NovelToon NovelToon
TWINFLAME ;My Naughty Girl

TWINFLAME ;My Naughty Girl

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:6k
Nilai: 5
Nama Author: pineapple's mom

Pernahkah kau mendengar tentang Twinflame? Apa sebenarnya Twinflame itu?
Pernahkah kau merasa sudah lama mengenal seseorang, padahal orang itu baru saja kau temui? Bahkan kau selalu ada bersama dengannya dalam mimpi yang sama. Entahlah... itu hal yang mustahil, namun itu juga yang di rasakan gadis cantik bernama KAMARI PRINCY EDUARDO. Setelah pertemuan pertamanya dengan pria yang berbeda 10 tahun dari nya itu membuat kehidupannya berubah. Padahal pria tersebut sudah memiliki tunangan. Lantas bagaimana dengan Kamari? Bisakah dia menolak pesona seorang pria tampan bernama KAISER ELIO ANDERSON? Bagaimana semesta bekerja untuk mereka?


Oh... God! Apakah dia nyata? She like an angel. ' batin Kai

Dengan tiba-tiba gadis itu berjinjit, wajah nya lebih mendekat dan...

CUP

Satu kecupan yang membuat Kai tidak bisa bergerak di tempat nya.

'Tidak. Tidak bisa, mana boleh seperti ini. ' batin Kai

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pineapple's mom, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 6 Biarawati suci

Mumpung hari ini adalah weekend, mereka tidak pergi ke universitas.

Jadi setelah telepon nya tadi dengan Emily, Kamari memutuskan akan pergi berjalan-jalan bersama teman-teman nya.

Sebenarnya hanya bersama Emily, Laura tidak bisa ikut, karena katanya ingin berkencan dengan pria yang pernah ia ceritakan sedang dekat dengan nya.

Kamari ingin menjernihkan pikiran supaya tidak terus memikirkan hal apa yang terjadi semalam. Semua itu membuat kepala nya pusing...

Dia baru saja selesai dengan ritual mandi nya. Dengan menggunakan bathrobe ia berjalan ke arah lemari nya mengambil pakaian yang terasa nyaman. Pilihan nya jatuh kepada mini dress berwarna putih dengan tali spaghetti, di tambah outer long sleeve berwarna coklat susu.

Kamari tidak memakai riasan, ia hanya menggunakan mosturizer, dan memberikan sedikit sentuhan lipstick berwarna peach. Ia mengikat satu rambut bergelombang nya tinggi-tinggi. Tak lupa ia memakai sepatu kets dan membawa tas selempang nya.

"Perfect... " Ujar nya sambil tersenyum ke arah cermin

Setelah terasa cukup penampilan nya, ia pun pergi menemui teman nya Emily, yang beda unit dengan nya. Saat di lorong menuju ke unit Emily, ia melihat Emily juga sedang berjalan menuju ke arah nya.

Mereka tersenyum sambil melambaikan tangan masing-masing

"Kau sudah siap? Aku baru saja akan kesana. " Ucap Kamari sambil menggandeng tangan Emily

"Woho... Kau bersemangat sekali! " Timpal Emily sambil melihat penampilan Kamari "lihat-lah... Penampilanmu tampak manis sekali, seperti... Akan berkencan. " Ledek Emily sambil mengedipkan satu mata nya, menggoda Kamari.

Kamari hanya memutar bola mata nya. "Berhentilah menggoda ku Emi. " Ucap Laura sambil cemberut

"Hahah... Okey... Okey" Jawab Emily. Mereka berlalu menuju bawah lobby apartemen, untuk menunggu taxi yang sebelum nya sudah di pesan terlebih dahulu.

Mereka tidak menggunakan mobil sendiri, karena sudah pernah di bilang-kan? Kalau mereka ini berasal dari berbagai negara yang berbeda, dan di Washington ini hanya untuk berkuliah.

Sehingga mereka tidak di berikan akses untuk mengendarai mobil sendiri oleh orang tua mereka.

