NovelToon NovelToon
Harus Ku Terima, TAKDIR INI

Harus Ku Terima, TAKDIR INI

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / cintapertama / Poligami / Selingkuh / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:13.9k
Nilai: 5
Nama Author: Alletaa

Alisya adalah gadis yang terlahir dari keluarga kaya. ayahnya merupakan salah satu pengusaha tersohor di Jakarta. walaupun demikian, tak membuat Alisya kehilangan jati dirinya. Bahkan ia harus menerima takdirnya dijodohkan oleh kedua orang tua sesuai dengan bibit, bobotnya. namun pernikahan yang di impikan itu tak seindah yang dibayangkan. justru pernikahan itu menjadi awal mula mimpi buruk bagi kehidupan Alisya, kala sang suami mengetahui penyakit yang di derita. perilakunya seakan jijik dan mencampakkan sang istri. hingga keduanya harus berpisah dan Alisya di pertemukan kembali dengan cinta pertamanya. kebahagiaan di antara keduanya mulai tercurah kembali. namun kebahagiaan mereka hanya sesaat kala harus di pertemukan kembali dengan perpisahan abadi yang sesungguhnya.
apa yang terjadi pada Alisya? ikuti misteri cerita ini!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alletaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Karma Menantimu! (Jordan)

"dia pikir punya anak segampang membolak balikkan telapak tangan, Hah.? Banyak uang yang harus di keluarkan. Menambah beban saja.!" ucapnya kembali dengan perasaan yang tidak bersalah.

*******

Dua bulan berlalu .....

Semenjak kejadian itu, sang wanita tidak pernah lagi muncul di hadapan Jordan. Entah apa yang ia lakukan pada dirinya dan juga bayi nya.

satu Minggu sebelum ia memilih untuk menghilang dari kota itu, ia sempat menemui Jordan yang kala itu masih di landa kehancuran akibat ulahnya.

Semua usaha yang di rintis maupun perusahaan yang tengah di jalankan mendapatkan kerugian yang amat besar pasca Herman mencabut semua saham yang di tanamkan.

Wanita itu berpikir hati Jordan akan luluh tidak seperti malam itu. Sehingga ia nekat untuk mendatangi rumah itu kembali.

Ia tidak peduli jika nanti Jordan marah ataupun mencaci dirinya. Yang penting ia harus mendapatkan keadilan untuk bayi yang di kandung. tidak mungkin jika bayi itu nanti keluar namun tidak ada sosok ayah, padahal statusnya masih HIDUP, BELUM MATI.!

Tok.... Tok.... Tok.....

Di ketuknya kembali pintu rumah itu, tapi tak ada jawaban. wanita itu tidak menyerah begitu saja hingga beberapa kali ia mencoba mengetuknya namun sama saja, masih tidak ada jawaban. Ia pun berniat untuk meninggalkan rumah itu dan kembali ke esokan harinya.

Ketika membalikkan badannya, ia seperti menabrak sebuah tubuh yang yang nampak berdiri tegap tepat di belakangnya.

Brughh...

Wanita itu hampir saja jatuh, namun pria itu dengan sigap menopang tubuhnya.

matanya seketika mencekam kala melihat sosok pria itu adalah Jordan. Sementara Jordan yang menyadari kehadiran wanita itu dirumahnya, nampak merasa tidak senang. bahkan tidak ada senyum maupun sapa yang diberikan.

"Jordan, kita harus bicara.!" ucap wanita itu yang langsung menyingkirkan tubuhnya sedikit lebih jauh dari posisi Jordan berdiri.

"Tidak ada yang perlu di di bicarakan, jika kedatangan mu hanya membahas anak itu.! Ketus Jordan dengan melirik ke perut wanita yang sudah semakin terlihat membesar.

"egois.! apa yang harus ku katakan jika anak ini lahir, kalau kamu tidak menemani nya." pinta wanita itu dengan penuh rasa memelas. Berharap Jordan terbuka hatinya dan mau bertanggung jawab atas anak yang di kandung itu.

"sudah ku katakan, sampai kapanpun aku tidak akan mau menjadi bapak anak itu.! katakan saja jika ayah dari anak itu sudah MATI.!" pintu hatinya seakan sudah tertutup, tak cukup ia membuat Alisya hancur dan sakit atas sikapnya, namun anak yang tidak berdosa juga harus menanggung kekejian atas sikap orang tua yang tidak bertanggung jawab.

sementara wanita itu, hatinya semakin teriris kala mendengar pengakuan dari Jordan. Bagaimana mungkin pria itu dengan mudahnya melontarkan sebuah dalil yang sangat keji.

seburuk itukah nasib seorang bayi, yang bahkan belum lahir ke dunia namun harus menerima pahitnya kehidupan. Dan kekejaman orang tua yang tidak punya hati seperti JORDAN.

