NovelToon NovelToon
The Secret Of Murder

The Secret Of Murder

Status: sedang berlangsung
Genre:Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:593
Nilai: 5
Nama Author: SemyAngelina

Satu psikopat mampu menebar teror pembunuhan berantai, bagaimana jika ada enam psikopat berkumpul dalam satu tempat?

Sekelompok mahasiswa dan mahasiswi yang berasal dari kota Jakarta memutusan untuk liburan semester ke sebuah kota Kyoto dinegara matahari terbit, Jepang.
Mereka diajak oleh salah satu teman mereka, yang merupakan seorang blasteran Jepang bernama Ayana dan adiknya Yuki. mereka kemudian bertemu dengan seorang pemuda tampan asal Jepang yang mengajak mereka untuk mengunjungi sebuah kabin mewah ditengah hutan, kaki gunung Kurama.
Sekelompok remaja tersebut tidak tahu bahwa terdapat sebuah misteri dari hutan lebat tersebut, penduduk sekitar percaya bahwa pada saat kabut tebal turun dan menutupi isi hutan maka saat itupun para tentara Jepang jaman dulu keluar untuk mencari potongan tubuh mereka yang terpisah akibat terkena ledakan sebuah bom, penduduk desa meyakini hutan tersebut telah dikutuk.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SemyAngelina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

Kabuya menghentikan langkah kaki Ryu dengan menyentuh pundak pemuda tampan tersebut,

“Apa kau yakin ingin membawa mereka ke kabin?”

“Kenapa tidak, dia adalah teman masa kecilku ditambah dia berasal dari keluarga kaya, apa kau pikir dia akan tertarik jika hanya sekedar menginap didalam tenda ditengah hutan?”

“Bukan itu maksudku, kau tau bahwa itu terlalu berlebihan”

“Jangan khawatir” Ryu tersenyum.

Kabuya akhirnya terdiam lalu tak lama kemudian pemuda berusia sekitar 23 tahun tersebut ikut tersenyum sambil merangkul tubuh Yukana yang merupakan kekasihnya tersebut.

“Bagaimana menurutmu?” Ryu menatap Yukana.

“Terserah kau saja, yang penting kita bisa bersenang-senang”.

Sekelompok pemuda berjumlah sekitar 10 orang berjalan dan menyusuri sebuah hutan yang lebat, mereka mengikuti peta yang ditunjuk dari sebuah brosur liburan perkemahan, yang disebarkan oleh seorang pemuda tampan yang tidak lain adalah Ryu, sebelumnya mereka menaiki sebuah mobil Van berwarna putih dan mengikuti jalur tersembunyi ada dipeta yang ditunjukan melalui sebuah alamat URL, peta tersebut bisa diakses melalui internet yang mengharuskan penggunanya mendaftarkan diri terlebih dahulu.

Hal itu dikarenakan pintu masuk kedalam hutan tengah dijaga oleh polisi dan daerah perkemahan tersebut berada pada tempat terlarang untuk dimasuki oleh orang luar, ke sepuluh pemuda tersebut bertujuan ingin menemukan Ryu dan berencana untuk membalas dendam, setelah beberapa dari teman mereka dihajar habis-habisan oleh pemuda tersebut saat mereka akan menculik dua orang siswi perempuan.

Mereka adalah anggota dari geng Yakuza yang biasa mencari korban siswi perempuan, untuk dipaksa membuat video dewasa.

Sesampainya ditempat yang ditunjuk oleh peta, ternyata tempat tersebut adalah sebuah tanah lapang yang kosong dengan luas sekitar 50 meter yang biasa digunakan untuk berkemah akan tetapi, tidak nampak satupun tenda yang berdiri disana.

Tidak lama kemudian sebuah kabut tebal menyelimuti tempat tersebut, tiba-tiba saja para pemuda itu satu persatu tergeletak tak sadarkan diri diatas tanah.

Seorang lelaki berusia sekitar 28 tahun yang tampaknya adalah pemimpin dari kelompok pemuda tersebut terlihat masih dapat bertahan, ia memiliki tubuh yang tegap dengan rambut klimis berwarna coklat.

Lelaki itupun menyadari sesuatu dan ia pun langsung menutup hidungnya menggunakan baju lengannya, lalu berusaha menjauhi tempat berkabut tebal tersebut. Setelah ia berhasil menjauh dari kepulan asap tebal, matanya mulai terasa berkunang-kunang dan lelaki itu pun mulai kehilangan keseimbangan.

Lelaki bernama Satoshi itupun segera berpegangan pada sebuah pohon untuk mencegah tubuhnya tumbang ketanah, beberapa saat kemudian tiba-tiba datang sesosok manusia menggunakan baju tentara Jepang yang sudah lusuh sambil membawa sebuah senapan laras panjang, berjalan menghampirinya.

“Kau tangguh juga, ini menjadi sangat menarik”.

Satoshi berusaha melihat wajah dari lelaki berbaju tentara tersebut namun pandangan matanya menjadi gelap, karena merasa terancam dengan sisa tenaga yang ia miliki, Satoshi pun nekat menerjang tubuh lelaki berbaju tentara tersebut,

Brukk..

