NovelToon NovelToon
Selir Barbar Kesayangan Kaisar

Selir Barbar Kesayangan Kaisar

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Poligami / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:20.1k
Nilai: 5
Nama Author: lizbethsusanti

Qin Yichen adalah putra kesayangannya kaisar dan sangat dimanjakan. Karena sangat dimanjakan, Qin Yichen tumbuh menjadi remaja yang suka membuat masalah dan akhirnya dikirim ke akademi militer kerajaan di bawah bimbingan Jenderal Bao. Di sana dia bertemu dengan putri jenderal Bao yang tomboy. Putri jenderal itu bernama Bao Jiali. Qin Yichen jatuh cinta pada Bao Jiali. Namun, politik yang kejam membuat Qin Yichen ditarik kembali ke istana dan Jenderal Bao sekeluarga dibunuh kecuali Bao Jiali. Bao Jiali berhasil hidup dan masuk ke dalam istana sebagai penari untuk menuntut balas.
Ikuti kisah komedi romantis penuh suka dan duka ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lizbethsusanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Apa?!

Qin Yichen langsung membekap mulut Bao Jiali dari arah belakang lalu dia menarik Bao Jiali untuk bersembunyi di balik tembok saat dia melihat puluhan prajurit istana menerobos masuk ke akademi militer secara paksa.

Qin Yichen bersisik di telinga Bao Jiali, "Aku akan tarik tanganku dari mulut kamu tapi jangan teriak! Situasinya sangat mencurigakan saat ini"

Bao Jiali menganggukkan kepalanya. Lalu Qin Yichen menarik tangannya dari mulut Bo Jiali.

Chumu dan Tongyue berdiri di belakang Qin Yichen saat Bao Jiali bertanya dengan lirih, "Ada apa? Kenapa ada banyak sekali prajurit istana masuk ke sini dan sepertinya mereka masuk ke sini secara paksa"

"Aku juga tidak tahu. Untuk sementara kita di sini aja dulu sambil memantau apa mau mereka sebenarnya" Sahut Qin Yichen dengan suara setengah berbisik.

Tongyue berbisik di telinga Qin Yichen, "Calon istri kamu sudah pulang dan setelah dia pulang prajurit istana datang. Apa calon istri kamu yang mengirim prajurit-prajurit itu ke sini?"

Qin Yichen menoleh tajam ke Tongyue dan berbisik, "Kalau kamu masih bilang Feming itu calon istriku maka aku akan patahkan leher kamu saat ini juga"

Tongyue spontan menarik kepalanya lalu mengelus tengkuknya dan berkata lirih, "Oke, oke, aku nggak akan bilang lagi kalau Xia Feming itu calon is........."

Qin Yichen mengangkat tangannya dan Tongyue sontak merem sambil memekik lirih, "Iya, oke, aku nggak akan bilang lagi!"

Bao Jiali memunggungi Qin Yichen, Chumu dan Tongyue sambil berkata, "Aku rasa gadis manja tadi tidak mungkin membawa masuk prajurit istana sebanyak ini dan hei! Kenapa semua siswa digiring ke aula besar dengan kasar seperti itu? Aku akan menolong mereka"

Yichen sontak menahan lengan Bao Jiali sambil berkata, "Jangan ke sana dulu! Berbahaya!"

"Tapi, Youjin ditarik masuk tadi"

Yichen semakin menahan lengan Jiali sambil menggeram, "Aku bilang jangan ke sana, ya, jangan ke sana!"

Bao Jiali menarik lengannya dan mendelik, "Jangan sentuh aku!"

"Ah, iya, maaf" Sahut Qin Yichen.

Tiba-tiba datang Jenderal Bao bersama ajudannya.

"A Li, kenapa kamu ada di sini?"

Bao Jiali spontan bersembunyi di balik punggung Qin Yichen dan berkata, "Ayah maafkan A Li"

Qin Yichen tersentak kaget dan menoleh ke belakang lalu menoleh ke depan sambil berkata, "Ayah?"