"Saya peringatkan lagi ke padamu.! Kalau kamu masih mau melihat anak ini lahir ke dunia, pergi dan jangan pernah temui aku lagi.! Tapi kalau kamu masih saja keras kepala datang ke sini, jangan menyesal dengan apa yang terpaksa harus ku lakukan terhadap kamu dan juga bayi sialan itu." tegas Jordan yang meminta agar wanita itu pergi dari kehidupan nya. Bahkan ia tidak masalah jika harus di anggap 'MaTi'.

bayi sialan katanya. Lantas bagaimana dengan perilaku mereka ketika berhubungan di luar nikah.? Apakah itu tidak lebih sialan. bahkan kehadiran bayi itu akibat ulah kedua orang tua yang hanya memikirkan kenikmatan dunia sesaat.

Justru saat bayi itu di tiupkan rohnya ke rahim 'wanita' kehadiran nya masih di anggap sebagai petaka.? Bayi yang malang, harus menerima pahitnya kehidupan sejak di dalam kandungan.

Mungkin jika bayi itu di suruh memilih, ia pun tidak akan Sudi di kandung di dalam rahim seorang wanita perebut suami orang, Bahakan ia juga tidak Sudi memilki orang tua seperti mereka. Tapi apalah daya itulah takdir yang harus ia terima.!

Tanpa sepatah kata pun yang keluar dari wanita itu, ia memilih segera meninggalkan rumah pria tidak punya hati. Sebelum pria itu nekat melakukan hal buruk yang tidak diinginkan untuk mereka berdua. Walaupun wujudnya belum terlihat, tapi kehadirannya sudah nyata. Tinggal menunggu waktu, bayi itu akan melihat dunia.

Sementara Jordan yang melihat wanita itu pergi dengan kesedihan dan napas yang terengah-engah, sama sekali tidak memiliki rasa simpati. Justru ia segera masuk ke dalam rumah dan mengunci rapat pintu itu.

******

Di dalam hati Jordan sama sekali tidak memiliki rasa bersalah dan penyesalan sedikitpun atas apa yang telah ia perbuat.

ia hanya memikirkan nasib nya dan juga keluarga nya yang terancam bangkrut. Sementara ia dan Alisya sudah resmi bercerai. Bahkan Jordan tidak mendapatkan sepeser harta apapun, termasuk rumah yang ia tempati menjadi hak milik Alisya.

Semua itu telah di atur Herman, sebagai bentuk rasa kesal, amarah dan kekecewaan terhadap orang yang dulu sangat ia percaya, namun merusak kepercayaan itu dengan perbuatan nya.

Di sisi lain, berbagai cara telah di lakukan Jordan untuk mengambil kembali hati Alisya, dengan tujuan yang sama, agar Herman menanam kan kembali sebagain modalnya ke perusahaan orang tua Jordan.

seperti tidak punya malu memang.

Bahkan berkali kali pula ia mencoba menghubungi Alisya dengan nomor yang berbeda, tetap saja nihil. Sepertinya gadis itu memang benar benar sudah tidak ingin berurusan dengan Jordan.

*******

Pagi pagi sekali Herman dan Sinta sudah terlihat sangat rapi dengan koper yang telah di isi oleh beberapa potong pakaian keduanya.

kedua orang tua itu terpaksa harus berangkat ke luar kota untuk menghadiri pernikahan sanak keluarga di kampung. tidak lama. Hanya sekitar dua hari satu malam. Tapi bagi sinta itu bukan waktu yang sebentar.

Mengingat dirinya dan suami harus meninggalkan Alisya di rumah. Jika saat itu alisya sudah sembuh total pastilah dirinya akan turut membersamai kedua orang tuanya pergi ke Solo.

namun, dalam waktu dua bulan ini Alisya masih dalam masa masa penyembuhan bahkan ia tidak di perbolehkan untuk melakukan banyak aktivitas di luar rumah, apalagi bertemu dengan banyak orang.

Di khawatirkan itu akan berdampak pada pikiran nya yang kemudian akan menjalar ke saraf-saraf otak. sesuai dengan arahan dokter, selama enam bulan ke depan Alisya harus bersabar untuk terus berada di rumah, dan menghindari aktivitas yang melibatkan banyak orang.

Sebelum kedua orang tuanya benar-benar pergi, Alisya sempat mengutarakan keinginannya.

Saat itu Herman dan Sinta tengah duduk di ruang tamu sembari menunggu supir selesai menyiapkan mobil yang akan mengantarkan mereka menuju bandara.

"ma. Pa. Boleh Alisya mengutarakan sesuatu, ada keinginan Alisya."

"silahkan sayang, kamu mau apa?" tak membutuhkan waktu lama seakan Sinta menyetujui keinginan itu, walaupun ia belum tahu sebenarnya apa yang Alisya inginkan.

"emm... Bagaimana kalau kita pindah rumah aja." ucap Alisya yang seakan sudah muak dengan sikap Jordan yang terus menerus meneror dirinya. bahkan Sinta dan Herman yang mendengar pernyataan itu dari mulut Alisya seketika bingung dan bertanya - tanya maksud dari keinginan anaknya.

