NovelToon NovelToon
You'Re AMAZING

You'Re AMAZING

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Romansa / Fantasi Wanita
Popularitas:42k
Nilai: 4.9
Nama Author: Sinho

Tak ada yang bisa menebak akhir dari sebuah perjalanan Cinta, bahkan kadang buta akan Serigala berbulu Domba.

Tak pernah menyangka akan akhir yang begitu tragis, sebuah pengkhianatan dari orang yang dicintai, bahkan bertahun-tahun menjalin ikatan, namun nyatanya hanya sebuah tipuan.

Apalagi kalau bukan demi harta dan tahta, itulah yang menjadi tujuan utama, tidak perduli akan kasih dan sayang yang di utarakan, dan Luka akan tetap Sakit pada Akhirnya.

Jangan bilang Tuhan tidak pernah adil pada kehidupan, pada kenyataannya DIA membuat apa yang di Tanam akan di Tuai, Sakit yang dirasakan tak akan sia-sia, luka yang tertoreh pasti akan ada obatnya, terkadang rasa sakit membuat kita menjadi Luar biasa.

Begitulah keajaiban kehidupan, akan tertulis dalam Novel you're AMAZING, perjalanan seorang wanita dengan semua lukanya, mampu bangkit dan berdiri kembali bersama dengan Laki-laki yang luar Biasa.

Salam sehat, semangat dan jangan lupa bahagia...Sinho.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sinho, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SAH!

Sifa dan Malika sampai terjingkat saking kagetnya, tak menduga jika sang kepala rumah tangga sudah ada di belakangnya dan bergabung dalam memberikan pendapatnya.

"Ayah?"

"Jangan macam-macam dengan yang namanya pernikahan, kalau kau tak suka tidak usah melangkah terlalu jauh, laki-laki macam apa menginginkan pernikahan yang disembunyikan" protes Surya.

"Sampai keluarganya yakin yah, baru kami akan mengadakan pesta dengan keluarga besarnya" jawab Sifa.

"Memang kamu tau siapa keluarganya?" Tanya Surya sedikit nyolot.

Sifa hanya bisa menggeleng pelan, dan kemudian diam, begitu juga dengan Malika.

Sampai dimana makan pagi dilakukan, nampak sekali perubahan sikap Surya yang tak senang pada Than, dan hal itu terbaca sekali.

"Ada apa dengan orang tuamu?" Tanya Than lirih saat Sifa mengambil kan lauk untuknya.

"Karena ide gila mu menikah" jawab Sifa jelas dan singkat.

Than baru mengerti, sepertinya akan sulit membuat keluarga Sifa paham akan maksud yang sebenarnya.

Makan pagi berjalan begitu dingin, dan Than kemudian membantu Sifa membawa piring kotor ke dapur, walaupun ibu Malika berusaha mencegahnya.

Merasa suasana tak kondusif, Than berniat untuk segera pulang, urusan keinginan keluarganya bisa dia kesamping kan, asalkan keadaan Sifa aman dulu, hingga kemudian dirinya di kejutkan dengan sebuah telepon dari keluarganya.

Than benar-benar pusing, karena akan segera di tunangan kan dengan wanita yang di pilih oleh keluarganya.

"Please mom, sabar sedikit lagi" ucap Than memohon.

"Tidak bisa, kalau malam ini, kamu tidak mendapat bukti jika hubungan kalian benar-benar sungguhan, mau tidak mau, besok ikut kami di acara temu keluarga, kamu akan langsung kami pertemukan dengan_"

"Wait, Mom please, ini aku sudah dirumah Sifa, okey?"

"What?!" Tentu saja sang Mommy sangat terkejut.

"Mana buktinya?" Ucap sang mommy tak mudah percaya begitu saja.

"Oh my God" Than menarik nafas panjang dan menggelengkan kepalanya.

Dan disaat yang bersamaan, nampak Sifa melewati dirinya hendak ke belakang, Than langsung menyambar Sifa dan kemudian memperlihatkan wajahnya.

Sifa mau tak mau langsung menyapa dan tersenyum disana, sedikit berbincang, mungkin lebih tepatnya ingin mengecek keseriusan niat Than akan sebuah hubungan.

"Iya kami akan tinggal bersama untuk sementara Mom, benar kan honey?" Ucap Than.

"Ha!" Sifa melongo.

"Auh!, i iya" Sifa segera menjawab setelah kode keras dengan injakan kaki diberikan oleh Than.

