NovelToon NovelToon
LYCUS EVANDRA

LYCUS EVANDRA

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Cintapertama / Nikahmuda / Mafia / Lari Saat Hamil / Kriminal dan Bidadari
Popularitas:16.8k
Nilai: 5
Nama Author: penatanpatinta23

Lycus adalah mafia paling ditakuti dan terkenal paling kejam.Musuhnya ada dimana-mana,namun musuhnya cukup sadar diri untuk tidak mencari masalah atau nyawa mereka bisa hilang dalam sekejap.
Tak ada yang bisa menghentikan seorang Lycus Evandra.Karena hukum saja tak berani menyentuhnya,mereka lebih memilih menerima uang suap ketimbang berani melawan Lycus yang ada mereka akan berujung mati dengan cara mengenaskan.
Tidak hanya itu,jika Lycus merasa terusik dia akan membasmi musuh-musuhnya sampai keakar-akarnya bahkan semua keturunan dan keluarga musuhnya harus lenyap.
Oleh karena itu Lycus memiliki julukan Dark Angel karena wajahnya sangat tampan dan tubuhnya sangat menawan bak dewa-dewa yunani namun berbanding terbalik dengan sifat sekaligus jiwanya yang seperti iblis.

Sedangkan Agatha adalah gadis yatim piatu,dirinya hidup sebatang kara tanpa adanya saudara maupun keluarga dari ayah maupun ibunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon penatanpatinta23, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Perubahan Lycus

Seminggu telah berlalu,Agatha merasa sangat kesepian.Karena Lycus sama sekali tak pernah menegur dirinya,bahkan suaminya itu selalu pulang larut saat Agatha telah tidur dan pergi sebelum Agatha bangun.Seperti pagi ini,Agatha lagi-lagi terbangun dengan Lycus yang tak berada di kamar.

"Sampai kapan kau akan begini terus Lycus? Aku juga hancur,tapi kau malah bersikap seperti ini." Gumam Agatha seraya menghela nafasnya kasar.

Agatha pun bangkit,bergegas untuk segera mandi dan sarapan.Karena semalam dirinya tak sempat makan malam,sekarang perutnya sudah berdemo untuk diberi makan.Agatha menatap perutnya sejenak,hatinya kembali teriris mengingat saat ini didalam perutnya sudah tidak ada lagi buah hatinya.

Agatha menggelengkan kepalanya,berusaha mengusir fikiran sedihnya dan rasa sesak dihati.Setelah selesai mandi,Agatha bergegas memakai pakaian rumahan.Dan keluar kamar dan berjalan menuju Lift untuk tutun ke meja makan.

Ting!

Lift pun terbuka,Agatha segera bergegas ke meja makan.Namun langkahnya terhenti,saat mendengar pembicaraan dua pelayan yang ada di dapur.

"Apa kau sudah mendengarnya?." Tanya seorang pelayan bertubuh tinggi kurus.

"Mendengar apa?." Tanya pelayan satunya yang tubuhnya sedikit gemuk dan pendek.

"Kau tak tahu? Ku dengar nona Sea,yang menjadi salah satu orang kepercayaan tuan besar sedang koma saat ini.Dan komanya sudah dari beberapa hari yang lalu,kau tahu apa yang menyebabkan nona Sea koma? Nona Sea koma karena mendapat hukuman dari tuan besar,karena nona Sea tak menjaga istri tuan besar dengan benar.Tapi ada hal yang lebih mencengangkan dari itu,aku tak sengaja mendengar percakapan dari tuan Lutfi dan Sean.Bahwa sebenarnya nona Sea itu tak bersalah,karena istri tuan besar lah yang tak memberitahu nona Sea untuk menjaganya saat pergi ke toilet,padahal tuan besar telah menyuruh istrinya itu untuk memberitahu nona Sea." Ucap pelayan kurus itu lagi,dengan kalimat yang panjang.