"Dia Putri saya, Yang Mulia. Emm, kita bicarakan nanti saja. Mari saya bawa Anda dan......." Jenderal Bao melihat Chumu dan Tongyue, "Dan kalian semua. Kita harus keluar dari sini secepatnya. Ikuti saya, Yang Mulia"

Bao Jiali terkejut saat Qin Yichen tiba-tiba memutar badan ke belakang dan menggamit pinggangnya lalu tanpa banyak bicara, laki-laki tampan itu membawanya melesat ke angkasa.

Bai Long yang baru saja kembali dari urusannya dengan kerajaan Naga, sontak melesat ke angkasa saat dia melihat Bao Jiali berada di angkasa bersama dengan Jendral Bao dan beberapa laki-laki.

"Ada apa sebenarnya? Kenapa mereka seperti tergesa-gesa pergi dari akademi militer?" Gumam Bai Long sambil terus melesat ke angkasa.

Bao Jiali tidak berani mengeluarkan kata-kata ataupun meronta saat Qin Yichen mempererat pelukannya. Bao Jiali hanya berani membatin, kenapa Ayah memanggilnya Yang Mulia? Siapa dia sebenarnya?"

Sementara itu, Wei Youjin langsung dibawa ke ruangan khusus dan saat Wei Youjin berhadapan dengan ayahnya, laki-laki tampan itu langsung bertanya, "Kenapa Ayah ada di sini? Kenapa semua siswa di sini digiring ke aula besar? Ada apa ini?"

"Ayah diberi perintah oleh Selir Agung untuk menemukan Putra Mahkota lalu membawa Putra Mahkota pergi jauh dari sini dan Ayah harus membunuhnya" Ucap Wei Chenwu.

Wei Youjin terkejut bukan main dan saking terkejutnya dia sampai jatuh terduduk di atas lantai.

"Tidak! Ayah jangan lakukan itu!" Wei Youjin terus menggelengkan kepalanya, "Ayah bukan pembunuh"

Wei Chenwu berteriak ke putranya, "Berdiri kamu! Jadi laki-laki itu harus tangguh! Berdiri!"

Wei Youjin langsung berdiri dan kembali berkata, "Jangan jadi pembunuh, Ayah"

"Ayah bawa kamu ke sini dan Ayah katakan semua rencana Selir Agung ke kamu karena Ayah ingin kamu menjadi tangguh dan kalau terjadi apa-apa sama Ayah, kamu harus menggantikan posisi Ayah. Selir Agung menjamin itu dan Selir Agung menjamin keselamatan kamu. Jadi, kamu harus tanggung jangan cengeng!"

Wei Youjin meneteskan air mata dan berkata, "Tidak! Aku tidak ingin menggantikan posisi Ayah dan aku tidak ingin menjadi pengawal pribadinya Selir Agung. Tidak! Aku ingin menjadi Hakim atau tabib, aku tidak menyukai politik dan aku tidak mau.........."

Plak! Wei Chenwu menampar keras pipi putra tunggalnya.

Wei Youjin sontak menyentuh pipinya dan menatap nanar wajah ayahnya dan semakin deraslah airmata di pipi Wei Youjin.

"Kamu putra Ayah satu-satunya. Kalau kamu ingin Ibu kamu selamat dan kamu juga selamat, maka kamu harus ikut Ayah dan menggantikan posisi Ayah kalau Ayah kalah dalam pertempuran ini"

"Kenapa Ayah harus bertempur? Bertempur dengan siapa?"

