keji
Herlina Noviana
cerita yg bagus dan ga berbelit"..semangat dan sukses buat authornya..
Rivana84
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Pipik Pipik
seruuu
Rivana84
Biru knp lu gak tegas sih sma Keluarga lu yg toxic ini,,, klo mo pergi dri rmh ya prgi aja knp harus takut sm ortu yg mereka itu /Right Bah!//Right Bah!/
Rivana84
itu blm seberapa loh ya Agus&Devi😏
Sug Bc
suka
Rivana84
keluarga toxic
Rivana84
hadehhh jalang malah teriak jalang kau Devi 😤
Rivana84
wah ternyata Bumi org konglomerat ya😁
Rivana84
jgn2 Biru bkn anak kandung org tua nya lg ya
Rivana84
Lima tahun atau Tujuh tahun thorrr mereka pcrn nya? perasaan di atas Lima tahun?😰
Rivana84
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Rivana84
/Joyful//Joyful//Joyful/iya bener tuh Daisy abg lu
Rivana84
astaga othoorrr /Facepalm//Facepalm//Facepalm/suara musang gak tuh
Rivana84
justru yg ada nanti kau yg nyesel udh ninggalin Biru heh
Rivana84
Devi bentar lagi juga kau bakalan di buang nih ama si Agus,,, /Right Bah!/
Rivana84
crta nya bagus thoorrr,,, smga konflik nya tdk trllu berat nanti nya ya thorrr 😅👍👍
Rivana84
apa sblm nya Biru & Bumi pernah bertemu?
Rivana84
Agus & Devi cocok lah kalian berdua sama2 benalu u/ Biru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!