Dan bukan hanya itu, Than bahkan kini menyeret Sifa masuk ke dalam kamar untuk menjaga privasi dan meyakinkan keluarganya.

Setelah semuanya terkendali dan sang mommy meminta maaf tidak akan lagi membuat Than mengikuti ajang perjodohan, Sifa langsung di lepaskan.

"Bagaimana ini, orang tuaku saja tak merestui" ucap Sifa.

Than hanya terdiam, lalu melepas baju atasnya dan membuat Sifa sangat terkejut , satu langkah mundur dilakukan dengan segera.

"A-apa yang kamu lakukan?!" Sifa sampai menutupi kedua matanya dengan tangannya.

Dan

Brug

"Than!" Teriak Sifa.

Ceklek!

Pintu terbuka.

"Apa yang kalian lakukan!" Teriak laki-laki menggelegar mengejutkan Sifa yang sudah di peluk oleh Than dengan baju bagian atas tubuhnya yang sudah terlepas.

"Ayah!" Teriak Sifa.

"Keluar!" Teriak Surya begitu murka.

Sementara Than hanya santai menyambar baju atasannya, lalu memakainya kembali.

"Sekarang juga, kalian ijab qobul!" Teriak Surya tak menunggu penjelasan apapun lagi.

Sifa terperanjat, begitu juga dengan Malika yang sebelumnya tergopoh-gopoh mendatangi sumber kekacauan di rumahnya.

"Ada apa ini?" Tanya Malika masih belum mengerti.

"Ibu panggil saja pak kyai, kita ijab kan mereka berdua, aku tidak mau banyak menanggung dosa perbuatan anak kita" ucap Surya.

"Ayah, salah_"

"Maafkan kami yang khilaf" sahut Than memotong perkataan Sifa.

"What!, khilaf apa, aku_"

"Kami melakukan karena sama-sama saling cinta, dan saya akan bertanggung jawab" sahut Than kembali.

Alhasil Sifa langsung mendelik, memberikan peringatan keras akan sikap Than, namun tak ada takut atau apapun, Than justru semakin maju pantang mundur.

Malika langsung berlari keluar, sementara Surya langsung mendengus kesal dan meninggalkan mereka berdua.

"Kamu ini apa-apaan?!" Begitu murkanya Sifa akan apa yang dilakukan Than.

"Hanya sedikit trik melancarkan urusanku"

"Tapi tidak begini_"

Cup

Than kembali membuat Sifa terkejut setengah mati, saat menyambar tubuhnya dan mencium hingga tak bisa lagi bersuara, kali ini bahkan Than berbuat lebih, lidahnya masuk dan menjelajah didalam sana.

"Ya Tuhan!"

Sebuah teriakan terdengar, langsung membuat Sifa seketika mendorong kuat tubuh Than.

"Ibu, ini_"

"Diam, pak kyai sudah datang, kalian harus segera menikah hari ini juga!" Teriak Malika.

Sifa langsung berbalik hendak melayangkan protes ke Than, namun tangan sang ibu lebih dulu mencekal dan menariknya untuk segera mengikutinya.

Than tersenyum tipis, lalu kemudian mengikuti kemana Sifa di bawa pergi, siang itu juga, keduanya telah melangsungkan ijab qobul disaksikan oleh kedua orang tua Sifa dan pak Kyai bersama dengan kepala Dusun sebagai pengurus warga agar tidak ada fitnahan nantinya.

"Sah!"

Akhirnya mereka berdua kini resmi sebagai suami istri di depan sang Maha Kuasa, walaupun secara Negara belum di lakukan saat ini juga.

Dengan alasan yang tepat, Than memberikan penjelasan, dan berjanji akan segera menikahi Sifa resmi secara Negara, semua akan di persiapkan tiga hari lagi.

"Tidak!"

Tolak Sifa membuat Kedua orang tuanya terkejut.

"Apa maksud mu nak?" Tanya Surya yang tak tau lagi dengan cara pikir anaknya.

"Dari tadi aku ingin menjelaskan ayah, perasan kami masih samar, aku belum merasakan hal yang luar biasa saat menjalin hubungan dengan Tuan Than"

"Ya Allah Gusti, belum merasakan tapi sudah sosor sosoran, kalian ini sangat mengkhawatirkan" sahut Malika.

"Ya sudah terserah kalian, lalu bagaimana?" Sahut Surya.