"Dengan Jenderal Bao karena malam ini juga harus ada yang mati. Ayah atau Jenderal Bao yang mati, kita lihat di akhir pertempuran nanti dan kamu harus membantu Ayah"

Wei Youjin tersentak kaget dan langsung menggelengkan kepalanya tanpa henti sambil berkata, "Tidak, tidak! Jangan, Ayah! Jangan lakukan itu! Jenderal Bao itu teman masa kecilnya Ayah. Aku dan A Li juga bersahabat sejak kecil. Aku bahkan sering tinggal di kediaman Jenderal Bao. Aku tidak bisa mengkhianati sahabatku, Ayah. Aku tidak bisa menyakiti A Li dan keluarganya. Kenapa Ayah setega ini?" Wei Youjin berkata sambil terus mengusap airmatanya yang terus turun di pipinya.

"Di dalam istana tidak ada yang namanya teman apalagi sahabat. Semuanya hanya mencari keselamatannya sendiri. Ayo ikut Ayah!" Jenderal Wei Chenwu menarik lengan putranya dengan keras karena Wei Youjin terus berusaha menahan kakinya.

Sementara itu, Jenderal Bao dan ajudannya berhasil membawa Yichen, Jiali, Tongyue, dan Chumu ke sebuah pondok sederhana yang berada di puncak tebing. Pondok itu tidak begitu besar tapi pondok itu memiliki tiga ruangan yang cukup besar dan satu dapur.

Bao Jiali langsung berkata, "Aku akan memasak untuk makan malam kita" Lalu, gadis tomboy itu berlari ke dapur. Sementara Jenderal Bao mengajak Chumu dan ajudannya untuk memeriksa sekeliling pondok.

Saat Bao Jiali pergi ke dapur, Tongyue langsung berbisik ke Qin Yichen, "Chanqi, eh, maksudku Jiali, A Li......."

Plak! Qin Yichen menepuk keras bahu Tongyue sambil menggeram dengan kata melotot, "Jangan panggil dia A Li! Dia bukan siapa-siapa kamu"

Tongyue mendengus kesal sambil mengusap-usap bahunya dan laki-laki tampan itu mendelik kaget saat dia melihat Qin Yichen berlari mendekati Bao Jiali dan berkata dengan senyum lebar, "Sini A Li biar aku bantu"

Tongyue langsung melesat mendekati Yichen dan berbisik, "Kamu boleh manggil dia A Li dan aku tidak boleh? Kenapa begitu?"

Qin Yichen menoleh ke Tongyue lalu tersenyum lebar dan berbisik, "Karena dia calon Istriku"

"Apa?!" Tongyue refleks berteriak kaget dan Jiali sontak menoleh ke Tongyue.

1
🌟~Emp🌾
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/ demi cinta terpaksa ku telan /Facepalm/
🌟~Emp🌾
cakue mirip terong gak ? /Chuckle/
🌟~Emp🌾
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/ tuh terong 🍆
🌟~Emp🌾
akhir nya kamu sadar /Sleep/
🌟~Emp🌾
yuuk terbang, sayap mana sayap /Facepalm//Chuckle/
🌟~Emp🌾
tak bisa menuntut 😆
anggita
like👍☝iklan buat A Li
Delita bae
💪💪💪💪👍👍🙏
F.T Zira
🌹 dulu buat ka author
F.T Zira
langsung di kacangin🤣🤣
🌟~Emp🌾
mampir 3 iklan untuk mu thor 🙏
🌟~Emp🌾
sabar, sabar, sabar 😥
🌟~Emp🌾
aduuh 🤦🤦🤦
🌟~Emp🌾
tenang cup,, masih sakit itu /Chuckle/
🌟~Emp🌾
maafkan dia Bao jiali 😭 itu karna dia sangat mencintai mu ... huaaaaa /Sob//Sob//Sob/
🌟~Emp🌾
OH No ! yg mulia kamu kesambet jin /Facepalm/
🌟~Emp🌾
teruskan perjuangan mu yang mulia. 💪
🌟~Emp🌾
yang mulia anda benar-benar dahsyat /Joyful//Joyful//Joyful//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
🌟~Emp🌾
ciee,, cemburu 🤭
anggita
iklan☝👍like
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!