Menceritakan alur kehidupan Lovely Maudly yang memiliki masa lampau suram. Adanya adegan misterius yang bersifat supernatural dalam peristiwa Lovely The Tian. Masa lampau dari Lovely Maudly inilah yang menjadi rahasia dibalik dirinya menjadi pribadi yang pendiam dan rahasia kegelapan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon syifa amalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Lovely The Tian 2
Kepergian jejak Alea dari hutan membuat Fayari Okomi geram. Dia tidak terima atas rencana busuk Alea.
"Aku harus membantu peristiwa ini," batin Fayari Okomi.
Fayari Okomi sang makhluk tak kasat mata telah menampakkan dirinya di hadapan Lovely yang masih terbaring pingsan.
Lovely membuka matanya secara perlahan.
Dia berkata dengan nada lantang, "Siapa kamu."
Fayari Okomi pun mengaku bahwa ia adalah salah satu makhluk tak kasat mata yang tinggal di hutan. Ia bercerita bahwa orang tuanya keturunan Belanda dan Jepang. Ia juga mengatakan bahwa, orang tuanya lah yang melakukan pembunuhan terhadap nya di hutan ini.
Lovely yang baru sadar dari pingsannya terkejut.
Dia menjawab, "Oh sayangnya apakah aku sudah gila bisa melihatmu."
"Tidak di sisi ini aku sedang menampakkan diri," jawab Fayari Okomi dengan nada pelan.
Lovely mulai melangkahkan kakinya. Dia mulai mendekati posisi Fayari Okomi sang makhluk tak kasat mata itu.
"K-kamu..." kata Lovely yang telah meraba Fayari Okomi. Ia begitu shock karena Fayari Okomi jika diraba malah tembus.
"Hey sudah ku bilang bahwasannya aku adalah seorang makhluk tak kasat mata. Apakah kamu tidak mengerti," ujar Fayari Okomi.
"Ya aku mengerti dan maaf," jawab Lovely.
Waktu sudah menunjukan pukul 6 maghrib. Lovely dan Fayari Okomi masih diposisi hutan itu.
Tiba-tiba Lovely merenung, dia mulai teringat masa lalunya saat kehilangan keluarga kecilnya. Baik itu mamanya, ayahnya serta adiknya.
"Aaaa mengapa aku harus mengalami ini semua," kata Lovely dengan menjerit.
Lovely pun menangis sejadi-jadinya. Perasaannya mulai depresi kembali. Setelah beberapa menit kemudian, tangisan Lovely akhirnya terhenti. Dia mulai membuka kelopak matanya. Dia juga melihat ke samping kiri. Terlihat ada pisau yang berada di hutan.
"Pisau bolehkah aku gunakan untuk itu," batin Lovely.
Lovely berdiri untuk mengambil pisau itu. Tepat masih berada di hutan itu, dia akhirnya melakukan aksi bunuh diri.
"Lovely!?" teriak Fayari Okomi yang terkejut melihat aksi itu secara empat mata.
Tubuh Lovely pun langsung hilang nyawa. Pada akhirnya, tubuh Lovely yang sudah tidak bernyawa telah tergelincir. Sedangkan Fayari Okomi dia berteriak kencang. Seolah ia ingin menghentikan aksi bunuh diri di awal, tetapi takdir berkata lain.
"Andai di awal tadi aku yang menghalangi aksi itu pasti dia masih bertahan hidup," batin Fayari Okomi yang masih shock karena melihat aksi bunuh diri di depan mata.
Beberapa hari kemudian, masih di hutan.
Fayari Okomi sang penunggu hutan itu, sedang berdiam diri. Dalam pikiran Fayari Okomi seolah ingin mencari solusi agar kasus kematian Lovely bisa diselesaikan tanpa adanya gentayangan dari sang arwah. Jadi, Fayari Okomi berharap bahwa Lovely harus bisa tenang.
Saat itu, Fayari Okomi belum menampakkan dirinya kepada manusia yang masih hidup. Tiba-tiba datanglah seorang kakek yang dipercayai sebagai ahli metafisika.
"Itu siapa," batin Fayari Okomi yang menatap kakek itu dengan curiga.
Karena dari awal sudah curiga, pada akhirnya Fayari Okomi memutuskan untuk memperhatikan kakek itu tanpa menampakkan diri.
"Jasad siapa ini kok bisa tergeletak dalam jurang," batin kakek itu sembari memegang tangan dari jasad Lovely.
Kakek itu mencium aroma kehadiran Fayari Okomi. Dia merasa bahwa Fayari Okomi benar-benar ada di dekatnya.
"Sepertinya ada sosok makhluk tak kasat mata yang sedang memperhatikan ku," batin kakek itu sembari menatap ke arah pohon yang samping kanannya ada Fayari Okomi.
