NovelToon NovelToon
IN THE DARK ROOM WITH YOU

IN THE DARK ROOM WITH YOU

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis
Popularitas:53.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: zarin.violetta

FOLLOW IG AUTHOR @ZARIN.VIOLETTA

INI GENRE KEHIDUPAN BARAT/LN YANG LUMAYAN BEBAS ... JADI YANG GA SUKA GENRE INI MENDING GA USAH BACA YAA... TOLONG DI SKIP AJA N JANGAN DIBACA!!!

WARNING!!! HANYA UNTUK KAWASAN DEWASA DAN SETTING LUAR NEGERI..


BELLE DAWN BROWN, seorang gadis cantik dengan segala kemandiriannya. Kepergiannya karena tugas ke New York membuatnya bertemu dengan sosok BRYAN RILEY ROBERT melalui aplikasi dating populer di internet.

Uniknya, Belle hanya ingin melakukan kencan singkat dengan Bryan tanpa saling mengenal dan melihat satu sama lain. Jadi Belle meminta syarat untuk bertemu di ruangan gelap dan melakukan kencan singkat selama di New York.

SEPERTI BIASA..CIRI KHAS NOVEL OTOR TIDAK ADA PERSELINGKUHAN/PELAKOR/PEBINOR YA..OTOR ANTI BEGITUAN SOALNYA..HEHEHE..SELAMAT MEMBACA..

NO HATE KOMEN!!!



(Sedang dalam proses revisi puebi dll)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

#11

Belle sibuk menyiapkan acara besar yang akan diadakan besok di universitas.

Para donatur pemberi beasiswa akan datang dari beberapa negara. Mereka rata rata adalah seoarang miliarder dan billionaire dermawan yang memiliki yayasan amal dan pendidikan.

Belle juga dulu mendapatkan beasiswanya karena hal ini. Dan baru di tahun ini, Belle dipercaya untuk menjadi salah satu panitia penyambutannya.

"Bell, setelah ini maukah menemaniku makan di luar?" tanya Maya, teman sesama dosen muda di universitas.

"Baiklah," jawab Belle dan memeriksa detail acara yang akan dilakukan besok.

Setelah menyelesaikan pekerjaannya, Belle dan Maya makan di restoran dekat universitas.

Belle hanya memesan sandwich dan latte saja.

"Kau tidak makan Bell? Kita akan sibuk sampai malam," kata Maya.

"Aku sudah makan roti tadi, dan sekarang masih kenyang," jawab Belle.

"Kau tahu Bell?besok akan sangat banyak keluarga sultan berkumpul, dari yang muda sampai yang tua, aku pernah mengikuti event ini 2 tahun yang lalu," kata Maya.

"Hmm," jawab Belle singkat.

"Banyak mahasiswa berprestasi yang langsung mendapatkan kesempatan magang di perusahaan raksasa mereka, dan bahkan ada dosen yang terang terangan ingin meminta pekerjaan di perusahaan mereka," jelas Maya.

"Termasuk dirimu?" tanya Belle.

Maya mengangguk.

"Tapi gagal karena sangat sulit menemui mereka secara personal, apalagi mereka dijaga bodyguard," jawab Maya.

"Ya, itu pasti," kata Belle datar.

Setelah makan, mereka berdua langsung kembali ke universitas melanjutkan pekerjaannya.

Keesokan harinya Belle sudah bersiap pergi ke univeristas lebih pagi dari biasanya. Belle memakai setelan blazer dan celana warna hitam formal dan sepatu hak pendek agar tak terlalu capek nanti.

Belle mengecek semua persiapan acara besar ini dan semuanya sudah tertangani dengan sempurna.

"Bell, aku minta bantuanmu. Ikut aku, tamu akan mulai datang jam 10," kata Ryan, salah satu panitia.

"Ya," jawab Belle singkat dan mengikuti langkah Ryan menuju gedung seminar.

"Ini daftar tamunya, kau tunggu sebentar di depan, Maya dan Deborah belum datang," kata Ryan.

"Baiklah," jawab Belle.

Tak lama, Maya datang bersama Deborah.

"Bell, tunggu sebentar, aku melupakan sesuatu, kau temani Deborah dulu ya," kata Maya.

"Maya, aku juga ada tugas didalam, cepatlah," kata Belle tegas.

"Ya ya ya, hanya 15 menit saja," kata Maya dan dia segera lari.

Tamu sudah mulai berdatangan. Belle dan Deborah serta beberapa panitia yang lain menyambut tamu yang datang.

Benar kata Maya, tamu yang datang tampak berkelas dan terlihat sekali dari kalangan borjuis.

Bryan dan kedua orang tuanya tampak turun dari limusinnya. Tuan Regan, ayah Bryan menggandeng Seren.

Bryan berjalan di sebelah kiri mommynya, Seren.

"Bell, maaf aku agak lama, pergilah, terima kasih atas bantuanmu, cantik," kata Maya tersenyum.

Lalu Belle segera masuk ke dalam, dan mengatur duduk tamu yang baru datang.

Bryan masuk bersama kedua orang tuanya dan disambut oleh para panitia.

"Aahh, dia tampan sekali. Kurasa dia masih single," bisik Maya pada Deborah ketika melihat Bryan.

Maya dan Deborah menundukkan hormat dan tersenyum pada Bryan dan kedua orang tuanya.

Dan Bryan membalasnya dengan senyum samar. Dan Seren tersenyum sangat ramah dan terlihat teduh.

"Aku merasa akan pingsan melihat senyumnya," kata Deborah berbisik.

"Belle, coba lihat kesiapan di belakang layar," kata Tuan Javier.

"Baik Tuan," Belle masuk ke dalam ruangan dibelakang podium.

"Silahkan Tuan," kata Ryan menyambut Bryan dan kedua orang tuanya yang duduk di kursi paling depan.

"Terima kasih," kata Seren tersenyum.

"Kali ini kau yang akan mewakili Daddy, Bryan... Daddy sudah terlalu tua untuk berbasa basi di panggung," kata Regan dengan tawanya yang pelan.

"Oke Dad, no problem," jawab Bryan tersenyum dan memegang tangan sang mommy.

JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA ❤❤❤

1
mutiara sandi
berasa ntn drama turkey kakak.. aku termehek2 inj
Hilda Sisil
sex bagi yg udah nikah emg relate.. yg habis badai topan dengan sex lgsg cair n reda. itu fakta /Curse/
Rizkaa
Luar biasa
Ellis Singerita
👍👍👍👍👍
Nia septiani
Luar biasa
nila
❤️❤️❤️❤️❤️
Tiwi
keren
Jennymanullang
Luar biasa
CikCintania
😂😂baru hbis baca ulang Sera Dan Alex semalam🥰🥰🥰suka sgt ceritanya. 🥰🥰
CikCintania
org normal pun benci dgn sikap Alice.. berasa seperti dia tuan rumah atau kekasih tuan rumah, siap bagi tahu Belle lagi dia selalu itulh inilh klau ada Seren🤭🤭 sdh ulang2 baca pun tetap greget sma Alice😂😂😂
Cahaya Hati
penasaran
Cahaya Hati
ya tuhan
Cahaya Hati
Luar biasa
Cahaya Hati
jadi begitu
Cahaya Hati
tidak menyesal sama sekali
Cahaya Hati
luar biasa beranina
Cahaya Hati
tanpa basa basi
Cahaya Hati
terlalu berani
Cahaya Hati
luar biasa
Tiwi
keren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!