NovelToon NovelToon
Santet Untuk Kembang Desa

Santet Untuk Kembang Desa

Status: tamat
Genre:Horor / Tamat / Horror Thriller-Horror / Iblis / Dunia Lain / Kumpulan Cerita Horror / Ilmu Kanuragan
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: novita jungkook

Nana adalah kembang desa yang sangat cantik, Ada lima pemuda yang pernah melamar dia dan semua nya di tolak dengan berbagai alasan.

Hingga suatu hari Nana merasakan dada nya sangat sakit luar biasa, Berobat kedokter sudah dan di nyatakan tidak ada kanker payudara. Namun payudara nya sangat sakit, Seminggu kemudian sudah membusuk dan membuat Nana sangat menderita.
Banyak yang menduga bahwa Nana di santet.

Siapa kah yang sudah menyantet Nana?

Mampu kah Nana melawan santet ini?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon novita jungkook, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28. Ternyata

Kelabakan tentu saja Nani rasakan sekarang, Dia rela pulang pergi kekota dan desa karena untuk memastikan sebuah masalah, Mbah Muni menatap gadis yang ada di hadapan nya dengan santai sembari menghisap rokok nya yang terlihat sangat berat. Sungguh malang nasib nya Nana, Dia berobat pada dukun yang juga membuatkan santet untuk nya, Orang yang mengirim nya adalah Nani, Gadis ini terlanjur sakit hati akibat hinaan Nana sebelum nya dan membuat dia gelap mata sehingga membuat santet paling kejam untuk Kakak nya sendiri, Dugaan Nana pada awal nya sangat lah benar. Namun tak ada yang percaya karena Nani padai bersandiwara seolah olah sangat lah polos, Padahal nyata nya dia lah pelaku utama di sini.

Mbah Muni mengobati Nana atas dasar perintah nya juga karena Nani ingin tarik ulur menyakiti sang Kakak, Bagus bila di obati sampai mau sembuh dan nanti nya akan di kirim santet lagi sehingga membuat Nana terus tersiksa dan mengingin kan kematian saja, Lebih parah lagi Nani ingin bila Nana bunuh diri karena sangking tak tahan nya dengan penyakit yang bersarang di tubuh nya, Dia memaafkan Nana hanya untuk pura pura saja agar kecurigaan orang tua nya hilang dan dia bisa main cantik untuk menyakiti Nana yang malang itu. Namun rencana nya untuk membuat Nana tersiksa dalam waktu lama malah gagal, Nana hilang saat masuk kedalam kamar mandi dan sekarang baru di temukan lagi dengan kondisi yang sudah sekarat.

"Pokok nya aku tidak mau tahu, Sekarang juga kau harus membuat Nana sembuh lagi." Gertak Nani.

"Bukan kah lebih bagus bila dia mati saja?" Tanya Mbah Muni.

"Aku tidak mau dia mati sekarang! Tarik kembali setan yang kau datang kan itu." Bentak Nani.

"Yang sabar, Tapi kok aku heran karena setan itu malah bertindak sendiri." Gumam Mbah Muni.

"Maksud sampean apa?!" Nani masih dengan nada membentak karena kesal.

"Setan ku masih ada menunggu Nana, Ada setan lain yang menyakiti Nana juga." Jelas Mbah Muni.

"Berarti ada orang lain yang menyantet Nana hingga mau mati begini?" Tanya Nani.

Mbah Muni mengangguk karena yang mencuri Nana bukan setan suruhan nya, Ada setan lain yang ikut campur, Pantas sana Nana tetap merasa terganggu walau sudah di obati dengan Mbah Muni kala itu, Nani tercenung karena ada orang lain yang ingin Kakak nya mati sekarang juga. Dia tak rela bila itu sampai terjadi, Pokok nya Nana harus menderita dulu dan mengahiri hidup nya sendiri, Itu lah yang Nani ingin kan untuk Kakak nya.

"Siapa dia? Pokok nya harus kau kalah kan." Sentak Nani.

"Setan kiriman nya sudah mati, Namun dia langsung mencari iblis lain lagi." Jelas Mbah Muni.

"Tak peduli mua yang baru atau lama, Pokok nya kau hentikan orang itu." Nani tak mau tahu pokok nya.

Mbah Muni menambahkan kemenyan di dupa nya sehingga asap melambung tinggi, Ruangan yang memang sangat seram itu kembali terasa mencekam, Nani duduk diam menunggu Mbah Muni yang sedang melihat. Siapa kah orang yang sudah ikut campur dalam masalah nya dalam menyakiti Nana, Dukun ini sangat setuju dengan ide Nani karena dia mendapatkan keuntungan doble, Dari Nani dapat dan dari Nana juga dapat.

"Uhuk, Hoeeeeek."