Tidak tinggal diam, sebelum Satoshi berhasil menangkap tubuh dari sosok pria berbaju tentara itu, sebuah senapan laras panjang diayunkan lalu menghantam dan mengenai kepala Satoshi dengan keras hingga tubuh lelaki itupun akhirnya ambruk keatas tanah.

Seorang wanita berambut pendek dengan gaya rambut bob, memakai sebuah jaket kulit berwarna hitam berjalan keluar dari dalam sebuah kantor polisi, wajahnya terlihat kelelahan.

Ia pun berjalan kesebuah mobil berwarna putih yang terparkir dihalaman kantor polisi tersebut. Ketika wanita itu bertemu dengan polisi yang berpapasan jalan dengannya, mereka pasti akan hormat kearah wanita tersebut dan wanita itu pun juga akan membalasnya dengan menundukan kepala.

Wanita itu tidak lain adalah seorang pimpinan detektif asal kota Tokyo yang dikirim ke kota Kyoto, untuk menyelidiki sebuah kasus misterius hilangnya beberapa orang yang pergi ke gunung Kurama dan diperparah dengan penemuan potongan tubuh manusia yang telah dimutilasi, yang diduga milik orang-orang yang menghilang digunung tersebut.

Ketika wanita bernama Akira tersebut sudah masuk kedalam mobilnya, tiba-tiba saja tatapannya tertuju pada sesosok perempuan berseragam sekolah yang tengah mengendap-endap memperhatikan kantor polisi dari balik tembok dekat pintu masuk dengan gerak-gerik yang mencurigakan.

Tanpa disadari oleh gadis berseragam sekolah tersebut, Akira keluar dari dalam mobilnya lalu berjalan kearah samping pagar lalu meloncati nya, ia pun segera menghampiri seorang gadis yang masih terlihat memperhatikan suasana kantor polisi sambil mengendap-endap.

Tiba-tiba sebuah tangan menyentuh pundak gadis cantik berseragam sekolah tersebut dan membuatnya berteriak ketakutan.

“Jangan takut, aku adalah seorang polisi” Akira pun menjaga jarak dengan gadis misterius tersebut sambil menunjukan tanda pengenalnya, setelah tenang gadis tersebut pun kemudian memegang kedua lengan Akira.

“Tolong aku, teman-teman ku tiba-tiba saja menghilang saat kami sedang berkemah dikaki gunung kurama kemarin” wajah gadis tersebut terlihat menegang dan ketakutan.

“Tolong jelaskan semuanya dengan perlahan didalam”

“Kau takkan menangkap ku kan?”

“Kenapa aku harus menangkap mu?”

“Karena aku dan teman-temanku masuk kedalam hutan dikaki gunung kurama tanpa izin”

“Jangan khawatir, ikuti aku dan semua akan baik-baik saja” ujar Akira, gadis tersebut pun menjawab dengan anggukan kepala tanda setuju.

Mereka berdua pun masuk kedalam kantor polisi dan seorang polisi laki-laki nampak terkejut dengan kehadiran Akira, ia pun langsung menghampiri Akira dan perempuan berseragam sekolah yang tengah berjalan kesebuah ruangan.

“Anda tidak jadi pulang?”

“Ada sesuatu yang harus aku urusi dengan gadis ini”

“Padahal anda sudah tiga hari tidak cukup tidur dan tidak pulang kerumah”

Akira hanya tersenyum lalu masuk kedalam ruangan bersama gadis berseragam sekolah tersebut.

“Siapa namamu?”

“Tsubasa ran”

“Coba kau ceritakan dengan jelas, apa saja yang sudah kau alami kemarin”

Gadis cantik itupun menceritakan saat dirinya diajak oleh kedua teman perempuannya untuk pergi berkemah disebuah hutan dikaki gunung kurama, setelah ia sampai ditempat pertemuan dengan teman-temannya, seorang laki-laki memakai sebuah kacamata turut ikut dan menemani mereka, lelaki itu mengendarai sebuah mobil berjenis BMW berwarna putih.

Kedua temannya bernama Hina dan Nana sedangkan laki-laki berkacamata bening tersebut merupakan sepupu dari Nana bernama Takeshi, merekapun mengambil sebuah jalur rahasia untuk masuk kedalam hutan tempat mereka akan menginap dan tujuannya agar mereka sampai dengan cepat. semua berjalan dengan lancar, sampai pada malam harinya sebuah kabut tebal tiba-tiba datang menyelimuti isi hutan dan menciptakan suasana yang mencengkam.

Tiba-tiba pintu diketuk dan membuat Tsubasa berhenti bercerita, Kendo pun masuk sambil membawa dua buah cangkir berisi kopi dan susu hangat.

1
SemyAngelina
fujo tuh apa? /Chuckle/
Nini 🐻
lho kamu fujo toh? iku ada gambar Apo 😭😂
SemyAngelina
Terima kasih.. :) Have a nice day..
SemyAngelina
okay, Terima kasih :).. Have a nice day
Allison Nicole
Membacanya membuat aku merasa ikut terlibat dalam setiap adegannya
Zoe Medrano
cerita ini seperti madu yang manis di mulutku, menantikan kelanjutan thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!