Sifa menjelaskan semuanya, bahwa moment pernikahan yang baru saja di lakukan adalah awal untuk mereka akan tinggal bersama dan saling memahami satu sama lain.

Malika dan Surya akhirnya setuju, dengan satu syarat, tidak ada acara sampai hamil duluan sebelum pernikahan Sah secara Negara dilakukan, dan mengijinkan Sifa untuk tinggal bersama Than demi keamanan.

Rasanya bukan bertambah tenang, Sifa merasakan makin tak enak hati bertempat di rumah sendiri, hingga kemudian memutuskan untuk segera pamit pergi.

"Mana tangan mu?" Tanya Than saat mengendara mobil untuk pulang.

"Untuk apa?" Sifa curiga, masalahnya Than ini laki-laki yang susah di tebak dan ahli menjebak.

Mobil segera minggir ditempat yang aman, walaupun jalan masih ramai, tak menganggu ketenangan di dalam mobil.

Than tak peduli lagi akan pertanyaan Sifa, langsung menyambar tangan kanan wanita yang berada di sampingnya dengan paksa, dan kemudian merogoh sakunya.

Sesuatu yang kemilau memecahkan tatapan Sifa, membuatnya terpaku dan melihat tanpa berkedip.

"Cincin sebagai ikatan yang ku berikan" ucap Than.

"Wah, ini asli?" Justru kini Sifa malah konsen dengan cincin yang ada di tangan Than.

Than hanya menarik nafas dalam dan menyambar tangan Sifa, lalu perlahan memasangkan Cincin bertahta berlian di jari kelingking Sifa.

"Jangan sampai hilang, bukan harganya, tapi history di dalamnya, itu dari Mommy" ucap Than lalu segera melajukan mobilnya kembali.

Deg!

Sifa terdiam, masih mengamati cincin unik dan pastinya harganya selangit, terlebih lagi, itu adalah cincing pemberian dari seseorang yang sudah melahirkan Than.

Jangan lupa KOMENnya, LIKE, VOTE, HADIAH dan tonton IKLANNYA.

Bersambung.

1
ely
wahhh bakalan ada pebinor nih 🤭
kyknya hrs memunculkan pesaing biar mereka sadar akan perasaannya..
srimusvita
syifa aneh pakai nolak sudah ijab qabul juga...
wanti astuti
Hadehh... Than Than ngebet sih ngebet tp jangan gitu cra nya dong untung langsung ijab qobul cba klo di arak massa kan ga lucu 😁😁
Umi Laksmi
tuan Than emang keren, walo pemaksa
Yhanie Shalue
Alhamdulillah akhirnya DAH😍walaupun harus dg cara yg extrem 😅than2 ada aja caranya,, tapi gapapa semoga segera diresmikan scr negara dan tdk rahasia2 lagi
ely
untung langsung d nikahkan klo d arak keliling gmn than 🤣🤣🤣
lenie
penyakit apa sih
Arw
tuan Than memakai jalur ekspress.....setuju tidak setuju ya langsung d nikahkan.../Grin/
Sinho: makasih komentarnya kak, jalur kilat khusus 🤭🙏
total 1 replies
lenie
salah lawan hans
Hj Mia Mubin
Luar biasa
ely
selamat berjuang than....
Sinho: makasih komennya kak
total 1 replies
Tutik Sriwahyuni
wah bos than perjuangan mu baru di mulai tuh buat meyakinkan mertua.... ayo semangat
Sinho: siap kak
total 1 replies
🌷💚SITI.R💚🌷
kasian sifa smg cpt pulih dr rasa traumay ya
wanti astuti
Mungkin orang tua Sifa tidak setuju nya karena pernikahan nya dirahasiakan
Sinho: nah itu benar kak
total 1 replies
srimusvita
lanhut
Sinho: siap kak
total 1 replies
Yhanie Shalue
tentu saja sifa trauma,, dia pasti sangat takut dg kejadian itu, semoga sifa segera sembuh dr trauma nya bs segera menikah dg than
Lina aja
bikin penasaran ini
Lina aja
makin keren ini
srimusvita
tuh kan...makanya jangan biarkan syifa sendirian banyak ancaman...
wanti astuti
Sabar ya Than... Mudah²an Sifa cepet sembuh dr trauma nya bawa dlu ke psikiater biar cepet sembuh dan cepet² di sah'in
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!