"Berarti sebenarnya semua ini salah istri tuan besar? Ck! Memang ya perempuan yang merasa dirinya sudah memiliki segalanya,tak pernah memikirkan nasib orang lain karena perbuatan dirinya.Kasian sekali nona Sea,padahal dirinya tak bersalah tapi harus dihukum sampai dirinya mengalami koma." Sahut pelayan satunya lagi,dengan nada sedikit kesal.

Tanpa mereka berdua tahu,Agatha mendengar semua percakapan itu.Agatha merasa jantungnya berdegup kencang,dan tentu dirinya merasa bersalah.Selain karena anaknya yang saat ini sudah tiada,dirinya juga penyebab Sea harus terbaring di Rumah sakit sekarang.Agatha pergi begitu saja,dirinya sudah tak berniat untuk makan.Nafsu makan dan rasa laparnya hilang begitu saja.

Agatha berniat untuk kembali ke kamar,karena saat ini Agatha merasa semua tempat di Mansion terasa tak nyaman untuknya selain kamar.Agatha yakin,semua orang pasti sedang menyalahkan dirinya seperti pelayan-pelayan tadi.Ketimbang hati dan mentalnya makin hancur,Agatha lebih baik mengurung diri di kamar.Namun baru saja dirinya akan masuk Lift,dirinya bertabrakan dengan Lutfi.Agatha baru saja ingin meminta maaf karena jalan sambil melamun,dirinya kalah cepat dengan Lutfi yang tiba-tiba berbicara duluan kepadanya.

"Ini pertama kali kita berbicara nyonya besar diluar perintah tuan Lycus kepadaku,mungkin juga apa yang akan aku katakan ini akan sedikit menyakiti dirimu.Jadi begini,bisakah kau bertindak sesuai apa yang di perintahkan oleh tuan Lycus? Dan bisakah kau tidak egois dengan memilih mengikuti kemauan dirimu sendiri? Apa kau tak pernah berfikir dampak apa yang terjadi jika kau melakukan itu? Saat ini Sea sedang mencoba melewati masa kritisnya di rumah sakit,dirinya harus menanggung kesalahan yang kau buat.Jangan pernah berfikir karena kau istri dari seorang Lycus Evandra,maka kau berhak untuk tak mengikuti perintah beliau.Asal kau tahu,tuan Lycus pasti akan membuangmu jika dia sudah bosan.Jadi jangan terlalu percaya diri,dan sok berkuasa."

Setelah mengucapkan kalimat yang cukup panjang itu,Lufti langsung pergi.Meninggalkan Agatha yang mematung ditempatnya,apa yang diucapkan oleh Lufti berhasil membuat mental dan hati Agatha semakin down.

Mengapa semua orang menyalahkan dirinya? Tanpa berfikir bagaimana hati Agatha saat ini? Dia yang paling hancur atas kejadian ini,dia bahkan menjadi korban disini.Dimana dirinya nyaris diperkosa dan disiksa oleh Barrack,sang pelaku.

Tapi kenapa semua orang menganggap dirinya yang salah? Bahkan Lycus sekalipun.

Agatha berjalan gontai menuju lift,dan sepanjang perjalanan menuju kamar.Agatha menangis dalam diam,hatinya terasa sangat sakit sekali.Agatha merasa dunia sangat kejam pada dirinya,bahkan seperti tak menginginkan dirinya.

Brak!!!

Pintu kamar Agatha tutup dengan keras,dirinya merasa sedikit marah akan keadaan yang ia hadapi sekarang.Agatha merasa semua mata pisau mengarah padanya sekarang,dan melukai dirinya secara brutal.Namun sayangnya yang disakiti bukan fisiknya,melainkan hati dan mentalnya.

Sedangkan dilain sisi,Lutfi saat ini sedang mengemudikan mobilnya menuju rumah sakit.Dirinya akan menjenguk sang kekasih,setelah itu baru pergi ke perusahaan.Tak lama kemudian dirinya telah sampai di rumah sakit,dan dirinya segera berjalan menuju ruangan tempat Sea sedang dirawat.Lutfi memandang sedih Sea yang saat ini sedang dipasangi berbagai alat penunjang kehidupan,Lutfi merasa sangat marah pada Agatha.

