NovelToon NovelToon
Surga Yang Lain

Surga Yang Lain

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Pernikahan Kilat / Romansa
Popularitas:684k
Nilai: 4.7
Nama Author: Gadis Taurus

Sebuah surga impian yang baru saja dibangun terpaksa hancur karena kehadiran orang ketiga. Nadia Mustika Wijayanto harus menelan kenyataan pahit jika sang suami pulang dengan membawa seorang wanita yang merupakan madunya. Pernikahan yang dia kira sebagai surga, nyatanya berubah menjadi neraka. Nadia yang sedari awal tidak ingin dipoligami memutuskan untuk bercerai daripada harus berbagi hati dan suami.

Mengasingkan diri ke luar negeri dengan alasan ingin melanjutkan pendidikan menjadi pilihan Nadia setelah perceraian. Hingga akhirnya dia bertemu dengan sahabat lamanya tanpa sengaja. Devano Kazim Ravendra, pria dengan senyum lembut yang bisa membuatnya tertawa lepas setelah sekian lama.

***

" Terima kasih sudah menghancurkan surga yang aku impikan, Mas " ~ Nadia Mustika Wijayanto.

***

IG: gadis_taurus15

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gadis Taurus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

25. Pesan Dari Devan

Tepat pukul satu siang waktu Oxford, Nadia sampai di apartemen. Kali ini Devan mengantarnya hingga di depan pintu seperti tadi menjemputnya. Sayangnya, Nadia tidak bisa menawarinya untuk mampir karena hanya ada dirinya. Tidak mungkin Nadia hanya berduaan dengan Devan di dalam apartemen. Lagipula Devan juga tidak ingin mengganggunya yang sebentar lagi akan melakukan wawancara.

Nadia segera membawa barang belanjaannya ke dapur dan meletakan beras ke dalam lemari penyimpanan bahan makanan. Untuk susu, dia segera memasukkannya ke dalam kulkas supaya tidak cepat basi. Semuanya sudah terlihat rapi karena tadi malam Nadia menyempatkan untuk menyimpan dan merapikan semua barang-barangnya.

" Devan, Devan, dia masih ingat saja " ucap Nadia tersenyum melihat susu rasa stroberi yang dibelikan oleh Devan.

Ada rasa bahagia dan sebuah rasa yang berbeda jika mengingat Devan. Perhatian dan kepedulian pria itu masih sama seperti dulu, tapi ada perbedaan yang Nadia rasakan saat menerimanya sekarang.

" Ist, kok aku malah memikirkan Devan sih " rutuk Nadia pada dirinya sendiri lalu memukul kepalanya pelan.

Tidak ingin terus memikirkan Devan yang tiba-tiba memenuhi pikirannya, Nadia pun menutup pintu kulkas di hadapannya. Dia harus segera membersihkan diri dan melaksanakan sholat dzuhur yang memang sudah waktunya. Waktu juga terus berjalan dan Nadia harus bersiap-siap untuk melakukan wawancara agar tidak terlambat.

.

.

.

Satu jam kemudian, Nadia sudah duduk di meja belajar dan dengan layar laptop yang sudah menyala di depannya. Tidak lupa susu kotak rasa stroberi yang sisa setengah di atas meja belajarnya. Nadia memang harus meminumnya agar bisa lebih berkonsentrasi menjawab dan menjelaskan setiap pertanyaan dari pihak yang akan mewawancarainya.

Masih ada waktu sekitar sepuluh menit sebelum wawancara di mulai, Nadia pun meraih ponsel miliknya. Ada beberapa notifikasi pesan yang masuk dan dia harus memeriksanya, mungkin saja itu dari kedua orang tua atau adik-adiknya. Nadia pun segera membuka aplikasi pesan berwarna hijau yang ada di ponselnya.