"apa maksud kamu Al.? Kita mau pindah kemana nak.? Lagi pula kan pekerjaan papa di Jakarta.!" Tegas Herman

"iya sayang, lagian kok kamu tiba-tiba pengen pindah. Ada apa sih?" timpal Sinta

"Alisya capek ma. Pa. Alisya pengen hidup tenang gak ada teror ataupun gangguan dari luar. Alisya trauma ma!" ucap Alisya yang sudah tidak tahan lagi dengan perlakuan Jordan yang hampir setiap hari menghantui hidupnya.

"kalau memang karena masalah itu, nanti papa usahakan ya.! Nanti kita bahas lagi selepas kepulangan kita dari Solo. Sekaligus papa pikirkan kota yang cocok untuk kita tempati nantinya." perkataan Herman seakan memberi harapan baru bagi Alisya. Ia juga mengerti dengan kondisi orang tuanya. apalagi papanya seorang direktur, di tambah perusahaan yang ia naungi letaknya di Jakarta.

Pasti sangat tak mudah bagi Herman untuk langsung mewujudkan keinginan anaknya. Apalagi harus berpindah ke kota yang jaraknya cukup jauh.

******

luka yang hadir di awal pernikahan mampu membuat goresan luka yang mendalam bagi Alisya.

Trauma akan pernikahan, sudah tentu dirasakan oleh Alisya. Bahkan hingga napas terakhir nya nanti ia berharap tidak di pertemukan dengan sosok pria yang kemudian membawanya pada suatu ikatan pernikahan.

di dalam hatinya dan juga pikiran nya itu, semua laki-laki sama.! Tidak ada yang bisa di percaya, bahkan perkataan manisnya hanya sekedar terucap di mulut saja.

Mungkin inilah takdir Tuhan untuknya, harus menjadi wanita KUAT!

Walaupun semua luka ada masanya, dan setiap masa pasti ada lukanya. tapi tak membuat Alisya bertekad sedikitpun untuk berumah - tangga kembali.

gadis kecil yang dulu sangat amat di rawat dengan baik, sangat di sayangi, mendapat perhatian luar biasa di lingkungan keluarga. Bahkan sampai usianya yang hampir menginjak angka '3' tak pernah sedikitpun ia dengar lontaran ucapan yang membuat luka di hatinya.

Mungkin itulah sebabnya mengapa ia menjadi sangat trauma dengan perkataan - perkataan yang hampir sebulan ini ia terima. Bukan hanya itu penghianatan seorang pria membuat dirinya semakin memperkuat rasa trauma jika hal itu suatu saat akan terulang kembali. bermonolog

...*** Happy Reading 😍 ***...

1
Diana Razma
saya suka ceritanya tapi /Sob/ jgn la tur kesian suda lama terpisah e mati pula. by the wy salam kenal author i'm from Malaysia saya sangat suka dgn cerita ne
Alletaa: salam kenal kk 🤗 terima kasih sudah mampir di cerita saya 🙏🏻😍🥰
total 1 replies
Rahayu Putri pratiwi
hai kak aku mampir nih...
syuka sekali deh sama kata - kata nya... 🥰🥰
Alletaa: terima kasih kk sudah mampir ☺️🙏🏻
total 1 replies
Rita Riau
sabar ya John,,, jgn keburu bgt,,,
Rita Riau
kayaknya banyak cowok misteri ya Thor 🤔🤭😬
Rita Riau
perjodohan yg masih dirahasiakan kali tuh,,🤔
Rita Riau
awas lho ya bilang cegil ke Alisya yg ntar loe cogil yg tergila gila sama si cegil 🤔😬🥰
Alletaa: bener bangeett, biasa terjadi 🤭😂🥰🥰
total 1 replies
Rita Riau
hai Thor izin mampir ya 🙏🏼🥰
Alletaa: hai kk terima kasih ya sudah berkenan mampir ☺️🙏🏻 semoga suka ya sama ceritanya
total 1 replies
Bilqies
aku mampir thor
Bilqies
sama gue juga sayang sama loo Jhon 😍
Bilqies: tolong jangan boomlike
kalau tidak sempat baca jangan kasih like
karya ditulis untuk di baca bukan di skipp
Alletaa: 😂😂😂 gaskan deh
total 2 replies
Bilqies
ungkapin aja daripada keduluan cowo lain
Bilqies
kok gue jadi gerogi gini yaa
Bilqies
semoga mereka berjodoh
Bilqies
perhatian banget si Jhon ini
Bilqies
mending alisya sam Jhon aja daripada sama jordhan gak jelas orangnya
Alletaa: iya kak maunya juga gitu 😔
total 1 replies
Bilqies
aku mampir thor
Bilqies
semoga tidak terjadi apa apa sama alisya
Alletaa: iya kak semoga aja ya 🥺
total 1 replies
Bilqies
aku mampir lagi Thor
jangan lupa mampir juga ya di karyaku
Alletaa: terimakasih kak 😊 nanti aku mampir lagi ya
total 1 replies
Bilqies
merinding deh 😱😱
Alletaa: banget kak, takut Alisya nya di apa apain 🥺🥺
total 1 replies
Bilqies
setuju..
lebih baik positif thinking aja
Alletaa: bener bangett kak 😊
total 1 replies
Bilqies
jadi yang datang itu siapa Thor 🤔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!