AWAS... BANYAK ADEGAN UWU YANG BISA BIKIN BAPER SAMPE TER DILLON DILLON... 😁
WILLOW JANE FOSTER, memiliki trauma akan masa lalunya ketika masih remaja. Dulu dia hampir saja diperkosa oleh kakak tirinya. Sebelum itu, Willow sering mengalami kekerasan yang dilakukan oleh kakak tirinya. Hingga kejadian ini berhenti ketika kakak tirinya masuk penjara karena menyerang sahabat Willow yang membela dirinya.
Kejadian percobaan pemerkosaan itu sangat ditutup rapat oleh keluarganya karena menurut ayah Willow itu merupakan aib keluarga. Bahkan para sahabat Willow pun tak tahu hal ini.
Karena kejadian itulah, Willow menjadi gadis introvert dan memiliki trauma mendalam pada laki laki kecuali ayahnya. Dia tak bisa bersentuhan dengan seorang pria dan memiliki panic attack atau anxiety disorder yang cukup parah.
Pertemuannya dengan Dillon Riley Robert mulai mengubah hidupnya sedikit demi sedikit.
Hanya karya author receh yang tulisan/PUEBI jauh dari sempurna... tapi dijamin alurnya menarik😁
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#18
Willow menunggu cukup lama diluar ruang darurat hingga akhirnya satu jam kemudian dokter keluar dan memberikan keterangan pada Willow dan polisi/
"Dia harus di operasi. Kakinya patah cukup parah dan kepalanya terbentur lumayan keras karena helmnya terlepas," jawab dokter.
Penjelasan dokter semakin membuat Willow down. Dia sangat takut jika terjadi sesuatu yang fatal pada Dillon akibat cidera yang dialaminya.
"Baiklah dokter ... lakukan yang terbaik untuknya," ucap salah satu polisi itu karena Willow masih diam seribu bahasa tak bisa berkata apapun karena masih shock dengan kejadian ini.
Lalu dokter kembali ke dalam ruangan dan menyiapkan operasi Dillon. Salah seorang polisi wanita merangkul bahu Willow dan membawanya duduk di ruang tunggu.
"Apa kau bisa memberi tahu kami sekarang? Temanmu akan dioperasi dan harus ada keluarganya disini," ucap polisi wanita itu.
Willow mengangguk pelan.
Lalu polisi pun meminta keterangan dari Willow tentang kejadian kecelakaan tadi dan informasi data keluarga Dillon.
Polisi wanita itu masih menemani Willow sampai tengah malam. Setelah itu polisi baru menghubungi orang tua Dillon. Mereka datang lewat tengah malam di rumah sakit. Willow menundukkan wajahnya dalam dalam ketika keluarga Dillon datang.
Galy, ibu Dillon, langsung menghampiri Willow. DIa tahu bahwa Willow pasti tak sengaja melakukan hal ini dan tak menginginkan kejadian mengerikan ini terjadi.
Galy duduk di sebelah Willow dan menggenggam tangannya.
"Tenanglah .... Dillon sangat kuat, jadi dia pasti bisa melalui ini semua," kata Galy pelan sembari mengusap punggung tangan Willow.
"Maafkan aku, Aunty. Ini semua salahku. Jika saja aku berhenti, mungkin hal ini tak akan terjadi," jawab Willow.
"Ini bukan salahmu ... ini kecelakaan dan tak ada yang menginginkan hal ini, sayang," kata Galy memeluk tubuh Willow yang bergetar karena dia mulai menangis lagi.
Rey dan Phoenix tampak menemui dokter yang akan menangani operasi Dillon. Thea belum datang karena masih dalam perjalanan dari resort. Damon dan Velvet belum datang karena Phoenix baru saja mengirim pesan pada Damon ketika sudah di rumah sakit.
Operasi akan berlangsung pagi harinya. Damon datang sendirian ke rumah sakit karena tak ingin membangunkan Velvet tak terlihat masih lelah.
Damon terlihat lumayan shock karena kecelakaan yang menimpa Dillon. Dan itu membuat cidera yang cukup parah pada Dillon.
Velvet datang ke rumah sakit ketika menelepon Damon tadi pagi dan langsung menuju rumah sakit dimana Dillon dirawat. Velvet melihat Willow. Dan Willow langsung memeluk Velvet begitu dia melihatnya sahabatnya itu.
"Ada apa Will? Are you okey?" tanya Velvet sembari mengusap punggung Willow.
"Ini salahku, Vel," jawab Willow.
"Willow sayang, ini bukan salahmu. Hentikan menyalahkan dirimu," ucap Galy yang datang dari belakang Willow.
"Sudahlah Will, Aku yakin Dillon akan baik baik saja," kata Velvet menenangkan.
Velvet menatap ke arah Damon yang duduk di kursi tunggu. Velvet masih memeluk Willow karena Willow membutuhkan dirinya.
Velvet belum tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Dillon dan Willow. Tetapi dia berharap Dillon baik baik saja.
Tak lama kemudian, dokter keluar dari ruangan operasi.
"Bagaimana adikku, dokter?" tanya Damon yang terlihat paling khawatir diantara yang lainnya.
"Operasinya berjalan lancar. Tapi nanti akan ada 1 tahap operasi lagi setelah ini," kata dokter menjelaskan.
Willow semakin terasa lemas tubuhnya karena mendengar hal itu. Karena itu artinya luka Dillon lumayan parah di bagian kakinya.
"Tapi dia akan sembuh total bukan?" tanya Damon lagi.
"Tentu saja. Kami melakukan yang terbaik untuk kesembuhan tuan Dillon meskipun kesembuhannya sedikit membutuhkan waktuyang lama," jawab dokter.
"Operasi tahap kedua akan dilakukan minggu depan. Jadi dia akan dirawat penuh disini," lanjut dokter.
"Baiklah. Terima kasih dokter," ucap Rey, sang daddy.
Setelah dokter masuk kembali. Willow tampak mendatangi Galy.
"Aku yang akan merawatnya. Maafkan aku. Sekali lagi maafkan aku, aunty," kata Willow menunduk berkali kali.
"Sayang. Kau sudah mendengar penjelasan dokter bukan? Jadi jangan khawatir. Dan sekali lagi ini bukan salahmu," ucap Galy memeluk Willow yang memang sangat shock dengan kejadian ini.
Velvet menghampiri Damon dan memeluknya dari samping karena mungkin Damon yang paling terpukul karena insident ini. Hubungan batin antara Damon dan Dillon memang sangat kuat karena mereka adalah saudara kembar.
JANGAN LUPA LIKE KOMEN VOTE FAVORIT DAN HADIAH YAA..❤❤❤
cerita novel nya seru nd keren semua /Kiss/
nd terdilon -dilon nntinya