Fayari Okomi menatap kakek itu dengan terkejut. Pikirannya seolah bagaimana bisa kakek itu mengetahui kehadirannya.
"A-aku harus kabur dari sini. Eits sebelum itu aku akan membuat CCTV ghaib untuk memantau kejadian ini," batin Fayari Okomi. Setelah membatin, ia langsung menyiapkan CCTV ghaib miliknya. CCTV ghaib itu dipercaya hanya makhluk tak kasat mata saja yang bisa melihat. Fayari Okomi pun meninggalkan hutan itu tanpa jejak.
Sedangkan kakek itu mulai naik dari atas jurang untuk mendekat di pohon.
"Siapa kamu," ujar kakek itu dengan teliti.
Setelah diteliti kembali, kakek itu tidak menemukan apa-apa. Yang ditemui hanya hutan gelap gulita. Pada akhirnya ia mencoba berpikir positif.
"Sudahlah itu mungkin imajinasi ku saja," batin kakek itu.
Sang kakek berjalan pelan-pelan dari atas jurang ke jurang tempat jasad Lovely berada. Untuk menghampiri jasad Lovely, memakan waktu sedikit lama dan menyusahkan. Karena kakek itu sudah menginjak usia yang cukup tua.
Setelah sampai di jurang, kakek itu mencoba menguburkan jasad Lovely secara diam-diam. Tepat di esok paginya, jasad Lovely berada di permakaman tanpa identitas.
Walau masih berstatus sebagai ahli ilmu metafisika, seorang kakek itu yang bisa di kenal sebagai kakek sugih mencoba menggunakan ritual atas izin Tuhan untuk memecahkan kematian Lovely. Kakek sugih sudah berupaya keras menggunakan berbagai macam ritual atas izin Tuhan. Namun hasilnya tidak sesuai dengan kenyataan.
"Hasilnya malah jadi kasus pembunuhan yang tak terpecahkan. Yasudah aku akan kembali ke tempat asal agar bisa berjumpa dengan keluarga," batin kakek sugih itu.
2 tahun kemudian. Masih dalam peristiwa 'Lovely The Tian', saat itu di sisi arwah Lovely belum tenang.
Suatu hari di sekolah.
"Anak-anak hari ini ada ujian matematika dan saya harap kalian mengerjakan dengan baik," ujar sang guru.
Namun, saat tiba waktunya mengerjakan ujian matematika itu. Hawa nya terasa sangat merinding, padahal awalnya baik-baik saja dan tidak ada kejanggalan apapun.
"Hah mengapa aku merasa ada kehadiran arwah Lovely disini," batin Alea yang merasa dihantui dengan kematian Lovely.
"Aaaaaa," teriak Alea yang ketakutan karena secara tidak sengaja dia melihat arwah Lovely disamping kirinya.
Teriakan Alea membuat sang guru dan murid terkejut.
"Ada apa ini Alea?" tanya guru.
Alea langsung mengutarakan pandangannya ke tatapan Lovely. Ia lantas seperti menyuruh Lovely pergi dari kelasnya.
Sedangkan guru itu melangkah perlahan-lahan di hadapan Alea.
Dia berkata, "Cukup jangan berimajinasi yang lebih tinggi. Sekarang fokus mengerjakan soal itu."
"Baik bu..." jawab Alea ketakutan.
Saat pulang sekolah, Alea beserta teman-temannya melewati hutan yang menjadi tempat bunuh diri Lovely.
"Woy Alea apa kamu sudah gila ini hutan terlarang!" seru teman Alea dengan nada tinggi.
Alea menjawab, "Bodoh amat ah yang penting nanti kita selamat sampai tujuan."
Tiba-tiba kehadiran Fayari Okomi di depan posisi Alea dan teman-temannya. Hal itu membuat Alea beserta temannya melihat penampakan Fayari Okomi.
"Aaaaaa," teriak Alea.
"Woy Alea bisa santai gak sih. Kan udah dibilangin jangan masuk di hutan ini tetap aja kekeh ga mau nurut kamu," ujar teman Alea.
"Apakah hutan ini menjadi peristiwa Lovely The Tian teman kita?" tanya Alea yang tiba-tiba mengeluarkan nada pelan.
"Iyalah gitu udah tau kok nanya," sahut teman Alea.
Setelah percakapan itu berakhir, Alea dan teman-temannya mencoba untuk mencari jalan keluar. Karena suasana nya sudah gelap gulita, membuat Alea dan teman-temannya ketakutan.
Disaat Alea dan temanya mencari jalan keluar, mereka menemukan sebuah kode yang tertulis di kertas. Kode itu dipercayai akan memanggil arwah Lovely yang sampai saat ini masih gentayangan.
Alea membungkukkan badannya. Matanya sudah fokus kedalam kertas yang berisi kode itu.
Alea berkata, "Sangat mencurigakan untuk dilihat."