Setelah beberapa menit mereka menunggu, akhirnya taxi yang mereka tunggu datang juga.

Taxi-pun berjalan menuju ke salah satu pusat perbelanjaan, yaitu Mall yang menjadi tujuan mereka.

"Thank you. " Ucap Kamari kepada supir taxi sambil mengulurkan tangan nya memberikan uang taxi.

"Ya... Hati-hati nona" Jawab supir taxi

Kamari dan Emily sudah berjalan ke dalam Mall, sekarang mereka menuju ke pilihan pertama mereka yaitu menonton bioskop.

"Kau yang mengantri atau aku? " Tanya Kamari untuk membeli tiket

"Kau saja. Aku yang akan pesan popcorn dan minuman. " Jawab Emily

Kamari mengangguk, lalu mereka-pun mengantri dengan tugas nya masing-masing.

Akhirnya mereka-pun menonton sebuah film bergenre komedi. Mereka terlihat menikmati film nya. Bahkan satu studio tertawa lepas melihat salah satu adegan dalam film itu.

Setelah dua jam kemudian, film-pun selesai. Mereka cukup puas dengan apa yang mereka tonton, namun sekarang perut nya sudah berteriak-teriak minta di isi. Akhirnya mereka memutuskan untuk ke tempat makan mengisi terlebih dahulu perut nya.

"Emi, tolong kau pesankan dulu makanan nya, sama-kan saja denganmu. Aku ingin ke toilet dulu. " Kata Kamari

"Okey... " Ucap Emily.

Kamari berlalu menuju toilet, dan saat itu, ia tidak sengaja melihat sosok pria yang ada di dalam mimpi nya semalam. Mimpi panas nya...

'Pria itu...? Benarkan itu dia? ' batin Kamari

Kamari mengikuti nya, pria itu cukup jauh di tempat ia berada dan terhalang oleh beberapa pengunjung Mall, sehingga Kamari harus aga sedikit berlari mengejar nya

Pada saat sudah berada di belakang pria tersebut, tangan nya sudah terulur menepuk pundak si pria, Kamari tersenyum "Hey... Ka-" Ucapan nya terhenti saat si pria itu menoleh dan ternyata tidak sama dengan pria yang ada dalam mimpi nya.

'Bukan' batin nya

Dia sedikit kaget, lalu kembali tersadar dan menormalkan raut muka nya.

"So- Sorry... " Ujar nya sambil berlalu cepat. Ia lumayan malu karena salah mengenali orang.

"Dasar gila kau... " Ucap nya memaki diri sendiri "oh... Benar-benar memalukan" Lanjutnya

Dia berjalan menuju tempat makan, dan menghampiri Emily. Kamari sampai mengurungkan niat nya pergi ke toilet.

"Ada apa? Kau seperti di kejar hantu saja. " Tanya Emily melihat Kamari datang dengan tergesa-gesa

Kamari duduk berhadapan dengan Emily, ia membuang nafas nya. Emily mengerutkan alis nya melihat hal itu.

"Kenapa? Apa yang terjadi? "

Kamari melihat ke arah Emily. Mereka saling bertatapan beberapa saat sampai "huahhh.... Aku tidak tau, aku malu sekali Emily!! " Ungkap Kamari

"Malu kenapa? " Tanya Emily

"Huhfft... Kau bilang kan waktu di telepon, aku bersenang-senang dengan seorang pria? " Kata Kamari

Emily mengangguk "ya... Itu yang kau katakan, dan.... Ada tanda nya kau memang bersenang-senang. Itu... " Jawab nya sambil menunjuk ke leher kamari yang terdapat kissmark

Kamari spontan menutupi leher nya menggunakan tangan

"Ck... Aku serius. " Jawab Kamari, lalu melanjutkan "Apa kau tau pria nya? " Tanya Kamari lagi

"Ya mana aku tau! Aku dan Laura mencarimu di setiap sudut club tapi tidak ada. Dan yang menemukan mu Aaron di depan toilet kata nya. Kenapa? Kau masih penasaran dengan pria itu? " Tanya Emily