Dukun tua ini tiba tiba telungkup sambil memegangi dada nya yang terasa sesak, Dia muntah darah yang berbentuk gumpalan, Bahkan mata nya mendelik karena menahan rasa sakit ini. Ternyata dukun lawan nya lebih kuat sehingga Mbah Muni di buat K O, Nani panik bukan main melihat dukun nya yang kejang sambil memegangi leher nya. Ketika dia mau lari, Mbah Muni malah menahan kaki nya hingga membuat Nani jatuh telungkup.

"Lepaskan aku!" Teriak Nani ketakutan.

"T-tolong akuuuu....

"Jangan pegang aku! Lepas kan tangan mu ini." Pekik Nani histeris.

"Tariikkkkk, T-tariiikk

Nani melihat sesuatu yang keluar dari tenggorokan nya Mbah Muni, Mungkin benda itu lah yang di suruh nya tarik. Maka Nani pun menarik nya dengan perasaan takut, Semakin di tarik maka semakin jelas bahwa itu adalah kawat berduri yang sangat tajam, Bahkan sampai Nani berdiri pun tak habis habis kawat itu keluar. Entah berapa meter bersarang di perut nya Mbah Muni, Semakin di tarik maka Mbah Muni semakin kesakitan sampai menendang nendang udara.

"Aaaagggkkk!"

Kembali Nani terpekik karena melihat perut Mbah Muni yang terbelah menjadi dua, Kawat yang sama keluar lagi dari perut nya. Darah membasahi lantai sehingga membuat mula orang yang melihat nya, Terduduk lemas gadis ini karena melihat sesuatu yang sangat mengerikan seperti ini. Andai saja sekerang dia punya tenaga, Maka Nani pasti sudah berlari sekencang kencang nya meninggal kan Mbah Muni yang sudah tak bernyawa. Lama dia terdiam di pojok karena ketakutan, Saat tenaga nya sudah kumpul. Baru lah dia berdiri sambil menyambar kitab kuning yang ukuran nya sangat kecil, Tak tahu juga itu guna nya apa, Dia mengambil karena tertarik saja dengan bentuk nya yang sangat mini, Akhir nya dukun santet itu di tinggak kan begitu saja oleh pelanggan nya dengan keadaan yang sangat mengenaskan sekali, Mungkin karena itu adalah azab dari ayam.

"Siapa yang sudah mencampuri urusan ku, Tampak nya dia juga ingin balas dendam dengan Nana." Gumam Nani.

Lama Nani termenung memikirkan siapa yang sudah membuat santet juga untuk Nana, Beda nya dengan dia. Orang tersebut ingin Nana mati sekarang juga, Sedangkan Nani mau Nana tersiksa dan mati di tangan sendiri, Pokok nya Nani ingin kembang desa yang angkuh itu hidup dan mati sama sama terhina, Karena tak ada surga untuk orang yang mati bunuh diri, Dia sudah senang ketika Nana mulai putus asa dan sibuk membahas kematian, Ini mendadak saja Nana hilang dan sekarang di temukan dengan kondisi yang hampir mati.

"Bangsat! Kenapa sih dunia ini selalu berpihak pada Nana, Coba sekali kali saja berpihak padaku." Geram Nani.

"Apa yang kau bicarakan, Nani?!" Dani tiba tiba muncul sehingga membuat Nani kaget.

"Apa." Nani membuang muka.

"Aku bertanya kenapa kau bicara demikian, Padahal kau sudah baikan dengan Nana?" Dani menatap sepupu nya sengit.

"Ya memang kami baikan! Tapi aku cuma menyesali nasib ku saja." Kilah Nani.

Dani tak bisa percaya begitu saja dengan ucapan sepupu nya ini, Dia agak curiga dengan sikap Nani yang di rasa nya agak aneh, Apa lagi barusan dia bicara seolah menyalahkan takdir.

1
Linda
sekian lama ngikutin cerita purnama baru kali ini liat gambarnya
Emma
Luar biasa
Yudies Dinera
🇮🇩🙏🌜
Nur eva
si lupi dalangnya
Nur eva
si lupi yg patut di curigai
Niswah
Luar biasa
Niswah
Lumayan
Shidqia Rahma
apa ini purnama anak nya ibu laras yak..? /Grievance/
Lien Hutuely
Luar biasa
Inggri
Rubi Yanti
Di cerita ni mana suami ny purnama dari pertempuran suami ny g ad
Rubi Yanti
suami ny purnama kok g ad kemana dia
bundha novita
Luar biasa
Wedangan andini Aworkonco
ya allah....puuuuurrrr...😂😂
Yuni Susanti
Kecewa
Yuni Susanti
Buruk
estycatwoman
Very nice 👏💯👍
Eriez Pit Harnanik
sangar kali kau pur... 😅😂😂
Eckho Mbahkokz
Luar biasa
Putri Ramadani
ya Allah nani sngt meresahkan 😭🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!