NovelToon NovelToon
I'M Sorry, I Love You

I'M Sorry, I Love You

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintamanis / Teen School/College / Masalah Pertumbuhan / Romansa / Teman lama bertemu kembali / Trauma masa lalu
Popularitas:4.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Mae_jer

Kaiya Agata_ Sosok gadis pendiam dan misterius

Rahasia yang ia simpan dalam-dalam dan menghilangnya selama tiga tahun ini membuat persahabatannya renggang.

Belum lagi ia harus menghadapi Ginran, pria yang dulu mencintainya namun sekarang berubah dingin karena salah paham. Ginran selalu menuntut penjelasan yang tidak bisa dikatakan oleh Kaiya.

Apa sebenarnya alasan dibalik menghilangnya Kaiya selama tiga tahun ini dan akankah kesalapahaman di antara mereka berakhir?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mae_jer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27

Kaiya sudah mengelilingi seluruh kampus, tapi laki-laki yang dia cari tidak ada. Ginran tidak ada dikampus ini. Namun Kaiya tidak menyerah. Setelah Ginran menemaninya semalaman dan memperlakukannya dengan sangat amat lembut, pada saat itulah Kaiya menyadari kalau dia tidak mau kehilangan Ginran.

Seperti Ginran yang jatuh cinta padanya, Kaiya juga memiliki perasaan yang sama. Benar kata Jason, sikap egois hanya akan membuat dia menderita. Dokter Kean bilang dirinya harus belajar terbuka.

Kaiya tidak tahu lagi kemana biasanya Ginran pergi, sewaktu SMA ia tahu banyak di setiap sudut mana laki-laki itu menyendiri. Tapi sekarang, tidak lagi. Nggak mungkin kan Ginran masih pergi ke tempat biasanya lelaki itu menyendiri pada putih abu-abu?

Kaiya pun memutuskan pergi ke rumah Ginran. Rumah yang sudah tiga tahun ini tidak pernah ia datangi. Ginran belum pindahkan? Matanya terus menatap gerbang yang menjulang tinggi di depannya. Rumah ini masih sama dengan dulu, namun sudah ada beberapa tempat yang direnovasi jadi lebih kekinian.

Seingat Kaiya Ginran memang yang keluarganya paling kaya di antara mereka semua. Tidak heran rumahnya yang paling besar dan mewah.

"Siang non, mau cari siapa ya?" seorang laki-laki tinggi besar membuka gerbang besar-besar, menghampiri Kaiya dan bertanya. Lelaki berseragam itu melihat Kaiya berdiri didepan gerbang dari tadi tanpa berniat masuk. Si sekuriti pun penasaran. Ia akhirnya mendekat dan bertanya.

Kaiya menatap laki-laki itu agak ragu.

"Mm, maaf pak. A ... Apa benar ini rumahnya Ginran Vesper?" ia bertanya dengan menyebut nama belakang Ginran.

"Oh den Ginran, benar non. Kalau boleh tahu non siapa? Ada perlu sama den Ginran?" tanya si sekuriti lagi.

"Iya pak, saya temannya. Ginrannya ada?" biasanya bicara dengan orang asing saja sudah membuat seluruh badan Kaiya gemetaran, tapi dia berusah tidak terganggu karena niatnya untuk bertemu Ginran untuk menjelaskan semuanya.

Pada saat yang sama bunyi kuat klakson mobil membuat Kaiya kaget dan buru-buru minggir. Ada dua mobil yang bersiap masuk ke dalam gerbang. Namun mobil yang di depan berhenti saat melihat Kaiya berdiri di pinggiran gerbang.

"Ah, itu den Ginran sama teman-temannya non." setelah si bapak sekuriti mengatakan kalimat tersebut, kaca mobil bagian depan terbuka.

Pandangan Ginran bertemu dengan Kaiya. Tak ada senyum sama sekali, padahal Kaiya sedang tersenyum padanya. Ia hanya melihat Kaiya sekilas lalu kembali menyetir mobilnya memasuki halaman rumah.

"Ngapain lo ke sini? Lo bukan bagian dari kita lagi. Lo orang asing sekarang, gak pantes cewek kayak lo datang ke sini." mobil yang satunya lagi berhenti, di dalamnya berisi Naomi dan Jiro.

Jiro mengatakan kalimat yang sangat menohok dengan suara ketus. Sakit sekali Kaiya mendengarnya namun ia tetap memaksakan seulas senyum. Naomi hanya diam. Ia tidak tahu mau bersikap bagaimana sekarang, masalahnya Kaiya sudah membuat Ginran hancur sekali.

"Jiro, Naomi, aku ..."

"Pergi! Gue muak liat lo di sini." potong Jiro kemudian. Laki-laki itu sudah terlanjur dendam pada Jason, dan sakit hati mengetahui Kaiya ada hubungan dengan laki-laki itu. Dalam hati kecilnya ia ikut menyalahkan Kaiya juga. Karena adiknya pernah bilang Jason lebih memilih Kaiya dibanding dia, waktu jaman mereka SMA. Awalnya Jiro tidak percaya, namun saat melihat kebersamaan Kaiya dan laki-laki itu tadi, kini Jiro mempercayai adiknya.

"Tutup gerbangnya pak!" seru Jiro pada satpam rumah Ginran.

Satpam tersebut bingung. Ia menatap Kaiya tidak enak.

"Maaf non, tapi saya harus ..."

"Tutup aja pak, saya nggak pa-pa kok." Satpam itu merasa kasian. Namun yang punya rumah kan bukan dia. Dengan terpaksa ia pun menutup gerbang besar tersebut.