"Hm... Sebenar nya tadi aku melihat pria yang ada di mimpiku, dan pas dia menoleh ternyata pria itu tidak sama. Aku salah mengenali orang. " Jawab Kamari

"Mimpi? Mimpi apa? "

"Hm... Itu... Mim-... Mimpi aneh. " Ungkap Kamari terbatah

Emily yang melihat Kamari memicingkan mata nya, dan tak lama dari itu Emily tersenyum menyeringai

"Kau bermimpi jorok ya?? " Tanya Emily lebih mendekat untuk melihat raut wajah Kamari.

Kamari sontan membelalakkan mata nya dengan pipi nya yang bersemu merah. Emily tertawa melihat tingkah teman nya itu.

"Oh... Akhirnya biarawati suci kita, sudah tidak suci lagi. Hahaha... " Ucap Emily diakhiri tawa

Kamari memutar bola mata nya "ck.. Sudahlah. Aku hanya penasaran apa pria yang semalam di club dan mimpiku itu pria yang sama atau bukan? " Jawab Kamari

"Hm... Aku tidak tau sih pria yang kau temui di club seperti apa. Tapi kalau mimpi, itu kan hanya bunga tidur. Mungkin, kau bermimpi jorok karena di dalam hatimu sebenar nya sudah merindukan belaian seorang pria " Ujar Emily menaik turun kan alis nya menggoda Kamari

"Ishh... Kau ini.. Stop memanggil itu dengan 'mimpi jorok'." Ucap Kamari cemberut

"Hahaha... Lalu mimpi apa? Mimpi basah? Hahah" Ledek Emily

Kamari memutar bola mata nya "ohh... Terserahlah. " Ucap nya pasrah

...****************...

"Oh... Ya Kai semalam aku juga bertemu dengan adikmu di club. "

"Seperti nya dia sedang bersama kekasih nya. "

"Gadis nya cantik, rambut nya pirang bergelombang dan bermata biru. Mata nya sedikit sayu mungkin karena mabuk. "

Kalimat-kalimat itu yang terus berputar di dalam otak Kaiser. Kalimat yang di ucapkan oleh Dave, yang melihat adik nya di club tadi malam, membuat nya over thinking.

Mungkinkah itu gadis yang sama dengan yang mencium nya?

Apa gadis itu adalah kekasih adik nya?

Pertanyaan- pertanyaan itulah yang mengganggu pikiran nya.

Walau sempat menyangkal dengan mengatakan kepada Dave bahwa, 'mungkin itu hanya jalang yang sedang bermain dengan adik ku'.

Tapi...

Tidak menutup kemungkinan- kemungkinan dari pertanyaan nya itu benar. Bahwa gadis itu adalah gadis yang sama dan bahkan adalah kekasih dari adik nya.

'Oh... Brengse**!! Ini membuatku pusing" Batin Kai

1
Akha Masrokha Rezpectha
Q suka bgt ceritanya dr awal... makasih Thor...
fasha
Huwaa seru babgeeet
ditunggu update an nya thor
Bhunda Vino
Kecewa
Bhunda Vino
Buruk
Murnia Nia
ceritanya luarbiasa keren
Murnia Nia
author up lagi dong ceritanya sangat menarik dan membuat penasaran
pineapple's mom: Makasih ya atas dukungan nya. Tunggu aja up nya ya.. /Heart/
total 1 replies
up lg thor..seruuu
Em không đanh đá chỉ hay phá người ta
Setiap membaca ceritanya, aku terbawa suasana, semoga thor bisa terus bikin cerita seru!
PetrolBomb – Họ sẽ tiễn bạn dưới ngọn lửa.
Ngangenin ceritanya!
pineapple's mom: hai... makasih banyak loh udah suka sama cerita nya, jadi tambah buat aku semangat!! ikutin terus ya... aku usahain update setiap hari. terima kasih 🙏🏻🙏🏻
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!