Karena perempuan itulah,kekasihnya saat ini terbaring dirumah sakit!

Lycus baru saja sampai diperusahaannya beberapa saat yang lalu,saat sampai di ruangan miliknya.Lycus langsung memeriksa beberapa berkas yang sudah menumpuk di meja kerjanya,akhir-akhir ini Lycus menjadi pria yang sangat workaholic.Ini adalah salah satu cara agar Lycus lupa tentang anaknya yang telah tiada,serta salah satu caranya menghindari sang istri.Lycus marah pada Agatha karena sikap egois perempuan itu,dirinya merasa Agatha juga pembangkang.Sudah beberapa kali istrinya itu tak menuruti apa yang dirinya perintahkan.

"Andai saja kau menjadi perempuan yang menurut,pasti semua hal ini tak terjadi Agatha.Anak kita pasti masih ada,aku sangat menyayangkan dirimu yang pembangkang." Ucap Lycus dengan nada dingin, seraya menyalakan korek api dan membakar rokok.Lycus lalu berjalan menuju jendela besar,yang menunjukkan pemandangan kota.

Setelah selesai merokok,Lycus kembali berkutat dengan pekerjaannya.

Malam harinya...

Agatha terbangun dari tidurnya saat jam tekah menunjukkan pukul tujuh malam,dirinya ketiduran setelah menangis seharian ini.

Cklek!

Agatha segera menoleh saat pintu kamar dibuka,dan Lycus muncul sambil menenteng jas kerjanya di tangan kanan pria itu.

"Kau sudah pulang? Mau aku siapkan air hangat untuk mandi?." Tanya Agatha dengan nada antusias,karena ini pertama kali suaminya pulang cepat setelah beberapa hari ini selalu pulang larut malam.

Namun bukannya menjawab,Lycus langsung berlalu pergi ke kamar mandi.Meninggalkan Agatha yang menatap punggung pria itu sendu,dirinya merasa sangat hancur karena diabaikan oleh sang suami.Namun meski sikap Lycus begitu,dengan cepat Agatha bangun dari tempat tidur saat suaminya itu selesai mandi.Agatha berniat menyiapkan pakaian untuk sang suami,namun langkahnya terhenti saat Lycus menahan dirinya saat akan memasuki walk in closet.

"Apa yang kau lakukan?." Tanya pria itu dingin.

"Aku mau menyiapkan pakaian ganti untuk dirmu Lycus." Jawab Agatha cepat.

"Tak perlu! Pergilah! Aku sangat muak melihat wajahmu."

Deg!

Hati Agatha seakan di bom saat mendengar kalimat tersebut.

Tak sampai disitu,tiba-tiba saja ada yang menelfon Lycus.Dan Agatha dengan jelas mendengar pembicaraan Lycus dengan orang yang menelfon.

"Sebentar lagi aku akan kesana,siapkan beberapa perempuan.Aku sendiri yang akan memilih perempuan mana yang akan tidur denganku malam ini."

Agatha tak kuat lagi,dengan cepat dirinya keluar dari kamar.Saat ini dirinya tak tahu harus kemana,dirinya hanya ingin menjauh dari Lycus saat ini.

1
miilieaa
haloo salam kenal sesama penulis mafia..
aku mulai baca yaa thor 🥰
⫷ TՏᑌᗰᗩ ⫸
knp dgn kisah mafia
selalu jauh dgn cerita keluarga...
kemana orangtua mereka
yg ada kesepian seperti lycus
⫷ TՏᑌᗰᗩ ⫸
mauu tapii maluu agatha
⫷ TՏᑌᗰᗩ ⫸
agatha, nama yg bagus untuk seorang ofice girl
Shreya Das
MasyaAllah, cerita ini membuatku terkesima!
penatanpatinta'': stay terus yaaa🙏🙏
total 1 replies
lyPoppy
Jangan nggak baca, sayang banget
penatanpatinta'': makasih ulasan positifnyaaa,,stay terus yaa
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!