Dan benar saja, ada pesan dari Bunda Siska serta Hendra dan Hendri yang memberikannya semangat untuk menghadapi wawancara hari ini. Nadia tersenyum dan langsung membalas pesan itu satu per satu. Hingga ada sebuah pesan lagi yang sangat menarik perhatiannya, yaitu pesan yang dikirimkan oleh Devan.

Nadia membuka pesan itu dan membacanya dengan kedua sudut bibir yang tertarik hingga membentuk sebuah senyuman.

// Hai, Nad! Semangat wawancaranya dan semoga lancar ya. Aku lupa kasih semangat kamu tadi, jadi aku kasih dari pesan saja. Jangan lupa diminum susu rasa stroberi-nya, supaya kamu bisa lebih fokus. Jangan lupa berdoa juga, supaya semuanya dilancarkan ya. Good luck, Nadia!💪🥰 " //

Sebenarnya Nadia tidak mengharapkan ucapan semangat atau apapun dari Devan, tapi di saat pria itu memberikan, entah mengapa dia merasa sangat bahagia. Mungkin karena dia tidak memiliki teman dekat lain yang memberikan perhatian seperti ini. Hanya keluarganya saja yang begitu dan itu sudah lebih dari cukup untuk Nadia.

Tanpa menunggu lama, Nadia pun segera membalas pesan tersebut.

// Terima kasih ya, Van. Aku pasti semangat kok, susu rasa stroberi-nya juga sudah aku minum kok, tenang saja😊 //

Kemudian, Nadia meletakkan ponselnya di tempat semula tanpa menunggu balasan dan harus segera fokus karena wawancara akan segera di mulai. Nadia memakai kaca mata lalu segera menatap dan fokus ke layar laptopnya.

Wawancara itu berjalan dengan sangat lancar dan Nadia bisa menjawab semua pertanyaan dengan tenang. Tidak ada pertanyaan yang terlalu sulit untuk Nadia karena sebelumnya dia sudah mempelajari dan memahami pertanyaan-pertanyaan yang mungkin di tanyakan. Hampir satu jam Nadia melakukan wawancara itu dan dia melakukannya dengan sangat santai tanpa beban.

" Ya, thank you, Sir " ucap Nadia sembari mengantupkan kedua tangannya di depan dada.

Nadia langsung mematikan sambungan video yang menghubungkan mereka setelah selesai. Lega sekali rasanya dan tidak akan lagi ada tes wawancara atau tes lainnya, hanya tinggal menunggu masuk kuliah saja.

" Alhamdulillah! Terima kasih karena sudah dilancarkan semuanya, Ya Allah " ucap Nadia merasa sangat bersyukur dan mengusap kedua telapak tangannya ke wajahnya.

Memang Nadia wajib bersyukur karena jalannya begitu dipermudah untuk bisa melanjutkan pendidikannya dan sampai di Inggris tanpa sebuah halangan yang berarti. Ditambah lagi dia dipertegas dengan orang-orang yang sangat baik padanya, seperti Devan, Manda, dan Chris. Doa dan dukungan dari orang-orang terdekatnya juga sangat berpengaruh dengan semua apa yang dijalaninya saat ini.

Nadia memeriksa ponselnya kembali dan ternyata terdapat sebuah balasan dari Devan.

// Sama-sama, Nadia. Aku yakin kamu pasti bisa🤗 //

Nadia memutuskan tidak membalasnya lagi karena mungkin tidak ada akan topik percakapan lagi nanti dan tidak ada yang perlu mereka bahas.

Setelah itu, Nadia mematikan laptop miliknya lalu bangkit dari posisi duduknya. Perutnya sudah sangat lapar dan terus berbunyi karena memang belum makan siang.

" Hmm, aku masak mie saja deh " ucap Nadia sembari berjalan keluar dari kamar.

Ingin sekali Nadia untuk makan nasi tetapi akan membutuhkan waktu lebih lama, sedangkan dia sudah sangat lapar. Jadi ya masak mie instan saja yang simpel dan lebih cepat.