Kaiya sendiri tidak pulang. Dia masih setia berdiri di depan rumah Ginran. Tidak peduli matahari terik membakar kulitnya. Ia berharap Ginran akan keluar menemuinya.

Dari dalam rumah, Darrel dan Naomi terus menatap keluar. Mereka bisa melihat Kaiya yang masih berdiri di bawah sana. Ginran juga melihatnya, namun pria itu tidak peduli lagi. Hatinya sakit sekali mengingat gadis itu membela Jason mati-matian. Hari ini dia tidak akan peduli lagi. Biar saja gadis itu tahu rasanya bagaimana menyakiti perasaan seseorang yang kita sayang.

"Dia nggak bisa lama-lama di panas. Dulu dia pernah pingsan, lo yakin nggak mau ajak dia masuk ke rumah?" Darrel menyampaikan pendapatnya ke Ginran. Namun pria itu sama sekali tidak peduli.

"Biarin aja. Kita juga nggak suruh dia datang. Sebenarnya apa maunya tuh cewek sih? Giliran kita nggak pengen liat dia lagi, dia malah ke sini!" timpal Jiro.

"Kalau memang nggak pengen liat dan bicara sama dia, setidaknya suruh dia pergi dari sini." kali ini Naomi yang angkat suara.

Dan saat itu juga Ginran bangkit dengan kasar dan keluar rumah. Naomi, Darrel dan Jiro saling bertukar pandang. Ketiganya kompak melihat ke bawah. Ginran sudah membuka gerbang, kini laki-laki itu berdiri berhadap-hadapan dengan Kaiya.

Tidak tahu apa yang mereka bicarakan, namun dilihat dari ekspresi keduanya, itu bukanlah pembicaraan yang baik.

"Kau ada waktu lima menit kalau kau ingin bicara, setelah itu pergi dari sini." ucap Ginran dingin. Tangannya terlipat di dada, tak ada niat sama sekali mengajak gadis di depannya ini masuk ke dalam rumahnya.

Kaiya menatap lelaki itu dengan jemari tangannya yang saling menaut.

"Aku ... Aku pengen minta maaf atas kejadian tadi." gadis itu bergumam pelan lalu menundukkan kepala. Ia sedang berusaha mengumpulkan keberanian untuk cerita yang sebenarnya ke Ginran.

"Hanya itu yang ingin kau katakan?" tatapan Ginran datar.

"Mm ... Aku, sebenarnya aku ..."

"Jason, kau bohong saat aku bertanya kau masih berhubungan dengannya atau tidak."

"Waktu itu aku takut kamu akan marah kalau tahu aku dan Jason masih ... Tapi hubungan kami bukan seperti yang kamu bayangkan. Jason dan aku ..."

"Pernah tidur bersama. Kau yang mengakuinya sendiri bukan? Kau pikir aku bisa membayangkan apa?"

"Ran, aku bisa jelasin semuanya sama kamu. Aku tahu aku bersalah sama kalian semua, terutama sama kamu. Tolong dengerin penjelasanku dulu ya?"

"MENJELASKAN APA LAGI? AKU SUDAH LELAH KAIYA! AKU LELAH DAN MUAK DENGAN SIKAPMU YANG ANEH DAN MENYEBALKAN ITU! KAU YANG SANGAT TERTUTUP DAN TIDAK SUKA KAMI SEMUA DEKAT-DEKAT DENGANMU LAGI!" teriak Ginran menggelegar. Kaiya tersentak kaget dan ketiga sahabat mereka yang menonton dari dalam rumah kini ikut memutuskan keluar. Ginran keliatan emosi sekali. Takutnya pertengkarannya dengan Kaiya akan makin besar.

1
Nofia
Luar biasa
Novi Yantisuherman
Terimakasih Authornya 🥰,
kisah Nauroz sama Amber seru ga terlalu Tegang dan ketawa terus
Untuk kisah Yara juga bagus
Novi Yantisuherman
Agus ???
Agus sedih Banget Wkwkkwkwk
Agus Dipabel ( Iwak ?? )
A Gus Miftah??
Laila Umroh
Luar biasa
Novi Yantisuherman
Ia aduin aja terus Lory Wkwkwk
Belom tau pawang nya kaiya 😂😂
Karmila Kamal
Kecewa
Karmila Kamal
Buruk
Ovie Ozmon
g sadar Dy yg nongol macam hantu tak di undang. berlaga Dy yg di ganggu g sadar angel klo ngomong tuh...
Rosita
/Sob//Sob//Sob/
Rosita
Luar biasa
Astrid Nandistya Hayoto
Kreen
Meliana Siregar
Naomi gak assik, masa' ma suami lo gue lo gue...gak sopan, gak cinta tp gak gitu jg lah
Anik Hidayat
Luar biasa
Nova Nurdin
BAGUS
Putri Cawi
tidak semudah itu ferguso...karena nasib kaiya ada di tangan author ..
Nova Nurdin
mewek bacanya
kadek15
seru thor seru👏👏
Anisatul Azizah
dia punya jurus seribu bayangan?
Peter diikuti, Ginran diikuti..
hidup cm buat sakit hati
༄ⁱᵐ᭄✿ΛLєKƬΉΛ࿐🌴 🍉
Luar biasa
Anisatul Azizah
kocak!!
MURI (Museum Rekor Indonesia), ya adanya di Indo aja😭gak sampe luar negeri
Aisyah Ajach: Kan Eman di cerita nya di indo
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!