Hi.. Kenalin aku Faisal lucky, Umurku 19 tahun. Dan ini kisah petualang hidupku bersama Tante Tiara adik dari Bundaku.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon P9, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
CHAPTER 36
Bleeeuuusss... kini sudah tertancap penuh.
" Ouhh...ahhh.. " D3s4h tante tiara.
Aku pun mulai menggoyangkan pinggul ku.
" Ahh.. sayang ini yang aku buat ketagihan ouh...terus... " Rancau tante tiara.
Kini aku pun mulai mempercepat tempo gerakan sehingga membuat tante tiara merem melek akibat merasakan kenikmatan dari my junior yang sedang maju mundur di dalam kemaluan nya.Tak lama tante tiara pun merasakan puncak kenikmatan nya.
" Ouhh... sayang aku udah gak tahann... " Erang tante tiara.
" Ahhh... " D3s4h tante tiara mengeluarkan cairan kental putih.
" Hah...hahh.. ouhh sayang puas banget.. enakk.. " Erang tante tiara.
" Lagi yaa.. aku belum keluar.. " Ucapku.
" Aku nya lemes sayang... " Jawab tante tiara dengan wajah sayu nya.
" Sekali lagi ya aku ini belum keluar.. " Ucapku kembali memasukkan my junior ke dalam kemaluan nya tanpa memberi istirahat.
" Ahhh.. yang....mm..ouhh..m " D3s4h tante tiara walaupun sudah tak berdaya namun masih merasakan kenikmatan.
" Aaa... sayangg... cepat aku udah lemesss... " Rengek manja tante tiara yang mulai menyerah tidak bisa meladeni permainanku.
" Sabar.. yang.. ini.. keluar koo.. " Ucapku.
" Nikmat banget sayang ini..ouhh.. " Erangku keenakan dan terus memompa dengan gerakan cepat , dan tak lama aku pun mulai mendapatkan puncak kenikmatan.
" Ouhhh.. sayang aku mau keluar... " D3s4hku yang masih terus bergerak dengan cepat.
" Sama..ouhh...aku juga ingin keluar lagii..ouhhh " Erang tante tiara.
" Ahhh...ouhhh... " D3s4h mereka di saat sudah sampai pada puncak kenikmatan.
" Ouhh...eumm.. " D3s4hku dengan nafas ngos - ngosan lalu tante tiara pun memeluk erat tubuhku yang masih menindih , tante tiara tersenyum sambil memejamkan mata nya karena benar - benar puas dengan permainan malam ini.
" Terima kasih sayangku... sungguh sangat memuaskan.. " Bisik tante tiara yang masih ngos - ngosan.
" Sama - sama sayang... aku juga begitu puas dengan permainan mu " Jawabku sambil tersenyum dan mengelus rambut tante tiara.
" Lepasin apa jangan ini sayang... " Tanya ku.
" Aaa.... jangan.... biarinnn... " Rengek manja tante tiara.
" Iya... enggak sayangku yang cantik.. " Bisikku sambil mencium kening nya.
Lalu tak lama kemudian mereka pun tertidur pulas dengan posisi tante tiara yang masih menindih tubuh ku.
___________________________________________________________
___________________________________________________________
Setiap hari adalah kesempatan baru , untuk memperbaiki kesalahan masa lalu. Selamat pagi dan semoga kita bahagia selalu.
" Mau anterin lagi sama abang...? " Tanyaku kepada bunga yang sedang sarapan.
" iyahh... abhangg anterin lagi ya " Jawab bunga yang sedang mengunyah makanan.
" Yhahaha santai aja kali bicara nya " Candaku kepada bunga.
" Heheh iya bang " Ucap bunga cengengesan.
" Kamu mau aku anterin juga...? " Tanyaku kepada tante tiara.
" Aku mau naik mobil aja " Jawab tante tiara.
" Oh oke lah , yaudah ayo sayang kita berangkat " Ajakku kepada bunga, bunga pun mengangguk.
" Mamah bunga berangkat dulu yaa " Pamit bunga sambil mencium tangan tante tiara.
" Iya sayang yang rajin ya belajar nya " Ucap tante tiara sambil mengelus - elus rambut bunga.
" Yaudah aku berangkat yaa " Pamitku kepada tante tiara.
" Iya... tapi ini duluuu... " Jawab tante tiara sambil jari telunjuk nya mengarah ke bibir nya. Lalu aku pun menuruti keinginan nya.
" Dadahhh... mamahhh " Pamit bunga di saat bunga dan aku sudah naik motor.