Saat akan melangkah menuju dapur, suara bel dari luar mengalihkan perhatiannya. Nadia pun segera memutar balik langkahnya ke depan untuk melihat siapa yang datang.

Ceklek.

Terlihat Manda sudah berdiri di depan pintu dengan membawa sesuatu di tangannya.

" Eh, kamu, Man, aku kira siapa " ucap Nadia melihat kedatangan Manda.

Nadia mengajak Manda untuk masuk ke dalam lalu menutup kembali pintu apartemen itu.

" Nad, aku bawakan spaghetti untuk kamu. Tadi Chris masak banyak dan dia minta aku kasih untuk kamu " ucap Manda memberikan spaghetti yang dibawanya.

" Wah, terima kasih ya, Man. Bilang juga terima kasihku sama Chris. Kebetulan sekali memang aku sedang lapar dan baru akan makan siang " ucap Nadia tentunya sangat senang.

" Iya, sama-sama " jawab Manda tersenyum.

Keduanya pun mendudukkan diri di kursi yang ada di meja makan. Nadia memakan spaghetti yang diberikan oleh Manda itu sembari mengobrol ringan dengan temannya itu.

***

Mohon bantuan vote, like dan komentarnya ya 😊 Terima kasih 😊🙏 Tetap dukung saya ya 😘

Tolong follow akun NT saya " Gadis Taurus " ya 😘

1
yumna
akhirnya nadia jujur dy janda...
yumna
devan dady km sudah merncenakan semuanya apa kamu yakin bsa menentangnya
Gadis Taurus: Devan : Pasti bisa
total 1 replies
yumna
agta nekad gmn dong devan... jngan sampe dy sakitn nadia
Gadis Taurus: Jangan sampai deh
total 1 replies
yumna
😢😢😢😢😢😢😢.....sedih liat nadia bgtu kecewa m.devan
Gadis Taurus: Nadia : Aku lebih sedih😭
total 1 replies
yumna
potek hati nadia seblm mengunkapn cintanya....nadia pasti menagis plg nih....
Gadis Taurus: Pasti itu🥺
total 1 replies
yumna
aa ga d bllin devan
Gadis Taurus: Devan : No!! Cuma untuk Nadia seorang
total 1 replies
Sulfia Nuriawati
Luar biasa
Gadis Taurus: Terima kasih, Kak
total 1 replies
yumna
semoga kamu tdak mnyukai devan agata
Gadis Taurus: Kita lihat saja yaa
total 1 replies
yumna
devan sholat jga mnkn ya...dy udah mualaf mnkn
Gadis Taurus: Apa iya ya?😳
total 1 replies
yumna
mnkn dady km sdah mencrikan km jdoh devn
Gadis Taurus: Sepertinya begitu
total 1 replies
yumna
mnkn ga sih devan dah mualf
Gadis Taurus: Hemmm, mungkin saja
total 1 replies
yumna
rencana xan selalu sama
Gadis Taurus: Devan-Nadia : 😊
total 1 replies
yumna
tenag nad jngn takt
Gadis Taurus: Nadia : 🥺
total 1 replies
yumna
siapa kira"yang dtg
Gadis Taurus: Coba tebak
total 1 replies
yumna
ciyeeee yg dapet kado ultah dr nadia....
Gadis Taurus: Kiw, kiw😂
total 1 replies
yumna
ngaca hanifah skrg aja nadia lgi kuliah lgi....sedngkan km permpuan yg dah skitn dy....semakin hri km akn semakn skit liat k bahagian nadia
Gadis Taurus: Kapok kan diaaa
total 1 replies
yumna
hanifah kam bcorin kesalahn km sndri
Gadis Taurus: Biar mampus
total 1 replies
yumna
mnkiin nad.......
Gadis Taurus: Nadia : Hmmm
total 1 replies
yumna
berasa ikut piknik ya
Gadis Taurus: Wah.. Iya ta?
total 1 replies
yumna
bagus nad.....
Gadis Taurus: Nadia : 😌
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!