" Iya sayang hati - hati " Ucap tante tiara sambil melambaikan tangan nya.
Singkat nya aku pun kini sudah di lingkungan kampus.
" Hiii... faisal.. " Sapa nadia mendekatiku.
" Ehh.. hai nad baru nyampe...? " Tanyaku kepada nadia.
" Iya baru nyamper , terus lihat kamu samperin aja hehe " Jawab nadia cengengesan sambil menunduk malu.
" Yaudah ayo kita masuk " Ajakku lalu nadia pun berjalan di sampingku.
Sepanjang aku jalan bareng sama nadia banyak mahasiswa lain yang melihat kearahku juga ada yang berbisik - bisik memuji ataupun menghina.
" Itu cowok siapa yang sama cewek idaman gua...? " Tanya salah satu mahasiswa.
" Kayak nya anak baru boss " Jawab teman nya tersebut.
" Berani nya dia ngedeketin cewek idaman gua " Gerutu mahasiswa tersebut yang terus menerus melihat ke arahku.
" Kalau lu liat lagi tuh cowok deketin nadia kasih tahu gua " Ucap mahasiswa tersebut.
" Siap boss... " Jawab teman nya.
" Yaudah aku masuk dulu ya nad " Pamitku kepada nadia.
" Ah.. mm.. iya sal " Jawab nadia sedikit kecewa.
" Yaudah dadahh nad " Pamitku sambil tersenyum.
" Apa dia udah punya pacar belum ya...? Udah mah ganteng baik lagi apalagi itu loh senyuman nya malah ingin terus dekat sama dia " Ucap nadia dalam hati sambil terus memandangiku.
" Hai.. guys welcome back " Ucapku kepada dua sejoli.
" Eh hai brow... " Jawab fadil.
" Ohh iya sal , awas ya lu lupa nanti.. " Ucap johan.
" Lupa...? lupa maksud lu apa...? " Tanyaku bingung.
" Tuh kan lupa... lu kan kemarin udah janji pulang ngampus mau main kerumah kita " Jawab fadil.
" Eh iya hehe sorry gua lupa " Jawabku cengengesan.
" Lu bawa motor kan...? " Tanya johan.
" Iya gua bawa " Jawabku.
" Siplah... bagus " Ucap fadil.
" Gua bawa permen karet mau gak lu..? " Tawar fadil kepadaku.
" Mau lah mana sini " Jawabku sambil mengulurkan tangan.
" Nih sisa 2 buat lu " Ucap fadil sambil menyerahkan permen karet.
" Makasih dil " Ucapku.
" Asal ada syarat nya hehe " Ucap fadil cengengesan.
" Busett lu dil ngasih permen karet ada syarat nya segala " Ucapku sambil geleng - geleng kepala.
" Yaudah apa syarat nya...? " Tanyaku sambil memakan permen karet.
" Lu harus jadi nanti main kerumah kita " Jawab fadil sambil tersenyum.
" Iya fadil iya gua akan main kerumah lu " Ucapku.
" Nah gitu dong ini baru sahabat gua yang paling ganteng " Puji fadil sambil menepuk pelan bahuku.
" Kemana aja lu.. baru nyadar bahwa gua ganteng asikkk " Candaku.
" Oh tadi gua baru pulang dari planet mars jadi kagak tau bahwa lu ganteng " Canda fadil aku sama johan pun langsung ketawa.
" Oh iya sal , gua denger tadi dari orang lain , lu jalan bareng ya sama nadia kakak kelas kita...? " Tanya johan kepadaku.
" Iya bener gua tadi jalan bareng sama nadia pas di halaman kampus " Jawabku dengan enteng.
" Lu tau gak...? Nadia tuh primadona kampus kita sal " Ucap fadil.
" Wahhh...!!! Beneran lu dil...? " Tanyaku kepada fadil sedikit panik.
"Iya bener lu beruntung sal bisa jalan bareng sama primadona kampus ini " Ucap fadil.
" Biasa rezeki gak akan kemana kiwww " Candaku sambil menaik turunkan alis.
" Iya sih gua ya cocok banget lu sama nadia , lu ganteng nadia cantik cocok lah " Puji johan kepadaku.
" Wahhh.. makasih broww nih bekas bungkus permen karet buat lu " Candaku kepada johan sambil menyerahkan bekas bungkus permen karet.
Cerita nya garing ya , maaf guys gak ada ide yang menarik gua...
Minta masukan nya dan juga support terus gua ya supaya buat cerita nya semakin menarik... Thanks salam P9.